Anda di halaman 1dari 15

RENCANA WAWANCARA MENDALAM DAN SELF EVALUATION PEMAHAMAN TENTANG PARIWISATA BERKELANJUTAN DI ITDC

 Diperlukan data atau dokumen profil/biodata masing-masing staff ITDC dari berbagai level serta Job Description yang ada (Hari ke- 1)
 Diperlukan responden yaitu Staff ITDC dari berbagai level yaitu level menejerial (Direksi, Devisi, Depertemen dan Unit) dan Operasional (Hari ke-2 dan 3)

TANGGAL 1 – 3 FEBRUARI 2023

HARKAT & PERINGKAT


No KRITERIA INDIKATOR BUKTI PENDUKUNG 4 3 2 1
Terpenuhi Sebagian Kurang Tidak KETERANGAN
Sepenuhnya Terpenuhi Terpenuhi Terpenuhi
STANDAR A. PENGELOLAAN DESTINASI PARIWISATA BERKELANJUTAN
1. Strategi Destinasi Berkelanjutan
A.1 Destinasi telah A.1.a Strategi Fokus pada serta - Sustainable Tourism
menyusun dan Pengembangan memperhatikan isu-isu Strategy (STS)
menerapkan strategi bertahun jamak lingkungan, ekonomi, sosial, - Sustainable Tourism
pengembangan budaya, kualitas, kesehatan Master Plan (STMP)
destinasi bertahun dan keselamatan. yang memuat
jamak yang tersedia A.1.b Terkini dan Rencana atau strategi kandungan/nilai
untuk umum. mudah diakses pengembangan destinasi kearifan lokal.
oleh umum. bertahun jamak terkini dan - Aturan adat tertulis
mudah diakses oleh umum. maupun tidak tertulis
A.1.c Melibatkan Rencana atau strategi - Code of conduct
masyarakat pengembangan destinasi - Multi-year Destination
bertahun jamak yang Development Plan
dikembangkan dengan - Rencana Induk
melibatkan masyarakat. Pengembangan
Akademisi, Bisnis, Komunitas, Pariwisata Daerah
Pemerintah, Media (ABC-GM) (RIPPARDA)
A.1.d Komitmen Destinasi memiliki komitmen - Rencana Tata Ruang &
politik politik (Anggaran dan Wilayah (RTRW)/Zonasi
program kerja yang jelas) - Rencana Program dan
untuk menerapkan strategi Anggaran berjangka.
pengembangan - Rencana aksi/kerja
bersama
HARKAT & PERINGKAT
No KRITERIA INDIKATOR BUKTI PENDUKUNG 4 3 2 1
Terpenuhi Sebagian Kurang Tidak KETERANGAN
Sepenuhnya Terpenuhi Terpenuhi Terpenuhi
- Deklarasi.
Kesepakatan/MoU
- Dokumen Undangan
Rapat/pertemuan,
Notulen, Absensi.
2. Organisasi Manajemen
A.2 Destinasi memiliki A.2.a Organisasi yang Pada destinasi terdapat - Forum Organisasi yang
organisasi yang bertanggung Organisasi resmi yang melibatkan Pemerintah
bertanggungjawab jawab bertanggung jawab untuk Pusat, Pemerintah
melakukan koordinasi melakukan koordinasi dalam Daerah, Sektor Swasta,
terhadap pengelolaan pariwisata Masyarakat &
pengembangan berkelanjutan. Akademisi (Penta-helix)
pariwisata - SK Pengangkatan
berkelanjutan. beserta struktur
A.2.b Keterlibatan Pihak swasta dan pemerintah organisasi, tugas dan
Pihak Swasta & terlibat dalam organisasi dan tanggungjawab
Pemerintah koordinasi kepariwisataan cakupan wilayah.
pada Destinasi. - Forum Tata Kelola
A.2.c Ukuran & Skala Organisasi pariwisata yang Pariwisata yang
Organisasi ada sesuai dengan ukuran melibatkan pemerintah
dan skala destinasi dan swasta
- Rencana aksi/kerja
bersama
- Forum koordinasi antar
sektor di kabupaten,
kota dan propinsi.
- Forum organisasi
manajemen destinasi,
tingkat kabupaten,
propinsi yang
melibatkan pemerintah
nasional
- Forum koordinasi yang
melibatkan
Academician, Business,
Community,
HARKAT & PERINGKAT
No KRITERIA INDIKATOR BUKTI PENDUKUNG 4 3 2 1
