Anda di halaman 1dari 6

OUTLINE PROPOSAL TUGAS AKHIR

ANALISIS MANAJEMEN RESIKO DENGAN


MENGGUNAKAN METODE RISK MATRIX
(Studi Kasus : Proyek Pembangunan Daerah Irigasi Slinga Kiri Kabupaten
Purbalingga (MYC))

Diajukan Guna Melengkapi Sebagian Persyaratan Untuk Memperoleh


Derajat Sarjana Strata Satu Teknik Sipil Pada Fakultas Teknik
Universitas Wijaya Kusuma Purwokerto

Oleh :

Nama : SHASHA INDAH PERMATA PUTRI


NPM : 18410103199

PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL


FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS WIJAYAKUSUMA
PURWOKERTO
2022
1. Latar Belakang
Proyek konstruksi merupakan suatu bidang yang dinamis dan
mengandung resiko. Resiko dapat memberikan pengaruh terhadap
produktivitas, kinerja, kualitas dan batasan biaya dari proyek, (Labombang,
M, 2011). Resiko dapat dikatakan merupakan akibat yang mungkin terjadi
secara tak terduga. Walaupun suatu kegiatan telah direncanakan sebaik
mungkin, namun tetap mengandung ketidakpastian bahwa nanti akan berjalan
sepenuhnya sesuai rencana, (Labombang, M, 2011). Resiko pada proyek
konstruksi bagaimanapun tidak dapat dihilangkan tetapi dapat dikurangi atau
ditransfer dari satu pihak kepihak lainnya, (Kangari, 1995).
Untuk mengantisipasi resiko tersebut di perlukan manajemen resiko
proyek. Manajemen resiko proyek adalah sebuah proses sistematis yang
meliputi kegiatan merencanakan, mengidentifikasi, menganalisis, dan
merespon resiko proyek. Dalam penerapannya, manajemen resiko proyek
memiliki berbagai proses yang harus dilewati. Mulai dari tahapan
perencanaan, identifikasi, analisis kualitatif dan kuantitatif, perencanaan
respon resiko, pengendalian, hingga monitoring. Agar bisa memprediksikan
bahaya atau hal yang tidak menyenangkan yang akan dihadapi dengan
perhitungan yang cermat serta pertimbangan yang matang dari berbagai
informasi di awal untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.

2. Rumusan Masalah
Berdasarkan perumusan masalah di atas maka tujuan yang akan dicapai
pada penelitian ini yakni :
1) Bagaimana analisis Manajemen Resiko di dalam pelaksanaan proyek
pembangunan Daerah Irigasi Slinga Kiri?
2) Bagaimana penilaian terhadap Resiko-Resiko dominan yang terdapat pada
proyek konstruksi pembangunan Daerah Irigasi Slinga Kiri ?
3) Bagaimana upaya dan strategi yang harus dilakukan untuk mencegah dan
mengatasi jika resiko tersebut terjadi ?

2
3. Tujuan Penelitian
Adapun tujuan dari penelitian tugas akhir ini berdasarkan rumusan
masalah yang ada sebagai berikut:
1) Mengetahui analisis resiko apa saja yang mungkin terjadi atau potensial
terjadi dalam pelaksanaan proyek pembangunan Daerah Irigasi Slinga Kiri
2) Mengidentifikasi penilaian terhadap resiko apa saja yang menimbulkan
dampak terjadinya suatu resiko proyek pembangunan Daerah Irigasi Slinga
Kiri
3) Menentukan upaya dan strategi apa saja yang harus dilakukan untuk
mencegah dan mengatasi jika resiko tersebut terjadi .

4. Manfaat Penelitian
Manfaat dari penelitian ini adalah :
1) Dapat dijadikan sebagai salah satu acuan untuk menekan angka kecelakaan
pada proyek pembangunan Daerah Irigasi Slinga Kiri
2) Supaya pihak manajemen perusahaan lebih memperhatikan resiko-resiko
proyek pembangunan, sehingga dapat mencapai target zero accident
3) Untuk menambah pengetahuan tentang manajemen resiko

5. Batasan Masalah
Berdasarkan permasalahan masalah yang telah diuraikan, maka untuk
menghindari penyimpangan pembahasan maka dibuat pembatasan masalah
sebagai berikut:
1) Penelitian hanya dilakukan pada Proyek Pembangunan Daerah Irigasi
Slinga Kiri
2) Analisis dilakukan berdasarkan data yang diperoleh dari pihak kontraktor
yaitu PT.Brantas Abipraya (Persero)
3) Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan faktor resiko yang paling
dominan yang mempengruhi pembangunan proyek Daerah Irigasi Slinga
Kiri

