PERAN BADAN KEMARITIMAN NAHDLATUL ULAMA (BKNU) JAWA TIMUR

DALAM PEMBANGUNAN KELAUTAN DAN MARITIM

DI JAWA TIMUR
Seri Seminar Nasional Online BKNU PW NU JATIM ke-01
Surabaya, 15 Agustus 2020

Sekretariat: Gedung PWNU Jawa Timur

Jl. Masjid al Akbar Timur No. 9, Gayunagan, Surabaya Jawa Timur 60235
Telp: (031) 8296146,-8296147-8292677; Fax: (031) 8284996 1
 Outline
• Pendahuluan
- Rekam Jejak dan Profil Kemaritiman Indonesia
- Profil Jatim dan Isu2 Strategi Kemaritiman Jawa Timur

• Profile BKNU (Badan Kemaritiman) PWNU Jawa Timur

• Penutup- Kerja BKNU yang telah dilakukan
REKAM JEJAK PERWUJUDAN NEGARA MARITIM

“Makmurkan itu nelayan. Sejahterakan

itu nelayan dan kembangkan kelautan
kita sebagai new source of economic
growth atau kembangkan laut
Indonesia sebagai sumber-sumber
pertumbuhan ekonomi baru”
(pesan Gus Dur kepada Prof. Rokhmin Dahuri)

1957 1963 1985 1996 2000 2005 2014 2020

• Deklarasi • National • Indonesia • Tahun Bahari • Departemen • Asas • Tol Laut • Poros
Juanda Maritime sebagai Eksplorasi Cabotage • Poros Maritim
Convention I Negara Kelautan dan Dunia
Maritim
Kepulauan Perikanan
(UNCLOS
1982) 3
PROFIL KEMARITIMAN INDONESIA

Sumber:
USAID, 2018

Indonesia merupakan populasi muslim terbesar di dunia 220 juta dan

54% nya atau 119 juta adalah Ahlussunnah Wal Jama’ah An-Nahdliyah (SMRC 2016)
4
 PROFIL KEMARITIMAN JAWA TIMUR
total :157.922 km2 Suku Bangsa : 19 Etnis Kabupaten : 29 Kab. Pesisir : 19
Daratan : 47.922 km2 Etnis Jawa : 79.75% Kota :9 Kota Pesisir :3
Lautan :110.000 km2 Etnis Madura : 17.32 % Kecamatan : 662 Kec. Pesisir : 436 Jumlah Penduduk (jiwa) 2 017
Panjang Pantai: 3.498 km Agama Islam : 96.36% Desa/kelurahan : 8501 Desa/Kelurahan
Jumlah pulau : 427 pulau Nahdlatul Ulama : 70% Pesisir : 5456 Total 39,088,975
Pertumbuhan/tahun 0.56 %
Pesisir 27,516,304
Sumberdaya Non Hayati Pertumbuhan/tahun 0.61 %
Pasir Besi 9.847 Ha Pendd Kota Pesisir 3,305,518
Migas 39 Blok Pendd Kabupaten Pesisir 24,210,786
Penduduk Pesisir 70.4%
Produksi 13 Blok
2017
Explorasi 23 Blok Penduduk Miskin
Jumlah Prosentase
Pengembangan 3 Blok Kota Pesisir 187,790 6.9%
Kabupaten Pesisir 3,111,730 13.8%
Kepelabuhanan Total Pesisir 3,299,520 12.9%
Industri maritim Total Jatim 4,617,010 11.8%

Wisata Bahari
Jasa maritim
Sumberdaya Hayati Dominasi kabupaten
Manggrove 14 kab/ kota pesisir dan madura
Terumbu karang 70 jenis Garam
Ikan Pelagis besar 73.436 ton/ th luas tambak garam Jatim: 48,9 % nasional (2014)
Ikan Pelagis kecil 153.314 ton/th Produks Jatim 1.2 juta ton (50%) Nasional (2020)
Demersal 97.610 ton/th Madura konstribusi 60 % total produksi Jatim (2020) 5
Budidaya KJA 415.467 ton/th target menjadi sentra industri garam nasional (2019)
 ISUE-ISUE STRATEGIS PESISIR DAN KELAUTAN JATIM

