Anda di halaman 1dari 17

MAKALAH

PERANAN ILMU PENGETAHUAN DALAM KEMAJUAN BANGSA

Disusun Oleh :
NAMA : GINA SUKMAWATI
NIM : F1C122034
JURUSAN : KIMIA
DOSEN PENGAMPUH : HARMIN S.Pd.,M.Pd

KIMIA
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS HALUOLEO
KENDARI
2022
DAFTAR ISI

DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR....................................................................................................................iii
BABI................................................................................................................................................1
BAB II.............................................................................................................................................3
BAB III............................................................................................................................................7
BAB IV..........................................................................................................................................12
DAFTAR PUSTAKA....................................................................................................................13

ii
KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarokatuh Segala puji bagi Allah SWT yang telah
menolong hamba-Nya menyelesaikan makalah ini dengan penuh kemuliaan. Shalawat dan salam
selalu kita curahkan kepada junjungan kita Nabi Besar Muhammad SAW, sebagai Rahmatan
lil’alamin yang telah membawa umat manusia dari jalan kegelapan menuju kehidupan yang
mendapat sinar illahi seperti sekarang ini. Alhamdulillah makalah yang berjudul “Peranan Ilmu
Pengetahuan dalam Kemajuan Bangsa” ini dapat diselesaikan semata-mata atas kehendak-Nya
dan rahmat serta cinta kasih-Nya yang berlimpah. Rasa syukur kami atas kemurahan-Nya karena
telah diberi kesempatan untuk menyelesaikan makalah ini. Kami menyadari bahwa dalam
penulisan makalah ini masih banyak kekurangan, oleh sebab itu kami sangat mengharapkan
kritik dan saran yang membangun. Semoga dengan terselesaikannya makalah ini diharapkan
dapat bermanfaat bagi kita semua. Aamiin. Wassalamu’alaikum warahmatullahi wabarokatuh

Kendari,6 Desember 2022

Penulis

iii
iv
BABI

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Manusia pada hakikatnya memiliki keingintahuan pada setiap hal yang adamaupun yang
sedang terjadi disekitarnya. Sebab banyak sisi kehidupan yang menjadi pertanyaan dalam
dirinya. Oleh sebab itu, timbul pengetahuan yang suatu saat telah melalui beberapa proses yang
beranjak menjadi ilmu. Ilmu dapat merupakan suatu metode berfikir secara obyektif dalam
menggambarkan dan memberi makna terhadap dunia faktual dan berperinsip untuk
mengorganisasikan mensistematisasikan common sense. Sehingga definisi ilmu pengetahuan
adalah kumpulan pengetahuan yang benar-benar disusun dengan sistematis dan metodologis
untuk mencapai tujuan yang berlaku universal dan dapat diuji dan diverifikasi kebenarannya.

Manusia diciptakan oleh Tuhan yang Maha Kuasa dengan sempurna,yaitu dilengkapi
dengan akal dan alat indra. Dengan akal manusia berfikir, dan dengan alat indra manusia
mendapat pengetahuan. Misalnya dengan telinga manusia mengetahui suara, dengan mata
manusia mengetahui warna. Dengan lidah manusia mengetahui rasa (pahit,manis,kecut,asing,dan
lain sebagainya).Dengan akal dan pikiran manusia memperoleh ilmu. Akal dan pikiran
memproses setiap pengetahuan yang diserap oleh indra-indra yang dimiliki manusia.

Ilmu merupakan pengetahuan yang kita gumuli sejak sekolah dasar sampai ke tingkat
perguruan tinggi. Kita semua telah ketahui secara sadar bahwa semua pengetahuan yang ada
sekarang dimulai dari tahap spekulasi.Dari serangkain spekulasi ini kita dapat memilih buah
pikiran yang dapat diandalkan yang merupakan titik awal dari penjelajahan dunia pengetahuan.
Tanpa menetapkan kriteria tentang apa yang disebut benarmaka tidak mungkin pengetahuan lain
berkembang di atas kebenaran.Tanpa menetapkan apa yang disebut baik atau buruk maka kita
tidakmungkin berbicara tentang moral. Demikian juga tanpa wawasan apa yangdisebut indah dan
jelek tidak mungkin kita berbicara tentang keindahan

ataupun kesenian.

