Anda di halaman 1dari 36

DASAR-DASAR TEKNIK PERMINYAKAN

MODUL AJAR 12 KELAS X “PENGUKURAN LEVEL CAIRAN DALAM TANGKI TIMBUN”

1. INFORMASI UMUM

Nama : Triyo Bruriko, S.T. Program Keahlian : Teknik Perminyakan


Asal Sekolah : SMK Migas Muhammadiyah Jumlah Peserta : 32 orang
Cilacap Didik

Durasi : 810 menit (3 kali pertemuan @ 6 x 45 menit)

Fase :E Model : Discovery Learning


Pembelajaran
Jenjang/Kelas : SMK/10 Moda Pembelajaran : Luring / Daring (Kombinasi)
Domain Mapel : Pengukuran level cairan di Profil Pelajar : Mandiri, Kreatif dan
dalam tangki timbun Pancasila Bernalar Kritis

2. KOMPONEN INTI

Capaian Pembelajaran Tujuan Pembelajaran


Pada akhir fase E, peserta didik mampu 8.E. Mengidentifikasi pengukuran tinggi cairan
memahami jenis produk, cara pemasangan alat didalam tangki
ukur, cara pengoperasian alat ukur, cara 8.A. Mengidentifikasi masalah umum dan kejuruan
pengukuran tinggi cairan, cara penghitungan secara kolaboratif
jumlah minyak dan penggunaan peralatan 8.F. Mengidentifikasi volume minyak didalam tangki
bantu lain. 8.G. Mengidentifikasi kualitas minyak bumi
Deskripsi : Fokus pembelajaran adalah peserta didik secara berkelompok mengidentifikasi dan
umum memahami pengukuran level cairan dalam tangki timbun untuk menghitung
kegiatan kuantitas (volume terkoreksi) minyak dalam tangki dan kualitas minyak bumi serta
mempresentasikannya.
Materi ajar, alat, dan bahan Media Pembelajaran
✓ Buku penunjang Produk Migas & Storage ✓ Laptop
Handling, Proses Produksi Migas 1 ✓ LCD proyektor
✓ Modul, Internet dan lainnya ✓ jaringan internet
✓ Alat bahan praktik ✓ power point
✓ Laptop, komputer ✓ aplikasi mengajar lainnya.

✓ Gadget
✓ Video

MODUL AJAR 12 KELAS X - DASAR-DASAR TEKNIK PERMINYAKAN 2


Pemahaman Bermakna
Pengukuran level cairan didalam tangki diperlukan dalam menentukan jumlah volume minyak
terkoreksi di tangki timbun (kuantitas dan kualitas) dimana sangat diperlukan dalam Storage &
Handling produk minyak hasil olahan kilang.
Pertanyaan Pemantik
➢ Apa jenis produk kilang minyak yang biasa kalian pakai dalam kehidupan sehari-hari?
➢ Jika kamu mengamati tangki timbun milik Pertamina yang sangat besar bagaimanakah
cara mengetahui jumlah minyak didalamnya?
➢ Jika minyak dalam tangki timbun disalurkan untuk diproduksi ataupun
ditransportasikan ke tempat lain bagaimanakah cara mengetahui jumlah minyak yang
keluar dan masuk pada tangki tersebut?
➢ Bagaimana cara mengetahui kualitas minyak bumi?

Pengaturan Siswa Metode Pembelajaran


▪ Berkelompok ▪ Materi
▪ Diskusi
▪ Tanya jawab
▪ Presentasi
▪ Refleksi
Jenis Asesmen Ketersediaan Materi
▪ Asesmen Kognitif ▪ Pengayaan untuk peserta didik berpencapaian
▪ Asesmen Formatif tinggi.
▪ Asesmen Sumatif ▪ Penjelasan untuk peserta didik yang sulit
memahami konsep.

Persiapan Guru
▪ Menyiapkan materi pembelajaran dalam bentuk paparan/bahan tayang atau buku paket
mengenai Pengukuran level cairan dalam tangki timbun dan perhitungan volume
minyak terkoreksi dalam tangki timbun
▪ Menyiapkan panduan
▪ Menyiapkan alat dan bahan
▪ Menyiapkan asesmen

MODUL AJAR 12 KELAS X - DASAR-DASAR TEKNIK PERMINYAKAN 3


Pertemuan Pertama
6

Kegiatan Awal (20 Menit)


1. Guru mengucapkan salam pembuka, meminta peserta didik memulai doa bersama
2. Peserta didik disapa dan bersama-sama melakukan pengecekan kehadiran
3. Guru menjelaskan topik & tujuan pembelajaran yang akan dicapai.
4. Peserta didik bersama dengan guru membahas tentang kesepakatan yang akan diterapkan
dalam pembelajaran daring dan / luring untuk mapel Dasar-dasar Teknik Perminyakan
5. Peserta didik diberikan penjelasan bahwa selama tiga kali pertemuan ke depan akan mengikuti
pembelajaran secara daring dan/atau luring, dan materi hari ini adalah kemampuan yang
mendasari kegiatan pengukuran level cairan dalam tangki timbun. Dengan demikian wajib
dikuasai peserta didik dan diminta untuk fokus dan menyiapkan catatan apabila dibutuhkan.
6. Guru memberikan apersepsi melalui pertanyaan pemantik :
➢ Bagaimana cara menyimpan maupun mengirimkan produk minyak hasil olahan kilang?
➢ Jika minyak dalam tangki timbun disalurkan untuk diproduksi ataupun
ditransportasikan ke tempat lain bagaimanakah cara mengetahui jumlah minyak
yang keluar dan masuk pada tangki tersebut?

