PR WRITING

RELEAS TENTANG VIRUS CORONA

DI INDONESIA 2020

Disusunoleh :
MELKY ALEX SUHENDRA
NPM : 19100077P

FAKULTAS ILMU SOSIAL

PROGRAM STUDI ILMU KOMUNIKASI
UNIVERSITAS DEHASEN BENGKULU
2019
 RELEAS VIRUS CORONA
DI INDONESIA

Data kasus positif Covid-19 di Indonesia terus menunjukkan lonjakan jumlah pasien.
Update data kasus infeksi virus corona di Indonesia pada hari ini kembali memperlihatkan
penambahan jumlah pasien di atas 100 orang, meski dari segi angka lebih rendah
dibandingkan peningkatan pada Rabu kemarin. Berdasarkan data yang diperbarui oleh
Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 pada pukul 15.40 WIB, Kamis, 2 April
2020, terdapat penambahan kasus positif baru sebanyak 113 pasien. Penambahan ini
membuat total jumlah kasus positif Covid-19 di Indonesia menjadi 1.790 pasien. Sebanyak
1.508 pasien positif Covid-19 di tanah air saat ini sedang menjalani perawatan. Sementara
jumlah pasien Covid-19 yang berhasil sembuh bertambah menjadi 112 orang. Namun,
angka kasus kematian pasien positif Covid-19 di Indonesia juga meningkat menjadi 170
jiwa. Hingga hari ini, jumlah provinsi yang tercatat memiliki kasus positif Covid-19 masih
sama dengan Rabu kemarin, yakni 32 daerah. DKI Jakarta yang menjadi episentrum utama
kasus Covid-19 di Indonesia memiliki angka kasus terbanyak, yakni 897 pasien. Sejumlah
90 pasien positif Covid-19 di ibu kota sudah meninggal dan 52 orang lainnya berhasil
sembuh. Di posisi kedua, ada Provinsi Jawa Barat yang kini telah memiliki 223 kasus
positif Covid-19. Dari angka tersebut, 25 pasien meninggal dunia dan 21 lainnya sembuh.
Kemudian, Provinsi Banten saat ini memiliki jumlah kasus terbanyak ketiga di Indonesia.
Sebanyak 164 kasus positif Covid-19 telah ditemukan di Banten, dengan angka kasus
kematian 14 jiwa dan 7 orang sembuh. Selanjutnya, Jawa Tengah dan Jawa Timur kini
memiliki jumlah kasus positif Covid-19 yang sama, yakni masing-masing sebanyak 104
pasien. Di Provinsi Jawa Tengah, tujuh pasien Covid-19 meninggal dan tujuh lainnya
dinyatakan sembuh. Sedangkan angka kematian Jawa Timur mencapai 11 jiwa dan 22
pasien sembuh. Juru bicara pemerintah untuk penanganan Covid-19, Achmad Yurianto
mengungkapkan aktivitas penyelidikan epidemiologi yang dilakukan melalui penelusuran
kasus telah mengumpulkan 7.193 spesimen.
PROVINSI BENGKULU
BENGKULU– Data kondisi terbaru kasus Coronavirus Disease 2019 atau Covid-19, di
Provinsi Bengkulu hingga Jumat (27/3) pukul 17.00 WIB tercatat sebanyak 64 kasus. Ada
tambahan 9 kasus baru. Rinciannya 1 berstatus Pasien Dalam Pengawasan (PDP) dan 8
orang Orang Dalam Pemantauan (ODP).
Ini disampaikan Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan
(Dinkes) Provinsi Bengkulu, Lisyenti Bahar, SKM, MPPM. Ia mengatakan satu PDP
tambahan tersebut berasal dari Kota Bengkulu, berjenis kelamin laki-laki. Memiliki
riwayat perjalanan dari Jakarta kontak dengan positif covid-19.

“Tapi itu besok akan kita konfirmasi lagi pernyataannya, cuma ini baru pernyataannya dia
ke Jakarta, ada kontak. Seperti kemarin kan kita telusuri lagi, dari pernyataannya dia
kontak dengan positif covid-19,” kata Lisyenti Bahar.

Ia menuturkan, untuk gejala klinis yang dialami pasien ini seperti PDP sebelumnya. Yakni
mengalami demam, batuk pilek, dan mengalami sesak nafas. Serta ada riwayat melakukan
perjalanan ke wilayah terjangkit atau kontak dengan orang yang terjangkit.
Dengan demikian total kasus di Provinsi Bengkulu sebanyak 64 kasus. Rinciannya total
ODP 59 orang yang  rinciannya dinyatakan sehat sebanyak 11 orang, ODP yang dalam
pemantauan sebanyak 48 orang. Untuk total PDP sebanyak 2 orang, meninggal dunia 1
orang, dan negatif covid-19 sebanyak 2 orang.
“Yang meninggal, satu orang hasil labnya sudah keluar dan hasilnya negatif yang
sebelumnya berstatus PDP, sementara satu orang PDP lainnya hasil labnya belum keluar,”
pungkasnya. (zie)