Ilmu telah mengalami perkembangan yang sangat pesat. Indikasi untuk itu adalah
munculnya ilmu-ilmu yang baru, semakin bertambahnya cabang-cabang dari ilmu tertentu yang
telah ada, serta ditemukannya teori-teoriilmiah dalam berbagai bidang. Berkembangnya ilmu
membawa keuntungan dan kemudahan bagi kehidupan manusia yaitu banyaknya persoalan yang
dapat terpecahkan dan banyaknya pekerjaan yang dapat diselesaikan secara efektif dan efisien.
Tidak dapat dipungkiri bahwa ilmu beserta penerapannya, yaitu teknologi, merupakan unsur
kebudayaan yang sangat dibutuhkan bagi kehidupan manusia.

Berkembangnya ilmu yang demikian pesat tidak selalu mendatangkan


keuntungan bagi umat manusia. Sejarah telah mencacat tragedi kemanusiaan

v
yang luar biasa dasyat diantaranya dijatuhkannya bom atomdi Hirozima dan
Nagasaki dalam perang dunia II, kebocoran reaktor nuklir di Chernobyl, dan
penggunaan bom biologis dalam peperangan di beberapatempat.
Manusia mengembangkan pengetahuannya mengatasi kebutuhan kelangsungan hidup
ini, memikirkan hal-hal baru, karena manusia hidupbukan sekedar hidup untuk kelangsungan
hidup, namun lebih dari itu.Manusia memberi makna akan hidup, dan masih banyak lagi
pernyataan seperti itu, dimana semuanya pada hakikatnya menyimpulkan bahwa manusia itu
dalam hidupnya mempunyai tujuan tertentu yang lebih tinggidari sekadar kelangsungan
hidupnya. Inilah yang menyebabkan manusiamengembangkan pengetahuannya, dan pengetahuan
ini jugalah yang mendorong manusia menjadi makhluk yang bersifat khas di muka bumi.
Pengetahuan pada hakikatnya meliputi semua yang diketahui oleh
seseorang tentang obyek tertentu. Pengetahuan itu mencakup baik knowledge maupun scince,
seni dan teknologi. Masalah pengetahuan bukan hanya mengetahui, tetapi mengetahui yang
benar. Banyak dari pengetahuan itu kita peroleh dari orang lain. Dengan kata lain, seberapa jauh
kita menerimanya sebagai suatu kebenaran. Kebenaran adalah suatu pernyataan tanpa
keraguan.Dan dari penjelasan di atas maka kami mengambil judul “Peranan Ilmu Pengetahuan
Dalam Kemajuan Bangsa".

1.2 Rumusan Masalah


Adapun rumusan masalah dalam karya ilmiah ini adalah sebagai berikut :
a) Bagaimana peranan ilmu pengetahuan dalam kemajuan bangsa ?

1.3 Tujuan
Adapun tujuan dalam karya ilmiah ini adalah sebagai berikut :
a. Dapat memahami peranan ilmu pengetahuan dalam kemajuan bangsa.

1.4 Manfaat
Dengan makalah ini diharapkan dapat memberi manfaat bagi pembaca
tentang perkembangan ilmu pengetahuan dalam kemajuan bangsa. Adapun
yang kami harapkan dapat memberikan pengetahuan serta wawasan tentang
peranan ilmu pengetahuan dalam kemajuan bangsa.

