Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena berkat dan rahmat-
Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan makalah yang berjudul “Sumpah Amukti Palapa
Patih Gaja Mada”. Dalam penyusunan makalah ini kami telah berusaha semaksimal mungkin
sesuai dengan kemampuan kami. Namun sebagai manusia biasa, penulis tidak luput dari
kesalahan dan kekhilafan baik dari segi teknik penulisan maupun tata bahasa. Tetapi walaupun
demikian penulis berusaha sebisa mungkin menyelesaikan makalah ini meskipun tersusun sangat
sederhana.
Demikian semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi penulis dan para pembaca pada
umumnya. Kami mengharapkan kritik dan saran dari berbagai pihak yang bersifat membangun.
Penulis
DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang ...............................................................................................................
B. Rumusan Masalah ..........................................................................................................
C. Tujuan ............................................................................................................................
BAB II PEMBAHASAN
A. Sumpah Amukti Palapa Gaja Mada ...............................................................................
BAB III PENUTUP
A. Kesimpulan ....................................................................................................................
B. Kritik Dan Saran ............................................................................................................
DAFTAR PUSTAKA
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Gajah Mada (wafat k. 1364) adalah seorang panglima perang dan tokoh yang sangat berpengaruh
pada zaman kerajaan Majapahit. Menurut berbagai sumber mitologi, kitab, dan prasasti dari zaman
Jawa Kuno, ia memulai kariernya tahun 1313, dan semakin menanjak setelah peristiwa
pemberontakan Ra Kuti pada masa pemerintahan Sri Jayanagara, yang mengangkatnya sebagai
Patih. Ia menjadi Mahapatih (Menteri Besar) pada masa Ratu Tribhuwanatunggadewi, dan kemudian
sebagai Amangkubhumi (Perdana Menteri) yang mengantarkan Majapahit ke puncak kejayaannya.Gajah
Mada terkenal dengan sumpahnya, yaitu Sumpah Palapa, yang tercatat di dalam Pararaton. Ia
menyatakan tidak akan memakan palapa sebelum berhasil menyatukan Nusantara. Meskipun ia adalah
salah satu tokoh sentral saat itu, sangat sedikit catatan-catatan sejarah yang ditemukan
mengenai dirinya. Wajah sesungguhnya dari tokoh Gajah Mada, saat ini masih controversial. Pada
masa sekarang, Indonesia telah menetapkan Gajah Mada sebagai salah satu Pahlawan Nasional dan
merupakan simbol nasionalisme dan persatuan Nusantara.
B. Rumusan Masalah
1. Bagaimana sumpah amukti palapa patih gaja mada?
C. Tujuan
1. Untuk mengetahui isi sumpah amukti palapa patih gaja mada
BAB II
PEMBAHASAN
A. Kesimpulan
Gajah Mada pun mengangkat sumpah di pertemuan lengkap para pejabat tinggi
Majapahit, di balairung tanpa dihadiri Ratu Tribhuwana Tungga Dewi. Seperti ditafsirkan
dari Pararaton, Gajah Mada tampil berdiri sambil memegang senjatanya (masih
diperdebatkan apakah keris atau gadha), lalu berkata:
“Lamun huwus kalah Nusantara isun amukti palapa, lamun kalah ring Gurun, ring
Seran, Tanjung Pura, ring Haru, ring Pahang, Dompo, ring Bali, Sunda, Palembang,
Tumasik, samana isun amukti palapa”.
B. Kritik Dan Saran
Penulis menyadari makalah ini jauh dari kesempurnaan, mungkin banyak kesalahan,
seperti pembahasan yang kurang lengkap, untuk itu penulis mengharapkan kritik dan saran
yang mendukung agar penulisan makalah untuk kedepan lebih baik dan lengkap.
DAFTAR PUSTAKA
https://www.academia.edu/36591730/MAKALAH_TENTANG_PATIH_GAJAH_MADA