Anda di halaman 1dari 9

KISI-KISI UTS PROGRAM STUDI ALIH JENJANG D4 KEPERAWATAN ANASTESIOLOGI

1. Indikasi Efedrin :
Hipotensi yang diinduksi oleh regional anestesi (Spinal dan Epidural anestesi) Pengobatan
pilihan utama anafilaktik shok pada wanita hamil

2. Indikasi Sulfas Atropin


Mengeringkan secret
Melawan bradikardi yang berlebihan
Bersama dengan neostigmine untuk mengembalikan penghambatan neuromuskuler
kompretitif

3. Indikasi epinefrin
Syok anafilaktik
Memperpanjang kerja anestetik lokal
Merangsang jantung pada pasien henti jantung.
Menghentikan perdarahan kapiler

4. Indikasi dopamine

Gagal Jantung

5. Efek samping nitrogliserin


Pada awal terapi sering ditemukan sakit kepala, flushing karena dilatasi
arteriserebral.
Dapat terjadi hipotensi postural.
Ketergantungan nitrat organik dapat terjadi,penghentian obat harus dilakukan
bertahap agar tidak timbul rebound angina.

6. Indikasi nitrogliserin
1. Angina Pektoris Untuk angina variant dikombinasi dengan antagonis Ca++
2. Infark Jantung  Mengurangi luas infark, Memperbaiki fungsi jantung di
kombinasikan dengan Lisinopril
3. Gagal jantung kongestif Dikombinasikan dengan hidralazin

7. Penggunaan terapi obat Amiodaron


Amiodaron dapat digunakan untuk fibrilasi atrium berulang dan untuk takikardia
ventrikel yang tak stabil dan berkelanjutan

8. Efek samping amiodaron jangka Panjang


1.Efek pada paru-paru
2.Gangguan fungsi hati
3.Mikrodeposit pada kornea
4.Fotosensitivitas kulit
5.Bertambah beratnya aritmia terjadi pada 2-5 % pasien.
6.Amiodaron menghambat konversi tiroksin menjadi triiodotironin, hipertiroid

9. Indikasi Diazepam
Meredakan kecemasan dan ketakutan
Memperlancar induksi anastesi
Mengurangi sekresi kelenjar ludah dan bronkus
Meminimalkan jumlah obat anastetik
Mengurangi mual muntah pasca bedah
Menciptakan amnesia
Mengurangi isi cairan lambung
Mengurangi reflex yang membahayakan

10. Indikasi Dexamethasone


Sindrom inflamasi pada infeksi berat
Maturasi paru janin

11. Indikasi Furosemide


Digunakan pada kasus berupa bengkak pada tubuh (edema)
Digunakan pada hipertensi (tekanan darah tinggi)

12. Indikasi Phenytoin


Untuk mengendalikan kejang pada penderita epilepsy
Untuk mengatasi trigeminal neuralgia
Mencegah dan menangani kejang yang terjadi selama atau setelah prosedur bedah
saraf.

13. Indikasi Magnesium sulfate 20%


Adalah Suplemen mineral yang digunakan untuk mengatasi kondisi rendahnya kadar
magnesium dalam darah (hipomagnesemia).
Digunakan untuk mengobati dan mencegah kejang akibat eklamsia.

14. Macam Obat premedikasi


Analgesik Narkotik  Morfin dan Petidin
Barbiturat  Pentobarbital dan Sekobarbital
Benzodiazepin
 Diazepam, Lorazepam dan Midazolam
Antikholinergik  Atropin

15. Dosis petidin untuk Tindakan premedikasi


1-2 mg/kg BB

16. Dosis Atropin


0,4 - 0,6 mg IM
17. Golongan obat induksi
Ketamin
Propofol
Tiopental
Midazolam
Fentanyl

18. Dosis obat fentanyl


Untuk analgesia 1-2 mcg/kg iv
Untuk induksi anesthesia 10-20 mcg/kg BB iv

19. Dosis obat fentanyl


Untuk analgesia 1-2 mcg/kg iv
Untuk induksi anesthesia 10-20 mcg/kg BB iv

20. Efek samping penggunaan fentanyl


Mual, Muntah, Batuk, Susah Bernafas, Bradikardi

21. Dosis propofol untuk induksi


2,0 -2,5 mg/kg BB untuk induksi

22. Efek samping penggunaan propofol


Efek Kardiovaskuler
 Kontraksi atrial premature, sinkop
Efek Dermatologis
 Pruritus, flebitis
Efek Respiratori
 Batuk, Hipoksia, Laringospasme
Efek Digestif
Mual, Hipersalivasi
Efek Saraf Pusat
 Nyeri kepala, Somnolen, Delirium
Efek Sistemik
Reaksi Anafilaksis, Demam, Nyeri yang hebat di area injeks