vi
BAB II

KAJIAN PUSTAKA
2.1 Definisi Ilmu Pengetahuan
The Liang Gie (1987) memberikan pengertian ilmu pengetahuan adalah rangkaian
aktivitas penelaahan yang mencari penjelalsan suatu metode untuk memperoleh pemahaman
secara rasional empiris mengenai dunia ini dalam berbagai seginya, dan keseluruhan
pengetahuan sistematis yang menjelaskan berbagai gejala yang inigin dimengerti manusia. Ilmu
harus diusahakan dengan aktivitas manusia, aktivitas itu harus dilakukan dengan metode tertentu,
dan akhirnya aktivitas metode ini mendatangkan metode pengetahuan yang sistematis.
Ilmu pengetahuan adalah usaha-usaha sadar untuk menyelidiki, menemukan dan
meningkatkan pemahaman manusia dari berbagai segi kenyataan dalam alam manusia. Segi-segi
ini dibatasi agar dihasilkan rumusan-rumusan yang pasti. Ilmu memberikan kepastian dengan
membatasi lingkup. pandangannya, dan kepastian ilmu-ilmu diperoleh dari keterbatasannya.
Ilmu bukan sekadar pengetahuan (knowledge), tetapi merangkum sekumpulan pengetahuan
berdasarkan teori-teori yang disepakati dan dapat secara sistematik diuji dengan seperangkat
metode yang diakui dalam bidang ilmu tertentu. Dipandang dari sudut filsafat, ilmu terbentuk
karena manusia berusaha berpikir lebih jauh mengenai pengetahuan yang dimilikinya. (Helmy
A.katto,2010).
Ilmu pengetahuan adalah produk dari epistemologi, dengan kata lain ilmu terbentuk dari
3 cabang filsafat yakni ontologi, epistemologi dan aksiologi, jika ketiga cabang tersebut
terpenuhi berarti sah dan diakui sebagai sebuah ilmu.Namun, pada dasarnya ilmu dan
pengetahuan itu berbeda. Perbedaan terlihat dari sifat sistematisnya dan cara memperolehnya.
Dalam perkembangannya,pengetahuan dengan ilmu bersinonim arti, sedangkan dalam arti
material keduanya mempunyai perbedaan. Segi-segi ini dibatasi agar dihasilkan rumusan-
rumusan yang pasti. Ilmu memberikan kepastian dengan membatasi lingkup pandangannya, dan
kepastian ilmu-ilmu diperoleh dari keterbatasannya. Dengan kata lain “Ilmu” berbeda dengan
“ilmu pengetahuan”Demikian juga “pengetahuan” yang berbeda dengan “ilmu pengetahuan".
Istilah"pengetahuan” sangat luas maknanya. Oleh karena itu, tambahan kata “ilmu”dapat
mempersempitnya (Dadang Ahmad, 2016).
Menurut Prof Sondang Siagian definisi ilmu pengetahuan adalah suatu objek, ilmiah yang
memiliki sekelompok prinsipol, dalil, rumus, yang melalui percobaan yang sistematis dilakukan
berulang kali telah teruji kebenarannya,dalil-dalil, prinsip-prinsip dan rumus-rumus mana yang
dapat diajarkan dan dipelajari.
Menurut Soerjono Soekanto Ilmu adalah pengetahuan yang tersusun sistematis dengan
menggunakan kekuatan pemikiran, pengetahuan dimana selalu dapat diperiksa dan ditelaah
(dikontrol) dengan kritis oleh setiap orang lain yang mengetahuinya.
Menurut Asle Montagu Ilmu pengetahuan menurut Asle Montagu dalam bukunya the
cultured man adalah sebagai pengetahuan yang disusun dalam satu sistem yang berasal dari
pengalaman, studi dan percobaan yang telah dilakukan dipakai untuk menentukan hakikat prinsip
tentang hak yang sedang dipelajari.

