TUGAS PJOK

(Materi NAPZA)

NAMA : NANDHIRA NAAZ

NO : 18
KELAS : X MIPA 1
 RESUME JURNAL
- NAPZA -

LATAR BELAKANG

METODE PENELITIAN
Judul Jurnal : (Jurnal Historis) Jurnal Kajian,
Penelitian & Pengembangan HASIL DAN PEMBAHASAN
Pendidikan Sejarah
Judul : Sejarah dan Perkembangan
Masuknya Narkoba di Indo- SIMPULAN DAN SARAN
nesia
Volume : Vol. 5, No. 2 (2020): Desember
Tahun : 2020
Penulis : Sulung Faturachman
A. LATAR BELAKANG
Narkoba merupakan singkatan dari
narkotika dan obat-obatan berbahaya.
Terdapat juga istilah NAPZA yang merupakan
singkatan dari Narkotika, Psikotropika, dan
Zat Adiktif. Narkoba maupun NAPZA mengacu
pada sekelompok zat yang umumnya
mempunyai resiko kecanduan bagi peng-
gunanya.
Maraknya penyalahgunaan narkoba
saat ini khususnya di Indonesia, telah
menjadi salah satu permasalahan yang
meresahkan masyarakat. Peredaran narkoba
di Indonesia saat ini menyerang klangan
muda yang merupakan generasi penerus
bangsa.
Perkembangan narkoba di
Indonesia ini dipengaruhi oleh perkem-
bangan teknologi yang melibatkan dua
aspek yaitu aspek regional dan aspek
global.
Penyalahgunaan dan peredaran
narkoba di Indonesia ini dapat merusak
masa depan bangsa Indonesia, merusak
karakter bangsa Indonesia, merusak fisik
juga Kesehatan warga negara sehingga
berdampak pada terganggunya kemajuan
bangsa Indonesia.
BACK
B. METODE PENELITIAN
Tahapan Metode
Metode penelitian Sejarah
yang digunakan dalam
penelitian ini adalah
metode sejarah. Metode
sejarah adalah cara
yang dilakukan sebagai
acuan dalam melakukan
analisa peristiwa
1. Heuristic >

sejarah tersebut 2. Kritik Sumber >

(Hutaruk & Adelina, 3. Interpretasi atau

2016). Penafsiran >

4. Historiografi >
C. HASIL DAN PEMBAHASAN
1. Periode 2000 SM
Pada dasarnya narko-
tika dan obat bius adalah obat
penghilang rasa sakit dan juga
mengubah perasaan dan piki-
ran. Pada tahun 2000 SM
(sebelum masehi), dikenal se-
buah tanaman bernama papavor
somniveritum (candu), dan tum-
buhan tersebut juga tumbuh di
berbagai wilayah seperti china,
india, serta beberapa negara
lainnya.
2. Periode Masa Kolonial Belanda
Aturan dan pengawasan terhadap obat-
obatan terlarang (narkotika) telah menjadi pu-
sat perhatian dunia sejak diadakannya konfe-
rensi internasional pertama mengenai narkotika
yang diselenggarakan di Sanghai tahun 1909.
Indonesia mengenal penggunaan obat-obatan
jenis opium pada zaman penjajahan Belanda.
Pemerintah Belanda mengizinkan tempat-tempat
tertentu untuk mengisap candu. Pengadaan can-
du opium telah dilegalkan dengan undang-
undang Verdovende Middelen Ordonantie.
3. Periode Kolonial Jepang

Pada masa penjajahan Jepang,

undang-undang Verdovende
Middelen Ordonantie dihapus-
kan. Pemerintah Jepang mela-
rang penggunaan candu pada
masa kolonial Jepang ini, gang
Madat yang merupakan lokali-
4. Periode Orde Lama
sasi para pemadar telah di-
tutup oleh pemerintah Jepang.
Pada masa kemerdekaan Republik
Indonesia dari jajahan negara
lain, Negara Republik Indonesia
mem-buat peraturan perundang-
undangan yang mengatur pelang-
garan penggunaan zat/obat
terlarang.
5. Periode Orde Baru
Pada tahun 1970 UU No. 9 tahun 1967
penyalahgunaan narkoba
semakin meningkat dan
banyak korban khususnya Mengatur tentang penye-
generasi muda. Di dalam lundupan gelap serta menye-
butkan peran khusus dari
penanggulangan dan
dokter serta rumah sakit.
pencegahan peredaran
narkoba di Indonesia, BAKOLAK INPRES 6/71
Pemerintah RI
mengeluarkan UU No. 9
tahun 1967 tentang Suatu badan yang dibentuk
Narkotika serta UU No. 6 pemerintah dalam penanggulangan
tahun 1971 dengan segala macam bentuk yang
mengancam keamanan negara, seperti
membentuk badan narkotika, penyelundupan, pemalsuan
koordinasi bernama uang, kenakalan remaja, dan
BAKOLAK INPRES 6/71. pengawasan terhadap orang asing.
6. Periode Reformasi BACK

Memasuki abad ke-20 Dalam menanggulangi

perhatian dunia menyebarnya narkoba
internasional terhadap dengan pesat di Indo-
maalah narkotika semakin nesia , maka negara In -
meningkat. Salah satu donesia memberlakukan
masuknya narkoba di
Indonesia adalah melalui
jalur penyelundupan.
Indonesia yang berada pada
posisi silang dunia (world
cross position) yang
menyebabkan Indonesia
menjadi pusat jalur lalu lintas Ketentuan pidana bagi
dunia sehingga membuka penyalahgunaaan narkoba telah
peluang masuknya bisnis diatur di dalam Pasal 111 sampai
gelap narkotika. dengan Pasal 148.
D. SIMPULAN DAN SARAN

Sejarah dan perkembangan narkoba di Indonesia dimulai paad tahun

2000 SM yaitu ditemukannya opium di Sumaria. Pada masa kolonial
Belanda di Indonesia, penggunaan opium dilegalkan. Pada masa
kolonial Jepang di Indonesia, penggunaan opium dilarang keras.
Pada masa orde lama setelah Indonesia merdeka dari masa
penjajahan, penyalahgunaan narkoba telah diatur dalam perundang-
undangan. Pada masa orde baru, penyebaran narkoba di Indonesia
dimulai pada tahun 1970. Pada masa reformasi, penyebaran narkoba
semakin luas. Sehingga pemerintah memberlakukan aturan tindak
pidana bagi penyalahguna narkotika untuk menanggulangi ancaman
narkoba ini.