3
6. Metodologi Penelitian
1) Jenis Penelitian
Penelitian yang digunakan adalah pendekatan deskriptif kualitatif.
Penelitian deskriptif kualitatif adalah penelitian yang dimaksudkan untuk
mengumpulkan informasi mengenai status gejala yang ada, yaitu keadaan
gejala menurut apa adanya pada saat penelitian dilakukan, (Arikunto,
2005).
2) Sumber Data Penelitian
a. Data Primer
Data primer yang diperoleh dari kuesioner yang akan disebar kepada
staff dan karyawan PT.Brantas Abipraya secara langsung. Data
kuesioner tersebut bersumber dari (Mohamad Taufik H.A, 2010),
dengan 1 Variabel Terkait (Kontraktor) dan 30 variabel bebas penelitian
(Kuesioner campuran).
b. Data Sekunder
Data sekunder diperoleh dari proyek seperti : Prosedur Penerapan dan
Pengukuran Manajemen Resiko
3) Analisis Data
Analisis data yang diperoleh melalui kuisioner ditabulasikan, selanjutnya
data tersebut akan dianalisis menggunakan metode risk matrix 5x5 (MIL-
STD-882B) yang dibantu software IBM SPSS Statistic dan software
Microsoft Excel.
4) Uji Reabilitas dan Uji Validitas
Uji Reabilitas ini dipakai untuk mengetahui tingkat konsistensi dalam
menjawab kuisioner. Uji validitas ini dipakai untuk mengetahui tingkat
valid dari suatu penelitian yang dilakukan.
5) Menganalisis penyebab dampak, serta kontrol dari resiko dominan
menggunakan Probability Impact Matrix (PIM) terhadap material,
peralatan, SDM, kualifikasi dan pengalaman kontraktor, keuangan,
manajemen lapangan. PIM adalah salah satu metode untuk menganalisis
risiko secara kualitatif kemungkinan suatu risiko muncul
peluang/probabilitas dan konsekuensinya/dampaknya.

4
7. Diagram Alur Penelitian
Agar penelitian terlaksana secara rapih dan sistematis diperlukan bagan
alur penelitian sebagai berikut :
Mulai

Studi Literatur

Pengambilan Data

Data Primer Data sekunder


Wawancara kepada staff dan karyawan
PT.Brantas Abipraya melalui sebuah kuesioner Prosedur Penerapan dan
dengan : 1 Variabel Terkait (Kontraktor) dan 30 Pengukuran Manajemen
Variabel Bebas enelitian (Kuesioner campuran) Resiko

Penyebaran kuesioner penelitian


(Likelihood dan severity)

Menganalisis pengendalian dan


penilaian resiko variabel indikator
resiko menggunakan Risk Matrix
5x5 (MIL-STD-882B)

Menganalisis penyebab dampak,


serta kontrol dari resiko dominan
menggunakan Probability Impact
Matrix (PIM) terhadap material,
peralatan, SDM, kualifikasi dan
pengalaman kontraktor, keuangan,
manajemen lapangan.

Pembahasan

Kesimpulan dan Saran

Selesai

5
DAFTAR PUSTAKA

Alpiansyah, “Analisis Manajemen Keselamatan Konstruksi Dengan


Menggunakan Metode IBPRP Dan Bowtie (Studi Kasus : Proyek
Pembangunan Underpass Bulak Kapal (MYC))”, Laporan Tugas Akhir Prodi
Teknik Sipil Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Teknologi
Yogyakarta, Yogyakarta, 2021.
Ari Tri .Y.T., “Analisis Manajemen Resiko Proyek Konstruksi Terhadap Kinerja
Waktu Proyek (Studi Kasus Proyek Pembangunan Gedung Gereja HKBP
Nauli)”, Laporan Tugas Akhir Prodi Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas
Sumatera Utara, Medan, 2021.
Galuh Rizma Maharani, “Manajemen Resiko Biaya dan Waktu Pada Pekerjaan
Struktur Bawah dari Proyek Bangunan Gedung Bertingkat Tinggi di
Jakarta”, Laporan Tugas Akhir Fakultas Teknik Sipil Kekhususan
Manajemen Konstruksi Depok Universitas Indonesia, Jakarta, 2011.
I Gusti Agung .A.P., Kadek Diana .H., dan I Gede I.Putra., “Manajemen Resiko
Pelaksanaan Pembangunan Sistem Pengolahan Air Limbah Terpusat Kota
Denpasar Tahap II (Jaringan Air Limbah Pedungan)”, Jurnal Spektran, Vol.
7, No. 1, Bali, 2019.
Jamalan Halimi, “Analisis Penjadwalan-Ulang Dengan Menggunakan Metode
LSM (Linier Scheduling Method/Line Of Balance)(Rescheduling Analysis
With LSM/LOB Method) (Studi Kasus:Perumahan Green Vallery Rangkas
Bitung), Laporan Tugas Akhir Prodi Teknik Sipil Fakultas Teknik Sipil dan
Perencanaan Universitas Islam Indonesia, Yogyakarta, 2018.
Nadya Safira .A., “Analisis Resiko yang Berpengaruh terhadap Kinerja Proyek
pada Pembangunan Hotel Batiqa Palembang”, Jurnal Teknik Sipil dan
Lingkungan Vol.2 .No.3, Sumatera Selatan, 2014.
Putri Eka.S., “Analisis Manajemen Resiko Terhadap Aspek Kesehatan dan
Keselamatan Kerja (K3) (Studi Kasus : Proyek Pembangunan Jogja
International Hospital (JIH) Cabang Purwokerto”, Laporan Tugas Akhir Prodi
Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Wijayakusuma Purwokerto,
Purwokerto, 2021.

Anda mungkin juga menyukai