vii
Menurut Mappadjantji Amien Pengeitian ilmu pengetahuan adalah sesuatu yang berawal
dari pengetahuan, bersumber dari wahyu, hati dan semesta yang memiliki paradigma, objek
pengamatan, metode, dan media komunikasi membentuk sains baru dengan tujuan untuk
memahami semesta untuk memanfaatkannya dan menemukan diri untuk menggali potensi fitrawi
guna mengenal Allah.
Menurut Syahruddin Kasim Pengertian ilmu pengetahuan adalah pancaran hasil
metabolisme ragawi sebagai hidayah sang pencipta yang berasal dari proses interaksi fenomena
fitrawimelalui dimensi hati, akal, nafsu yang rasional empirik dan hakiki dalam menjelaskan
hasanah alam semesta demi untuk menyempurnakan tanggung jawab kekhalifaan.
Menurut John G. Kemeny Ilmu ialah segala pengetahuan yang dikumpulkan dengan
menggunakan metode ilmiah dan merupakan hasil dari sebuah proses yang dibuat dengan
menggunakan metode tersebut.
2.2 Definisi pengetahuan
Pengetahuan adalah suatu hasil tau dari manusia atas penggabungan atau kerjasama
antara suatu subyek yang mengetahui dan objek yang diketahui.Segenap apa yang diketahui
tentang sesuatu objek tertentu (Suriasumantri dalam Nurroh 2017). Menurut Notoatmodjo dalam
Yuliana (2017), pengetahuan adalah hasil penginderaan manusia, atau hasil tahu seseorang
terhadap objek melalui indera yang dimiliki (mata, hidung, telinga, dan sebagainya). Jadi
pengetahuan adalah berbagai macam hal yang diperoleh oleh seseorang melalui panca indera.
Pengetahuan adalah suatu hasil dari rasa keingintahuan melalui proses sensoris, terutama
pada mata dan telinga terhadap objek tertentu. Pengetahuan merupakan domain yang penting
dalam terbentuknya perilaku terbuka atau open behavior (Donsu,2017). Pengetahuan atau
knowledge adalah hasil penginderaan manusia atau hasil tahu seseorang terhadap suatu
objekmelalui pancaindra yang dimilikinya. Panca indra manusia guna penginderaan terhadap
objek yakni penglihatan, pendengaran, penciuman, rasa dan perabaan. Pada waktu penginderaan
untuk menghasilkan pengetahuan tersebut dipengaruhi oleh intensitas perhatiandan persepsi
terhadap objek. Pengetahuan seseorang sebagian besar diperoleh melalui indra pendengaran dan
indra penglihatan (Notoatmodjo, 2014).
Pengetahuan dipengaruhi oleh faktor pendidikan formal dan sangat erat hubungannya.
Diharapkan dengan pendidikan yang tinggi maka akan semakin luas pengetahuannya. Tetapi
orang yang berpendidikan rendah tidak mutlak berpengetahuan rendah pula. Peningkatan
pengetahuan tidak mutlak diperoleh dari pendidikan formal saja, tetapi juga dapat diperoleh dari
pendidikan non formal. Pengetahuan akan suatu objek mengandung dua aspek yaitu aspek positif
dan aspek negatif. Kedua aspek ini akan menentukan sikap seseorang.Semakin banyak aspek
positif dan objek yang diketahui, maka akan menimbulkan sikap semakin positif terhadap objek
tertentu (Notoatmojo,2014).
2.3 Jenis-Jenis Pengetahuan
Burhanuddin Salam (1984) mengemukakan bahwa pengetahuan yang dimiliki manusia
ada empat, yaitu pengetahuan biasa, pengetahuan ilmu, pengetahuan filsafat, dan pengetahuan
agama.

viii
a.Pengetahuan biasa
Pengetahuan biasa yaitu pengetahuan yang dalam filsafat dikatakan dengan istilah
common sense dan sering diartikan dengan good sense, karena seseorang memiliki sesuatu di
mana ia menerima secara baik. Common sense diperoleh dari pengalaman sehari-hari, seperti air
dapat dipakai untuk menyiram bunga, makanan dapat memuaskan rasa lapar, dan sebagainya.
b.Pengetahuan ilmu
Pengetahuan ilmu yaitu ilmu sebagai terjemahan dari science. Ilmu pada prinsipnya
merupaka usaha untuk mengorganisasikan dan mensistematisasikan common sense, suatu
pengetahuan yang berasal dari pengalaman dan pengamatan dalam kehidupan sehari-hari,
kemudian dilanjutkan dengan suatu pemikiran secara cermat dan teliti dengan menggunakan
berbagai metode.
c.Pengetahuan filsafat
Pengetahuan filsafat yaitu pengetahuan yang diperoleh dari pemikiran yang bersifat
kontemplatif dan spekulatif. Pengetahuan filsafat lebih menekankan pada universalitas dan
kedalaman kajian tentang sesuatu, dan biasanya memberikan pengetahuan yang lebih
menekankan pada universalitas dan kedalaman kajian tentang sesuatu, dan biasanya memberikan
pengetahuan yang reflektifdan kriti
d.Pengetahuan agama
Pengetahuan agama yaitu pengetahuan yang hanya diperoleh dari Tuhan melalui para
utusan-Nya, yang bersifat mutlak dan wajib diyakini oleh para pemeluk agama.Pengetahuan
agama yaitu pengetahuan yang hanya diperoleh dari Tuhan melalui para utusan-Nya, yang
bersifat mutlak dan wajib diyakini oleh para pemeluk agama.
Menurut Abdullah (2008) pada umumnya pengetahuan dibagi menjadi beberapa jenis
antaranya:
a. Pengetahuan Langsung(immediate)
Pengetahuan immediate adalah pengetahuan langsung yang hadir dalam jiwa tanpa
melalui proses penafsiran dan pikiran. Kaum realis (penganut paham Realisme) mendefinisikan
pengetahuan seperti itu. Umumnya dibayangkan bahwa kita mengetahui sesuatu itu sebagaimana
adanya, khususnya perasaan ini berkaitan dengan realitas-realitas yang telah dikenal sebelumnya
seperti pengetahuan tentang pohon, rumah, binatang, dan beberapa individu manusia. Namun,
apakah perasaan ini juga berlaku pada realitas-realitas yang sama sekali belum pernah dikenal
dimana untuk sekali meilhat kita langsung mengenalnya sebagaimana hakikatnya?. Apabila kita
sedikit mencermatinya, maka akan nampak dengan jelas bahwa hal itu tidaklah demikian adanya.
b. Pengetahuan Tak Langsung(mediated)
Pengetahuan mediated adalah hasil dari pengaruh interpretasi dan proses berpikir serta
pengalaman-pengalaman yang lalu. Apa yang kita ketahui dari benda-benda eksternal banyak
berhubungan dengan penafsiran dan pencerapan pikiran kita.