Kegiatan Inti (235 Menit)


1. Peserta didik mendapatkan pemaparan secara umum tentang metode yang digunakan pada
pengukuran level cairan dalam tangki timbun
2. Peserta didik diberi waktu untuk melihat video tentang metode yang digunakan pada
pengukuran level cairan dalam tangki timbun
3. Dengan metode tanya jawab guru memberikan pertanyaan mengenai:
a. Apakah kamu pernah mengunjungi sebuah kilang minyak?apakah melihat
pengoperasian tangki timbun dalam kilang tersebut?
b. Berdasarkan hasil pengamatan/pemahamanmu bagaimana cara mengetahui jumlah
minyak yang keluar dan masuk pada sebuah tangki timbun?
c. Apa perbedaan penggunaan dari pasta air dan pasta minyak?
d. Berdasarkan hasil pengamatan/ pemahamanmu ada berapa metode yang digunakan
dalam pengukuran level cairan dalam tangki timbun? Apa perbedaan metode satu
dengan yang lainnya?
e. Bagaimanakah cara menerapkan metode tersebut dalam pengukuran level cairan dalam
tangki timbun?
f. Bagaimanakah cara mengukur temperatur minyak di dalam tangki?
4. Peserta didik diberikan waktu untuk melakukan eksplorasi (mencari referensi sumber lain;
browsing atau mengunjungi perpustakaan) tentang metode yang digunakan pada pengukuran
level cairan dalam tangki timbun
5. Peserta dalam kelompoknya menuliskan hasil nya pada lembar yang sudah dibagikan
6. Peserta didik secara berkelompok mempresentasikan hasil studinya dan kemudian bersama-
sama dengan difasilitasi oleh guru mendiskusikan hasil laporannya di depan kelas
7. Peserta didik menerima tanggapan dari kelompok lainnya dan dikonfirmasi kembali.
8. Peserta didik diminta untuk mengerjakan soal Latihan

MODUL AJAR 12 KELAS X - DASAR-DASAR TEKNIK PERMINYAKAN 4


Kegiatan Penutup (15 Menit)
1. Peserta didik dengan dipandu guru, membuat simpulan mengenai metode yang digunakan
pada pengukuran level cairan dalam tangki timbun
2. Peserta didik dapat menanyakan hal yang tidak dipahami pada guru
3. Peserta didik mengomunikasikan kendala yang dihadapi selama mengerjakan
4. Peserta didik diminta untuk menyampaikan persepsinya tentang pembelajaran hari ini
(misalnya dengan gambar-gambar yang mewakili perasaan mereka)
5. Peserta didik menerima apresiasi dan motivasi dari guru.
6. Guru mengingatkan topik pembelajaran pada pertemuan berikutnya, yaitu mengukur
volume minyak terkoreksi dalam tangki timbun
7. Guru dan peserta didik mengakhiri pembelajaran dengan doa.

Refleksi:
1. Apakah ada kendala pada kegiatan pembelajaran?
2. Apakah semua siswa aktif dalam kegiatan pembelajaran?
3. Apa saja kesulitan siswa yang dapat diidentifikasi pada kegiatan pembelajaran?
4. Apakah siswa yang memiliki kesulitan ketika berkegiatan dapat teratasi dengan baik?
5. Apa level pencapaian rata-rata siswa dalam kegiatan pembelajaran ini?
6. Apakah seluruh siswa dapat dianggap tuntas dalam pelaksanaan pembelajaran?
7. Apa strategi agar seluruh siswa dapat menuntaskan kompetensi?

Lembar Kegiatan:
1. Lembar Kegiatan Peserta Didik 1
2. Soal-soal Latihan peserta didik
3. Asesmen sumatif

Referensi:
1. Annual Book of ASTM Standard, Petroleum Products, Lubricants and Fossil Fuels,
Volume 05.03, West Conshohocken, 2000.
2. Produk Migas dan Storage Handling, bse.belajar. kemdikbud.go.id
3. Modul Petugas Pengukur Tangki (PPT), Pusat Pelatihan Sumber Daya Manusia Migas
Cepu

MODUL AJAR 12 KELAS X - DASAR-DASAR TEKNIK PERMINYAKAN 5


Pertemuan Kedua

Kegiatan Awal (20 Menit)


1. Guru mengucapkan salam pembuka, meminta peserta didik memulai doa bersama
2. Peserta didik disapa dan bersama-sama melakukan pengecekan kehadiran
3. Guru menjelaskan topik & tujuan pembelajaran yang akan dicapai.
4. Peserta didik bersama dengan guru membahas kembali tentang kesepakatan yang sudah
disusun dan digunakan dalam pembelajaran daring/luring pada pertemuan sebelumnya
untuk selalu diterapkan dalam setiap pertemuan
5. Guru memberikan apersepsi melalui pertanyaan pemantik :
➢ Jika kamu mengamati tangki timbun milik Pertamina yang sangat besar
bagaimanakah cara mengetahui jumlah minyak didalamnya?
➢ Apakah kalian mengetahui hubungan antara kondisi lingkungan (temperatur)
dengan volume minyak di dalam tangki?
➢ Apakah kalian mengetahui tentang densitas standar (densitas 15℃)?
➢ Bagaimanakah cara menghitung volume minyak terkoreksi dalam tangki?

Kegiatan Inti (235 Menit)


1. Peserta didik mendapatkan pemaparan secara umum tentang perhitungan volume minyak
terkoreksi dalam tangki timbun
2. Peserta didik diberi waktu untuk melihat sebuah video tentang storage handling
pengoperasian tangki timbun
3. Dengan metode tanya jawab guru memberikan pertanyaan mengenai:
a. Bagaimanakah cara mengukur volume minyak dan cara penggunaan tabel kapasitas
tangki?
b. Berdasarkan hasil pengamatan/ pemahamanmu kenapa kita perlu mengetahui densitas
standar (densitas 15℃)? Bagaimana cara menghitungnya?
c. Data apa sajakah yang harus disiapkan sebelum dilakukan perhitungan volume minyak
terkoreksi dalam tangki timbun?
d. Bagaimanakah cara membaca dan menggunaan tabel ASTM dalam penentuan densitas
standar (densitas 15℃) maupun data lainnya yang dibutuhkan dalam pengukuran volume
minyak terkoreksi dalam tangki?
e. Bagaimanakah tahapan pengukuran volume minyak terkoreksi dalam tangki timbun?
f. Kenapa kita perlu melakukan perhitungan volume minyak terkoreksi dalam tangki
timbun?
4. Peserta didik diberikan waktu untuk melakukan eksplorasi (mencari referensi sumber lain;
browsing atau mengunjungi perpustakaan) tentang perhitungan volume minyak terkoreksi
dalam tangki timbun
5. Peserta dalam kelompoknya menuliskan hasil nya pada lembar yang sudah dibagikan
6. Peserta didik secara berkelompok mempresentasikan hasil studinya dan kemudian
bersama-sama dengan difasilitasi oleh guru mendiskusikan hasil laporannya di depan kelas
7. Peserta didik menerima tanggapan dari kelompok lainnya dan dikonfirmasi kembali.
8. Peserta didik diminta untuk mengerjakan soal Latihan

