Anda di halaman 1dari 5

ANALISIS FAKTOR PENYEBAB KETERLAMBATAN PENGIRIMAN

BARANG DENGAN MENGGUNAKAN METODE FISHBONE

Nama : Maria De Renya Laru Angi

NPM : 6184062

Kelas : D-IV Logistik Bisnis 4H

Dosen : Somadi

PROGRAM STUDI DIPLOMA IV LOGISTIK BISNIS

POLITEKNIK POS INDONESIA

2021
BAB I

PENDAHULUAN

1. 1 Latar Belakang

Pada era globalisasi sekarang ini, perkembangan bisnis yang bergerak di


industri pengiriman barang semakin meningkat. Sehingga konsumen memiliki
banyak pilihan dalam menggunakan jasa pengiriman yang dapat dipercaya
dengan kualitas pelayanan yang baik. Salah satu cara untuk meningkatkan daya
saing adalah dengan memberikan pelayanan berkualitas sesuai dengan
kepentingan konsumen dengan memahami kebutuhan dan keinginan konsumen
(Tjiptono, 2012).

Keberadaan penyediaan jasa pengiriman barang memiliki peran yang


strategis untuk meningkatkan kinerja arus barang dari dan ke suatu wilayah.
Peran utama dari penyedia jasa pengiriman adalah sebagai sarana transportasi
barang dari tempat asal pengiriman menuju tempat tujuan. Ekspedisi pengiriman
barang di Indonesia masing-masing memiliki kelebihan yang berbeda-beda
sesuai dengan kebutuhan apa yang ingin didapatkan oleh pelanggan ataupun
konsumen sebagai pengirim barang. Bisnis utama jasa pengiriman barang adalah
memberikan jasa pelayanan atau pengurusan bagi seluruh kegiatan pengiriman,
pengangkutan dan penerimaan barang dengan menggunakan multimoda
transportasi baik melalui darat, laut atau udara. Dalam jasa pengiriman barang
salah satu yang paling diperhatikan adalah pelayanan dan kecepatan dalam
pengiriman barang hingga sampai di konsumen dengan tepat waktu (on time)
akan mempengaruhi kepuasan konsumen.

Ada beberapa pertimbangan pelayanan yang dapat menciptakan kepuasan


pelanggan jasa pengiriman barang, diantaranya adalah kualitas pelayanan,
ketepatan waktu, tarif pengiriman, dan fasilitas. PT. X merupakan salah satu
perusahaan yang bergerak di bidang jasa pengiriman yang melayani pengiriman
dan penerimaan barang maupun dokumen dari dan ke berbagai daerah di seluruh
Indonesia. Layanan yang tersedia di PT. X diantaranya paket reguler dengan
estimasi sampai di alamat tujuan dengan lama pengiriman standar. Untuk lama
standar pengiriman antar kota dalam satu pulau adalah sekitar 2 hingga 3 hari.
Sedangkan jika dilakukan antar pulau bisa mencapai 5 hingga 7 hari. Dan juga
pengiriman paket ekspres, Pengiriman paket jenis ekspres biasanya dipilih untuk
yang ingin mengirimkan paket dalam jangka waktu cepat. Perkiraan sampai
paket di alamat tujuan untuk jenis ekspres pun berbeda-beda. Dari mulai sampai
hanya dalam waktu satu malam saja atau sampai di keesokan harinya.

Sehubungan dengan itu penulis menemukan permasalahan yang ada pada


PT. X yaitu : Ketepatan Waktu, ada nya komplain atas keterlambatan pengiriman
paket yang melebihi estimasi yang sudah di tentukan. jika pelanggan senang dan
puas dengan pelayanan yang dirasakan maka pelanggan tersebut akan puas denga
jasa pengiriman PT.X

Dari uraian tersebut diatas untuk membantu mengatasi permasalahan


diperlukan analisis dengan tujuan untuk memperbaiki pelayanan yang diberikan
oleh perusahaan kepada pelanggannya agar terciptanya kepuasan pelanggan.
Pada dasarnya pelanggan akan puas apabila mereka menerima nilai sebagaimana
yang mereka harapkan. Oleh sebab itu perusahaan perlu mengidentifikasi
penyebab keterlambatan pengiriman baik barang atau dokumen agar sesuai
dengan kualitas pelayanan yang diharapkan yaitu pengiriman barang atau
dokumen sampai tepat pada waktu, dan tidak ada kesalahan pada jenis maupun
banyaknya barang yang dikirim, sehingga membuat pelanggan merasa puas.

