HEWAN KURBAN SEHAT

YOGYAKARTA, (PR).- Dinas Pertanian Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) memastikan hewan
kurban sapi maupun domba dari Yogyakarta bebas dari penyakit berbahaya seperti antraks. DIY selama
ini memasok hewan kurban juga untuk masyarakat Jawa Barat dan DKI Jakarta. "Selama pemeriksaan
yang kami lakukan di lima kabupaten/kota, tidak kami temukan sapi maupun domba terjangkit penyakit
antraks atau penyakit zoonosis (bisa menular pada manusia) lainnya," kata Kepala Bidang Peternakan
pada Dinas Pertanian DIY, Sutarno, di Yogyakarta, Minggu, 28 Juli 2019. Sutarno mengatakan, penyakit
berbahaya yang dapat menjangkiti hewan ternak seperti sapi dan domba di antaranya cacing hati atau
penyakit antraks. Namun, hasil pemeriksaan memperlihatkan hewan itu aman untuk dijadikan hewan
kurban.

- Mengapa selama pemeriksaan tidak ditemukannya sapi maupun domba yang terjangkit penyakit
antraks atau penyakit zoonosis?
- Mengapa hewan harus bebas dari penyakit antraks? Karena penyakit antraks pada hewan dapat
menular pada manusia jika hewan tersebut dikonsumsi apabila saat pengolahannya kurang baik
- Mengapa hewan kurban di DIY dapat di pastikan tidak terkena penyakit antraks?
- Mengapa penyakit antraks/zoonosis bisa menular kepada manusia?
- Mengapa hewan kurban harus di periksa kesehatan nya?
- Mengapa hewan kurban yaitu sapi bisa terkena cacing hati
- Apa hubungan manusia dan hewan kurban apabila hewan kurban tidak sehat?