A

EN

E
GRE

G RO
T

O
S

Kelembagaan
U R

dan Organisasi
Bank Indonesia
DOSEN PENGAMPU:
DR. IMAM ASNGARI, S.E., M.SI

KELOMPOK 1
1. SHAFA SAFIRA (01031282025067)
2. SITI AFINA RAHMAWATI (01031382025151)
3. SYARIFAH AINIAH (01031382025176)

MATA KULIAH KEBANKSENTRALAN (A) PALEMBANG

 A
Perkembangan Bank Sentral di
Beberapa Negara

P erkembangan:
1. Secara kelembagaan, BoE berawal dari bank komersial yang
kemudian dinasionalisasi menjadi bank pemerintah yang
membawa misi pelayanan publik akibat adanya Perang Dunia
kedua.
2. Pada tahun 1998, BoE diberikan mandat yaitu melaksanakan
kebijakan moneter yang terpisah dari pemerintah sekaligus
Bank of England menjadi lembaga yang independen.
merupakan bank sentral modern
3. Akibatnya tugas pengaturan dan pengawasan bank dialihkan
kedua yang didirikan setelah bank
sentral Swedia. BoE didirikan pada kepada lembaga lain, yaitu Financial Services Authority (FAS).
tahun 1694 dengan tujuan sebagai 4. Sejak April 2013 kewenangan BoE diperluas dengan
banknya pemerintah dan sebagai
terbentuknya Prudential Regulatory Authority (PRA) yang
pengelola utang negara.
mengatur dan mengawasi perbankan, lembaga keuangan
mikro, asuransi, dan perusahaan investasi.
 Perkembangan Bank Sentral di
Beberapa Negara
Federal Reserve Banks
Federal Reserve Banks atau dikenal
sebagai The Fed merupakan bank
sentral Amerika Serikat yang terbentuk
pada tahun 1913 setelah kongres
menyetujui The Federal Reserve Act.
P erkembangan:
1.Sebelum terbentuk, pendirian bank sentral di Amerika Serikat juga
mengalami tahapan dan evolusi. Upaya awal untuk membentuk
bank sentral Amerika dilakukan dengan membentuk The First Bank
of the United States (1791-1811), dan The Second Bank of the
United States (1816-1836) menjadi bank pemerintah yang bertugas
sebagai bank komersial pada umumnya.
2.Amerika Serikat mengalami masa ketiadaan bank sentral dan
berada pada era perbankan bebas (1836-1913). Era ini ditandai
dengan kebebasan setiap bank di negara bagian AS untuk
beroperasi.
3.Akibat kejadian tersebut, akhirnya pada tahun 1913 terjadi
perubahan struktural yang harus dilakukan untuk mencapai
kestabilan sistem keuangan dan dibentuklah The Fed.
4.Bank sentral The Fed yang semula sebagai bank bentukan
pemerintah dan dikontrol oleh pemerintah telah berubah menjadi
bank sentral yang independen pada tahun 1951 setelah berakhirnya
depresi besar dan Perang Dunia II.
 Perkembangan Bank Sentral di
Beberapa Negara
Hong Kong Monetary Authority (HKMA)

Fungsi utama HKMA adalah:

(i) menjaga kestabilan nilai dolar Hong
Kong;
(ii) mengelola cadangan devisa;
(iii)mendorong terpeliharanya kestabilan dan
keamanan sistem perbankan; dan
(iv)mengembankan infrastruktur keuangan HKMA didirikan pada 1 April 1993 yang merupakan
sehingga memperlancar aliran dana secara penggabungan antara badan pengelola pertukaran
lancar tanpa hambatan. mata uang dan badan pengawasan perbankan.
Fungsi dan tugas HKMA selanjutnya diatur dalam
ketentuan pertukaran mata uang dan perbankan.

