METODOLOGI PENELITIAN

Metode
Pengumpulan Data
M.Riski Adi Wijaya, M.Pd.
 PENGUMPULAN DATA
Pengumpulan data menjadi bagian
penting dari proses penelitian. Kualitas
Penelitian akan dipengaruhi oleh
sampai sejauh mana pengumpulan data
dilakukan. Lima cra pengumpulan data
yaitu : 1. Tes dan Pengukuran, 2
Wawancara, 3 . Observasi, 4. Angket
dan 5. Dokumentasi.
 Tes dan Pengukuran
Tes adalah sebuah instrumen atau alat
untuk mendapatkan informasi individu atau
objek. Sedangkan pengukuran dapat
diartikan proses mengumpulkan informasi.

Objek Pengukuran

Performa Kognitif Afektif

Kecepatan Lari IQ Sikap thp wasit
Kekuatan otot Pengetahuan renang Sikap thp lawan
Daya Tahan Pengetahuan Mengajar Nilai-nilai olahraga
Kemampuan Smash Pemahaman Peraturan Fairplay
Kemampuan Shooting Pengetahuan Teknik, Taktik dan Strategi Minat Olahraga
Kriteria Instrumen Pengumpul Data

Instrumen adalah alat ukur yang digunakan

untuk mengumpulkan data dalam penelitian.
Secara garis besar, alat pengumpul data ada
dua kategori yakni tes dan non-tes. Tes adalah
sebuah prosedur yang sistematis dan obyektif
untuk memperoleh data atau keterangan yang
diinginkan dengan cara yang relatif tepat.
Untuk dapat digunakan sebagai alat
pengumpul data sebuah instrumen harus
memenuhi kriteria validitas, reliabilitas, dan
objektivitas.
 Validitas Instrumen
Validitas merujuk pada sejauhmana suatu alat ukur mengukur apa yang
ingin diukur. Atau dengan kata lain, apakah suatu alat ukur sesuai untuk
mengukur apa yang hendak diukur. Sebagai contoh, bila seseorang ingin
mengukur berat badan, maka ia harus menggunakan timbangan; unt
mengukur panjang, ia harus menggunakan meteran. Ada tiga jenis
validitas yaitu validitas isi, validitas konstruk, dan validitas kriterium.
 Validitas Instrumen
Validitas Isi
Terkait degan sampai sejauh mmana isi dari
Validitas suatu alat ukurr mewakili bahan, topik, perilaku
Konstruk atau substansi yang akan diukur.
Terkait dengan sejauh mana suatu alat ukur
memiliki kejelasan dimensi, konsep atau dasar
teoretis.
Validitas
Kriterium
Terkait sejauh mana suatu alat ukur berkorelasi
dengan kriteria tertentu misalnya tes yang
sejenis atau kemampuan tertentu.
 Realibilitas Instrumen
Merujuk pada sejauhmana suatu hasil pengukuran relatif konsisten (ajeg)
apabila pengukuran diulangi dua kali atau lebih.
 Objektivitas Instrumen
Sebuah tes dikatakan objektif apabila dilaksanakan dengan tidak ada
faktor subjektif yang mempengaruhinya, terutama terkait dengan skoring
yang dilakukan.
 Wawancara

Wawancara atau sering juga disebut interviu

(interview) adalah proses memperoleh informasi
atau keterangan dengan cara tanya jawab antara
pewawancara dan yang diwawancarai. Sukses
tidaknya suatu wawancara akan sangat tergantung
pada interaksi yang terjadi dari kedua belah pihak,
situasi wawancara, dan isi pertanyaan.
 Wawancara

Tersruktur Tidak terstruktur

Wawancara
Wawancara jenis ini
terstruktur dicirikan ditandai dengan
adanya pertanyaan, bentuk pertanyaan
jawaban atau yang fleksibel,
peryataan yang jawaban yang
baku. terbuka dan waktu
yang relatif lebih
panjang.
OBSERVASI
Pengamatan dan Pencatatan yang sistematis
terhadap gejala-gejala yang tampak pada
objek penelitian.
ANGKET
Serangkaian pertanyaan atau pernyataan
yang digunakan untuk mrngungkap informasi,
baik menyangkut fakta atau pendapat.
DOKUMENTASI
Dalam konteks penelitian, metode
dokumentasi adalah upaya mengumpulkan
data melalui beberapa sumber seperti
catatan, arsip, transkip, buku, koran, majalah
dan sebagainya.