ix
c. Pengetahuan Indrawi (perceptual)
Pengetahuan indrawi adalah sesuatu yang dicapai dan diraih melalui indra-indra lahiriah.
Sebagai contoh, kita menyaksikan satu pohon, batu,atau kursi, dan objek-objek ini yang masuk
ke alam pikiran melalui indra penglihatan akan membentuk pengetahuan kita. Tanpa diragukan
bahwa hubungan kita dengan alam eksternal melalui media indra-indra lahiriah ini, akan tetapi
pikiran kita tidak seperti klise foto dimana gambar-gambar dari apa yang diketahui lewat indra-
indra tersimpan didalamnya. Pada pengetahuan indrawi terdapat beberapa faktor yang
berpengaruh, seperti adanya cahaya yang menerangi objek-objek eksternal, sehatnya anggota-
angota indra badan (seperti mata, telinga, dan lain-lain), dan pikiran yang mengubah benda-
benda partikular menjadi konsepsi universal, serta faktor- faktor sosial (seperti adat istiadat).
Dengan faktor-faktor tersebut tidak bisa dikatakan bahwa pengetahuan indrawi hanya akan
dihasilkan melalui indra-indra lahiriah.
d. Pengetahuan Konseptual (conceptual)
Pengetahuan konseptual juga tidak terpisah dari pengetahuan indrawi. Pikiran manusia
secara langsung tidak dapat membentuk suatu konsepsi- konsepsi tentang objek-objek dan
perkara-perkara eksternal tanpa berhubungan dengan alam eksternal. Alam luar dan konsepsi
saling berpengaruh satu dengan lainnya dan pemisahan di antara keduanya merupakan aktivitas
pikiran
e. Partikular (particular)
Pengetahuan partikular berkaitan dengan satu individu, objek-objek tertentu, atau
realitas-realitas khusus. Misalnya ketika kita membicarakan satu kitab atau individu tertentu,
maka hal ini berhubungan dengan pengetahuan partikular itu sendiri.

