Anda di halaman 1dari 2

Revitalisasi Wisata Religi Gunung Bancak Oleh UNIPMA Untuk

Optimalisasi Desa Giripurno

Dok. Pribadi : Peresmian Papan Sejarah


Universitas PGRI Madiun mengadakan Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKN-T) Tahun 2023
yang salah satunya bertempat di Dusun Santren, Desa Giripurno, Kecamatan Kawedanan.
Daerah ini memiliki wisata religi yang cukup potensial, hal ini dibuktikan dengan adanya
kunjungan dari tokoh-tokoh penting antara lain Habib Luthfi, Peter Carry (Penulis asal Inggris
yang menulis Buku Banteng Terakhir Kesultanan Yogyakarya), dan masih banyak lagi.
Kelompok 08 KKN-T UNIPMA yang didampingi oleh ibu Putri Oktovita Sari S.E., M.B.A.
yang bertempat di Desa Giripurno mengangkat program kerja proyek desa wisata yang
didukung oleh pemerintah setempat.

Bougad Cahya Wayuhana,sebagai ketua program KKN Tematik Kelompok 08 ini mengatakan
Makam Maduretno di Desa Giripurno memiliki potensi untuk dikembangkan menjadi wisata
religi. “Tim KKN Tematik kelompok kami berupaya untuk melakukan revitalisasi melalui
berbagai cara seperti membuat papan sejarah yang didesain seperti gapura, plang penunjuk
jalan untuk memudahkan pengunjung yang datang, membuatkan media sosial Instagram,
membuat video teaser sebagai ajang promosi dan mengenalkan sejarah yang akan diunggah di
youtube, serta membuat buku sejarah mengenai sejarah Makam Maduretno ini.”
Dok. Pribadi : Papan sejarah yang telah terpasang

Bougad mengatakan bahwa revitalisasi ini betujuan agar wisata religi Makam Maduretno ini
semakin baik, berkembang, dan terjaga. Diharapkan anak-anak muda tertarik dengan wisata
religi setelah adanya revitalisasi ini, sehingga generasi penerus tidak melupakan sejarah.
Makam Maduretno ini diharapkan mampu menjadi wisata religi yang besar dan terkenal
sehingga bisa menjadi sumber ekonomi atau sumber pendapatan bagi masyarakat.

Kasan, selaku juru kunci Makam Maduretno mengatakan sangat mendukung program
revitalisasi ini, salah satunya adalah konten youtube. Beliau berharap dengan adanya konten
youtube ini akan memberikan edukasi dan sejarah yang benar karena bersumber langsung dari
juru kunci dan referensi yang jelas. “Saya mendukung pembuatan video di youtube sehingga
bisa menepis konten yang tidak benar mengenai Makam Giripurno di Gunung Bancak, Desa
Giripurno ini”tuturnya saat diwawancarai di rumah beliau, Minggu (15/01).

Anda mungkin juga menyukai