I
POLITEKNIK KESEHATAN PALU
JURUSAN KEBIDANAN
Jl. Thalua Konci No. 19 Mamboro Telp. (0451)491451
PALU UTARA SULAWESI TENGAH
Adalah mahasiswa politeknik kesehatan palu jurusan kebidanan yang akan melakukan
penelitian, di Wilayah kerja Puskesmas Bulili dengan judul penelitian “Pengaruh Promosi
”Saya mohon kesediaan anda untuk mengisi kuesioner dan menjawab peryataan dengan
Palu, 2020
Peneliti
AIDA FITRIANA
NIM: PO7124319 119
LEMBAR PERSETUJUAN RESPONDEN
Nama :
Umur :
Alamat :
Menyatakan bersedia untuk menjadi responden dalam penelitian dan penyusunan skripsi, yang
dilaksanakan oleh :
Nim : PO7124319119
Berdasarkan penjelasan yang telah diberikan oleh peneliti, bersama ini saya menyatakan tidak
keberatan untuk menjadi responden dana akan memberikan jawaban yang sebenar-benarnya.
Demikian pernyataan ini saya buat tanpa adanya paksa dan tekanan dari peneliti.
Palu, 2020
Responden Mahasiswa
Aida Fitriana
KUESIONER
1. Nama (Inisial) :
2. Umur : Tahun
3. Pekerjaan :
4. Pendidikan :
□ SD □ SLTP □ SLTA
□ Diploma □ S1
□ Lain-lain ......................................
5. Anak ke :
6. Sosial Ekonomi :
□ ≤ Rp.1.450.000,-
□ ≥ Rp.3.000.000,-
Petunjuk pengisian :
Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan memberikan tanda check (√) pada kolom B
(benar) jika menurut saudara adalah benar dan pada kolom S (salah) jika menurut saudara
adalah salah.
No Pernyataan B S
10. Ibu menyusui sebaiknya makan lebih sedikit dari sebelum hamil
supaya tidak gemuk.
Suharti : 2011
SAP TENTANG KOLOSTRUM
(Sap)
Sub Pokok Bahasan : Manfaat Pemberian Kolostrum dan Teknik Menyusui yang Benar
Waktu : 30 menit
I. Latar Belakang
Kolostrum atau jolong berasal dari bahasa latin “Kolostrum” adalah jenis susu yang
dihasilkan oleh kelenjar susu dalam tahap akhir kehamilan dan beberapa hari setelah kelahiran
bayi. Kolostrum manusia warnanya kekuningan dan kental.Kolostrum penting bagi bayi mamalia
(termasuk manusia) karena mengandung banyak gizi dan zat-zat pertahanan tubuh.Kolostrum
(igg) mengandung banyak karbohidrat, protein, antibodi dan sedikit lemak (yang sulit dicerna
bayi).Bayi memiliki sistem pencernaan kecil, dan kolostrum memberinya gizi dalam konsentrasi
tinggi.Kolostrum juga mengandung zat yang mempermudah bayi buang air besar pertamakali
yang disebut meconium.Hal ini membersihkannya dari bilirubin, yaitu sel darah merah yang mati
Who (World Health Organization) merekomendasikan pada ibu di seluruh dunia untuk
menyusui secara eksklusif pada bayinya dalam 6 bulan pertama setelah lahir untuk mencapai
sebesar 71,17%. Angka ini telah melampaui target renstra tahun 2018 yaitu sebesar 47,0%,
namun dari seluruh provinsi di indonesia ada 3 provinsi yang masih rendah diantaranya maluku
sebesar 23,18%,sulawesi tengah sebesar 30,37% dan sulawesi utara sebesar 37,70%, (Profil
II. Tujuan
1. Tujuan Umum
Setelah Mengikuti Penyuluhan Kesehatan Tentang Kolostrum Maka Diharapkan Ibu Hamil
Trimester Ke 3 Dapat:
III. Materi
1. Pengetian Kolostrum
2. Kandungan Kolostrum
3. Manfaat Kolostrum
2. Pelaksanaan
b. Menjelaskan
kontrak waktu yang b Memperhatikan
dibutuhkan Ceramah
c. Apersepsi kepada
ibu
c Memberikan
tanggapan dan Ceramah
pendapat
2. Penyajian Menjelaskan materi Memperhatikan, Leaflet Ceramah dan
(20 menit) penyuluhan secara memberi tanggapan dan Diskusi
berurutan dan teratur pendapat
Materi I :
a Pengertian
Kolostrum
b Kandungan
Kolostrum
c Manfaat
Kolostrum
d Kapan waktu
terbaik
memberikannya
e Teknik Menyusui
yang Benar
3. Penutup (5 a Memberikan Memberikan tanggapan Diskusi dan
menit)
pertanyaan kepada dan pertanyaan Ceramah
ibu tentang materi
yang telah
disampaikan
b Menyimpulkan
materi yang telah Memperhatikan dan
disampaikan memberikan respon
c Menutup materi
dengan ucapan
salam dan Menjawab salam
terimakasih
V. Metode
1. Ceramah
2. Tanya jawab
3. Evaluasi :
a Prosedur : Post Test
b Bentuk : Kuesioner
c Jenis Pernyataan : Mengenai pengertian kolostrum, kandungan, manfaat dan
waktu pemberian kolostrum.
