Disusun Oleh :
Ade Iyan Sofyan (CKR0180001)
1
Daftar Isi
Kata pengantar.................................................................................................................................................1
Daftar Isi...........................................................................................................................................................2
Bab I................................................................................................................................................................. 4
A. Latar belakang......................................................................................................................................4
B. Tujuan...................................................................................................................................................4
C. Ruang lingkup.......................................................................................................................................4
Bab II................................................................................................................................................................5
A. Covid 19............................................................................................................................................5
B. Respon..............................................................................................................................................5
C. Psikososial.........................................................................................................................................5
D. Respon Psikosoisal............................................................................................................................5
Bab III...............................................................................................................................................................6
Bab IV...............................................................................................................................................................9
Bab V..............................................................................................................................................................10
Daftar Pustaka................................................................................................................................................11
Foto Dokumentasi..........................................................................................................................................12
2
Bab I
Pendahuluan
A. Latar belakang
Pada awal bulan Desember 2019 sejumlah pasien dengan penyakit tidak dikenal berdatangan ke
rumah sakit pusat, Wuhan , China . Penyakit yang menyebabkan radang paru – paru tersebut
diduga diakibatkan oleh virus yang berasal dari pasar ikan Huanan yang juga menjual binatang
liar. Setelah memasuki tahun 2020 otoritas China mengumumkan sebuah virus Corona jenis
baru. Korban meninggal berjatuhan hingga ribuan dan pasien di liar China juga dilaporkan
semakin banyak. . WHO telah menetapkan wabah corona ( Covid 19) sebagai pandemic global
dan meminta semua komunitas dunia bekerja sama untuk mengakhiri masa – masa sulit ini .
Kehadiran Covid 19 tentu berdampak pada psikologi klien, dan terjadi hampir di seluruh dunia .
Karena pandemi Covid 19 yang merajalela kondisi dunia menjadi tidak stabil, tidak hanya
mengatasi warga yang terpapar virus mematikan tersebut, namun efek lain dari virus Covid 19
yaitu ketidakstabilan psikososial klien yang pernah terkonfirmasi Covid 19.
B. Tujuan
Bagaimana permasalahan psikosoial klien yang pernah terkonfirmasi Covid 19.
C. Ruang lingkup
Klien, keluarga, teman dan tetangga yang terkonfirasi Covid 19.
3
Bab II
Tinjauan Teoritis
A. Covid 19
Sars-cov-2 ini merupakan penyebab Covid 19 dan virus corona ditularkan antar hewan dan
manusia atau disebut sebagai zoonosis dan hewan yang nenjadi sumber penularan Covid 19
masih belum diketahui. Berdasarkan bukti ilmiah penualaran dari manusia ke manusia Covid 19
melalui droplet atau perckikan batuk , bersin dan orang yang paling beresiko tertular penyakit
ini adalah orang yang kontak erat dengan pasien Covid 19 termasuk yang merawat . Tanda dan
gejala umum infeksi Covid 19 antara lain gangguan pernapasan akut meliputi demam, batuk dan
sesak napas. Masa inkubasi rata – rata 5-6 hari dengan masa terpanjang 14 hari. Pada kasus
berat pneumonia, simndrom pernapasan akut , gagal ginjal bahkan kematian dan tanda – tanda
serta gejala klinis yang dilaporkan pada sebagian kasus adalah demam dengan beberapa kasus
mengalami kesulitan bernapas dan hasil rontgen menunjukkan infiltrat pneumonia luas dikedua
paru paru.
B. Respon
Respon berasal dari kata response , yang berarti jawaban , balasan atau tanggapan (reaction),
reaksi dan jawaban. Berarti tanggapan, reaksi, dan jawaban. Sedangkan menurut Ahmad
Subandi, respon adalah istilah umpan balik yang memiliki peran atau pengaruh yang besar
dalam menentukan baik atau tidaknya suatu komunikasi.
