PEMBANGUNAN JALAN
(STUDI KASUS : PROYEK PRESERVASI JALAN PROVINSI SULAWESI BARAT)
Suharman Hamzah, S.T., M.T., Ph.D. HSE Cert Dr. M. Asad Abdurrahman, S.T., M.Eng.P.M.
Pembimbing 1 Pembimbing 2
Fakultas Teknik Universitas Hasanuddin Fakultas Teknik Universitas Hasanuddin
Jalan Poros Malino Km 6 Bontomarannu Jalan Poros Malino Km 6 Bontomarannu
ABSTRAK
Project delay atau keterlambatan waktu proyek merupakan suatu peristiwa yang selalu
terjadi pada setiap proyek konstruksi. Project delay akan berakibat pada
pembengkakan biaya dimana yang akan mengurangi keuntungan yang telah
ditargetkan oleh perusahaan yang menangani proyek tersebut. Oleh sebab itu
diperlukan kajian untuk mengidentifikasi faktor-faktor yang memengaruhi
keterlambatan proyek dengan memilih tingkat koreksi yang perlu dilakukan dengan
mengambil keputusan berdasarkan identifikasi dari berbagai faktor keterlambatan.
Tugas akhir ini bertujuan untuk mengidentifikasi faktor risiko, mengetahui besar
tingkat risiko, dan mengetahui tindakan preventif terhadap faktor risiko dominan pada
proyek pembangunan Jalan Paket Pekerjaan Konstruksi Preservasi Jalan Bts. Kab.
Mamuju-Tameroddo-Bts. Kota Majene . Adapun metode analisis yang digunakan yaitu
dengan Metode AHP dan Metode Analisa Risk Level. Faktor dominan penyebab
keterlambatan terdapat pada kategori Sumber Daya Manusia, dengan instrument
Kurangnya Tenaga Kerja (Tingkat risiko tinggi), Keahlian Tenaga Kerja (Tingkat
risiko sedang), Kedisiplinan Tenaga Kerja (Tingkat risiko sedang), dan Kurangnya
Motivasi Tenaga Kerja (Tingkat risiko sedang).
Suharman Hamzah, S.T., M.T., Ph.D. HSE Cert Dr. M. Asad Abdurrahman, S.T., M.Eng.P.M.
Supervisor 1 Supervisor 2
Faculty of Engineering Hasanuddin University Faculty of Engineering Hasanuddin University
Poros Malino Street Km 6, Bontomarannu Poros Malino Street Km 6, Bontomarannu
ABSTRACT
.966 27
FR = L + I – (L x I)
Dimana:
FR = Skala risiko dengan skala 0-1
L = Frekuensi kejadian risiko
I = Besaran (dampak) risiko
Dari perhitungan nilai faktor
risiko diatas, maka dapat ditentukan
tingkat risiko berdasarkan matriks
kategori risiko sebagai berikut :