UNIVERSITAS NEGERI PADANG

FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN

JURUSAN PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR

SOAL UJIAN AKHIR SEMESTER

Semester Genap 2021/2022
Mata Kuliah: Perspektif Global

Petunjuk : Jawablah pertanyaan berikut ini dengan baik dan benar serta dilengkapi
dengan referensi

NAMA: DWI ARIYANI

NIM: 21129378

SEKSI: 202121290244

Dosen Pengampu: Dr. Yeni Erita, M. Pd

1. Konflik dilatarbelakangi oleh perbedaan ciri-ciri yang dibawa individu dalam suatu
interaksi. Jelaskan faktor-faktor penyebab konflik! BOBOT 20%
Jawab: Faktor – factor pemicu konflik:
1). Perbandingan orang, yang meliputi perbandingan pendirian setelah itu perasaan
sehingga terbentuknya konflik.
2). Selisih latarbelakang kebudayaan sehingga membentuk pribadi - pribadi yang
berbeda. Dalam aspek ini Indonesia mempunyai Bhineka tunggal Ika selaku
lambang persatuan ialah“ berbeda– beda tetapi senantiasa wajib satu”, yang
berarti di Indonesia mempunyai latarbelakang kebudayaan yang berbeda - beda
namun dengan perbandingan itu tidak menimbulkan konflik ataupun semacamnya.
3). Selisih kepentingan antara orang ataupun kelompok semacam bentroknya
kepentingan individu serta kelompok, umumnya lebih mementingan kepentingan
individu daripada kelompok.
4). Transformasi nilai yang ekspres serta tiba- tiba dalam penduduk.
5). Minimnya keharmonisan dalam perihal interaksi sosial.
Rerferensi: Surmatias, Suwandi. 2013. Faktor-Faktor yang Memengaruhi Konflik Sosial.
googschoolarhttps://garuda.kemdikbud.go.id/documents/detail/198454. Fakultas Ilmu
Komunikasi Universitas Padjadjaran; Bandung. Vol 16, No 1 (2013): Jurnal Penelitian
Komunikasi. Diakses pada 23 Juni 2022 Pukul 09.40 WIB.
2. Politik luar negeri Indonesia dikenal dengan politik bebas dan aktif. Jelaskan menurut
pendapat saudara bagaimana Indonesia menyikapi isu-isu global seperti terorisme dan
kecaman nasional! BOBOT 20%
Jawab: Pada hakikatnya politik bebas dan aktif lebih bertujuan menciptakan perdamaian
dunia internasional, menjaga kedaulatan negara, mempertahankan kemerdekaan serta
menciptakan kesejahteraan rakyat.
Pada isu – isu global seperti terorisme, mencuat akibat terdapatnya tuntutan kehidupan
yang tidak tercukupi, kehidupan masa kemudian yang kelam serta keimanan yang tidak
tercipta dengan semestinya.
Sehingga dalam hal ini Indonesia lebih menguatkan fondasi negara seperti sikap:
1). Menggiatkan aktivitas keagaman di mana-mana, dengan sikap saling toleransi antar
agama. Yang cocok dengan sila pancasila yang awal ialah “ketuhanan yang maha
Esa”.
2). Melaksanakan sosialisasi penangkalan radikalisme.
3). Mengadakan kenaikan kemakmuran&kesejahteraan rakyat.
4). Pemerintah berupaya buat tidak melaksanakan pelanggaran hukum sekecil apapun.
5). Tingkatkan kinerja kemiliteran serta kepolisian.
6). Serta menjalin hubungan baik antar sesame negara.

Referensi: Amin, Khoirl. 2018. ISIS Menuju Asia Tenggara: Ancaman dan Kerja Sama Keamanan
Kawasan dalam Menghadapi Peningkatan Ekspansi ISIS. Googleschoolar
https://journal.umy.ac.id/index.php/jhi/article/view/3726. Universitas Muhammadiyah; Yogyakarta.
Vol. 6 No. 2 Tahun 2018. Diakses Pada 23 Juni 2022 Pukul 09.58 WIB.