Terpenuhi Sebagian Kurang Tidak KETERANGAN
Sepenuhnya Terpenuhi Terpenuhi Terpenuhi
Government, Media
(ABC-GM) yang
dibentuk sesuai
skala/ukuran Destinasi.
A.2.d Tanggung- Individu dalam organisasi
jawab Individu pariwisata diberikan
tanggung jawab untuk
pengembangan pariwisata
berkelanjutan.
A.2.e Pendanaan Organisasi pariwisata ini - APBN, APBD
Organisasi memiliki pendanaan yang - Swadana
memadai. - Dan sumber
pendanaan lainnya
(CSR, hibah, dll)
3. Monitoring
A.3 Destinasi memiliki A.3.a Pengawasan Pengawasan dan pelaporan - Sistem monitoring dan
sistem pengawasan, dan pelaporan publik mengenai evaluasi yang
sistem pelaporan publik permasalahan lingkungan, terintegrasi dengan
kepada publik, dan ekonomi, sosial, budaya, indikator yang jelas
tanggap terhadap pariwisata dan hak asasi - Monitoring dan evaluasi
permasalahan. manusia dilaksanakan secara secara teratur
aktif pada destinasi. - Laporan hasil
pengawasan yang dapat
diakses oleh publik
(studi, AMDAL, Analisis
sosial budaya,
penghargaan, dan lain -
lain)
A.3.b Evaluasi Sistem Sistem pengawasan dikaji - Sistem pelaporan
Pengawasan dan dievaluasi secara pengawasan secara
berkala. periodik (misalnya; 3
bulanan, tahunan, 5
tahunan).
A.3.c Prosedur Prosedur mitigasi terhadap - Prosedur (S.O.P)
mitigasi dampak pariwisata didanai mitigasi dampak
dan dilakukan secara aktif. pariwisata.
HARKAT & PERINGKAT
No KRITERIA INDIKATOR BUKTI PENDUKUNG 4 3 2 1
Terpenuhi Sebagian Kurang Tidak KETERANGAN
Sepenuhnya Terpenuhi Terpenuhi Terpenuhi
- Rencana aksi daerah
gas rumah kaca
- Program-program
mitigasi & adaptasi
4. Pengolahan Pariwisata Musiman
A.4 Destinasi memiliki A.4.a Strategi pada Strategi yang spesifik untuk - Dokumen Sustainable
Sumber daya untuk musim sepi memasarkan event -event Tourism Strategy (STS),
melakukan mitigasi dan atraksi pada musim sepi dan
variabilitas pariwisata (low season), untuk menarik - Sustainable Tourism
musiman. pengunjung sepanjang tahun. Master Plan (STMP)
yang memuat
kandungan/nilai
kearifan lokal.
- Calendar of Event &
paket wisata
- Website/digital
marketing
- Foto-foto/poster /e-
flyer kegiatan
- Kebijakan
insentif/paket stimulus
5. Adaptasi terhadap Perubahan Iklim
A.5 Destinasi memiliki A.5.a Sistem Adaptasi Saat ini terdapat sistem - Perda antisipasi
Sistem untuk Perubahan tentang adaptasi perubahan terhadap perubahan
mengidentifikasi Iklim iklim dan penilaian risiko. iklim,
risiko dan peluang - Implementasi
yang terkait dengan Rancangan Undang-
perubahan iklim. undang untuk
Perubahan Iklim.
- Pelaksanaan S.O.P &
tindaklanjut.
- Rencana aksi daerah
gas rumah kaca
- Program-program
mitigasi & adaptasi
A.5.b kebijakan/ Hukum atau kebijakan untuk - Peraturan yang terkait
HARKAT & PERINGKAT
No KRITERIA INDIKATOR BUKTI PENDUKUNG 4 3 2 1
Terpenuhi Sebagian Kurang Tidak KETERANGAN
Sepenuhnya Terpenuhi Terpenuhi Terpenuhi
peraturan/ mitigasi perubahan iklim dan mitigasi perubahan
hukum mitigasi mendorong penerapan iklim
perubahan teknologi untuk mitigasi - Rencana Aksi Daerah
iklim perubahan iklim tersebut. terkait kebijakan
mitigasi perubahan
iklim.
- Upaya penerapan
teknologi yang
dilakukan destinasi
- modul-modul pelatihan
berstandar
internasional tentang
perubahan iklim yang
digunakan sebagai
materi dalam program
peningkatan).