Drag and drop your photo or video! Click the sample photo or video and delete. Select yours from the uploads tab, drag, and then drop inside the
frame!
 Perkembangan Bank Sentral di
Beberapa Negara
Fungsi dan tanggung jawab MAS
1. Melaksanakan kebijakan moneter, mengeluarkan,
dan mengedarkan uang, mengawasi sistem
pembayaran, dan menjadi bankir pemerintah.
2. Bertindak sebagai integrated supervision dari
lembaga-lembaga keuangan yang ada di
Singapura serta sebagai pelaksana tugas dalam
menjaga kestabilan sistem keuangan.
3. Bertindak sebagai pengelola cadangan devisa Monetary Authority of
negara Singapore (MAS)
4. Berfungsi sebagai lembaga yang betugas untuk merupakan bank sentral Singapura yang resmi
mengembangkan Singapura sebagai pusat dibentuk pada tanggal 1 Januari 1971. Pembentukan
keuangan dunia. bank sentral ini dilatarbelakangi tingginya
perkembangan sektor keuangan di Singapura yang
menjadi salah satu negara pusat keuangan di
Kawasan Asia.

Drag and drop your photo or video! Click the sample photo or video and delete. Select yours from the uploads tab, drag, and then drop inside the
frame!
 Perkembangan Bank Sentral di Back to
Navigation Page

Beberapa Negara

Perkembangan:
1.Eurozone terdiri dari 17 negara
yang sejak tahun 1999 sepakat
untuk menggunakan mata uang
tunggal, Euro.
2.ECB memiliki misi menjadi bank
sentral kawasan yang dapat
European Central Bank (ECB) dipercaya, berintegritas tinggi,
kompeten, efisien, dan transparan.
ECB) merupakan bank sentral Eropa yang didirikan pada 1
Juni 1998. ECB memiliki dua tugas utama yakni menjaga
nilai tukar mata uang Euro dan menjaga kestabilan harga di
Eurozone.
 Perkembangan Status dan Kedudukan Bank
Indonesia

Perkembangan Status Perkembangan Kedudukan

1. Bank Indonesia merupakan lembaga
Pada awalnya Bank Indonesia
negara yang independen namun tidak
hanya
terbatas bank sirkulasi yang
sejajar dengan lembaga tinggi negara
dilakukan oleh De Javasche Bank
2.Kedudukannya tidak sama dengan
NV UU No. 11 Tahun 1953
kementerian
UU No. 13 Tahun 1968
3.Meskipun Bank Indonesia merupakan
UU Nomor 6 Tahun 2009
lembaga negara yang independen, untuk
menjaga efektivitas pelaksanaan
tugasnya, Bank Indonesia dapat
berkoordinasi dengan pemerintah

Back to
Navigation Page
Tujuan Bank Indonesia Back to
Navigation Page

Sesuai dengan UU BI, tujuan Bank Indonesia adalah

mencapai dan memelihara kestabilan nilai rupiah. Kestabilan
nilai rupiah itu terdiri atas dua aspek yaitu kestabilan terhadap
barang dan jasa serta kestabilan terhadap mata uang negara
lain (kurs).

Penetapan tujuan memelihara stabilitas nilai rupiah

memberikan batas tanggung jawab yang jelas bagi Bank
Indonesia dalam melaksanakan tugasnya dan dalam
menetapkan sasaran yang harus dicapai. Untuk itu, Bank
Indonesia diharapkan dapat melaksanakan kebijakan moneter
secara berkelanjutan, konsisten, transparan, dan harus
mempertimbangkan kebijakan umum pemerintah di bidang
perekonomian.

Drag and drop your photo or video! Click the sample photo or video and delete. Select yours from the uploads tab, drag, and then drop inside the
frame!
Tugas Bank Indonesia
Menetapkan dan
melaksanakan
kebijakan moneter
Menetapkan sasaran moneter
dengan memperhatikan
sasaran laju inflasi,
Melakukan pengendalian
moneter dengan tidak terbatas
pada operasi pasar terbuka di
pasar uang, baik rupiah
maupun valuta asing; dan
Menetapkan tingkat diskonto;
menetapkan cadangan
minimum; dan mengatur kredit
atau pembiayaan.
Back to
Navigation Page
Mengatur dan menjaga Mengatur dan
kelancaran sistem mengawasi bank
pembayaran
Menetapkan peraturan;
Melaksanakan dan
Memberikan dan mencabut
memberikan persetujuan dan
izin atas kelembagaan dan
izin atas penyelenggaraan
kegiatan usaha tertentu dari
jasa sistem pembayaran;
bank;
Mewajibkan penyelenggara
Mengawasi bank baik secara
jasa sistem pembayaran
individual maupun sebagai
untuk menyampaikan
sistem perbankan; dan
laporan kegiatannya dan
Mengenakan sanksi terhadap
menetapkan penggunaan
bank sesuai dengan
alat/instrumen pembayaran.
peraturan perundang-
undangan.
Visi & Misi BI (2013) Back to
Navigation
Page