3. Migrasi merupakan suatu perpindahan yang memiliki dampak pada suatu ragam. Jelaskan
dampak negatif migrasi dan apa upaya dalam menangani dampak tersebut! BOBOT 15%
Jawab: Akibat negatif migrasi pula bisa mencuat akibat interaksi desa dengan kota,
semacam:
1). Meningkatnya pengangguran di perkotaan.
Perpindahan ini memunculkan perkembangan penduduk yang besar di kota,
serta bilamana tidak diiringi penyediaan pekerjaan serta perumahan yang layak bakal
memunculkan pengangguran serta kawasan kumuh di kota- kota besar.
2). Munculnya kehancuran area akibat aktivitas manusia.
Jumlah penduduk yang banyak menyebabkan meningkatnya kebutuhan
sumber daya alam. Bila tidak dikelola dengan baik penggunaan sumber daya alam ini
 dapat menyebabkan permasalahan semacam polusi kendaraan bermotor serta pergantian
guna lahan yang mengganggu hutan.

3). Timbulnya konflik antara warga asal dan pendatang

Migrasi menyebabkan perpindahan penduduk ke daerah dengan budaya yang
berbeda. Bila perbedaan ini tidak dikelola dengan baik dapat menyebabkan permasalahan
atau konflik horizontal.

Upaya yang dapat dilakukan untuk menangani dampak negative migrasi:

1. Akumulasi serta pembukaan lapangan kerja guna kesejahteraan hidup warga.

2. Tingkatkan pemahaman serta pembelajaran kependudukan. Dengan terus menjadi sadar
hendak akibat serta dampak dari laju perkembangan yang tidak terkendali, hingga
diharapkan warga mengikuti gerakan KB.
3. Meminimalisasikan perpenuhan jumlah penghuni suatu wilayah dengan cara
transmigrasi. Seperti menyebar warga pada pemungkiman yang sepi penduduk guna
terwujud mengurangi laju pengangguran dari factor tidak seimbang penduduk dengan
daya tampung lapangan kerja.
4. Tingkatkan penciptaan dan penemuan tempat santapan. Mengenai tersebut guna
menyamakan, masalah persediaan bahan pangan tidak sejalan dengan laju pertumbuhan
penduduk. Masing- masing daerah diharapkan mengusahakan swasembada pangan biar
tidak ketergantungan dengan daerah yang lain.

Referensi: Mukbar, Deni. 2020. Kebijakan Terkait Migrasi dan Pola Migrasi.
https://media.neliti.com/media/publications/553-ID-kebijakan-terkait-migrasi-dan-pola-
migrasi.pdf . Diakses pada 23 Juni 2022 Pukul 10.30 WIB.

4. Kehidupan di bumi masa kini ditandai dengan keterbukaan dan masa depan ditandai
dengan perubahan- perubahan. Jelaskan maksud pernyataan tersebut. Apakah isu-isu
masa depan akan terwujud? BOBOT 25%
Jawab: Maksud pernyataan tersebut yaitu tentang Modernisasi Salah satu bentuk nyata
dari perubahan sosial yaitu perubahan sosial budaya yang terarah yang didasarkan pada
suatu perencanaan. Modernisasi merupakan suatu persoalan yang harus dihadapi
masyarakat, karena proses tersebut mencakup bidang-bidang yang sangat luas yang
menyangkut proses disorganisasi, masalah-masalah sosial, konflik antar kelompok,
hambatan-hambatan terhadap perubahan, dan lain sebagainya.
 Ya, menurut saya isu – isu masa depan akan terwujud jika para penurus bangsa berperan
aktif dalam perwudan isu – isu masa depan yang baik tersebut.

Referensi: Rosana, Ellya. 2020. MODERNISASI DALAM PERSPEKTIF PERUBAHAN

SOSIAL. https://media.neliti.com/media/publications/177402-ID-modernisasi-dalam-
perspektif-perubahan-s.pdf . Diakses Pada 23 Juni 2022 Pukul 10.48 WIB.

5. Perkembangan sosial dan sistem ekonomi negara industri dan non industri menimbulkan
perbedaan golongan kapitalis dan golongan proletariat. Jelaskan maksud pernyataan
tersebut! BOBOT 20%
Jawab: Maksud dari pernyataan tersebut dimana golongan kapitalis yaitu golongan kaya
dimana mencari keuntungan yang sebesar – besarnya. Yang berbanding terbalik dengan
golongan ploretariat yaitu golongan kelas rendah. Sehingga perkembangan sosial dan
sistem ekonomi negara industri dan non industri menimbulkan perbedaan golongan
kapitalis dan golongan proletariat.