A.5.c Program untuk Program untuk pendidikan - Contoh-contoh


pendidikan dan peningkatan kesadaran program yang kreatif
perubahan masyarakat, industri dan inovatif
iklim pariwisata dan wisatawan
mengenai perubahan iklim. - Poster/Dokumentasi
foto/video pelaksanaan
program
6. Inventarisasi Aset dan Atraksi Pariwisata
A.6 Destinasi memiliki A.6.a Inventarisasi Inventarisasi dan klasifikasi - Daftar stock/ inventory
inventarisasi terkini, dan klasifikasi aset dan atraksi pariwisata aset pariwisata.
mengenai aset dan aset dan atraksi terkini, termasuk situs alam - Daftar Klasifikasi Aset,
atraksi pariwisata, pariwisata. dan budaya. - Daftar situs alam dan
termasuk situs alam budaya.
dan budaya. - Poster/leaflet/peta
- Inventarisasi dalam
kurun waktu 5 tahun
terakhir
7. Pengaturan/Regulasi Perencanaan
HARKAT & PERINGKAT
No KRITERIA INDIKATOR BUKTI PENDUKUNG 4 3 2 1
Terpenuhi Sebagian Kurang Tidak KETERANGAN
Sepenuhnya Terpenuhi Terpenuhi Terpenuhi
A.7 Destinasi memiliki A.7.a Panduan Panduan perencanaan dan - PERDA RTRW/Zonasi
panduan perencanaan zonasi, peraturan dan/atau - RTBL (Rencana Tata
perencanaan, dan zonasi kebijakan yang melindungi Bangun & Lingkungan)
peraturan dan/atau sumber daya alam dan - RIPPARDA
kebijakan yang budaya. - Buku
mensyaratkan adanya panduan/pedoman
penilaian dampak
lingkungan, ekonomi
dan sosial, serta
penggunaan lahan,
desain, konstruksi
dan pembongkaran
yang terintegrasi
secara berkelanjutan.
A.7.b Panduan, Panduan, peraturan dan/atau
peraturan/ kebijakan mengenai
kebijakan penggunaan lahan, desain,
penggunaan konstruksi dan
lahan. pembongkaran yang
berkelanjutan.

A.7.c Masukan dari Panduan perencanaan, - Forum/Pertemuan/


masyarakat peraturan dan/atau musyarawah/
lokal untuk kebijakan dibuat dengan musrembang
pembuatan masukan dari masyarakat - Undangan rapat
panduan lokal dan melalui proses - Risalah rapat
kajian secara rinci. - Bahan Kajian
- Dokumentasi (foto)/
- Media massa