23. Indikasi ketamin


Induksi anestesi pada pasien hipotensi dan asma analgesic poten

24. Dosis ketamin

0,25-0,5 mg/kg IV atau 1-4 mg/kg IM untuk analgesic


1-2 mg/kg IV atau 5-10 mg/kg IM untuk induksi anestesi

25. Efek samping obat induksi ketamin


Halusinasi,mimpi buruk, kejang, bingung, peningkatan tekanan darah / denyut nadi,
mual muntah, ruam seperti campak
26. Dosis obat lorazepam
Sebagai tranquillizer 2-3 dd 0,5-1 mg
Sebagai obat tidur malam hari 102,5 mg

27. Waktu pemulihan penggunaan obat fentanyl


10-20 menit

28. Waktu pemulihan penggunaan propofol


10-20 menit
29. Macam obat post medikasi
- Prometazin
- Triflupromazin
- Domperidone
- Ondansetron.

30. Efek samping penggunaan promethazine


Pusing
Telinga berdenging
Kantuk
Penglihatan kabur
Gugup
Mulut kering
Kelelahan
Gangguan tidur

31. Dosis epinefrin untuk pasien dewasa


Dewasa 1 mg diencerkan dalam 9 mL aqua bidest

32. Dosis epinefrin untuk pasien anak-anak

Anak-anak: 0,25 mg diencerkan dalam 9 ml aquabidest

33. Efek samping penggunaan analgetic narkotik


 Kardiovaskuler
 Takikardia, Palpitasi, Hipotensi Ortostatik, Bradikardia
 Urologi
 Retensi Urine
 Saraf
 Tremor, Gerakan Involunter, Nyeri Kepala, Konfusi
 Gastrointestinal
 Xerostomia, Konstipasi, Mual muntah
 Psikiatri
 Disforia, Delirium, Agitasi
 Kulit
 Ruam, Pruritus, Urtikaria, Diaforesis, Flushing
 Mata
 Gangguan Penglihatan
34. Efek samping saraf penggunaan analgetic narkotik
Saraf
 Tremor, Gerakan Involunter, Nyeri Kepala, Konfusi

35. Efek samping obat benzodiazepine


Kepala ringan, malas/tak bermotivasi, lamban, inkoordinasi motorik, ataksia,
gangguan fungsi mental dan psikomotorik, gangguan koordinasi berfikir, bingung,
disatria, dan amnesia retrogard.
Efek Samping yang lebih umum: lemas, sakit kepala, pandangan kabur,vertigo, mual
dan muntah, diare, nyeri epigastrik, nyeri sendi, nyeri dada.
Efek samping psikologik yang sering timbul akibat pemberian benzodiazepin adalah
sesekali meningkatkan insiden mimpi buruk, pasien menjadi banyak bicara,cemas,
mudah tersinggung, takikardia dan berkeringat.

36. Dosis dexamethasone pasien dewasa


Dewasa: dosis awal 0,5-24 mg/hari

37. Indikasi Phenytoin


Untuk mengendalikan kejang pada penderita epilepsy
Untuk mengatasi trigeminal neuralgia
Mencegah dan menangani kejang yang terjadi selama atau setelah prosedur bedah
saraf.

38. Dosis pemeliharaan obat phenytoin


Dosis pemeliharaan : 200-500 mg tiap hari.

39. Efek samping penggunaan obat phenytoin


Sakit kepala, pusing / vertigo
Mual muntah
Sembelit
Kantuk
Sulit tidur
Rasa gugup
Gusi bengkak dan berdarah

40. Efek samping Magnesium sulfat 20%


Sakit Perut / Diare
Wajah merah dan terasa hangat (flushing)
Keringat berlebih
Tekanan darah turun

41. Indikasi obat triflupromazine


sebagai agen antipsikotik dan sebagai antiemetic.
Digunakan terutama untuk manajemen psikosis dan untuk mengontrol mual dan
muntah.

42. Manfaat triflupromazine


Cegukan parah
Meredakan kecemasan
Diare
Dapat merelaksasi otot
Mengurangi gejala psikotik ( kesadaran tentang kenyataan yang sebenarnya)
Sebagai agen antivirus apapun yang menghambat aktivitas virus korona.

43. Efek samping triflupromazine


Akathisia
Tardive dyskinesia
Penglihatan kabur
Mulut kering
Keraguan / retensi urin
Konstipasi
Hipotensi ortostatik
Ruam alergi
Distonia
Kelemahan otot
Anoreksia
Insomnia

44. Dosis propofol untuk pemeliharaan dari sedasi


1-4 mg/kg/jam untuk pemeliharaan dari sedasi

45. Indikasi obat ondansetron


Obat yang digunakan untuk mencegah serta mengobati mual dan muntah yang bisa
disebabkan oleh efek samping kemoterapi, radioterapi atau operasi.