• Konflik pemanfaatan dan kewenangan

• Degradasi sumber daya pesisir dan pulau – pulau kecil
• Marjinalisasi dan kemiskinan masyarakat pesisir
• Lemah dan terbatasnya sarana dan prasarana
• Rendahnya Kualitas SDM
• Minimnya nilai tambah produksi
• Rendahnya konstribusi ekonomi maritim terhadap PDB
• Kerentanan bencana alam dan kerusakan lingkungan
• Tingginya tingkat kecelakaan laut dan keamanan
• Lemahnya penegakan hukum (law enforcement)
• Lunturnya budaya dan karakter bahari
• Rendahnya animo generasi muda terhadap sektor kelautan dan maritim
 “BKNU Jatim
Mewujudkan
Kemaritiman untuk
Kesejahteraan &
Kemaslahatan Umat”

7
LATAR BELAKANG PEMBENTUKAN
BKNU PWNU JATIM
Wilayah pesisir dan laut Jawa Memiliki Potensi
Memiliki 430
Timur mempunyai potensi Wilayah Maritim
sumber daya kemaritiman
Pulau-pulau Kecil
yang Luar Biasa
yang besar untuk
kesejahteraan masyarakat,
baik sumberdaya hayati
(ekosistem pesisir dan
sumberdaya ikan), sumber
non hayati (minyak dan gas
bumi, pasir laut, dan mineral
laut lainnya), sumberdaya Luas
buatan serta jasa lingkungan Wilayah Pesisir Pengelolaan
kelautan (Infrastruktur laut, Meliputi 22 Laut Sebesar
jasa-jasa lingkungan serta Kabupaten/ Kota 54.718 km
energy laut terbarukan).
total 40 juta penduduk Jawa Timur (2020) dan 70% adalah
jamaah ahlussunnah wal jamaah annahdliyah sebagian besar
8
tinggal di daerah pesisir dan PPK merupakan potensi besar.
Visi
Badan Kemaritiman Nahdlatul Ulama
(BKNU) Jawa Timur sebagai Penggerak
dan Pendorong Pembangunan
Kemaritiman berkelanjutan wilayah
pesisir dan pulau-pulau kecil di Jawa
Timur untuk mewujudkan Jam’iyyah
Nahdlatul Ulama terutama maupun
masyarakat umum yang berakhlaqul
karimah, sejahtera, mandiri serta
bermartabat

9
 Infographic Style
1. Membangun kualitas sumber daya
manusia masyarakat Jam’iyyah Nahdlatul
Ulama, ilmu pengetahuan dan teknologi
5. Berperan aktif sebagai partner Kemaritiman dan kelautan. (sesuai dengan
pemerintah dan stakeholder Your Text Here
Misi PWNU point : 1, 2 dan 5).
dalam kegiatanYou pembangunan
can simply impress your audience and add a
unique zing and appeal to your Presentations.
kemaritiman di Jawa Timur
dengan priotitas pengembangan 2. Your Text Here
Menguatkan peran masyarakat
You can simply impress your audience and add a
masyarakat pesisir, pulau-pulau Jam’iyyah Nahdlatul Ulama di pesisir
unique zing and appeal to your Presentations.
kecil dan lingkungan laut. Your(sesuai
Text Here dan pulau-pulau kecil supaya
dengan Misiimpress
You can simply PWNU yourpoint : 2and
audience dan
add a sejahtera, mandiri dan bermartabat.
6). unique zing and appeal to your Presentations. (sesuai dengan Misi PWNU point : 2,
4 dan
Your 6).
Text Here
You can simply impress your audience and add a
4. Berperan aktif dalam
memberikan usulan danYour Text Here MISI unique zing and appeal to your Presentations.