untuk melakukan perbaikan peningkatan kualitas pada PT. X penulis


menggunakan metode Fishbone. Fishbone Analysis atau yang sering disebut
juga Cause Effect Diagram merupakan sebuah metode yang digunakan untuk
membantu memecahkan masalah yang ada dengan melakukan analisis sebab dan
akibat dari suatu keadaan dalam sebuah diagram yang terlihat seperti tulang ikan.
Dikatakan Diagram Fishbone (Tulang Ikan) karena memang berbentuk mirip
dengan tulang ikan yang moncong kepalanya menghadap ke kanan. Diagram ini
akan menunjukkan sebuah dampak atau akibat dari sebuah permasalahan, dengan
berbagai penyebabnya.

1.2 Identifikasi dan rumusan masalah

1.2.1 Identifikasi Masalah

Jadi dari latar belakang diatas dapat disimpulkan indentifikasi masalahnya


adalah sebagai berikut : Ketepatan Waktu, atas keterlambatan pengiriman paket
yang melebihi estimasi yang sudah di tentukan.
1.2.2 Rumusan Masalah

Bagaimana mengidentifikasi penyebab keterlambatan pengiriman barang di PT.X


agar sesuai dengan kualitas pelayanan?

1.3 Tujuan Penelitian


1. Memberikan informasi pada proses pengiriman, sehingga admin dapat
mengetahui lokasi dari barang tersebut secara langsung yang kemudian
dapat disampaikan kepada customer.
2. Memberikan informasi lokasi serta status kendaraan, sehingga dapat
memperkirakan waktu pengiriman sesuai dengan jarak tempuh pengiriman.

1.4 Manfaat Penelitian


a. Manfaat untuk Penulis
1. Untuk memperoleh gambaran lebih mendalam mengenai tahapan-
tahapan dalam prosedur pengiriman barang.
2. Menerapkan ilmu yang didapat dari perkuliahan dengan membantu
mengatasi permasalahan pada PT. X
b. Manfaat untuk Perguruan Tinggi
1. Membantu Perguruan Tinggi memperluas wawasan dan mengenalkan
mahasiswa yang bersangkutan akan dunia kerja yang tidak didapatkan
melalui proses perkuliahan di kampus.
c. Manfaat untuk Perusahaan
1. Dapat menjadi masukan bagi PT.X dalam mengatasi hambatan dalam
prosedur pengiriman barang.

1.5 Batasan Penelitian

Agar penelitian ini berhasil maka masalah yang akan diteliti akan dibatasi
sebagai berikut

1. Data yang digunakan mulai dari bulan September – November 2018

2. Metode yang digunakan adalah metode Fishbone

3. Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara dan studi dokumentasi

1.6 Sistematika Penulisan


Penyajian laporan penelitian ini dibagi dalam beberapa bab dengan tujuan
untuk mempermudah pencarian informasi yang dibutuhkan, serta menunjukkan
penyelesaian pekerjaan yang sistematis. Pembagian bab tersebut adalah sebagai
berikut :

BAB I. Pendahuluan, berisi tentang latar belakang, identifikasi masalah,


rumusan masalah, tujuan penelitian , manfaat penelitian , batasan penelitian dan
sistematika penulisan.

BAB II. Landasan Teori, memuat teori-teori yang menjadi dasar pengetahuan
yang digunakan dalam menyusun laporan untuk menyelesaikan permasalahan
faktor keterlambatan pengiriman barang.
BAB III. Analisis dan Perancangan, pada bab ini diuraikan mengenai analisa
system yang sudah ada sebelumnya dan system yang akan dibuat serta
menguraikan tentang faktor keterlambatan pengiriman barang dan dapat
menemukan akar penyebab dari suatu masalah menggunakan metode fishbone.

BAB IV. Penutup, berisi tentang kesimpulan dan saran dari hasil penyusunan
penelitian yang telah disusun.

Anda mungkin juga menyukai