MODUL AJAR 12 KELAS X - DASAR-DASAR TEKNIK PERMINYAKAN 6


Kegiatan Penutup (15 Menit)
1. Peserta didik dengan dipandu guru, membuat simpulan mengenai perhitungan
perhitungan volume minyak terkoreksi dalam tangki timbun
2. Peserta didik dapat menanyakan hal yang tidak dipahami pada guru
3. Peserta didik mengomunikasikan kendala yang dihadapi selama mengerjakan
4. Peserta didik diminta untuk menyampaikan persepsinya tentang pembelajaran hari ini
(misalnya dengan gambar-gambar yang mewakili perasaan mereka)
5. Peserta didik menerima apresiasi dan motivasi dari guru.
6. Guru mengingatkan topik pembelajaran pada pertemuan berikutnya, yaitu pengukuran
data yang dibutuhkan dalam menentukan kualitas dari minyak bumi dan
mengidentifikasi masalah umum dan kejuruan secara kolaboratif
7. Guru dan peserta didik mengakhiri pembelajaran dengan doa.

Refleksi:
1. Apakah ada kendala pada kegiatan pembelajaran?
2. Apakah semua siswa aktif dalam kegiatan pembelajaran?
3. Apa saja kesulitan siswa yang dapat diidentifikasi pada kegiatan pembelajaran?
4. Apakah siswa yang memiliki kesulitan ketika berkegiatan dapat teratasi dengan baik?
5. Apa level pencapaian rata-rata siswa dalam kegiatan pembelajaran ini?
6. Apakah seluruh siswa dapat dianggap tuntas dalam pelaksanaan pembelajaran?
7. Apa strategi agar seluruh siswa dapat menuntaskan kompetensi?
8. Apa hal berbeda yang ingin dilakukan untuk pembelajaran berikutnya?

Lembar Kegiatan:
1. Lembar Kegiatan Peserta Didik 2
2. Soal-soal Latihan peserta didik
3. Asesmen sumatif

Referensi:
1. Annual Book of ASTM Standard, Petroleum Products, Lubricants and Fossil Fuels,
Volume 05.03, West Conshohocken, 2000.
2. Produk Migas dan Storage Handling, bse.belajar. kemdikbud.go.id
3. Modul Petugas Pengukur Tangki (PPT), Pusat Pelatihan Sumber Daya Manusia Migas
Cepu

MODUL AJAR 12 KELAS X - DASAR-DASAR TEKNIK PERMINYAKAN 7


Pertemuan Ketiga

Kegiatan Awal (20 Menit)


1. Guru mengucapkan salam pembuka, meminta peserta didik memulai doa bersama
2. Peserta didik disapa dan bersama-sama melakukan pengecekan kehadiran
3. Guru menjelaskan topik & tujuan pembelajaran yang akan dicapai.
4. Peserta didik bersama dengan guru membahas kembali tentang kesepakatan yang sudah
disusun dan digunakan dalam pembelajaran daring/luring pada pertemuan sebelumnya
untuk selalu diterapkan dalam setiap pertemuan
5. Guru memberikan apersepsi melalui pertanyaan pemantik :
➢ Tahukah kalian parameter yang menentukan kualitas dari minyak bumi dan
produk olahannya?
➢ Bagaimana cara mengukur parameter tersebut?

Kegiatan Inti (235 Menit)


1. Peserta didik mendapatkan pemaparan secara umum tentang uji mutu penentuan kualitas
dari minyak bumi dan hasil olahannya
2. Peserta didik diberi waktu untuk melihat sebuah video tentang pengukuran level cairan
dalam tangki timbun, sampling dan uji mutu penentuan kualitas dari minyak bumi dan hasil
olahannya
3. Dengan metode tanya jawab guru memberikan pertanyaan mengenai:
a. Berdasarkan hasil pengamatan/pemahamanmu bagaimana cara mengukur densitas
observe menggunakan hidrometer?
b. Berdasarkan hasil pengamatan/pemahamanmu bagaimana cara mengukur temperatur
observe pada sampel?
c. Berdasarkan hasil pengamatan/pemahamanmu bagaimanakah cara mengukur
temperatur minyak dalam tangki?
d. Berdasarkan hasil pengamatan/pemahamanmu bagaimana uji mutu berdasarkan
parameter densitas dan temperatur?
e. Berdasarkan hasil pengamatan/pemahamanmu kenapa bisa terjadi perubahan densitas
minyak di dalam tangki? Faktor apa sajakah yang mempengaruhi?
f. Berdasarkan hasil pengamatan/pemahamanmu problem apa sajakah yang dijumpai
ketika pengukuran level cairan dalam tangki timbun minyak bumi dan hasil olahan?
g. Berdasarkan hasil pengamatan/pemahamanmu faktor apa sajakah yang mempengaruhi
keakuratan hasil pengukuran level dan perhitungan volume terkoreksi dalam tangki
timbun?
4. Peserta didik diberikan waktu untuk melakukan eksplorasi (mencari referensi sumber lain;
browsing atau mengunjungi perpustakaan) tentang uji mutu penentuan kualitas dari minyak
bumi dan hasil olahannya
5. Peserta dalam kelompoknya menuliskan hasil nya pada lembar yang sudah dibagikan
6. Peserta didik secara berkelompok mempresentasikan hasil studinya dan kemudian
bersama-sama dengan difasilitasi oleh guru mendiskusikan hasil laporannya di depan kelas
7. Peserta didik menerima tanggapan dari kelompok lainnya dan dikonfirmasi kembali.
8. Peserta didik diminta untuk mengerjakan soal Latihan

MODUL AJAR 12 KELAS X - DASAR-DASAR TEKNIK PERMINYAKAN 8


Kegiatan Penutup (15 Menit)
1. Peserta didik dengan dipandu guru, membuat simpulan mengenai persiapan dalam
pengukuran level cairan dalam tangki dan pengoperasian alat-alat yang digunakan
baik dalam pengukuran secara manual atau menggunakan ATG
2. Peserta didik dapat menanyakan hal yang tidak dipahami pada guru
3. Peserta didik mengomunikasikan kendala yang dihadapi selama mengerjakan
4. Peserta didik diminta untuk menyampaikan persepsinya tentang pembelajaran hari ini
(misalnya dengan gambar-gambar yang mewakili perasaan mereka)
5. Peserta didik menerima apresiasi dan motivasi dari guru.
6. Guru mengingatkan topik pembelajaran pada pertemuan berikutnya, yaitu pengukuran
level cairan dalam tangki timbun
7. Guru dan peserta didik mengakhiri pembelajaran dengan doa.

