BIAYA OVERHEAD
PABRIK
OLEH :
MUSDALIFAH (46120007)
You Should Know
Departementalisasi Manfaat
Departementalisasi BOP
01
adalah pembagian 03 Departementalisasi BOP
pabrik ke dalam bermanfaat untuk
bagian-bagian atau pengendalian biaya
pusat biaya yg dan ketelitian
dibebani BOP. Departementalisasi BOP penentuan harga pokok
02
produk
adalah proses
pengumpulan
dan penentuan
tarif biaya
overhead pabrik
per departemen
JENIS DEPARTEMEN PERUSAHAAN
MANUFAKTUR
03 Perhitungan tarif
pembebanan biaya
overhead per
departemen
Taksiran jasa departemen pembantu yang dipakai oleh departemen produksi dalam tahun 20X1
sesuai dengan gambar 1.3
Gambar 1.3
Taksiran Pemakaian Jasa Departemen Pembantu Oleh Departemen Produksi
Atas dasar data dalam Gambar 1.1 dan gambar 1.3 tersebut diatas kemudian dilakukan alokasi biaya
overhead pabrik dari departemen pembantu ke departemen produksi dengan metode alokasi langsung
seperti tampak dalam gambar 1.4
Gambar 1.4
Alokasi biaya overhead pembantu ke deartemen produksi dengan menggunakan
metode alokasi langsung
Metode Alokasi Bertahap
Dept A Rp 9.000.000
Dept B Rp 15.000.000
Departemen Pembantu
Dept X Rp 3.000.000
Dept Y Rp 5.000.000
Gambar 2.1
Persamaan Aljabar dari departemen pembantu X dan departemen pembantu Y
Gambar 2.2
Alokasi Biaya Overhead departemen pembantu ke departemen produksi dan antar
departemen pembantu sendiri
Tidak memperhitungkan transfer jasa timbal balik antar
departemen pembantu
b) Urutan alokasi biaya dapat juga didasarkan pada urutan besarnya biaya
overhead dalam masing-masing depatemen pembantu.
Mengumpulkan jumlah tiap jenis biaya Mengumpulkan jumlah tiap jenis biaya
Mengumpulkan jumlah tiap jenis biaya Mengumpulkan data sesungguhnya
overhead yang terjadi sesungguhnya overhead yang terjadi sesungguhnya
overhead yang terjadi sesungguhnya yang berhubungan dengan dasar
dalam masing-masing departemen dalam masing-masing departemen
dalam masing-masing departemen distribusi dan alokasi biaya overhead
selama tahun anggaran selama tahun anggaran
selama tahun anggaran pabrik
a) Jika BOP sesungguhnya lebih besar dari BOP dibebankan (selisih rugi)
jurnalnya :
BDP dibebankan xxx
selisih BOP xxx
BOP sesungguhnya xxx
a) Jika BOP sesungguhnya lebih kecil dari BOP dibebankan (selisih laba)
jurnalnya :
BDP dibebankan xxx
selisih BOP xxx
BOP sesungguhnya xxx
Lanjutan...
b. Jika BOP sesungguhnya lebih kecil dari BOP yang dibebankan (selisih laba)
jurnalnya :
selisih BOP xxx
HPP xxx
Penentuan Tarif Biaya Overhead Pabrik Dalam
Metode Variable Costing
•1
•Biaya overhead pabrik langsung departemen dipisahkan ke dalam biaya variable dan biaya
tetap
•2
•Biaya overhead pabrik departemen pembantu dialokasikan ke departemen produksi
berdasarkan kuantitas jasa yang dikonsumsi oleh departemen pembantu lain dan departemen
produksi
•3
•Biaya overhead pabrik variabel departemen produksi setelah ditambah dengan biaya overhead
pabrik variable yang diterima dari alokasi biaya departemen pembantu dibagi dengan dasar
pembebanan untuk mendapatkan tarif BOP variable
Thank You