C. Psikososial
Psikososial merupakan gangguan penilaian kognitif (penafsiran mental) tentang apa yang
dipikrkan dan apa yang dapat dilakukan. Sederhananya, stress psikososial adalah ketika orang
merasakan ada ancaman sosial dan merasa optimis tidak dapat memecahkan masalah apa yang
terjadi.
D. Respon Psikosoisal
Reaksi atau tanggapan yangberhubungan dengan segala sesuatu mengenai masyarakat. Seiring
dengan hal tersebut mahasiswa sering kali menganggap skripsi adalah sesuatu hal yang
menakutkan dan menegangkan. Contohnya : Stres, menarik diri dan depresi.
4
Bab III
Hasil Pengkajian
Instrumen Pengkajian
Klien yang sudah sembuh dari terkonfirmasi covid 19
A. Biodata
Nama : Ny. B
Jenis kelamin : Laki-laki
Umur : 30 tahun
Pendidikan : SMP
Pekerjaan : Wiraswasta
Status marital : Menikah
Alamat : Desa Hantara RT 02 RW 01, Kec. Hantara, Kab. Kuningan
C. Tanda Gejala
Tanggal 4 Mei 2021 demam, panas, batuk, anosmia (tidak bisa mencium bau apa pun), dan sakit
tenggorokan. Diobati oleh dokter puskesmas , tapi belum sembuh sampai dengan tanggal 13
Mei, semakin parah sakitnya. Dibawa ke RS Sekar Kamulyan, dilakukan swab dan hasilnya
positif dokter menganjurkan isolasi mandiri.
5
5. Bagaimana reaksi tetangga pertama kali ketika mengetahui anda positif Covid ?
Begitu juga reaksi tetangga yaitu memberi dukungan agar cepat sembuh
5. Kebutuhan apa sajakah yang penting selama anda menjalani isolasi mandiri ?
a. Kebutuhan dukungan/support dari keluarga dan teman
b. Kebutuhan makan/minum bergizi
c. Kebutuhan obat pengurang rasa sakit , demam , vit cc dosis tinggi
d. Kebutuhan dan penerimaan dari orang lain (keluarga , teman, dan tetangga)
6
Belum siap untuk menjadi agen pencegahan Covid, minimal memberikan contoh yang baik
dengan menerapkan protokol Kesehatan.
5. Setelah selesai menjalani isolasi mandiri dan dinyatakan negatif Covid , apa saja rencana
kegiatan yang akan anda lakukan ?
Menjalani kehidupan / aktivitas sehari – hari seperti biasa tapi dengan protokol Kesehatan.
7
E. Respon psikososial selama
1. Bagaimana perasaan anda selama menjalani isolasi mandiri?
Merasa bosan, karena terbiasa beraktivitas. Ingin cepat melewati masa isolasi mandiri selama 14
hari
2. Setelah selesai menjalani isolasi mandiri dan dan dinyatakan negatif Covid, apakah anda
merasakan malu bila bertemu dengan orang lain ?
Tetangga memberi dukungan, tidak mencemooh / mengejek tapi mendoakan supaya cepat