Visi :
Menjadi lembaga Bank Sentral yang kredibel dan terbaik di
regional melalui penguatan nilai-nilai strategis yang dimiliki serta
pencapaian inflasi yang rendah dan nilai tukar yang stabil

Misi :
1. Menetapkan dan menjaga konsistensi serta kejelasan
tujuan organisasi
2. Perencanaan strategi dalam rangka mencapai tujuan organisasi
yang
diinternalisasi dalam bentuk penyelarasan tujuan pelaksanaan
fungsi dan tugas oleh unit-unit pelaksana operasional kegiatan
3. Perencanaan dan proses pengambilan keputusan
4. Memperoleh komitmen para anggota dewan gubernur dan seluruh
pegawai melalui komunikasi yang jelas tentang tugas dan tujuan
organisasi
5. Memperoleh dukungan dan pemahaman atau pengertian dari
pihak-pihak yang berkepentingan mengenai fungsi pelaksanaan
 Nilai-nilai Strategis BI
meraih kepercayaan stakeholders dan membangun hubungan yang transparan dan akuntabel
Kepercayaan
secara konsisten dan berkesinambungan.
Integritas

bersikap bertindak dan berkata sebenarnya sesuai norma hukum dan etika
Profesionalisme
menyelesaikan seluruh tugas dengan penuh tanggung jawab berdasarkan tingkat kompetensi
yang mumpuni

senantiasa mengembangkan dan memperbaiki diri dari seluruh aspek sehingga

Kesempurnaan mampu mencapai kesempurnaan dalam menghasilkan kinerja dengan kualitas terbaik

Kepentingan
menempatkan kepentingan masyarakat luas sebagai prioritas utama
Publik

Koordinasi senantiasa berkoordinasi dan bekerja sama dengan stakeholders eksternal dan internal
& demi kepentingan bersama.
Kerjasama
Hubungan Kelembagaan Bank
Indonesia
Hubungan Keuangan dengan
Pemerintah
UU No. 23 tahun 1999

Bank Indonesia dapat memberikan bunga

atas saldo kas pemerintah sesuai dengan
peraturan perundang-undangan, tetapi Bank
Indonesia dilarang memberi pinjaman kepada
pemerintah
Bank Indonesia juga dapat membantu
menerbitkan dan menempatkan surat-surat
utang negara guna membiayai (APBN) tetapi
tidak diperbolehkan membeli sendiri surat-
surat utang negara tersebut
Koordinasi dengan Pemerintah, Hubungan Internasional dan Pihak
Terkait Lainnya
Sebagai lembaga negara yang independen Bank Indonesia tetap memerlukan
koordinasi yang bersifat konsultatif dengan pemerintah karena tugas bank
Indonesia merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari kebijakan ekonomi
nasional secara keseluruhan. Dalam hubungannya dengan pemerintah, Bank
Indonesia Setiap awal tahun anggaran menyampaikan informasi tertulis mengenai
evaluasi pelaksanaan kebijakan moneter dan rencana kebijakan moneter yang
akan datang.
DPR
Bank Indonesia wajib menyampaikan laporan perkembangan pelaksanaan
tugas dan wewenang setiap triwulan dan sewaktu-waktu bila diminta oleh DPR
Bank Indonesia menyampaikan Rencana dan Realisasi anggaran tahunan
kepada pemerintah dan DPR
BPK
Bank Indonesia wajib menyampaikan laporan keuangan tahunan kepada BPK
Pemerintah meminta pendapat BI dan mengundang BI dalam rapat kabinet
yang membahas ekonomi, perbankan, dan keuangan yang berkaitan dengan
tugas BI
BI memberikan masukan, pendapat, serta pertimbangan kepada pemerintah
mengenai rancangan APBN serta kebijakan-kebijakan lain yang berkaitan
Kerjasama dengan lembaga-lembaga internasional yang dilakukan
oleh Bank Indonesia