Refleksi:
1. Apakah ada kendala pada kegiatan pembelajaran?
2. Apakah semua siswa aktif dalam kegiatan pembelajaran?
3. Apa saja kesulitan siswa yang dapat diidentifikasi pada kegiatan pembelajaran?
4. Apakah siswa yang memiliki kesulitan ketika berkegiatan dapat teratasi dengan baik?
5. Apa level pencapaian rata-rata siswa dalam kegiatan pembelajaran ini?
6. Apakah seluruh siswa dapat dianggap tuntas dalam pelaksanaan pembelajaran?
7. Apa strategi agar seluruh siswa dapat menuntaskan kompetensi?
8. Apa hal berbeda yang ingin dilakukan untuk pembelajaran berikutnya?

Lembar Kegiatan:
1. Lembar Kegiatan Peserta Didik 3
2. Soal-soal Latihan peserta didik
3. Asesmen sumatif

Referensi:
1. Annual Book of ASTM Standard, Petroleum Products, Lubricants and Fossil Fuels,
Volume 05.03, West Conshohocken, 2000.
2. Produk Migas dan Storage Handling, bse.belajar. kemdikbud.go.id
3. Modul Petugas Pengukur Tangki (PPT), Pusat Pelatihan Sumber Daya Manusia Migas
Cepu

MODUL AJAR 12 KELAS X - DASAR-DASAR TEKNIK PERMINYAKAN 9


LAMPIRAN

ASESMEN
Nama :
Kelas / Semester :
Tanggal Penugasan :

Rubrik Penilaian 1 : Menganalisa Metode pada Pengukuran Level Cairan


Dalam Tangki
Aspek yang Dinilai Sangat Sesuai Kurang Tidak Nilai
Sesuai Sesuai Sesuai
Ketepatan memahami gambar
Membedakan pengukuran
menggunakan metode Innage dan
Outtage
Identifikasi Peralatan Pengukuran Level
Cairan dalam Tangki metode Innage dan
Outage
Hasil identifikasi disajikan secara rinci
dan lengkap
Kolaborasi dengan kelompok
Ketertiban

Kriteria Penilaian (Skor)


Sangat sesuai = 4; Sesuai = 3; Kurang Sesuai = 2; Tidak Sesuai = 1
N = Jumlah skor yang diperoleh Peserta Didik x 100 = Skor Maksimal = 100
24

Rubrik Penilaian 2 : Diskusi materi Pengukuran Level Cairan Dalam Tangki


Aspek yang Dinilai Sangat Baik Kurang Tidak Baik Nilai
Baik Baik
Keterlibatan secara penuh
Inisiatif bertanya
Ketepatan menjawab pertanyaan
Penyampaian gagasan orisinil

Kriteria Penilaian (Skor)


Sangat baik = 4; Baik = 3; Kurang Baik = 2; Tidak Baik = 1

N = Jumlah skor yang diperoleh Peserta Didik x 100 = Skor Maksimal = 100
16

MODUL AJAR 12 KELAS X - DASAR-DASAR TEKNIK PERMINYAKAN 10


Rubrik Penilaian 3 : Perhitungan Volume Minyak Terkoreksi Dalam Tangki Timbun

Aspek
Tidak Kompeten Cukup Kompeten Sangat Kompeten
yang Kompeten (8-9)
(0-6) (6-7) (10)
Dinilai
Mengukur
Tidak mampu
Mengukur temperatur sampel
mengukur Mengukur
temperatur dan temperatur
Mengukur temperatur temperatur
sampel dan minyak dalam
temperatur sampel maupun sampel atau
temperatur tangki saja dan
observe temperatur temperatur minyak
minyak dalam menerapkan
minyak dalam dalam tangki saja
tangki saja dalam perhitungan
tangki
dengan baik
Mampu membaca
Tidak mampu Mampu memilih pengukuran
Mampu membaca
Mengukur memilih hydrometer yang menggunakan
pengukuran
densitas hydrometer sesuai tapi keliru hydrometer dan
menggunakan
observe sesuai sampel dalam membaca menerapkan
hydrometer
yang diukur skala pengukuran dalam perhitungan
dengan baik
Menghitung
Tidak mampu volume minyak
Menghitung
menghitung Menghitung dalam tangki
volume minyak
Menghitung volume volume minyak menggunakan
hanya
volume menggunakan menggunakan tabel kalibrasi
menggunakan
observe tabel kalibrasi tabel kalibrasi tangki dan
rumus volume
tangki maupun tangki menerapkan
tabung
dari rumus dalam perhitungan
dengan baik
Mampu membaca
Mampu membaca Mampu membaca tabel dan
Tidak bisa
tabel ASTM tetapi tabel dan interpolasi tabel
Menentukan membaca tabel
belum bisa interpolasi tabel untuk menentukan
densitas ASTM untuk
interpolasi untuk untuk densitas standar
standar menentukan
menentukan menentukan (15℃) dan
(15℃) densitas standar
densitas standar densitas standar menerapkan
(15℃)
(15℃) (15℃) dalam perhitungan
dengan baik
Mampu Mampu
Tidak mampu Mampu
Menghitung menghitung menghitung
menghitung menghitung
volume volume minyak volume minyak
volume minyak sampai tahap
minyak terkoreksi sampai terkoreksi sampai
terkoreksi dalam gross observed
terkoreksi net standar konversi ke Metric
tangki timbun volume
volume Ton
Keterangan
Siswa yang belum kompeten maka harus mengikuti pembelajaran remediasi
Siswa yang cukup kompeten diperbolehkan memperbaiki pekerjaannya sehingga mencapai
level kompeten

MODUL AJAR 12 KELAS X - DASAR-DASAR TEKNIK PERMINYAKAN 11


Rubrik Penilaian Presentasi
Nama :
Kelas / Semester :
Tanggal Penugasan :