A.7.d Panduan Panduan perencanaan, - Undangan Sosialisasi


perencanaan peraturan dan/atau - Penegakan dan
dikomunikasika kebijakan dikomunikasikan tindaklanjut
n kepada masyarakat dan - Publikasi media
ditegakkan. (elektronik, cetak, lisan)
HARKAT & PERINGKAT
No KRITERIA INDIKATOR BUKTI PENDUKUNG 4 3 2 1
Terpenuhi Sebagian Kurang Tidak KETERANGAN
Sepenuhnya Terpenuhi Terpenuhi Terpenuhi
8. Akses Untuk Semua
A.8 Situs alam dan A.8.a Kebijakan yang Kebijakan yang mendukung - PERDA terkait
budaya, dapat diakses mendukung akses ke situs dan fasilitas aksesibilitas/infrastrukt
oleh semua kalangan, akses individu wisata, termasuk situs alam ur
termasuk kaum berkebutuhan dan budaya bagi individu - Tersedianya fasilitas
disabilitas dan orang- khusus penyandang disabilitas dan bagi individu
orang yang individu berkebutuhan berkebutuhan khusus
berkebutuhan khusus. (ramp bagi pengguna
khusus. kursi roda, Toilet
khusus, dsb).
- Tersedianya akses
digital/online untuk
memberikan informasi
tentang situs.
- Kebijakan
insentif/paket stimulus
A.8.b Solusi Solusi aksesibilitas didesain - Tersedia alat bantu
kebutuhan dengan memperhatikan sebagai solusi bagi
penyandang integritas situs dengan individu berkebutuhan
disabilitas. mengakomodasi keperluan khusus yang datang
penyandang disabilitas. berkunjung.
- Tersedia fasilitas
pendukung untuk
memberi informasi
khusus untuk
penyandang disabilitas
(multimedia
audiovisual, TIC,
interpretation room)
9. Akuisisi Properti
A.9 Hukum dan peraturan A.9.a Hukum dan Tersedianya kebijakan atau - UU/Perda perlindungan
mengenai akuisisi peraturan peraturan, termasuk tanah dan masyarakat
properti, dan adanya mengenai ketentuan penegakannya; adat
konsultasi publik. akuisisi mengenai akuisisi properti, - Kebijakan insentif dan
properti yang sejalan dengan hak ganti rugi untuk akuisisi
ulayat dan masyarakat adat, properti masyarakat
HARKAT & PERINGKAT
No KRITERIA INDIKATOR BUKTI PENDUKUNG 4 3 2 1
Terpenuhi Sebagian Kurang Tidak KETERANGAN
Sepenuhnya Terpenuhi Terpenuhi Terpenuhi
- Aturan adat mengenai
kepemilikan tanah dan
hak ulayat (hukum
adat)
- Kebijakan yang
berdasar pada
Konvensi ILO 169
(1989) mengenai
Masyarakat Pribumi
dan Adat Pasal 13-19
Menghormati dan
melindungi hak atas
tanah dan sumber daya
alam yang
dimanfaatkan dan
digunakan secara
tradisional;
penghargaan terhadap
peninggalan adat;
larangan pemindahan
paksa; kompensasi atas
kehilangan dan
kerugian.
A.9.b Kebijakan atau Kebijakan atau Undang-
Undang- Undang yang
Undang yang mempertimbangkan hak
mempertimban ulayat dan masyarakat adat,
gkan hak ulayat memastikan konsultasi publik
dan masyarakat dan memberikan otoritas
adat. untuk pemukiman hanya jika
ada persetujuan dan/atau
kompensasi yang wajar.
10. Kepuasan Pengunjung
A.10 Sistem untuk A.10.a Data kepuasan Pengumpulan dan pelaporan - Customer Complaint
memantau, pengunjung mengenai data kepuasan Form/Centre,
melaporkan dan pengunjung kepada publik. rekapitulasi serta
HARKAT & PERINGKAT
No KRITERIA INDIKATOR BUKTI PENDUKUNG 4 3 2 1
Terpenuhi Sebagian Kurang Tidak KETERANGAN
Sepenuhnya Terpenuhi Terpenuhi Terpenuhi
tindakan untuk tindaklanjut.
meningkatkan - Visitor Satisfaction
kepuasan Survey
pengunjung. - Customer Call Center /
Crisis Center

