Pada bab 3 ini hal yang akan dibahas meliputi spesifikasi mesin, proses
pembuatan, pengoperasian alat serta perawatan Mini Portable CNC 3 Axis.
Dimana ketiga proses ini merupakan bagian utama yang wajib diperhatikan
dalam pembuatan Mini Portable CNC 3 Axis.
Berikut beberapa penjelasan tentang spesifikasi mesin, pembuatan
rangka, pengoperasian alat serta perawatan dari Mini Portable CNC 3 Axis.
21
2
B. Chuck ER11
Diameter penahan 3.175 Mm
Ketelitian 0.03 Mm
2. Breakoutboard
3. Stepper Motor
Model: 57BYGH78-401A
Single Shaft (Diameter:6.35mm;
Shaft:
Panjang:21mm)
Voltase: 3.36VDC
Ampere: 2.8A/Phase
Sudut per step: 1.8°±5%
Phase: 2 Phases
2
Konfigurasi Step
Microstep S1 S2 S3
OFF 0 0 0
1 0 0 1
1/2A 0 1 0
1/2B 0 1 1
¼ 1 0 0
1/8 1 0 1
1/16 1 1 0
OFF 1 1 1
Konfigurasi Ampere
Current(A) S4 S5 S6
0.5 0 0 0
1 1 0 0
1.5 0 1 0
2 1 1 0
2.5 0 0 1
2
3 1 0 1
3.5 0 1 1
4 1 1 1
Deskripsi Nilai
DC Input: DC 15-160V
Support AC dan DC input
AC Input: 12-110V input
Support ampere: 10A
PWM input: level 3.5-12V VPP
1K-10 KHz (dapat disetting dari MACH3 spindle
Frequency :
speed kontrol.)
5. Mircostepping Driver
Dalam proses cutting kami mendesign terlebih dahulu part – part yang
kami inginkan dengan menggunakan software AutoCAD dan Inventor.
Setelah proses pendesignan selesai kami inputkan ke mesin plasma cutting.
Untuk foto-foto proses pengerjaan data terlampir.
Adapun hasil dari design kami sebagai berikut:
1. Penopang Axis X
Penopang Axis X adalah termasuk bagian mekanik Mini Portable
CNC 3 Axis yang berfungsi untuk menyangga linier guide dan ass screw
axis Y. Nantinya bagian ini akan menopang gerak dari axis Y.
2
2. Penopang Axis Y
Penopang Axis Y adalah termasuk bagian mekanik Mini Portable
CNC 3 Axis yang berfungsi untuk menyangga linier guide dan ass screw
axis Y. Nantinya bagian ini akan menopang gerak dari axis Y.
3. Penopang Axis Z
Penopang Axis Z adalah termasuk bagian mekanik Mini Portable
CNC 3 Axis yang berfungsi untuk menyangga linier guide dan ass screw
axis Z. Nantinya bagian ini akan menopang gerak dari axis Z.
2
4. Rangka Axis X
Pada setiap rangka terdiri dari part-part yang disatukan menjadi
satu kesatuan. Pada rangka axis x ini dapat dilihat bahwa proses
perakitan memiliki uratan-urutan tersendiri. Rangka axis x ini sebagai
rangka penggerak dari axis x.
5. Rangka Axis Y
Sama halnya dengan rangka axis x. Axis y juga memiliki urutan
pemasangan, namun di axis y ini memiliki tambahan part yaitu bed
2
table yang berfungsi sebagai tempat meletakan benda kerja yang akan
dikerjakan.
6. Rangka Axis Z
Rangka axis z sebagai rangka yang menopang motor spindle yang
berfungsi sebagai penggerak tool pahat, sehingga perlu ditambahkan
cekam spindle agar spindle rigid dan tidak mudah untuk bergeser,
karena apabila bergeser akan berpengaruh pada hasil pengerjaan benda.
Install Mach3
11. Jika sudah pilih “Save axis setting” dan pilih “Ok”.
12. Comissioning Mach 3, merupakan serangkaian pengujian dan
pemeriksaan parameter mesin yang telah dikerjakan.
13. Tekan alt+6, untuk membuka setting.
14. Pilih jendela setting memilih tombol sets per unit pada axis
calibration.
15. Selanjutnya memilih sumbu yang akan di commisioning seperti
pada gambar berikut.
16. Akan muncul jendela mengenai seberapa jauh jarak yang akan
ditempuh oleh sumbu yang dipilih seperti pada gambar berikut,
kemudian pilih ok.
Gambar 3.34 Alur Kerja Sistem Kontroler Mini Portable CNC 3 Axis
Pada gambar 3.7 menerangkan skema alur kerja sistem kontroler pada
mesin Mini Portable CNC 3 Axis. Ketika operator memasukan sebuah
perintah atau program kedalam PC (personal computer) yang sudah terinstal
software Artsoft Mach3, perintah itu akan diteruskan ke breakoutboard
4