No Nama Aspek penilaian Total nilai


Kelancaran Kelengkapan Kebenaran
Informasi Isi
1
2
3
4

Pedoman Penskoran
Aspek Penilaian Kriteria Rentang Skor Skor Maksimal
Kelancaran Sangat lancar 85-100 100
menyampaikan informasi
Cukup lancar 70-84
menyampaikan informasi
Kurang lancar 55-69
menyampaikan informasi
Tidak lancar 54-40
menyampaikan informasi
Kelengkapan informasi Informasi yang 85-100 100
disampaikan sangat
lengkap
Informasi yang 70-84
disampaikan sedikit
kurang lengkap
Hanya separuh Informasi 55-69
yang disampaikan
Informasi yang 54-40
disampaikan sangat
kurang
Kebenaran isi Informasi yang 85-100 100
disampaikan benar
semua
Informasi yang 70-84
disampaikan hampir
benar semua
Informasi yang 55-69
disampaikan separuh
yang benar
Informasi yang 54-40
disampaikan sebagian
besar salah

MODUL AJAR 12 KELAS X - DASAR-DASAR TEKNIK PERMINYAKAN 12


LEMBAR PENGAMATAN PENILAIAN SIKAP SAAT PRESENTASI
Mata Pelajaran : Dasar – Dasar Teknik Perminyakan
Kelas/Semester : X/I
Tahun Pelajaran : 2020/2021
Waktu Pengamatan : ……….

Rubrik penilaian
No Sikap yang dinilai Indikator
1 Aktif Mengerjakan tugas-tugas yang diberikan
Aktif bertanya dalam kegiatan diskusi
Aktif menjawab pertanyaan dari guru atau dari teman
Berpartisispasi aktif bila ada kesempatan untuk maju didepan
kelas
2 Kerjasama Melakukan diskusi kelompok untuk memecahkan masalah
Membantu teman sekelompok dalam kegiatan presentasi
Berkontribusi dalam kegiatan kelompok
3 Toleran Tidak mengganggu teman yang berbeda pendapat
Menghormati teman yang berbeda suku, agama, ras, budaya,
dan gender
Menerima kesepakatan meskipun berbeda dengan pendapatnya
Dapat menerima kekurangan orang lain
Dapat mememaafkan kesalahan orang lain
4 Percaya diri Berpendapat atau melakukan kegiatan tanpa ragu-ragu.
Mampu membuat keputusan dengan cepat
Tidak mudah putus asa
Tidak canggung dalam bertindak
Berani presentasi di depan kelas
Berani berpendapat, bertanya, atau menjawab pertanyaan
5 Santun Menghormati orang yang lebih tua.
Tidak berkata-kata kotor, kasar, dan takabur.
Tidak menyela pembicaraan.
Mengucapkan terima kasih setelah menerima bantuan orang lain
Bersikap 3S (salam, senyum, sapa)
6 Komunikatif Menyampaikan pendapat dengan lancar
Menggunakan bahasa yang baik dan benar
Kalimat yang digunakan mudah dipahami
Suara dan artikulasi terdengar jelas

MODUL AJAR 12 KELAS X - DASAR-DASAR TEKNIK PERMINYAKAN 13


7 Kritis Dapat melihat kekurangan dari presentasi teman
Menanyakan hal-hal/materi yang lebih dalam
Dapat mengaitkan materi yang dipelajari dengan fenomena di
kehidupan sehari-hari

Panduan penilaian
Sangat baik : Jika menunjukkan sikap sosial tertentu secara ajeg/konsisten (skor = 3)
Baik : Jika menunjukkan sikap sosial tertentu tetapi belum ajeg/konsisten (skor = 2)
Kurang baik : Jika belum menunjukkan sikap sosial tertentu (skor = 1)

Kriteria penilaian
Sangat baik : skor 17 - 21
Baik : skor 12 - 16
Kurang baik : skor 7 – 11
Bubuhkan tanda √ pada kolom-kolom sesuai hasil pengamatan.

Nam Sikap
a Aktif Bekerjasa Toleran Percaya Santun Komunika Kritis
N NI
Pese ma Diri tif
o S
rta S B K S B K S B K S B K S B K S B K S B K
Didik B B B B B B B B B B B B B B
1
2
3
4
5

Keterangan:
SB: Sangat baik
B : Baik
KB: Kurang baik

MODUL AJAR 12 KELAS X - DASAR-DASAR TEKNIK PERMINYAKAN 14


➢ Asesmen non-Kognitif
1. Coba amati lingkungan rumahmu saat ini, lalu pilih emoji berikut yang mewakili
perasaanmu.

A B C

2. Berikan pendapatmu tentang bagaimana kondisi lingkungan akan berdampak pada


semangat belajarmu?
3. Apa saja yang dapat kamu lakukan untuk menciptakan kenyamanan lingkungan
belajar di rumah?
4. Apa yang kamu rasakan saat akan melakukan pengukuran level cairan dalam tangki
minyak bumi dan hasil olahannya, peralatan dan bahan yang akan digunakan belum
lenkap, tidak bersih atau rusak?
5. Apa harapanmu saat kamu mempelajari tentang pengukuran level cairan dalam tangki
timbun minyak bumi dan hasil olahannya?

➢ Asesmen Kognitif :
1. Jika minyak dalam tangki timbun disalurkan untuk diproduksi ataupun
ditransportasikan ke tempat lain bagaimanakah cara mengetahui jumlah minyak yang
keluar dan masuk pada tangki tersebut?
2. Apakah kalian mengetahui hubungan antara kondisi lingkungan (temperatur) dengan
volume minyak di dalam tangki?
3. Apakah kalian mengetahui tentang densitas standar (densitas 15℃)?
4. Tahukah kalian parameter yang menentukan kualitas dari minyak bumi dan produk
olahannya?

