Disusun untuk memenuhi tugas mata kuliah Intervensi Sosial yang diampu oleh:
Disusun oleh:
PENDIDIKAN MASYARAKAT
2022
PENDAHULUAN
A. Hasil Identifikasi
Kelompok melakukan intervensi pada individu (level mikro) yaitu seorang
mahasiswa jurusan Hukum semester 6. Kami melakukan identifikasi melalui wawancara
terbuka kepada sasaran mengenai apa masalah yang sering dihadapi sebagai mahasiswa
tingkat akhir. Dari wawancara yang dilakukan, kami menarik kesimpulan bahwa kendala
dan masalah yang dihadapi oleh sasaran kami adalah kurangnya minat membaca sebagai
penguatan intelektual dan menambah wawasan.
Sebagai mahasiswa sudah jelas akan mempraktekkan Tri Darma Perguruan
Tinggi dalam kehidupan, oleh sebab itu mahasiswa haruslah memperbaiki kualitas
akademisnya, katika mahasiswa tidak memperbaiki bidang akademisnya sangat sukar
untuk mengamalkan Tri Darma Perguruan Tinggi tersebut. Satu hal yang perlu diperbaiki
oleh mahasiswa yaitu budayakan membaca.
Penting untuk meningkatkan minat baca terutama bagi pembelajaran daring.
Maka dari itu, kelompok kami merumuskan untuk mengangkat permasalahan kurangnya
minat membaca dengan memberi arahan terkait meningkatkan minat membaca melalui
literasi digital.
A. Kesimpulan
Literasi digital sangat diperlukan dalam penggunaan teknologi. Dalam belajar dan
akademis literasi digital juga merupakan salah satu komponen penting. Literasi digital
diperlukan untuk bisa menggunakan teknologi dengan bijak dan menciptakan interaksi
dan komunikasi yang positif. Saat ini literasi digital memiliki peran penting pada era
yang selalu menggunakan mesin. Literasi digital dapat memperkaya wawasan digital
masyarakat, terutama mahasiswa karena dapat mendorong mahasiswa untuk mencari
informasi melalui internet yang saat ini siapa pun dapat menggunakannya, selain itu
informasi internet juga dapat digunakan kapan pun dan dimana pun saja yang berarti ada
kebebasan untuk menggunakannya.
Kelompok kami melakukan intervensi kepada mahasiswa Universitas
Krisnadwipayana Fakultas Hukum. Dari hasil identifikasi yang dilakukan, mahasiswa
bernama Izmia Putri Utama membutuhkan intervensi dalam meningkatkan minat literasi.
Pada Rabu, 11 Mei 2022 kami melakukan intervensi melalui Video Conference Zoom
Cloud Meeting. Dengan melakukan intervensi meningkatkan literasi digital. Intervensi
dimulai dengan melakukan identifikasi masalah, lalu memberikan intervensi melalui PPT
dan tanya jawab, dan diakhir kegiatan adanya feedback dari sasaran. Setelah
dilakukannya intervensi, klien atau sasaran intervensi memberikan feedback dan
menyadari kebermanfaatan dari intervensi yang dilakukan.
Lampiran