sembuh
3. Bagaimana reaksi keluarga pertama kali ketika mengetahui anda positif covid?
Teman – teman memberi dukungan dengan memberi dukungan mengirim Chat WA dan
mendoakan supaya cepat sembuh
4. Bagaimana reaksi teman anda pertama kali ketika mengetahui anda positif Covid?
a. Istirahat
b. Makan dan minuman yang bergizi
c. Minum obat dari dokter
d. Beribadah dan berdhoa
e. Konsumsi vitamin c dosis tinggi
5. Bagaimana reaksi tetangga pertama kali ketika mengetahui anda positif covid ?
a. Kebutuhan penerimaan dari orang lain (Keluarga , teman , dan tetangga)
b. Kebutuhan obat pengurang rasa sakit , demam, vit c dosis tinggi
c. Kebutuhan makan/minum bergizi
d. Kebutuhan dukungan / support dari keluarga dan teman
8
Bab IV
Pembahasan
Klien 1 (sudah sembuh dari terkontaminasi covid 19)
Respon psikososial klienya yaitu merasa terkejut karena dinyatakan terkonfirmasi covid 19
tetapi tidak menalahkan orang lain baik keluarga , teman dan tetangga sekitarnya. Reaksi dari
keluarga juga baik yaitu mendukung klien untuk segera memeriksakan diri kerumah sakit dan
lakukan isolasi mandiri. Waktu melakukan isolasi mandiri klien merasa bosan karena biasa
melakukan banyak aktivitas. Respon dari teteangga pasa klien sangat mendukung dengan tidak
mencemooh / mengejek , dan mengucilkan klien. Begitu juga dengan respon dari teman – teman
klien sangat mendukung untuk kesembuhan klien klien mendapat dukungan dari keluarga,
teman – teman, dan tetangga untuk kesembuhannya.
Respon Psikososial klien setelah sembuh dan dinyatakan negatif covid juga sangat baik klien
merasa bahagia karena bisa beraktuvitas seperti biasa dan dapat diterima oeh teman – teman ,
keluarga dengan baik walaupu sudah pernah terkonfirmasi covid 19 dengan tidak
mengucilkannya dari pergaulan.
Klien 2 (masih dalam keadaan terkonfirmasi covid dan sedang isoalasi mandiri)
Respon psikososial klienya yaitu merasa terkejut karena dinyatakan terkonfirmasi covid 19
tetapi tidak menalahkan orang lain baik keluarga , teman dan tetangga sekitarnya. Reaksi dari
keluarga juga baik yaitu mendukung klien untuk segera memeriksakan diri kerumah sakit dan
lakukan isolasi mandiri. Waktu melakukan isolasi mandiri klien merasa bosan karena biasa
melakukan banyak aktivitas. Respon dari teteangga pasa klien sangat mendukung dengan tidak
mencemooh / mengejek , dan mengucilkan klien. Begitu juga dengan respon dari teman – teman
klien sangat mendukung untuk kesembuhan klien klien mendapat dukungan dari keluarga,
teman – teman, dan tetangga untuk kesembuhannya.
9
Bab V
Kesimpulan dan Saran
Kesimpulan
Pandemi covid 19 merupakan bencana non alam yang dapat memberikan dampak pada kondisi
kesehatan jiwa dan psikososil setiap orang. Kondisi mental yang sehat pada setiap individu
berbeda artinya bahwa kondisi ilmiah yang semakin membuat urgensi pembahasan kesehatan
mental terutama dimasa pandemi covid 19 yang mengarah kepada bagaimana memberdayakan
individu, keluarga , maupun komunitas dalam menjaga kesehatan mental dalam menghadapi
perubahan kehidupan sehari – hari dimasa pandemi covid 19.
Saran
Diharapkan masyarakat dapat memahami materi yang telah diberikan dan dapat
menginterpretasikan dalam melakukan pencegahan dan upaya penanggulangan terhadap
penularan virus covid 19 ini. Pencegahannya bisa dengan sering mencuci tngan dengan sabun,
gunakan masker bila flu & batuk , hindari kontak dengan hewan , bila flu & batuk , sesak napas
segera ke pelayanan kesehatan . Konsumsi gizi seimbang (perbanyak sayur dan buah) , jangan
mengkonsumsi daging yang tidak dimasak , rajin olahraga dan istirahat yang cukup.
10
Daftar Pustaka
Kemenkes RI. (2020b). Pedoman pencegahan dan pengendalian coronavirus disease (covid19)
revisi ke 4. Direktorat surveilans dan Karantina Kesehatan sub Direktorat Penyakit Infeksi
Energing.
http;//digilib.iainkendari.ac.id
https;//beritaagar.id>gaya hidup
https://jurnal.unimus.ac.id.JKJ
11
Foto Dokumentasi
Foto klien yang sedang menjalani isolasi mandiri
12
Foto klien yang sudah sembuh dari terkonfirmasi covid 19
13