MODUL AJAR 12 KELAS X - DASAR-DASAR TEKNIK PERMINYAKAN 15


➢ Assesmen Sumatif
A. Pilihan Ganda
1. Berikut ini merupakan spesifikasi yang penting pada suatu produk Premium adalah….
A. ON (Octane Number)
B. Frezhing Point (titik beku)
C. Cetane Number
D. Smoke Point
E. Density
2. Berdasarkan jenis bahan (produk) yang disimpan, tangki dibagi atas beberapa jenis seperti
berikut ini, yaitu….
A. Tangki Floating Roof, Fixed Roof dan Open Roof
B. Tangki penampung bahan baku, produk antara dan produk akhir
C. Tangki bertekanan dan non bertekanan
D. Tangki Spherical
E. Tangki Silinder Tegak dan Silinder Horisontal
3. Untuk menyimpan minyak yang volatile (mudah menguap) seperti Naptha, Crude Oil dan
Mogas (Premium) sebaiknya kita menggunakan jenis tangki….
A. Floating Roof Tank
B. Dome Roof Tank
C. Semua jenis tangki bisa digunakan
D. Spherical Tank
E. Cone Roof Tank
4. Gambar berikut ini adalah suatu pengukuran level minyak dengan menggunakan
metode….
A. Innage
B. Innage dan Outage
C. Khusus
D. Outage (ruang kosongan)
E. Biasa

MODUL AJAR 12 KELAS X - DASAR-DASAR TEKNIK PERMINYAKAN 16


5. Jenis bob (bandul sounding tape/ pita ukur) yang ujungnya rata seperti gambar berikut ini
digunakan untuk pengukuran metode….
A. Hanya Innage
B. Hanya Outage
C. Khusus
D. Bisa Innage dan Outage
E. Semua jawaban keliru

6. Dari gambar berikut, alat yang digunakan untuk mengukur densitas observe ditunjukkan
oleh nomor….
A. 1
B. 2
C. 3
D. 4
E. 5

7. Peralatan pada gambar berikut yang ditunjukkan oleh nomor “4” berfungsi untuk….

A. mengukur level minyak.


B. sebagai pemberat
C. mengukur density minyak
D. mempertahankan suhu minyak pada saat thermometer ditarik ke atas
E. mengukur suhu minyak
8. Data yang dibutuhkan untuk menentukan densitas 15℃ menggunakan tabel ASTM
adalah….
A. Densitas observe saja

MODUL AJAR 12 KELAS X - DASAR-DASAR TEKNIK PERMINYAKAN 17


B. Temperatur observe saja
C. Densitas relatif/ SG observe saja
D. Temperatur minyak dalam tangki saja
E. Densitas dan temperatur observe
9. Tabel ASTM yang digunakan untuk menentukan densitas 15℃ dari crude oil berdasarkan
data observe adalah….
A. Tabel ASTM 53 A
B. Tabel ASTM 53 B
C. Tabel ASTM 53 D
D. Tabel ASTM 23 A
E. Tabel ASTM 23 B
10. Tabel ASTM yang digunakan untuk menentukan densitas 15℃ dari solar berdasarkan data
observe adalah….
A. Tabel ASTM 53 A
B. Tabel ASTM 53 B
C. Tabel ASTM 53 D
D. Tabel ASTM 23 A
E. Tabel ASTM 23 B

B. ESSAY
1. Sebuah tangki produk Premium (36T-103) akan ditransfer ke Unit Pemasaran. Sebelum
ditransfer tangki tersebut akan diukur volumenya. Setelah dilakukan pengukuran secara
ullage diperoleh data :

Level air : Nil


Suhu : 32o C
- pita masuk meet band : 8.900 mm
- basahan pada BOB (bandulan) : 63 mm
- lubang Ukur tangki : 22.577 mm
- data lain lihat lampiran.

MODUL AJAR 12 KELAS X - DASAR-DASAR TEKNIK PERMINYAKAN 18


a. Berapa level minyak pada tanki
b. Tentukan volume minyak di tanki dalam satuan kl Obs.

KUNCI JAWABAN
A. PILIHAN GANDA
1. A
2. B
3. A
4. D
5. B
6. E
7. D
8. E
9. A
10. B

B. ESSAY
1. Sebuah tangki produk Premium (36T-103) akan ditransfer ke Unit Pemasaran. Sebelum
ditransfer tangki tersebut akan diukur volumenya. Setelah dilakukan pengukuran secara
ullage diperoleh data :

Level air : Nol


Suhu : 32o C
- pita masuk meet band : 8.900 mm
- basahan pada BOB (bandulan) : 63 mm
- lubang Ukur tangki : 22.577 mm
- data lain lihat lampiran.

a. Berapa level minyak pada tanki


b. Tentukan volume minyak di tanki dalam satuan kl Obs.

Jawaban :
a. Level tanki = Tinggi Lubang Ukur (LU) – Ullage (kosongan)
Ullage tanki = Pita masuk – Basahan BOB
= 8.900 mm – 63 mm
= 8.837 mm
Level tanki = 22.577 mm – 8.837 mm
= 13.740 mm

b. Volume minyak di tanki (liat table tanki 36T-103)


= 28.996,600 Kilo liter

MODUL AJAR 12 KELAS X - DASAR-DASAR TEKNIK PERMINYAKAN 19


2. Dalam pengukuran densitas produk Premium diperoleh nilai SG Obs = 0,7200
Berapa derajat API dari cairan minyak tersebut?

Jawaban :
141,5
API = − 131,5
SG60 / 60
141,5
= − 131,5
0,7200
= 196,5278 – 131,5
= 65

SOAL-SOAL LATIHAN PESERTA DIDIK


Peserta didik dapat mengerjakan soal-soal latihan dengan klik link / scan barcode :
https://drive.google.com/file/d/1Dt-
S_OaqsXJrSMw692QUsdVWJTqren4x/view?usp=sharing

Pengayaan dan Remedial

• PENGAYAAN
Bentuk pelaksanaan pembelajaran pengayaan dilakukan melalui : belajar kelompok, belajar
mandiri atau pembelajaran berbasis tema.

• REMEDIAL
Pembelajaran remedial dilakukan dengan berbagai cara sesuai dengan analisa baik jenis
maupun tingkat kesulitan, diantaranya : bimbingan secara individu, bimbingan secara
berkelompok, pembelajaran ulang, pemberian tugas, atau pemanfaatan tutor sebaya.

