WASPADA, Varian Omicron Sudah Masuk Kota Bandung, 6 Orang Terpapar, Diduga

dari Penularan Lokal

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Kasus covid varian baru, Omicron ternyata sudah

ditemukan di Kota Bandung. Hal ini disampaikan Kepala Bidang Pencegahan dan
Pengendalian Penyakit pada Dinas Kesehatan Kota Bandung, Rosye Arosila, berdasar hasil
tes whole genome sequensing (WGS). "Hasil WGS ternyata ya ada yang terkonfirmasi
Omicron di Kota Bandung. Sekarang pasien sedang dikarantina di BPSDM Jabar," katanya
saat dihubungi Kamis (20/1/2022). Rosye menyebut kemungkinan kasus Omicron yang ada
di Kota Bandung lantaran adanya transmisi lokal yang terjadi sehingga perlu pelacakan
sumber awalnya dari mana.
"Terkonfirmasinya itu enam orang, terdiri dari empat orang karena ada penyakit
penyerta dan kondisi membaik, lalu dua orang lainnya sedang dirawat di rumah sakit. Kami
tentu selalu lakukan tracing dan biasanya ketika CT-nya rendah kemudian ada penyakit
penyerta itu yang membuat dia terkonfirmasi. Dari dua pasien itu yang satunya sudah kondisi
bagus ketika di-swab lagi sudah negatif," ujarnya seraya pelaksanaan 3M dan 3T terus
dilakukan. Dua pasien yang ada di rumah sakit, Rosye menyebut kondisinya membaik dan
hasil swab negatif sehingga hanya perlu dikarantina selama 14 hari dengan menjalankan
protokol kesehatan ketat.
Plt Wali Kota Bandung, Yana Mulyana, mengatakan sejumlah langkah telah diambil
Satgas Covid Kota Bandung menyusul ditemukannya kasus Omicrom di Kota Bandung.
Salah-satunya melakukan tes acak (random) ke sekolah-sekolah, dan melakukan tracing
terhadap enam pasien yang terpapar Omicron. "Penularannya transmisi lokal. Kondisi ini
yang justru menjadi khawatir," ucap Yana. Yana berharap dengan tindakan yang selama ini
dilakukan Pemkot Bandung dalam mengantisipasi melonjaknya kasus Covid-19, seperti
percepatan vaksinasi mulai usia anak 6-11 tahun sampai vaksinasi lansia dan booster bisa
menghadirkan kekebalan komunitas (herd immunity).
"Secara teori dengan dilakukannya vaksinasi yang luar biasa mudah-mudahan covid
ini menjadi endemi bukan pandemi lagi. Sekali lagi, saya tekankan kepada warga Kota
Bandung bahwa adaptasi kebiasaan baru (AKB) ini kuncinya adalah protokol kesehatan.
Virus itu kan semua cenderung bermutasi termasuk Covid, ada alfa, delta, hingga delomicron.
Semoga saja kami semua dapat terus disiplin," katanya.
 Anggota DPRD Kota Bandung dari fraksi NasDem, Rendiana Awangga, meminta
Pemerintah Kota Bandung meningkatkan pengawasan dalam pelaksanaan pembelajaran tatap
muka terbatas (PTMT) secara penuh. "Pengawasan prokes di PTMT harus semakin di
tingkatkan secara intens, karena seperti diketahui, saat ini Omicron telah ditemukan di Kota
Bandung, jadi jangan sampai lengah, karena ini menyangkut kesehatan dan keselamatan dari
peserta didik yang juga anak-anak kita," ujar saat dihubungi melalui telepon, Kamis (20/1).
Namun, tegas Rendiana, peningkatan upaya pencegahan bukan berarti harus menghentikan
pelaksanaan PTMT penuh, atau tidak mendukung kebijakan pemerintah pusat. "Tapi,
pelaksanaannya saja disesuaikan dengan kondisi penyebaran Omicron. Apakah kasus masih
bisa terkontrol atau tidak. Tapi ketika pemerintah merasa sulit dikendalikan, maka Pemkot
Bandung juga harus jujur kepada diri sendiri dan masyarakat untuk melakukan evaluasi
terkait dengan beberapa kegiatan yang salah satunya PTM 100 persen ini," ujarnya.

