Karbohidrat
Protein
Lipid
Karbohidrat
Penggolongan Karbohidrat
Pengertian
Karbohidrat merupakan Monosakarida
senyawa polihidroksi Monosakarida adalah karbohidrat paling sederhana
aldehid (aldosa) atau karena tidak dapat dihidrolisis menjadi bentuk
polihidroksi keton karbohidrat yang lebih sederhana lagi.
(ketosa) dengan rumus Disakarida
umum Cn(H2O)m. Disakarida merupakan senyawa karbohidrat yang terdiri
Nama karbohidrat berasal atas 2 molekul monosakarida.
dari karbon yang berarti
Oligosakarida
mengandung unsur
Oligosakarida merupakan senyawa karbohidrat yang
karbon dan hidrat yang
terdiri atas 3-10 molekul monosakarida.
berarti air.
Polisakarida
Polisakarida merupakan polimer yang tersusun atas
unit-unit monosakarida.
Monosakarida
Jenis Monosakarida di Alam
Glukosa
• Glukosa terdapat dalam gula merah, madu, buah anggur, dan serum
darah
Fruktosa
• Fruktosa terdapat dalam gula pasir, sari buah, dan madu. Disebut gula
buah. Fruktosa merupakan jenis gula yang paling manis
Galaktosa
Rafinosa Stakiosa
Pati
Glikogen
Selulosa
Sifat Kimia
Hidrolisis : polisakarida disakarida monosakarida
Fermentasi : glukosa etanol + CO2
Reaksi Identifikasi Karbohidrat
3. Uji Seliwanoff
Tujuan: mengetahui adanya
ketosa (fruktosa) atau
membedakan antara glukosa
dengan fruktosa.
Protein
Ada 20 jenis asam amino dengan gugus R menjadi pembeda antara asam amino
satu dengan yang lain.
Penggolongan Asam Amino
Struktur Protein
Sifat-Sifat Protein
Membentuk zwitter ion di dalam air
Dapat mengalami denaturasi (kerusakan struktur) akibat pemanasan, perubahan pH,
pelarut organik, gerakan mekanik, dan adanya ion logam
Jika dilarutkan dalam air, mempunyai viskositas (kekentalan) lebih besar daripada air.
Viskositas tergantung pada jenis protein, bentuk molekul, konsentrasi, dan suhu
larutan
Dapat dihidrolisis menjadi asam amino dengan asam encer atau enzim protease
Reaksi Identifikasi Protein
Reaksi Biuret
Jika sampel protein ditambah beberapa tetes CuSO4 dan NaOH akan berwarna merah
muda sampai ungu. Uji ini dilakukan untuk mengetahui adanya ikatan peptida.
Reaksi Xantoprotein
Jika sampel protein ditambah asam nitrat pekat dan dipanaskan akan berwarna kuning.
Jika ditambah basa, larutan akan berwarna jingga. Uji ini untuk mengetahui protein yang
mengandung inti benzena.
Reaksi Ninhidrin
Jika sampel asam amino atau protein ditambah dengan pereaksi ninhidrin, akan
terbentuk warna biru-ungu pada larutan.
Pengertian
Lemak merupakan senyawa ester trigliserida yang
terbentuk dari tiga asam lemak dengan gliserol.
Asam Lemak
Reaksi Saponifikasi
Hidrolisis lemak dengan basa (NaOH atau KOH) menghasilkan gliserol dan garam asam
lemak yang biasa disebut sabun.
Reaksi pada Lemak
Reaksi Hidrogenasi
Reaksi hidrogenasi merupakan reaksi adisi hidrogen dengan katalis nikel pada lemak tak
jenuh menghasilkan lemak jenuh. Contohnya pembuatan margarin dari minyak kelapa
sawit.
Reaksi Oksidasi
Reaksi oksidasi lemak atau minyak menimbulkan rasa dan bau tidak sedap. Proses ini
disebut ketengikan.
Sifat-Sifat Lemak
Lemak tidak larut dalam pelarut polar, larut dalam pelarut non-polar.
Bersifat hidrofob.