Anda di halaman 1dari 2

Notulensi Kelompok 8A

Nama Anggota :
o Dinda Nur Rahmah (2282200068)
o Iim Khotimah (2282200026)
o Salsabila Fitriani (2282200020)

Kesimpulan Dari jurnal yang berjudul “Kinetika Reaksi Hidrolisa LMWCs (Low Molecular
Weight Chitosan) Menggunakan Asam Klorida” dapat disimpulkan sebagai berikut:

• Agar didapatkan kitosan dengan BM rendah, proses hidrolis dilakukan pada temperature
kamar (300C). sehingga proses pembentukan kitosan dengan range BM tertentu (50-200
kDa) dapat dikontrol dengan mudah.

• Semakin lama waktu hidrosa maka akan terjadi pemutusan ikatan rantai kompleks dalam
kitosan. Suasana asam akan membuat laju reaksi hidrolisis semakin cepat.

• Dari hasil iterasi data percobaan, diperoleh nilai k 1 = 3.145×10-6 dan k2 = 1.84×10-6. Nilai
k1 dan k2 ini digunakan kembali dalam persamaan untuk dapat menentukan waktu yang
paling akurat untuk mendapatkan berat molekul kitosan yang lebih kecil ( kDa).

• Untuk menentukan tindakan depolimerisasi kitosan dari variasi BM tertinggi hinga BM


terendah dapat diketahui prediksi akurat adanya optimasi waktu yang dapat diterapkan ke
dalam proses, sehingga jalannya proses dapat lebih efisien.

Kesimpulan Dari jurnal yang berjudul “Kinetika Reaksi Esterifikasi Gliserol Monoacetin dari
Gliserol Hasil Samping Industri Biodiesel dan Asam Asetat Dengan Katalisator Lewatit
Monoplus s-100” dapat disimpulkan sebagai berikut:

• Konversi tertinggi senilai 63,86% diperoleh pada waktu 60 menit dengan perbandingan
reaktan 7:1, konsentrasi katalis 3% dan suhu 70oC.

• Kinetika reaksi yang dipelajari dapat didekati dengan persamaan kecepatan order 1 semu
menggunakan pendekatan pseudo-homogen dan diperoleh nilai-nilai konstanta dalam
persamaan Arrhenius, yaitu faktor frekuensi tumbukan sebesar 0,2533 s -1 gr-1 dan energi
aktivitasi sebesar 17,5218 kJ/mol.
• Kenetika reaksi yang dipelajari dapat juga bias didekati dengan persamaan kecepatan
reaksi heterogen katalitik dan diperoleh nilai konstanta dalam persamaan Arrhenius, yaitu
faktor frekuensi tumbukan sebesar 3,6288 s-1 gr-1 dan energi aktivasi sebesar 4,1320
kJ/mol. Tetapi dengan kecenderungannya bahwa reaksi kimia yang mengontrol sehingga
tahanan transfer massa dapat diabaikan, maka direkomdasikan untuk menggunakan
model 1.

Anda mungkin juga menyukai