A.10.b meningkatkan Sistem untuk mengambil - Dokumen Peningkatan


kepuasan tindakan dalam Mutu
pengunjung meningkatkan kepuasan - Program peningkatan
pengunjung berdasarkan loyalitas pengunjung
hasil monitoring. - Pelatihan terkait
peningkatan kepuasan
pengunjung
- Survey Kepuasan
Pengunjung
- Service Cycle S.O.P (Pre-
Arrival, Arrival, During
Stay, Departure).
11. Standar Keberlanjutan
A.11 Sistem untuk A.11.a Dukungan Sertifikasi pariwisata - Sertifikat yang
mempromosikan Industri untuk berkelanjutan atau sistem diperoleh dari
standar keberlanjutan Sertifikasi pengelolaan lingkungan yang lembaga-lembaga
bagi industri yang Pariwisata didukung oleh industri. internasional/nasional
konsisten. Berkelanjutan dan lembaga sertifikasi
terkait lainnya.
Destinasi pariwisata - Daftar usaha yang
menyediakan daftar bersertifikasi.
perusahaan yang
bersertifikasi atau
diverifikasi secara
berkelanjutan untuk
masyarakat.
HARKAT & PERINGKAT
No KRITERIA INDIKATOR BUKTI PENDUKUNG 4 3 2 1
Terpenuhi Sebagian Kurang Tidak KETERANGAN
Sepenuhnya Terpenuhi Terpenuhi Terpenuhi
A.11.b Sertifikasi Sertifikasi pariwisata - Destinasi/industri/usaha
Pariwisata berkelanjutan atau sistem tersertifikasi oleh badan
Berkelanjutan pengelolaan lingkungan. sertifikasi (ISO, PROPER,
Eco/Green Label)

A.11.c Monitoring Monitoring terhadap - Sistem Perlindungan &


terhadap partisipasi bisnis pariwisata Pengelolaan
partisipasi dalam sertifikasi pariwisata Lingkungan Hidup
bisnis atau sistem pengelolaan - Sistem Tanggap
pariwisata lingkungan. Darurat dalam
dalam pengelolaan limbah.
sertifikasi - Amdal
- Regulasi regional untuk
TDUP
- SOP Penanganan
limbah
A.11.d Daftar Daftar perusahaan yang - Daftar perusahaan yang
Sertifikasi memiliki sertifikasi atau memiliki sertifikasi
Perusahaan verifikasi secara
berkelanjutan tersedia untuk
publik.
12. Keselamatan dan Keamanan
A.12 Destinasi pariwisata A.12.a Kewajiban Kewajiban Inspeksi terhadap - Recognition of safety,
memiliki sistem Inspeksi kebakaran, kesehatan hygiene, sanitation
pengawasan, makanan, dan keamanan (SHS) standard yang
pencegahan, listrik pada properti terakreditasi
pelaporan, dan pariwisata secara terus - Kesehatan dan
tanggap kejahatan, menerus. Keselamatan Kerja (K3)
keselamatan, dan - S.O.P tertulis
bahaya kesehatan. - Fasilitas/alat
penanganan
keselamatan beserta
kondisi nya.
- Badan POM
A.12.b Penanganan Penanganan keselamatan - Pos Pertolongan
Keselamatan seperti pos pertolongan Pertama pada
HARKAT & PERINGKAT
No KRITERIA INDIKATOR BUKTI PENDUKUNG 4 3 2 1
Terpenuhi Sebagian Kurang Tidak KETERANGAN
Sepenuhnya Terpenuhi Terpenuhi Terpenuhi
pertama di pantai atau atau Kecelakaan (P3K)
di situs/atraksi pariwisata - Crisis Center
lainnya. - Penjaga
Pantai/balawista
(Badan Penyelamat
Wisata Tirta)
- Pelatihan untuk
merespon keadaan
darurat/ isu kejahatan.
- Sistem
Peringatan /warning
signs

A.12.c Sistem tanggap Sistem pencegahan dan - kelompok masyarakat .


kejahatan tanggap kejahatan. SISKAMLING/PECALAN
G/ Polisi Pariwisata
- CCTV
- Sistem Pengamanan
Lingkungan

