1.

Pemilihan desain (Gambar Desain GTSL) sesuai dengan kasus pada scenario
Pada pemeriksaan intraoral pasien didapatkan gigi 15, 16, 26, 27, periodontitis apikalis kronis oleh
karena gangren radix dan gigi 35 dan 45 hilang karena pencabutan pada 2 tahun yang lalu. Pada gigi 46
gigi mengalami abrasi karena teknik menggosok gigi yang salah dan sering merasa mual saat
menggosok gigi bagian belakang, gigi 17 condong kearah mesial. Pasien ingin dibuatkan gigi tiruan
sebagian lepasan yang harganya ekonomis dan mudah dibersihkan.

Maka dari itu dapat diberikan perawatan berupa gigi tiruan sebagian lepasan berbahan akrilik
dikarenakan akrilik merupakan bahan yang paling umum dipakai dan memiliki harga yang ekonomis.
Desain yang dapat diberikan pada pasien sebagai berikut

Basis Akrilik
Klamer Half
Jackson
Klamer 2 jari

Klamer 3 jari

Klamer 3 jari
Klamer 3 jari Basis Akrilik

a) Cengkeram half Jackson digunakan pada gigi posterior yang mempunyai kontak yang baik
dibagian mesial dan distalnya.
b) Cengkeram 3 jari terdiri dari lengan bukal dan lingual, body, bahu, oklusal rest, bagian retensi
dalam akrilik yang dipakai pada gigi posterior.
c) Cengkeram 2 jari desainnya sama dengan cengkeram 3 jari namun tidak mempunyai rest.
Diindikasikan untuk gigi molar dan premolar.
d) Resin akrilik dipakai sebagai basis dikarenakan harga yang relatif murah sesuai dengan keinginan
pasien (Carr & Brown, 2016)

(Carr., Alan B, Brown, David T. 2016. Mc Cracken's Removable Partial. Prosthodontic. ed ke-13.
Elsevier: Missouri)