KOLOSTRUM
A. Pengertian Kolostrum
Kolostrum atau jolong berasal dari bahasa latin “colostrum” adalah jenis susu
yang dihasilkan oleh kelenjar susu dalam tahap akhir kehamilan dan beberapa hari setelah
kelahiran bayi. Kolostrum manusia warnanya kekuningan dan kental.Kolostrum penting bagi
bayi mamalia (termasuk manusia) karena mengandung banyak gizi dan zat-zat pertahanan
tubuh.Kolostrum (igg) mengandung banyak karbohidrat, protein, antibodi dan sedikit lemak
(yang sulit dicerna bayi).Bayi memiliki sistem pencernaan kecil, dan kolostrum memberinya
gizi dalam konsentrasi tinggi.Kolostrum juga mengandung zat yang mempermudah bayi
buang air besar pertamakali yang disebut meconium.Hal ini membersihkannya dari bilirubin,
yaitu sel darah merah yang mati yang diproduksi ketika kelahiran (Vita, 2018).
B. Kandungan Kolostrum
Kolostrum penuh dengan zat antibody ( zat pertahana tubuh untuk melawan zat
asing yang masuk ) dan immunoglabilin ( zat kekebalan tubuh untuk melawan infeksi
penyakit). Kolostrum mengandung zat kekebalan 10 -17 kali lebih banyak dari susu matang
(mature). Zat kekebalan yang terdapat pada ASI akan melindungi bayi dari penyakit diare.
a Protein: 8,5 %
b Lemak: 2,5%
c Karbohidrat: 3,5%
Kekebalan bayi akan bertambah dengan adanya kandungan zat – zat dan vitamin yang
terdapat pada air susu ibu tersebut, serta volume kolostrun yang meningkat dan ditambah dengan
adanya isapan bayi baru lahir secara terus menerus. Hal ini yang mengharuskan bayi segera
setelah lahir ditempelkan ke payudara ibu, agar bayi dapat sesering mungkin menyusui.
Kandungan kolostrum inilah yang tidak diketahui oleh ibu sehingga banyak ibu dimasa
setelah persalinan tidak memberikan kolostrum pada bayinya karena pengetahuan tentang
C. Manfaat Kolostrum
1. Kolostrum berkhasiat khusus untuk bayi dan komposisinya mirip dengan nutrisi yang
Manfaat penting kolostrum dengan semua kandungan zat yang berfungsi vital
untuk kehidupan awal dari bayi, maka penting juga mengetahui kapan susu kolostrum
diberikan pada bayi. Sel telur (ovum) setelah dibuahi oleh sperma menjadi zygot
kemudian menjadi janin di dalam rahim ibu, sudah memperoleh nutrisi makanan dan
Setelah lahir bayi tidak lagi memperoleh makanan dari plasenta. Maka
kolostrum menjadi sumber makanan utama bagi bayi pada awal kehidupan bayi. Oleh
karenanya, kolostrum sebaiknya sesegera mungkin setelah bayi lahir dan maksimal
kolostrum akan memperbesar resiko kematian untuk bayi. Hal ini disebabkan
seiring dengan lamanya rentang waktu dari kelahiran. Jadi, semakin lama usus bayi
melahirkan) sekitar 50% Immunoglobulin dapat diserap dan pada 12 jam setelah
Teknik menyusui yang benar adalah suatu cara pemberian ASI yang
dilakukan oleh seorang ibu kepada bayinya, demi mencukupi kebutuhan nutrisi
bayi tersebut (Walyani, 2017). Teknik menyusui yang benar adalah cara
memberikan ASI kepada bayi dengan perlekatan dan posisi ibu dan bayi dengan
2. Tujuan menyusui yang benar adalah untuk merangsang produksi susu dan
memperkuat refleks menghisap bayi. Jadi, Teknik Menyusui Yang Benar adalah
cara memberikan ASI kepada bayi dengan posisi ibu yang benar, sehingga
Cara menyusui yang tergolong biasa dilakukan adalah dengan duduk, berdiri atau
berbaring.