- Early Warning/papan
peringatan di lokasi
strategis rawan
kejahata
- Jalur Evakuasi
A.12.d Sistem Sistem perijinan taksi dengan - PERDA
perijinan taksi tarif yang jelas dan sistem - PTSP (Pelayanan
panggilan taksi yang terpadu Satu Pintu)
terorganisir di pintu masuk - Akses Online
pengunjung. Reservation/Aplikasi
Mobile Digital untuk
taksi.
A.12.e Pelaporan Pelaporan kepada publik - Call Centre yang dapat
Keselamatan & mengenai keselamatan dan dihubungi.
Keamanan keamanan. - Petugas Keamanan
kepada publik setempat
HARKAT & PERINGKAT
No KRITERIA INDIKATOR BUKTI PENDUKUNG 4 3 2 1
Terpenuhi Sebagian Kurang Tidak KETERANGAN
Sepenuhnya Terpenuhi Terpenuhi Terpenuhi
- Laporan pelaporan &
tindaklanjut
- Panduan Keselamatan
& keamanan
- Dinas setempat
13. Manajemen Krisis dan Kedaruratan
A.13 Destinasi pariwisata A.13.a Rencana Rencana tanggap krisis dan - Risk S.O.P
memiliki perencanaan tanggap krisis tanggap darurat yang - Call Center SOP
tanggap darurat yang dan tanggap mempertimbangkan sektor - Call Centre yang
sesuai dengan kondisi darurat pariwisata tersedia untuk dapat dihubungi.
destinasi. Elemen- publik. - Petugas Keamanan
elemen utama setempat
dikomunikasi kepada - Laporan pelaporan &
masyarakat lokal, tindaklanjut
pengunjung, dan - Panduan
pelaku usaha. Keselamatan &
Perencanaan tersebut keamanan
terdiri dari prosedur - Dinas setempat
dan menyediakan
sumber daya dan
pelatihan untuk staf,
pengunjung, dan
masyarakat lokal,
serta diperbaharui
secara berkala.
A.13.b Keuangan dan Keuangan/pembiayaan dan - Petugas tanggap
SDM untuk sumber daya manusia untuk kedaruratan
penerapan penerapan rencana tanggap - Sumber pembiayaan
tanggap krisis dan tanggap darurat.
darurat
A.13.c Prosedur Rencana tanggap darurat - Modul pelaksanaan
komunikasi dikembangkan dengan regular dan sistemik
krisis dan masukan dari sektor swasta (dampak berantai)
darurat dan menyertakan prosedur - SOP Krisis dan Tanggap
komunikasi selama dan Darurat mengacu
setelah berlangsungnya kepada BNPB dan
HARKAT & PERINGKAT
No KRITERIA INDIKATOR BUKTI PENDUKUNG 4 3 2 1
Terpenuhi Sebagian Kurang Tidak KETERANGAN
Sepenuhnya Terpenuhi Terpenuhi Terpenuhi
keadaan krisis dan darurat. dikembangkan bersama
sektor swasta
A.13.d Pelatihan Rencana tanggap darurat - Program/modul
tanggap menyediakan sumber daya pelatihan sesuai
darurat dan pelatihan untuk staf, standar
pengunjung dan penduduk nasional/internasional
lokal.
A.13.e Rencana Rencana tanggap darurat - Dokumen dan panduan
tanggap diperbaharui secara berkala. Rencana Tanggap
darurat Darurat
- Evaluasi & Kontrol
secara berkala
14. Promosi
A.14 Promosi yang akurat A.14.a Pesan dalam Pesan dalam promosi - Do’s & Don’t’s dalam
sesuai destinasinya promosi destinasi menggambarkan media promosi
dan produknya, destinasi masyarakat lokal dan - Contoh pesan pada
jasanya, serta pengunjung secara otentik media promosi
kepastian pengakuan dan rasa hormat. - Campaign Promosi
keberlanjutannya. Isi yang
promosi bertanggungjawab
memperlakukan
masyarakat lokal dan
wisatawan secara
otentik dan rasa
hormat.
A.14.b Penjelasan Pesan dalam promosi - Penjelasan produk yang
produk dan destinasi menjabarkan lengkap dan keramahan
layanan dalam produk dan pelayanannya pelayanannya
pesan promosi secara akurat. - Brosur, Flyer dalam
bentuk cetak maupun
digital.
HARKAT & PERINGKAT
No KRITERIA INDIKATOR BUKTI PENDUKUNG 4 3 2 1
Terpenuhi Sebagian Kurang Tidak KETERANGAN
Sepenuhnya Terpenuhi Terpenuhi Terpenuhi

Anda mungkin juga menyukai