MODUL AJAR 12 KELAS X - DASAR-DASAR TEKNIK PERMINYAKAN 20


Isilah titik – titik di bawah ini secara jujur ! Nama

1. Apa maksud dari Pengukuran level cairan dalam tangki timbun dan tujuannya?
…………….……………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………

2. Menurut saya, Pengukuran level cairan dalam tangki timbun merupakan materi yang
……………………………….…………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………
…………………………………

3. Cara – cara yang saya lakukan untuk mempelajari materi ini adalah …………
……………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………

4. Kesan saya setelah mengikuti materi ini ……………………………………….............................


……………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………

5. Manfaat yang saya peroleh setelah menyelesaikan pembelajaran ini …………………………..


……………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………

6. Materi yang belum saya kuasai ………………………………………...........................................


……………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………

7. Yang akan saya lakukan setelah menyelesaikan materi ini ………………………………………


……………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………
Lembar Kerja Peserta Didik 1

Sekolah : SMK Migas Muhammadiyah Cilacap


Mata Pelajaran : Dasar-dasar Kejuruan Teknik Perminyakan
Materi Pokok : Pengukuran Level Cairan pada Tangki Timbun
Kelas/Fase : X/E
Semester : Dua
Nama Anggota : 1.
2.
3.
4.

A. Tujuan Pembelajaran Aspek Pengetahuan


Dengan mengikuti kegiatan pembelajaran pada pertemuan ini diharapkan siswa mampu untuk :
8.E. Mengidentifikasi pengukuran tinggi cairan didalam tangki
8.A. Mengidentifikasi masalah umum dan kejuruan secara kolaboratif

B. Petunjuk
1. Berdiskusilah dalam kelompok kalian dengan saling memberikan masukan dan saran
dalam menyelesaikan soal-soal berikut.
2. Bertanyalah kepada guru jika kalian mengalami kesulitan.
3. Kerjakan dengan sungguh-sungguh dan penuh tanggung jawab.

C. Lembar Kerja
1. Metode Pengukuran Level Cairan pada Tangki Timbun Minyak Bumi dan Hasil Olahan
Metode pengukuran level cairan dalam tangki timbun minyak bumi dan hasil olahan yang
bisa dilakukan terbagi menjadi dua metode yaitu metode Innage dan metode Outage/ Ullage.
Diskusikanlah dengan kelompokmu untuk mengidentifikasi kedua metode tersebut
berdasarkan ciri khas/ karakteristiknya, tujuan dilakukan metode tersebut, peralatan dan
bahan yang digunakan maupun prosedurnya berdasarkan standar ASTM D.1805 – API 2545
(Untuk metode Innage) dan ASTM D.1805 – API 2545 (Untuk metode Outage/ Ullage).
Hasil identifikasi dituliskan pada tabel berikut ini dan dipresentasikan di depan kelas.
Sertakan pula gambar yang menunjukkan pengukuran menggunakan metode tersebut.

MODUL AJAR 12 KELAS X - DASAR-DASAR TEKNIK PERMINYAKAN 22


Hasil Metode Pengukuran Level
Identifikasi INNAGE OUTAGE / ULLAGE

Ciri Khas

Tujuan (Hasil
Pengukuran)

Peralatan dan
Bahan

Prosedur

Gambar

MODUL AJAR 12 KELAS X - DASAR-DASAR TEKNIK PERMINYAKAN 23


Lembar Kerja Peserta Didik 2

Sekolah : SMK Migas Muhammadiyah Cilacap


Mata Pelajaran : Dasar-dasar Kejuruan Teknik Perminyakan
Materi Pokok : Pengukuran Volume Minyak Terkoreksi dalam Tangki Timbun
Kelas/Fase : X/E
Semester : Dua
Nama Anggota : 1.
2.
3.
4.

A. Tujuan Pembelajaran Aspek Pengetahuan


Dengan mengikuti kegiatan pembelajaran pada pertemuan ini diharapkan siswa mampu untuk :
8.F. Mengidentifikasi volume minyak didalam tangki
B. Petunjuk
1. Berdiskusilah dalam kelompok kalian dengan saling memberikan masukan dan saran dalam
menyelesaikan soal-soal berikut.
2. Bertanyalah kepada guru jika kalian mengalami kesulitan.
3. Kerjakan dengan sungguh-sungguh dan penuh tanggung jawab.

C. Lembar Kerja
1. Pengukuran Volume Minyak Terkoreksi dalam Tangki Timbun
Selesaikanlah soal berikut ini :
Sebuah tangki berisi crude oil (T-120) akan dilakukan pengukuran rutin oleh petugas
pengukur tangki. Setelah dilakukan pengukuran secara innage maupun outage
diperoleh data sebagai berikut :

densitas observe = 0,745


temperatur sampel = 30°C
temperatur minyak dalam tangki = 32 °C
BS& W = 0,5% ; koefisien muai tangki = 0,0000348
Ilustrasi :

Level cairan : 4.205 mm

Level air : 35 mm

MODUL AJAR 12 KELAS X - DASAR-DASAR TEKNIK PERMINYAKAN 24


Dari data tersebut, hitunglah volume minyak terkoreksi (net standar volume), volume BS&W,
dan berat dari minyak tersebut dalam Metrik Ton !
Kerjakanlah sesuai tahapan perhitungan dalam tabel berkut:

Tahapan Perhitungan Hasil Perhitungan / Pengukuran


1. Total Observed Volume
(TOV)
→ Tabel kalibrasi tangki T-
120

2. Free Water Koreksi (FWK)


→ Tabel kalibrasi tangki T-
120

3. Gross Observed Volume


(GOV)
4. Densitas standar (15℃)
→ tabel 53 ASTM

5. Volume Correction Factor


(VCF)
→ tabel 54 ASTM

6. Gross Standart Volume


(GSV)

7. Volume BS&W

8. Net Standart Volume


(NSV)

9. Berat Long Tons


→ tabel 57 ASTM

10. Berat Metrik Tons

MODUL AJAR 12 KELAS X - DASAR-DASAR TEKNIK PERMINYAKAN 25


2. Tabel Kalibrasi Tangki

MODUL AJAR 12 KELAS X - DASAR-DASAR TEKNIK PERMINYAKAN 26


MODUL AJAR 12 KELAS X - DASAR-DASAR TEKNIK PERMINYAKAN 27
3. Tabel ASTM

MODUL AJAR 12 KELAS X - DASAR-DASAR TEKNIK PERMINYAKAN 28


MODUL AJAR 12 KELAS X - DASAR-DASAR TEKNIK PERMINYAKAN 29
MODUL AJAR 12 KELAS X - DASAR-DASAR TEKNIK PERMINYAKAN 30
MODUL AJAR 12 KELAS X - DASAR-DASAR TEKNIK PERMINYAKAN 31
MODUL AJAR 12 KELAS X - DASAR-DASAR TEKNIK PERMINYAKAN 32
Lembar Kerja Peserta Didik 3

Sekolah : SMK Migas Muhammadiyah Cilacap


Mata Pelajaran : Dasar-dasar Kejuruan Teknik Perminyakan
Materi Pokok : Identifikasi Kualitas Minyak dan Kendala dalam Pengukuran Level
Kelas/Fase : X/E
Semester : Dua
Nama Anggota : 1.
2.
3.
4.

