PENDIDIKAN KARAKTER
TIGA RASA HORMAT UNTUK MEMBENTUK KARAKTER
YANG LEBIH BAIK
Dosen Pengampu : Dr. Edison Ginting
KELOMPOK : 2
1. NAMA : M. RAMDHAN
NIM : E412111003
2. NAMA :M.IHSAN H.
NIM :E412111006
3. NAMA : ROHMAT A.
NIM : E412111009
2022
KATA PENGANTAR
Alhamdulillah, senantiasa kita ucapkan puji syukur kehadirat Allah SWT yang
hingga saat ini masih memberikan kita nikmat iman dan kesehatan, sehingga penulis
diberi untuk menyelesaikan makalah tentang “Tiga Rasa Hormat Untuk Membentuk
Karakter Yang Lebih Baik”. Makalah ini ditulis untuk memenuhi syarat nilai mata
kuliah Pendidikan Karakter.
Tak lupa penulis juga mengucapkan terimakasih yang sebanyak-banyaknya
kepada setiap pihak yang telah mendukung serta membantu penulisi selama proses
penyelesaian makalah ini. Ucapan terima kasih penulis sampaikan pada Bapak Dr.
Edison Ginting. selaku dosen pembimbing atas bimbingan dan tugas yang diberikan.
Penulis menyadari bahwa dalam penulisan karya tulis ini masih jauh dari
sempurna serta kesalahan yang penulis yakini diluar batas kemampuan penulis. Maka
dari itu penulis dengan senang hati menerima kritik dan saran yang membangun dari
para pembaca. Penulis berharap karya tulis ini dapat bermanfaat bagi semua pihak.
Penulis
DAFTAR ISI
Pendahuluan
a. Latar Belakang
Karakter adalah pembentuk kepribadian seorang insan. Namun, Kami lihat
bahwa banyak orang baik di lingkungan masyarakat, lingkungan sekolah, bahkan
lingkungan keluarga belum memiliki karakter yang terbentuk dengan baik. Apalagi
dengan maraknya media social, membentuk rasa individualism dalam lingkungan
manapun.
Selain itu, maraknya global warming yang masyarakat bahkan terlihat tidak
peduli, banyak sampah yang dibuang ke lautan yang bahkan membentuk gundukan
sampah sebesar Negara Inggris. Banyak bangunan pencahar langit yang
memantulkan kembali cahaya maahari ke lapisan ozon, membuat lapisan ozon
semakin banyak berlubang.
Tidak lupa maraknya pemakaian rokok, miras, dan narkoba membuktikan
bahwa manusia jaman sekarang kurang menyayangi diri sendiri. Oleh karena itu,
kami menemukan tiga rasa hormat yang harus dikembangkan untuk membentuk
karakter yang lebih baik.
b. Rumusan Masalah
c. Tujuan Penulisan
Pada makalah ini, kami bertujuan untuk menggali lebih dalam mengenai
materi hormat kepada diri sendiri, hormat kepada orang lain, dan hormat kepada
lingkungan. Yang mana menjadi salah satu upaya untuk mengembangkan
karakter pribadi yang lebih baik.
d. Manfaat Penulisan
Bagi pembaca :
1. Mengedukasi pembaca dalam bidang pembentukan karakter.
2. Meningkatkan kualitas karakter pembaca jika dipraktekkan.
Bagi penulis :
1. Memperdalam pengetahuan dalam bidang pembentukan karakter.
2. Ikut serta dalam pengembangan karakter bangsa.
Bab II
Tinjauan Pustaka
A. Pengertian karakter
Merupakan usaha atau suatu proses yang dilakukan untuk menanamkan hal
positif pada anak yang bertujuan untuk membangun karakter yang sesuai dengan norma
, dan kaidah moral dalam bermasyarakat. Ada tiga faktor yang sangat penting dalam
proses pembentukan karkter seseorang yaitu faktor pendidikan , lingkungan
masyarakat, dan lingkungan keluarga.
Menurut Ratih Ibrahim, psikolog dari Personal Growth, sifat dasar manusia
sebetulnya tak akan banyak berubah. Sifat dasar adalah sifat bawaan di mana
pemiliknya merasa paling nyaman di dalamnya. Sifat dasar juga tidak bisa dinilai
positif atau negatif. Ratih mengungkapkan, ada banyak faktor yang mendorong
seseorangmenujuperubahanitu.Antaralain:
Cobaan hidup yang dialami setiap orang berbeda beda ,sehingga dalam
proses pembentukan karakter setiap orang berbeda jika cobaan yang
dihadapinya dapat dilakukan dengan baik maka karakter seseorang akan
terbentuk dengan baik.begitu juga sebaliknya jika seseorang tersebut
menghadapinya dengan buruk maka karakter yang terbentuk akan
buruk.
