Anda di halaman 1dari 2

NAMA : ARISHA NADJMI AIDHA UMMAH

NIM : 202063015
PRODI : MANAJEMEN SUMBERDAYA PERAIRAN
MATKUL : AMDAL
DOSEN : Dr. Ir. James Abrahamsz, S. Pi, M. Si

“Tugas AMDAL”

Analisis Dampak Lingkungan atau yang biasa disebut dengan Amdal, biasanya digunakan
untuk mengatur suatu usaha pada sebuah lingkungan hidup. Pada umumnya Amdal adalah
kajian mengenai dampak penting suatu usaha yang direncanakan pada lingkungan hidup
sebagai proses pengambilan keputusan tentang penyelenggara usaha.
Amdal merupakan analisis yang biasanya mengkaji dampak besar suatu usaha pada
lingkungan hidup yang memberikan pengaruh pada sekitarnya seperti dari aspek biotik,
abiotik maupun kultural. Analisis terhadap lingkungan ini perlu dilakukan agar terciptanya
lingkungan hidup yang sehat sehingga bisa menjadi tanggung jawab besar terhadap generasi
mendatang untuk tetap menjaga kelestariannya.

Di ambon tentu saja Amdal dapat diimplemestasikan terhadap lingkungan sekitar. Dibuatnya
Keramba Jaring Apung di Tanjung Martafon, Desa Poka yang dimana KJA tersebut sangat
bermanfaat dari segi budidaya dan ekonomi untuk masyarakat maupun meningkatkan
sumberdaya perikanan. Sudah banyak pembudidaya yang membuat KJA di wilayah tersebut.
Kondisi suatu sumberdaya tertentu yang terdapat pada suatu ekosistem seperti laut akan
bervariasi dari tahun ke tahun yang dikarenakan adanya pengaruh faktor – faktor biotik dan
abiotik serta pengaruh antar spesies yang terdapat di dalam ekosistem tersebut. Ekosistem
yang seimbang, keberadaannya dapat bertahan lama atau kesinambungannya dapat
terpelihara. Perubahan ekosistem dapat mempengaruhi keseimbangannya, perubahan
tersebut dapat terjadi secara alami serta dapat pula karena aktivitas dan tindakan manusia
(Saryam, 2010).
Permasalahan yang harus dihadapi pada lingkungan KJA tersebut yaitu kegiatan produktif dari
pemukiman warga pesisir maupun dari KJA itu sendiri. Pada saat ini kegiatan produktif warga
pesisir masih cukup berdampak negatif terhadap perkembangan budidaya ikan pada KJA.
Seperti warga masih membuang limbah rumah tangga di pesisir yang dimana limbah tersebut
sangat berdampak negatif terhadap sumberdaya di KJA. Banyak juga industri di pesisir yang
menghasilkan limbah minyak yang mencemari ekosistem laut di sekitaran KJA tersebut.
Tak hanya dari kegiatan produktif di pesisir, KJA juga memiliki dampak negatif terhadap
ekosistemnya seperti timbunan limbah pakan ikan dari kegiatan budidaya di KJA tersebut.
Yang dimana dua hal tersebut dapat menurunkan kualitas air laut pada ekosistem tersebut.
Jadi perlu adanya Analisis pada daerah tersebut agar tidak lagi berdampak negatif terhadap
ekosistem.
Perlu adanya kesadaran dari masyarakat juga agar mengurangi pembuangan limbah rumah
tangga di pesisir. Adanya kerja sama antar warga dengan pemerintah daerah bersama
pembudidaya KJA juga diperlukan. Pemerintah daerah harusnya memberikan pemahaman
terhadap masyarakat tentang akibat limbah rumah tangga yang masuk ke dalam air laut.
Sehingga dapat mengurangi dampak – dampak negatif terhadap sumberdaya biotik maupun
abiotik di lingkungan tersebut.

Anda mungkin juga menyukai