1. Investasi bersama untuk kestabilan

pasar valuta asing
2. Penyelesaian transaksi lintas negara
3. Hubungan koresponden
4. Tukar menukar informasi mengenai hal-
hal yang terkait dengan tugas-tugas
selaku Bank Sentral, termasuk dalam
melakukan pengawasan bank
5. Pelatihan atau penelitian di bidang
moneter dan sistem pembayaran.

Drag and drop your photo or video! Click the sample photo or video and delete. Select yours from the uploads tab, drag, and then drop inside the
frame!
Keanggotaan Bank Indonesia di
beberapa lembaga dan forum
internasional atas nama Bank
Keanggotaan Bank Indonesia mewakili
Indonesia pemerintah Republik Indonesia sehingga Bank
Indonesia dapat bertindak untuk dan atas nama
1. The South East Asian negara Republik Indonesia berdasarkan konsep
Central Banks Research presiden sebagai kepala negara
and Training Centre
(SEACEN Centre)
2. The South East Asian, New
Zealand and Australia Forum
of Banking Supervision 1. Association of South East Asian Nations
(SEANZA) (ASEAN)
3. The Executive' Meeting of East 2. ASEAN + 3 ASEAN (China, Jepang, Korea)
Asian and Pacific Central 3. Manila Framework Group (MFG)
Banks (EMEAP) 4. Asia-Europe Meeting (ASEM)
4. ASEAN Central Bank 5. Islamic Development Bank(IDB)
forum (ACBF) 6. Asia Pacific Economic Cooperation (APEC)
5. Bank for International settlement 7. International Monetary Fund (IMF)
(BIS) 8. etc
 Tingkat organisasi pada bank sentral (Chen Yuan,1990)

Badan dengan kewenangan Unit-Unit di bawahnya (The

tertinggi (The Highest Authority) Second Level)
Terdiri atas Badan Pembuat Kebijakan Adapun unit-unit di bawahnya adalah unit-
(Policy Making Body), Badan Pelaksana unit pelaksana operasional. Unit
Kebijakan (Executing Body), dan Badan pelaksana operasional tersebut umumnya
Pengawas (Supervisory Body). berada di bawah badan pelaksana
kebijakan.

Drag and drop your photo or video! Click the sample photo or video and delete. Select yours from the uploads tab, drag, and then drop inside the
frame!
 Tiga badan yang memiliki kewenangan tertinggi di bank sentral
(Bo-Yung Chung,1992)

Badan Pembuat Badan Pelaksana Badan Pengawas

Kebijakan
Badan atau unit dalam
organisasi Bank
Sentral yang Diberi
wewenang oleh
konstitusi untuk
memformulasikan dan
menetapkan kebijakan.
Kebijakan
Badan atau unit organisasi yang
Badan atau unit dalam diberi wewenang untuk
organisasi Bank mengawasi pelaksanaan
kebijakan oleh badan pelaksana
Sentral yang Diberi
kebijakan dan memastikan
wewenang untuk bahwa pelaksanaan kebijakan
melaksanakan tersebut sesuai dengan yang
kebijakan yang telah ditetapkan oleh badan pemutus
kebijakan.
ditetapkan oleh badan Badan ini dapat berada dalam
pembuat kebijakan. struktur organisasi maupun di luar
struktur organisasi Bank Sentral.
 Struktur Pimpinan dan Mekanisme Pengambilan
Keputusan Bank Sentral