A. Tujuan Pembelajaran Aspek Pengetahuan


Dengan mengikuti kegiatan pembelajaran pada pertemuan ini diharapkan siswa mampu untuk :
8.A. Mengidentifikasi masalah umum dan kejuruan secara kolaboratif
8.G. Mengidentifikasi kualitas minyak bumi

B. Petunjuk
1. Berdiskusilah dalam kelompok kalian dengan saling memberikan masukan dan saran dalam
menyelesaikan soal-soal berikut.
2. Bertanyalah kepada guru jika kalian mengalami kesulitan.
3. Kerjakan dengan sungguh-sungguh dan penuh tanggung jawab.

C. Lembar Kerja
1. Identifikasi Problem Dalam Pengukuran Level dan Perhitungan Volume Terkoreksi
Berdasarkan studi literasi yang sudah kamu lakukan. diskusikanlah dengan kelompokmu
tentang kendala-kendala yang terjadi selama pengukuran level cairan dalam tangki timbun
dan perhitungan volume terkoreksi. Hasil Identifikasi dituliskan dalam tabel berikut dan
presentasikan di depan kelas.

Hasil Identifikasi
Pengukuran
Kendala Yang Mungkin Terjadi Faktor Penyebab
A. Metode Innage

B. Metode Outage

C. Temperatur observe

MODUL AJAR 12 KELAS X - DASAR-DASAR TEKNIK PERMINYAKAN 33


D. Densitas observe

E. Densitas relatif (SG)


observe

F. Densitas standar
(15℃)

G. SG 60/60

H. Faktor volume koreksi

I. Gross Standar Volume

J. Net Standar Volume

K. Konversi Metrik Ton

Bahan bacaan dapat dipelajari dengan klik link atau scan barcode berikut ini :
1. https://drive.google.com/file/d/1GzkRSxINerndGNa_lN09s5-dbrns1nTR/view?usp=sharing

2. https://drive.google.com/file/d/1vGSul4IoC2PdH5j6nA945cvxShZQlDMy/view?usp=sharing

MODUL AJAR 12 KELAS X - DASAR-DASAR TEKNIK PERMINYAKAN 34


3. https://drive.google.com/file/d/1fkk3NMBf1wzVfBiWZPDSyd_SvsWdF0Uy/view?usp=sharing

GLOSARIUM

Minyak Hasil dari pengolahan kilang minyak bumi yang berwujud cair

Level Tinggi cairan minyak maupun air bebas dalam tangki


Cairan
Tangki peralatan yang berfungsi untuk menampung atau menyimpan produk atau bahan
Timbun mentah tertentu yang akan segera dikirim ataupun masuk dalam proses
pengolahan.
Metode Cara mengukur ketinggian cairan / minyak yang ada didalam tanki timbun,
Innage digunakan untuk mengukur ketinggian cairan minyak ringan dan tinggi cairan
bebas
Metode Cara pengukuran ketinggian ruang kosong/ ullage dari tanki timbun. Cara ini
Outage digunakan untuk mengukur tanki timbun yang menyimpan jenis minyak berat
atau yang bottom platenya berubah-ubah
Densitas Kerapatan / Berat Jenis suatu fluida (massa per satuan volume)
Densitas Specific Grafity (perbandingan antara densitas suatu fluida terhadap densitas
relative standarnya pada kondisi tekanan dan temperatur yang sama)
Densitas Hasil pengukuran densitas di lapangan terhadap sampel uji
Observe
Temperatur Hasil pengukuran suhu / temperatur sampel fluida di lapangan
Observe
Densitas Densitas suatu fluida ketika dalam kondisi standarnya yang dapat dicari
standar menggunakan tabel ASTM
(15℃)
ASTM American Society for Tecnics and Materials
Datum Meja Ukur. Merupakan plat datar yang terletak di bagian bawah tangki yang
Plate posisinya lurus tepat dibawah bibir lubang ukur
Tabel Tabel yang dimiliki oleh sebuah tangki berisi kalibrasi untuk mencari volume
kalibrasi tangka observe
tangki
TOV Total Observed Volume (total volume cairan dalam sebuah tangki secara
observasi di lapangan)
FWK Free Water Koreksi (jumlah air bebas terkoreksi oleh koefisien muai tangki)

GOV Gross Observed Volume (Total volume minyak dalam tangki secara observasi)

MODUL AJAR 12 KELAS X - DASAR-DASAR TEKNIK PERMINYAKAN 35


VCF Volume Correction Factor (faktor volume koreksi minyak yang bisa dicari
menggunakan tabel ASTM)
GSV Gross Standart Volume (Volume total cairan dalam tangki kondisi standar yaitu
setelah dikalikan faktor volume koreksi)
BS&W Base Sediment and Water (Jumlah endapan dan air bebas/emulsi)
NSV Net Standart Volume (Volume minyak terkoreksi dalam tangki, yaitu volume total
cairan dikurangi volume BS&W)
WCF Weight Correction Factors untuk mengkoversi volume minyak terkoreksi ke Long
Tons dan Metrik Tons
LT Long Tons
MT Metrik Tons

REFERENSI LAIN

1. https://www.youtube.com/watch?v=b77IN8WTYi0
2. https://www.youtube.com/watch?v=c5c9Q3u9k_U
3. https://www.youtube.com/watch?v=Bs389wb1xiw

Annual Book of ASTM Standard, Petroleum Products, Lubricants and Fossil Fuels,
Volume 05.03, West Conshohocken, 2000.
Produk Migas dan Storage Handling, bse.belajar. kemdikbud.go.id
Modul Petugas Pengukur Tangki (PPT), Pusat Pelatihan Sumber Daya Manusia Migas
Cepu

MODUL AJAR 12 KELAS X - DASAR-DASAR TEKNIK PERMINYAKAN 36

Anda mungkin juga menyukai