SISTEM
SISTEM
ENDOKRIN
OUR TEAM
Alma Noor Ayasha (02)
Fihriz Intan Najmia (10)
Naylarifa Maulida Asri (25)
Tresna Aditya Juliartha (33)
Muhammad Aji Nusantara (22)
Hormon adalah senyawa organik
HORMON
berfungsi mengatur homeostasis
sasaran
STRUKTUR
A. HIPOFISIS LOBUS
ANTERIOR (BAGIAN
DEPAN)
1. THYROID STIMULATING
STIMULATING
HORMONE (TSH)
FUNGSI
berfungsi mengontrol
PROSES KERJA
Hormon TSH akan
pertumbuhan dan
metabolisme akan
menyekresikan Tiroksin
meningkat. Nah, ketika suhu
lingkungan udah normal atau
TARGET kembali hangat, maka hormon
Kelenjar Tiroid T3 dan T4 yang dihasilkan
akan menghambat produksi
hormon TSH dan TRH melalui
umpan balik negatif.
1. THYROID STIMULATING
STIMULATING
HORMONE (TSH)
GANGGUAN
menyekresikan
hormon akan mengikat
glukokortikoid dan
protein reseptornya dan
ATAU
GANGGUAN
a. hiposekresi : dwarfisme (kerdil)
protein, menambah metabolisme lemak dan
~cara mengatasi : operasi
merangsang pertumbuhan tulang dan otot. pemanjangan kaki
~pencegahan : tidak dapat dicegah,
terutama yang disebabkan karena
GH (Growth Hormone) yang dihasilkan oleh kelenjar pituitary pertama- mutasi genetik
tama mengalir melalui pembuluh darah menuju ke organ hati. Di dalam
hati, HGH diubah menjadi IGF-1 (Insulinlike Growth Factor 1). Lalu b. hipersekresi : pertumbuhan raksasa
melalui peredaran darah pula, IGF-1 dialirkan keseluruh organ- organ atau gigantisme (pada remaja) dan
yang ada di tubuh manusia. IGF-1 inilah yang bertanggung jawab untuk akromegali (pada dewasa)
memelihara seluruh organ-organ di dalam tubuh manusia. Oleh karena ~cara mengatasi : pembedahan, terapi
terpeliharanya organ-organ di dalam tubuh manusia, maka sistem sinar gamma, konsumsi obat-obatan
imunisasi di dalam tubuh manusia juga ikut terpelihara. ~pencegahan : tidak dapat dicegah
PROSES KERJA
File Edit View
(1) follicle
fungsi
(2) luteinizing
stimulating
hormone (FSH) 4.
hormone (LH)
berpengaruh terhadap
-ropic
meluluhkan dinding Ovarium. pada
hormone
laki berfungsi mengatur
4. gonadotropic hormone
Target : Testis dan Ovarium
ATAU
LACTOGENIC HORMONE
Target : Kelenjar susu pada mamalia
FUNGSI GANGGUAN
berfungsi
memelihara korpus
a. hiposekresi : Hipoprolaktinemia, hal ini dapat
luteum dalam
disebabkan oleh kurang aktifnya kelenjar
memproduksi
hipofisis (hipopituitarisme)
progesteron dan
hormone (MSH)
target : sel sel malonsit pada amphibi
POSTERIOR (BAGIAN
BELAKANG)
VASOPRESIN / PITRESIN
Target : Tubulus Ginjal
PROSES KERJA
FUNGSI GANGGUAN
ADH atau vasopressin diproduksi di
hypothalamus dan disimpan di posterior a. hiposekresi : diabetes insipidus
berfungsi dalam proses pituitary lobe. ADH mengatur kadar air yang ~cara mengatasi : dengan terapi
reabsorpsi air pada diserap oleh hati. Tekanan osmosis pada high hormon, diet rendah garam dan
minum lebih banyak air.
Tubulus ginjal sehingga serum atau penurunan volume darah
~pencegahan : Pemeriksaan teratur
intravascular akan menstimulasi produksi
pengeluaran air dalam ADH. Stres, operasi, atau beban pikiran dapat
terhadap volume urine pasien,
tubuh melalui ginjal terutama jika pasien menderita
juga menstimulasi ADH. Semakin banyak
tumor otak atau penyakit ginjal dan
dapat dipertahankan. ADH yang diproduksi, semakin banyak air
Pemantauan diri secara teratur
yang diserap pada ginjal. Air akan banyak
untuk memeriksa tanda-tanda
diserap pada darah dan mengentalkan urin.
dehidrasi.
Jika ADH menurun, tubuh akan melepaskan
b. hipersekresi : peningkatan
air, menyebabkan konsentrasi pada darah
volume darah
dan urin mengencer.
2. OKSITOSIN
target : otot polos pada dinding rahim dan kelenjar susu
FUNGSI
1 berfungsi merangsang
2
alveoli kelenjar ASI berkontraksi,
pada wanita
sehingga ASI akan keluar. Kerja hormon