1. Pengertian
Di dalam UU No. 8 Tahun 1999, di sebutkan bahwa BPSK merupakan lembaga peradilan
konsumen di daerah Tingkat II seluruh Indonesia.
Tugas utamanya adalah memberikan perlindungan kepada konsumen sekaligus
menangani penyeelesaian sengketa di luar lembaga peradilan umum
Anggota BPSK terdiri dari
Aparatur pemerintah
Pelaku Usaha
Konsumen
Produsen yang mendapatkan amanah khusus dari menteri
Putusan BPSK
Penyelesaian sengketa konsumen bisa melalui berbagai metode, antara lainarbitrase,
konsiliasi, dan mediasi.
Hasil penyelesaian perkara tersebut dicantumkan dalam perjanjian tertulis, agar kuat
secara hokum, perjanjian dilampirkan keputusan majelis BPSK yang dibubuhi tanda
tangan ketua dan anggota majelis
Perdamaian
Gugatan dikabulkan
Gugatan ditolak
Apapun putusan BPSK semua itu bersifat final dan memiliki kekuatan hokum dan
eksekusi putusan BPSK bisa diajukan kepada Pengadilan Negeri