Anda di halaman 1dari 5

TUGAS

TEKNO PRENEURSHIP

Oleh :

Eva Natalia Sirait

71210914045

Dosen Pengampu: Ir. Abdurrozaq Hasibuan, M.T

PRODI TEKNIK INDUSTRI

FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS ISLAM SUMATERA UTARA

2022
TEKNO PRENEURSHIP

1. Pengertian Teknopreneurship
Kita tentu sudah tahu dan bahkan familiar dengan perusahaan Gojek,
Ruangguru, Facebook, Bukalapak, dan Tokopedia. Perusahaan tersebut bisa
dikategorikan sebagai perusahaan berbasis teknologi ( Technology Companies).
Menurut buku technology ventures, Perusahaan teknologi yaitu perusahaan-
perusahaan yang menghasilkan secara konstan, produk-produk yang menciptakan
nilai, dan menstimulasi pertumbuhan ekonomi, dengan membawa ide dan
teknologi baru ke dunia global.
Secara singkat, technopreneurship adalah entrepreneurship dalam bidang
teknologi di mana keahlian yang dibutuhkan tak lagi hanya wirausaha, tetapi juga
pengetahuan akan teknologi mutakhir.
Istilah ini bisa dibilang baru dan kian populer bersama dengan berkembangnya
teknologi. Kalau kamu merasa seseorang yang cerdas, inovatif, suka teknologi,
dan berani mengambil risiko, menjadi seorang technopreneur bisa jadi sesuai
untukmu.
Saat ini, istilah technopreneur dikenal bagi seorang pengusaha startup atau bisnis
rintisan yang memanfaatkan teknologi sebagai basis bisnisnya.
Menurut Entrepreneur, teknologi yang sedang sangat diminati dan terus
diteliti adalah kecerdasan buatan, augmented reality, blockchain, the internet of
things, 3D printing, big data, cloud computing, dan masih banyak lagi.
Technopreneurship adalah usaha untuk memulai dan mengembangkan
perusahaan teknologi yang memanfaatkan perkembangan teknologi dan akan
memberikan dampak yang besar kepada dunia.
Orang-orang yang berusaha memulai dan mengembangkan perusahaan berbasis
teknologi disebut technopreneur. Jadi, Mark Zukcerberg, Wiliam Tanuwijaya, dan
Bill Gates adalah beberapa contoh dari technopreneur yang berhasil.

2. Sejarah Perkembangan teknopreneurship diindonesia

Akhir-akhir ini technopreneurship menjadi sangat penting dan menarik di


Indonesia. Faktor-faktor yang menyebabkan hal tersebut yaitu :
• Indonesia memiliki banyak sekali potensi ekonomi. Ada beberapa ahli
yang menyebutkan jika Indonesia akan menjadi Negara dengan ekonomi
terbesar nomor 7 di dunia pada tahun 2030.
• Jumlah pengguna internet di Indonesia sangat besar
• Banyak pemodal asing yang masuk ke Indonesia untuk berinvestasi :
Contohnya Softbank yang berinvestasi di Tokopedia dan startup lainnya di
Indonesia

Teknologi adalah suatu sistem yang berfungsi untuk mempermudah


kegiatan dan memberikan kenyamanan terhadap manusia. Seiring berjalannya
waktu, kita sekarang berada di zaman serba canggih dan serba digital. Atau
dikenal dengan era Revolusi Industri 4.0. Revolusi Industri 4.0 merupakan istilah
perkembangan industri teknologi di dunia. Ciri utama dari revolusi industry ini
adalah penggabungan informasi dan teknologi komunikasi dalam bidang industri.
Bahkan, yang tadinya membutuhkan banyak pekerja, kini bisa digantikan dengan
menggunakan mesin. Teknologi juga membuat semua hal menjadi lebih mudah
dan efektif. Terlebih lagi, sekarang ini sedang menghadapi masa pandemi Covid-
19. Dengan adanya peraturan pemerintah yaitu PPKM (Pemberlakuan Pembatasan
Kegiatan Masyarakat), kita harus mengurangi kontak dengan sesama manusia
untuk mencegah penyebaran Covid-19. Maka, munculah teknologi mesin yaitu
robot. Teknologi mesin ini termasuk ke dalam Artificial Intelligence (AI).AI ini
adalah teknologi mesin atau komputer yang memiliki kemampuan kecerdasan
sama seperti manusia. Seperti aplikasi yang ada di handphone yaitu google.
Dengan mengucapkan “ok google”, aplikasi google pun akan merespon kepada
kita. Bahkan, google bisa mengetahui apa yang ingin kita cari. Perkembangan
teknologi secara terus-menerus tidak bisa di hindarkan. Kita yang harus lebih
melek lagi dalam menggunakan teknologi. Karena,teknologi ini sangat penting.
Teknologi juga dapat membantu mempermudah pekerjaan. Melakukan kegiatan
sehari-hari juga menggunakan teknologi. Berhubung di masa pandemi, aktivitas
pembelajaran dilakukan secara DARING ( Dalam Jaringan ) dan WFH ( Work
From Home ). Untuk melakukan kegiatan tersebut, membutuhkan teknologi
seperti handphone,laptop dan jaringan internet. Daring ini menggunakan web atau
aplikasi yang disebut dengan E-learning. Berbisnis pun sekarang di fokuskan
untuk menggunakan teknologi berbasis digital. Perkembangan teknologi informasi
juga saat ini sedang berkembang pesat seperti handphone dan internet. Handphone
sekarang layarnya semakin tipis dan juga dengan harga yang realtif rendah sudah
mendapatkan memori internal yang luas. Intermet pun sekarang ada yang
namanya WIFI. Wifi adalah jaringan internet tanpa menggunakan kabel. Wifi ini
sangat berguna dan menguntungkan bagi masyarakat Indonesia. Yang biasanya
kita beli kuota sebulan itu terbatas misalnya 4GB, dengan wifi, bisa mengakses
internet secara unlimited atau tidak terbatas dengan jaringan yang lebih cepat.
Wifi juga bisa di akses oleh beberapa orang tergantung kecepatannya. Dengan
adanya wifi ini, masyarakat semakin betah dirumah dalam masa pandemi Covid-
19 ini. Konten ini telah tayang di Kompasiana.com dengan judul "Perkembangan
Teknologi di Era Revolusi Industri 4.0",
3. Perbedaan Teknopreneurship dan Kewirausahaan