3. Duduk dan berbaring sesuai posisi yang nyaman untuk ibu. jangan hanya leher dan
bahunya saja, kepala dan tubuh bayi harus lurus dan hadapkan bayi kedada ibu, sehingga
hidung bayi berhadapan dengan putting susu, biarkan bibir bayi menyentuh putting susu
4. Segera dekatkan bayi kepayudara sedemikian rupa sehingga bibir bawah bayi terletak
dibawah puting susu. Cara meletakan mulut bayi dengan benar yaitu dagu menempel
pada payudara ibu, mulut bayi terbuka lebar dan bibir bayi membuka lebar.
5. Bayi disusui secara bergantian dari payudara sebelah kiri lalu kesebelah kanan sampai
6. Setelah selesai menyusui, mulut bayi dan kedua pipi bayi dibersihkan dengan lap bersih
7. Sebelum ditidurkan, bayi harus disendawakan dulu supaya udara yang terhisap bisa
keluar.
8. Bila kedua payudara masih ada sisa ASI tahan puting susu dengan kain supaya ASI
berhenti keluar.
Cara Pengamatan Teknik Menyusui yang benar Menyusui dengan teknik yang tidak
benar dapat mengakibatkan puting susu menjadi lecet dan asi tidak keluar secara optimal
sehingga mempengaruhi produksi ASI selanjut nya atau bayi enggan menyusui.
Apabila bayi telah menyusui dengan benar, maka akan memperlihatkan tanda-tanda
sebagai berikut:
5. Sebagian aerola masuk ke dalam mulut bayi, aerola bawah lebih banyak yang masuk.
7. Mulut bayi mencakup sebanyak mungkin aerola ( tidak hanya putting saja),lingkar aerola
atas terlihat lebih banyak bila dibandingkan dengan lingkar aerola bawah.
12. Telinga dan lengan bayi terletak pada satu garis lurus.
14. Bayi menghisap kuat dan dalam secara perlahan dan kadang disertai dengan berhenti
sesaat.
LEMBAR OBSERVASI
Petunjuk pengisian:
Sesegerah lan
Kira - ASI Kapan
- di-
Line
Perlekatan yang salah
yang benar adalah 3. Duduk dan berbaring sesuai posisi yang nyaman untuk ibu.
jangan hanya leher dan bahunya saja, kepala dan tubuh bayi
cara memberikan ASI harus lurus dan hadapkan bayi kedada ibu, sehingga hidung
kepada bayi dengan bayi berhadapan dengan putting susu, biarkan bibir bayi men-
perlekatan dan posisi yentuh putting susu ibu dan tunggu sampai terbuka lebar .
ibu dan bayi dengan 4. Segera dekatkan bayi kepayudara sedemikian rupa sehingga
ibu, mulut bayi terbuka lebar dan bibir bayi membuka lebar.
Macam macam teknik menyusu
5. Bayi disusui secara bergantian dari payudara sebelah kiri lalu
6. Setelah selesai menyusui, mulut bayi dan kedua pipi bayi diber-
2. Setengah duduk
sihkan dengan lap bersih yang telah direndam dengan air han- Business Name
gat.
3. Berbaring
Line 3
7. Sebelum ditidurkan, bayi harus disendawakan dulu supaya
Your Address Line 4
4. Terlentang udara yang terhisap bisa keluar.
8. Bila kedua payudara masih ada sisa ASI tahan puting susu den- Phone: 555-555-5555
5. berdiri Fax: 555-555-5555
gan kain supaya ASI berhenti keluar. E-mail: someone@example.com