rekomendasi padayour
You can simply impress pemerintah
audience and add a
dan unique zing and appeal to your Presentations.
stakeholder terkait dengan 3. Penguatan kapasitas dan
program yang ada supaya lebih kelembagaan BKNU cabang.
tepat sasaran. (sesuai dengan (sesuai dengan Misi PWNU
Misi PWNU point : 2 dan 6). point : 1, 3 dan 5).
 ARAH KEBIJAKAN DAN SASARAN STRATEGIS BKNU JATIM

Enam Pilar Konsep Kebijakan BKNU Jatim Sasaran Strategis

1. Penguatan peran kelembagaan BKNU sebagai 1. Peningkatan kualitas SDM masyarakat pesisir dan PPK
wadah para pakar kelautan dan maritime 2. Penerapan teknologi tepat guna untuk meningkatkan
jam’iyyah NU bagi kemajuan dan kesejahteraan masyarakat pesisir dan PPK
kesejahteraan ummat; 3. Gerakan santri peduli pesisir
2. Pemberdayaan masyarakat pesisir dan pulau- 4. Peningkatan kesejahteraan masyarakat NU di pesisir dan
pulau kecil (PPK); PPK
3. Pengelolaan sumber daya alam pesisir, laut 5. Penguatan fungsi kelembagaan BKNU
dan PPK berkelanjutan; 6. Pendampingan dan advokasi masyarakat pesisir
4. Pengelolaan konektivitas, transportasi dan 7. Peningkatan produktivitas dan kualitas garam rakyat
komunikasi yang handal; 8. Penguatan produktivitas ikan dengan teknologi
5. Pelestarian lingkungan laut, pesisir dan PPK; perikanan dan budidaya
6. Penanggulangan bencana, keselamatan dan 9. Pelestarian wilayah laut, pesisir dan PPK
mitigasi di laut, pesisir dan PPK. 10. Peningkatan sinergi program dengan Organisasi
Perangkat Daerah (OPD) di Provinsi dan Pemkab /
Pemkot di wilayah pesisir
11. Mitigasi kebencanaan di wilayah pesisir dan PPK
11
Sumber: BKNU, 2019
 PENUTUP
Kerja BKNU yang telah dilakukan meliputi:

• INTERNAL ORGANISASI
- Penghimpunan SDM unggul Warga NU berkompetensi Kemaritiman
- Pembentukan 23 PC BKNU dari 27 PCNU di Jawa Timur pada 22 Kabupaten/Kota
- Penataan Kelengkapan Organisasi dan Konsolidasi
- Penguatan SDM melalui MKNU dan PKPNU

• PEMBERDAYAAN MASYARAKAT PESISIR à Perbaikan Niaga Ikan dan Garam Madura, Pamekaan
Lamongan, dan Tuban
• PENGELOLAAN SUMBER DAYA ALAM à Wisata Bahari Underwater Bangsring
PC BKNU Banyuwangi dan Bawean
• PENINGKATAN SUMBER DAYA MANUSIA à Penguatan Vokasi STM Perikanan PC BKNU KENCONG
12
• à Penguatan Aswaja Warga Pesisir PC BKNU TULUNGAGUNG
• PELESTARIAN LINGKUNGAN à Konservasi Bakau di Pesisir Pantura
PC BKNU LAMONGAN, TUBAN, BANYUWANGI DLL
 Kluster Kelautan
1. Perikanan
2. Energi & Sumber Daya Mineral (ESDM)
3. Industri Bioteknologi
4. Industri Kemaritiman
5. Jasa Kemaritiman
6. Pariwisata Bahari
7. Perhubungan Laut
8. Bangunan Laut
9. Sumber Daya Pesisir & Pulau-Pulau Kecil
10. Sumber Daya Non-Konvensional,
11. Pertahanan, keamanan, Penegakan
Hukum dan Keselamatan di Laut.

UU Kelautan no 32/2014 psl (14) Kemenko Marves (2019)

AL-HAMDULILLAH