• Entrepreneurship

Dalam bahasa indonesia terdapat dua terjemahan untuk kata entrepreneur,


yaitu wiraswasta dan wirausaha. Wiraswasta atau wirausaha berasal dari bahasa
sanskerta yaitu wira- utama, gagah berani, usaha-kegiatan produktif. Dari asal
kata tersebut, wiraswasta pada mulanya ditujukan pada orang-orang yang dapat
berdiri sendiri. Dindonesia kata wiraswasta sering diartikan sebagai orang-
orang yang tidak bekerja pada sektor pemerintah yaitu para pedagang,
pengusaha, dan orang-orang yang bekerja di perusahaan swasta, sedangkan
wirausahawan adalah orang-orang yang mempunyai usaha sendiri. Dari faktor
itulah, adanya mindset entrepreneur sangatlah penting dalam menjalankan
bisnis. Sebab dengan mindset entrepreneur,seseorang akan termotivasi untuk
selalu produktif dan melakukan inovasi baru untuk menciptakan peluang usaha
yang menguntungkan. Contoh wirausaha sukses dan bisnis yang dilakukan
Chairil Tanjung. Chairil Tanjung memberi nama perusahaanya Para Group CT
mengembangkan bisnisnya ke segala bidang, di bidang keuangan mengambil
alih Bank Mega, dan membawahi beberapa bisnis lainnya, diantaranya : Para
Global Investindo ( bisnis keuangan), Para Inti Investindo ( media dan investasi
), Para IntiPropertindo ( properti ). Sedangkan di bidang penyiaran dan hiburan
memiliki Trans Tv, Trans 7, Trans Studio dan lainsebagainya.
• Technopreneurship

Technopreneurship berasal dari gabungan kata “technology” dan


“entrepreneurship” (Depositario, et al., 2011). Technopreneurship merupakan
proses sinergi dari kemampuan yang kuat pada penguasaan teknologi serta
pemahaman menyeluruh tentang konsep kewirausahaan (Sosrowinarsidiono,
2010). Sudarsih dalam Prosiding KNIT RAMP-IPB (2013:57) mengemukakan
bahwa technopreneurship adalah proses dan pembentukan usaha baru yang
melibatkan teknologi sebagai basisnya dengan harapan bahwa penciptaan
strategi dan inovasi yang tepat kelak bisa menempatkan teknologi sebagai salah
satu faktor untuk pengembangan ekonomi nasional. Technopreneurship adalah
konsep kewirausahaan yang lebih memfokuskan usahanya dalam aspek
teknologi. Teknologi tersebut biasanya diciptakan atau diperbarui sajian serta
tampilan dari bentuk sebelumnya agar bisa dimanfaatkan sebagai produk yang
bisa memudahkan segala pekerjaan manusia. Dengan konsep kewirausahaan
seperti ini, maka dibutuhkan beberapa keterampilan atau kemampuan
pendukung untuk bisa menjadi seorang technopreneur, diantaranya kreatif,
inovatif, mampu menuangkan ide secara benar, paham akan segala jenis risiko
yang mungkin dihadapi, dan sebagainya. Daya unggul dari technopreneurship
bisa dilihat dari kemutakhiran atas produk yang berhasil diciptakan. Biasanya,
produk-produk tersebut akan bertahan dalam jangka waktu lama apabila
memiliki nilai ketergantungan atas dasar tersedianya berbagai kebutuhan hidup
manusia. Selain itu, dilihat dari konsep dasar wirausahanya yang memanfaatkan
teknologi sudah dapat dipastikan produk-produk usaha menampilkan sajian
praktis, efisien, dan memudahkan mobilisasi masyarakat. Contoh wirausaha
sukses dan bisnis yang dilakukan Achmad Zaky. Achmad Zaky merupakan
pendiri dari Bukalapak.com yangmampu menfaatkan kebutuhan masyarakat
dengan baik yaitumenyediakan akses belanja yang mudah dan cepat
dengankonsep e-commerce. Bukapalak tercatat sebagai salah satuperusahaan e-
commerce terkemuka di Asia Tenggara dengannilai transaksi mencapai USD 80
juta pada tahun 2014.

Anda mungkin juga menyukai