Ketiga faktor di atas memang bisa memberi pengaruh yang berbeda-beda pada setiap
orang. Bagi sebagian orang, akan membuat mereka terdorong bahkan terpacu untuk
berubah ke arah yang positif. Tapi bagi sebagian lagi justru ke arah sebaliknya.
Misalnya, mereka malah menjadi frustrasi, apatis, atau terjerumus ke perbuatan-
perbuatan negatif yang merusak diri sendiri, misalnya menjadi pecandu narkoba. Atau,
terdorong untuk meraih kekayaan dengan cara instan meskipun harus melanggar
hukum dan moral.
Kunci utama dalam berprilaku hormat kepada diri sendiri adalah menetukan dan
memilih perbuatan dan menjauhi yang dapat mencelakai diri sendiri. Sikap yang
menunjukan rasa menghormati diri sendiri seperti:
Pola makan adalah garda terdepan dari menjaga kesehatan tubuh. Tanpa
disadari, pola makan yang tidak teratur akan mengundang banyak
penyakit. Dengan makan – makanan yang bergizi dan juga menjaga
kebersihan makan maka kesehatan dalam tubuh akan terjaga.
Pola istirahat yang cukup adalah hal yang penting dalam sikap untuk
menghormati diri sendiri.
Sebagai mahluk sosial kita tidak bisa hidup sendiran, oleh karena itu kita harus
saling menghormati dan menghargai, Menghargai orang lain dapat dilakukan dengan
berbagai cara dan dengan hal-hal yang sangat sederhana, seperti selalu bersikap sopan
kepada orang lain, selalu menebarkan kebaikan kepada orang lain, selalu mengerti
batasan terhadap privasi yang dimiliki orang lain, dan lain sebagainya.
Saat kita menghormati orang lain, orang tersebut biasanya akan balik
menghormati kita, meski mungkin ada juga segelintir orang yang cuek atau
gak membalas kebaikan kita. Bila kita ingin dihormati orang lain, kita pun
harus hormat kepada orang tersebut hidup jadi lebih produktif.dengan
kebiasaan menghormati orang lain, suasana akan terasa damai dan
menyenangkan. Kita pun bisa lebih fokus dan produktif
Jadi, sikap peduli lingkungan merupakan sikap atau perilaku yang dilakukan oleh
seseorang akibat adanya keyakinan atau ide serta perasaan terhadap lingkungan
sekitarnya.
H. Contoh sikap sederhana yang bisa dilakukan sebagai bentuk rasa peduli
terhadap lingkungan sekitar.
Pembahasan
A. Analisis Fakta Tentang perilaku hormat pada diri sendiri
Kunci utamanya yaitu memilih atau menentukan perbuatan yang tidak
menyakiti, mengotori, menodai dan merusak diri sendiri (jasmani, rohani).
Namun, Kami lihat, masyarakat belum menerapkan perilaku hormat kepada diri
sendiri.
Contohnya pada kantin kampus, banyak orang merokok, makan makanan tidak
sehat, serta minum minuman tidak sehat. Ini menunjukan kurangnya rasa hormat
kepada diri sendiri yang meski sepele, hal ini dapat mempengaruhi perkembangan
karakter seseorang.
B. Analisis Fakta Tentang perilaku hormat pada orang lain.
Contoh perilaku menghargai orang lain yang patut dilakukan:
Menghormati teman yang berbeda keyakinan/agama dengan kita yang
sedang beribadah,
Memiliki sikap toleransi antar teman meskipun sering mengalami
perbedaan pendapat,
Bermain dengan semua teman tanpa membedakan suku maupun ras,
Tidak memotong pembicaraan orang lain dalam sebuah diskusi.
Memiliki perilaku menghargai orang lain merupakan hal yang wajib, dengan
begitu kita dapat menghargai seseorang baik dari karyanya, kebiasaannya, hingga
pekerjaannya.
Namun, pada kenyataan masa kini :
Memiliki rumah yang besar Fasilitas lengkap dan memiliki dampak
untuk anak yaitu menjadi anak yang individualis
Memiliki ribuan teman di sosial media, namun tidak memiliki teman
dekat untuk tempat bercerita apa yang sedang dialami atau telah di
alami
Semakin banyak manusia, semakin dikit rasa kemanusiaannya
Karna lingkungan adalah tempat manusia tumbuh, kuncinya kita harus mencegah
terjadinya kerusakan pada lingkungan alam dan mengembangkan upaya upaya untuk
memperbaiki kerusakan-kerusakan alam yang sudah terjadi
Fakta yang sekarang terjadi yaitu;
Banyak terjadinya penebangan pohon sehingga menyebabkan bencana alam
terjadinya banjir, gersang, dan longsor, itulah mengapa pentingnya kita menjaga
lingkungan untuk mencegah terjadinya perusakan terhadap lingkungan
BAB IV
KESIMPULAN
Berdasarkan hasil penulisan makalah dengan judul “Tiga Rasa Hormat Untuk
Membentuk Karakter Yang Lebih Baik” dapat disimpulkan bahwa :