46. Indikasi obat domperidone


Menghentikan mual dan muntah
Mengatasi rasa sakit atau rasa
tidak nyaman di perut akibat gastroparesis

47. Efek samping obat domperidone


Sakit kepala
Kantuk
Cemas
Diare
Nyeri payudara
Lemas
48. Dosis domperidone
Dewasa dan anak usia diatas 12 tahun : 10 mg, 1-3 kali sehari
Dosis maksimal : 30 mg perhari
Durasi pengobatan maksimal 1 minggu.
Dosis Larutan rektal
Dewasa : 10mg/ml 3 kali sehari
Anak : 10mg/2,5ml

49. Dosis ondansetron


Dewasa  16 mg, diberikan 1 jam sebelum pemberian obat bius.
Anak dengan BB ≥ 40 kg  4 mg, diberikan 1 jam sebelum pemberian obat bius.
Dosis lanjutan 4mg setelah 12 jam.

50. Efek samping obat ondansetron


Sakit Kepala / Pusing
Rasa seperti melayang
Konstipasi
Kelelahan dan tubuh terasa lemah
Rasa menggigil
Kantuk

51. Persyaratan obat anastesi local


Tidak merangsang jaringan
Tidak mengakibatkan kerusakan permanen terhadap susunan saraf
Toksisitas sistematis yang rendah
Efektif dengan jalan injeksi/penggunaansetempat pada selaput lender
Mulai kerjanya sesingkat mungkin,
tetapi bertahan lama
Dapat larut dlm air dan menghasilkan
larutan yang stabil juga terhadap pemanasan (sterilisasi).

52. Anastesi lokal kelompok senyawa amida


lidokain dan prilokain, mepivakain, bupikavain dan cinchokain

53. Anastesi lokal kelompok senyawa ester dan ester PABA


benzokain, prokain, oksibuprokain, tetrakain

54. Efek samping dosis atropine


Mulut kering
- Gangguan Miksi
- Meteorismus
- Memburuknya penglihatan pada penderita glaucoma

55. Efek samping dosis atropine


Mulut kering
- Gangguan Miksi
- Meteorismus
- Memburuknya penglihatan pada penderita glaucoma
56. Dosis epinefrin
1. Kardiopulmoner arrest
Encerkan 1 ampul 1 mg dalam 9 ml aquabidest untuk mendapatkan
larutan 0,1 mg epinefrin / ml
Anak-anak dan dewasa
0,01-0,02 mg/kgBB/IV injeksi
diulangi tiap menit jika belum ada respon.
2. Shok anafilaktik
Anak-anak: 0,25 mg diencerkan dalam 9 ml aquabidest
diberikan secara IV pelan, ml per ml, tergantung tekanan darah dan nadi,
sampai perbaikan terjadi.
Dewasa 1 mg diencerkan dalam 9 mL aqua bidest
diberikan secara IV pelan, mL per mL, tergantung tekanan darah dan nadi,
sampai perbaikan terjadi.
3. Hipotensi yang diinduksi oleh spinal anestesi
(yang tidak berespon terhadap efedrin) :
Encerkan 1 ampul yang berisi 1mg dalam 9 ml aquabidest untuk mendapatkan
larutan o,1mg epinefrin per ml.
Dewasa 0,1-0,2 mg (1-2 ml larutan yang telah diencerkan) / IV injeksi,
diulangi tiap menit sampai tekanan darah stabil
Durasi : Tergantung respon klinis

57. Efek samping penggunaan obat epinefrin


Dapat menimbulkan gejala seperti gelisah, nyeri kepala berdenyut, tremor dan
palpitasi.
Penyuntikan IV dosis besar dapat menimbulkan perdarahan otak
Epinefrin dapat menimbulkan aritmia ventrikel

58. Indikasi obat nitroglisrein


1. Angina Pektoris Untuk angina variant dikombinasi dengan antagonis Ca++
2. Infark Jantung  Mengurangi luas infark, Memperbaiki fungsi jantung di
kombinasikan dengan Lisinopril
3. Gagal jantung kongestif Dikombinasikan dengan hidralazin

59. Indikasi / Khasiat norepinefrin


Norepinefrin terutama bekerja pada reseptor α, tetapi efeknya sedikit lebih lemah
dibandingkan epinefrin.
Infus Norepinefrin pada manusia menimbulkan peningkatan tekanan diastolik,
tekanan sistolik, dan biasanya juga tekanan nadi.
Refleks vagal memperlambat denyut jantung.
Aliran darah koroner meningkat.
Efek metabolik Norepinefrin mirip Epinefrin tetapi hanya timbul pada dosis yang lebih
besar.

60. Keuntungan penggunaan barbiturate ( Pentobarbital dan Sekobarbital)


Menimbulkan sedasi
Efek terhadap depresi pernafasan rendah
Depresi sirkulasi minimal
Tidak menimbulkan efek mual muntah

Anda mungkin juga menyukai