Sumber : https://jabar.tribunnews.com/2022/01/21/waspada-varian-omicron-sudah-masuk-
kota-bandung-6-orang-terpapar-diduga-dari-penularan-lokal (Diakses pada Sabtu, 22 Januari
2022)
Sampel Kalimat
1. Kasus covid varian baru, Omicron ternyata sudah ditemukan di Kota Bandung. (ejaan)
Berdasarkan Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia (PUEBI), gabungan suku kata atau
gabungan huruf dan suku kata dari deret kata dituliskan dengan huruf awal kapital. Kata
“covid” merupakan singkatan dari corona virus disease sehingga seharusnya dituliskan
sebagai “Covid-19”.
2. Hal ini disampaikan Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit pada Dinas
Kesehatan Kota Bandung, Rosye Arosila, berdasar hasil tes whole genome sequensing
(WGS). (ejaan)
Penulisan istilah asing seharusnya ditulis dengan huruf miring. Selain itu, kalimat yang
akan disingkat seharusnya ditulis dengan huruf kapital di setiap awal kata. Penulisan yang
benar seharusnya “Whole Genome Sequensing (WGS)”
3. Kami tentu selalu lakukan tracing dan biasanya ketika CT-nya rendah kemudian ada
penyakit penyerta itu yang membuat dia terkonfirmasi. (ejaan)
Istilah asing seharusnya ditulis menggunakan huruf miring menjadi “tracing”.
4. Salah-satunya melakukan tes acak (random) ke sekolah-sekolah, dan melakukan tracing
terhadap enam pasien yang terpapar Omicron. (ejaan)
Istilah asing seharusnya ditulis menggunakan huruf miring menjadi “random”.
5. Yana berharap dengan tindakan yang selama ini dilakukan Pemkot Bandung dalam
mengantisipasi melonjaknya kasus Covid-19, seperti percepatan vaksinasi mulai usia
anak 6-11 tahun sampai vaksinasi lansia dan booster bisa menghadirkan kekebalan
komunitas (herd immunity). (ejaan)
Istilah asing seharusnya ditulis menggunakan huruf miring menjadi “booster” dan “herd
immunity”.
6. Anggota DPRD Kota Bandung dari fraksi NasDem, Rendiana Awangga, meminta
Pemerintah Kota Bandung meningkatkan pengawasan dalam pelaksanaan pembelajaran
tatap muka terbatas (PTMT) secara penuh. (ejaan)
Kata-kata yang akan disingkat seharusnya ditulis menggunakan huruf kapital di setiap
awal kalimat, sehingga penulisan yang benar adalah “Pembelajaran Tatap Muka Terbatas
(PTMT)”.
7. Dari dua pasien itu yang satunya sudah kondisi bagus ketika di-swab lagi sudah negatif,"
ujarnya seraya pelaksanaan 3M dan 3T terus dilakukan. (ejaan)
Istilah asing seharusnya ditulis menggunakan huruf miring, sehingga penulisan yang
benar adalah “di-swab”.
8. Dua pasien yang ada di rumah sakit, Rosye menyebut kondisinya membaik dan hasil
swab negatif sehingga hanya perlu dikarantina selama 14 hari dengan menjalankan
protokol kesehatan ketat. (ejaan)
Penulisan istilah asing seharusnya menggunakan huruf miring, sehingga penulisan yang
benar adalah “swab”.
9. Plt Wali Kota Bandung, Yana Mulyana, mengatakan sejumlah langkah telah diambil
Satgas Covid Kota Bandung menyusul ditemukannya kasus Omicrom di Kota Bandung.
(ejaan)
Terdapat kesalahan penulisan yang seharusnya adalah “Omicron”.