pengambilan keputusan umumnya

Pemimpin dan Governance dilakukan dengan cara voting
System Bank Sentral berdasarkan mayoritas terbanyak atau
dengan cara musyawarah untuk
Bank Sentral yang menerapkan
mufakat dalam menetapkan kebijakan.
sistem tata kelola maka
Dalam kaitan ini, sejumlah Bank Sentral
dewan tunggal, umumnya Dewan
memberikan kewenangan gubernur
Gubernurdisebut
dan Dewan Direktur. atau presiden bank sentral untuk
menetapkan kebijakan dalam hal tidak
Bank sentral yang menerapkan
tercapai kemufakatan dalam penetapan
two tier system, maka
kebijakan, atau menetapkan kebijakan
mengenal dua bentuk dewan yakni
organisasi
berdasarkan voting terbanyak yang
Dewan Pemutus Kebijakan dan
menyetujui rancangan kebijakan untuk
Dewan Pelaksana Kebijakan.
diterapkan.
Back to
Navigation Page
Tata Cara Pemilihan Pimpinan Bank
Sentral
Pada sejumlah Bank Sentral, kepala
pemerintahan mengusulkan Ketua dan
anggota badan pembuat kebijakan kepada
parlemen, dan mengangkatnya setelah
disetujui parlemen.
Pada sejumlah bank sentral lainnya, hanya
ketua dan wakil ketua dewan melalui
prosedural nominasi, persetujuan dan
pengangkatan oleh kepala pemerintahan dan
parlemen, sedangkan anggota dapat hanya
melalui proses persetujuan dan pengangkatan
oleh kepala pemerintahan atau keputusan
ketua dewan tanpa harus mendapat
persetujuan parlemen.
 Mekanisme Pengambilan Keputusan
Kebijakan

Jadwal/Frekuensi Rapat Hak Suara Peserta Rapat

Dalam pelaksanaannya, Dalam setiap rapat dewan
frekuensi pertemuan dewan peserta rapat dapat terdiri atas
bervariasi antara satu Bank hanya anggota dewan atau
Sentral dengan lainnya, melibatkan perwakilan dari pihak
demikian juga antara Bank luar dewan seperti wakil dari
tertinggi pada bank sentral. pemerintah, anggota advisory
board atau supervisory board
bahkan representative dari
regional tertentu.
Back to
Navigation Page
 Penerapan one-tier system

Struktur :

Organisasi
Bank
Sentral
Penerapan two-tier system
:
Struktur organisasi dan jumlah unit-
unit manajemen pelaksana berbeda
antara satu bank sentral dengan
lainnya. Faktor pimpinan dan lingkup
mandat serta lingkungan
mempengaruhi penetapan bentuk
struktur organisasi unit-unit pelaksana
ini.
 25 Maret 1828

Perkembangan
Struktur Organisasi
dan Manajemen
Bank Sentral di 1 Juni

Indonesia 1939

1828-2013
 Juni
1953

Perkembangan
Struktur Organisasi
dan Manajemen
Bank Sentral di April

Indonesia 1999

1828-2013
Struktur Organisasi Bank
Indonesia di Era Transisi
Struktur Pimpinan dan Mekanisme Pengambilan
Keputusan Bank Indonesia Saat Ini

01 02
Rapat Dewan Dewan
Gubernur Gubernur
Badan pemutus Badan pelaksana
kebijakan bersifat prinsipil kebijakan yang
dan strategis. ditetapkan dalam Rapat
Dewan Gubernur
 Tata Cara Pemilihan dan Pengangkatan
Dewan Gubernur Bank Indonesia

01 02 03
Warga Negara Memiliki Akhlak Memiliki
Indonesia dan Moral yang keahlian dan
Tinggi pengalaman di
bidang ekonomi,
Transparansi dan Akuntabilitas
Undang-Undang Bank Indonesia menyiratkan kewenangan pengawas DPR. Hal itu
dapat tersirat Pada Pasal 58 UU BI mewajibkan Bank Indonesia menyampaikan
laporan tahunan dan laporan triwulan secara tertulis tentang pelaksanaan tugas dan
wewenangnya kepada DPR. DPR mengevaluasi laporan dan menggunakannya
sebagai bahan penilaian tahunan terhadap kinerja Dewan Gubernur dan Bank
Indonesia. Laporan yang sama ditembuskan pula kepada pemerintah.
 A
EN

E
GRE

RO
G

T
O

S
U R

Terima Kasih