x
BAB III

PEMBAHASAN
3.1 Perkembangan Ilmu Pengetahuan
Ilmu pegetahuan (Iptek) sudah berkembang dengan pesat mengikuti alur waktu zaman
modern. Perkembangan lilmu pengetahuan yang sedang menonjol pada saat ini adalah
perkembangaan alat komunikasi yang dapat mempermudah dalam melakukan suatu kegiatan
melalui teknologi.
Perkembangan ilmu pengetahuan akan membawa dampak positif bagi kehidupan umat
manusia, diantaranya mempermudah aktifitas manusia Diantaranya, memberikan berbagai
kemudahan, mempercepat dan mempermudah proses informasi dan distribusi dalam kegiatan
ekonomi, menambah efektifitas dan efisiensi dalam interaksi sosial masyarakat. Perkembangan
ilmu dan pengetahuian juga dapat meningkatan di bidang produksi, menambah pengetahuan dan
wawasan, perusahaan atau industri dapat menjual produknya lebih luas lagi, meningkatkan
kualitas Pendidikan dan masih banyak lagi.
Untuk itulah dalam menggunakan ilmu pengetahuan kita harus bisa bijak dan selalu
memperhatikan dampak yang mungkin ditimbulkan. Hal ini karena penggunaan teknologi sering
kali disalagbunakan. Hal ini menjadi momok besar yang sampai sekarang belum terselesaikan.
Terutama di dunia maya adanya kemudahan mengakses situs-situs tak senonoh, yang bisa
membawa dampak negatif bagi perkembangan jiwa gerenarasi muda kita.
Disammping itu perkembanga ilmu pengetahuan juga mengakibatkan hilangnya budaya
tradisional, seperti budaya gotong royong ataupun rukun tetangga, semakin terkikis oleh adanya
budaya individualis karena penggunaan: media social.
Untuk itu diperukan sikap kedewasaan kita dalam menyikapi perkembangan ilmu dan
tehnoogi tersebut. Mengikuti perkembangan Iptek memang perlu dan harus kita lakukan, namun
jangan sampai karena iptek kita melukan nilai-nilai positif yang ada dalam masyarakat kita.
Sikap yang bijak dalam menghadapi perkembangan ilmu pengetahuan adalah memanfaatan dan
mengguankan sebaik-baiknya kemudahan-kemudahan yang tercipta berkat kemajuan
perkembangan ilmu pengetahuan, agar hal-hal yang tidak diinginkan tidak terjadi.
Salah satu contohnya adalah menggunakan produk telekomunikasi (HP). Maraknya
informasi melalui media social, harus disikapi dengan bijak. Minylkapi banyaknya informasi
yang ada di media social, hendaknya kita harus bijaksana. Kita harus melakukan cross cek
sebuah inforasi, sebelum kita men- share informasi tersebut, karena bisa jadi informasi tersebut
hanyalah sebuah hoak yang bisa maresahakan masyarakat. Memanfaatkan perkembangan ilmu
pengetahuan dengan benar dan bijak diharapkan tidak akan merugikan pihak- pihak lain. Sebagai
warga negara yang baik, kita dituntut untuk selalu bersikap dewasa dan bijaksana dalam
menggunakan ilmu pengetahuan. Dengan demiakin kemajuan ilmu pengetahuah yang bertujuan
memudahkan hidup manusia justru menjadi petaka bagi kita semua.

xi
3.2 Dampak perkembangan ilmu pengetahuan
Ilmu pengetahuan artinya sebuah pengamatan, eksperimen, identifikasi, penjelasan, dan
deskripsi teoretis mengenai gejala-gejala yang ada di dunia. Ilmu pengetahuan ini berkembang
semakin besar dan semakin memudahkan manusia, ilmu pengetahuan ini tidak terpisah dengan
teknologi. Ada beberapa dampak yang terjadi adanya ilmi pengetahuan yaitu sebagai berikut:
a. Di Bidang Pendidikan
Inovasi Dunia Pendidikan Semakin Berkembang Dengan adanya IPTEK tentunya
membuat pendidikan sangat mudah untuk dilaksanakan dalam kondisi apapun. Semua orang
akan mudah belajar tanpa adanya halangan karena tempat yang jauh. Seperti masa sekarang ini
yang sedang terjadi pandemi, kita tidak perlu pergi ke tempat yang dituju untuk mendapatkan
ilmu. Kita bisa hanya duduk di rumah dan mengikuti berbagai webinar yang disediakan di
internet. Sekolah dan kuliah pun menjadi mudah karena semua serba di rumah. Karena IPTEK
juga membuat internet dapat menjangkau beberapa daerah, jadi semua yang mengikuti
pembelajaran daring dapat dengan mudah untuk mengaksesnya.
Sistem Administrasi Pendidikan Berkembang IPTEK juga memudahkan dalam hal
administrasi di dunia pendidikan. Orang tua dan mahasiswa tidak perlu repot-repot untuk
mendaftarkan pendidikan hingga datang ke tempatnya. Dengan berkembangnya administrasi,
pendaftaran sekolah dan kuliah dapat dilakukan dengan mudah dari rumah saja dengan berbekal
internet. Kita juga tidak perlu mengantre untuk menyerahkan dokumen-dokumen yang harus
dilengkapi. Kita hanya perlu mengunggahnya di situs web yang sudah disediakan oleh sekolah
atau kampus.
Muncul Metode Pembelajaran Baru IPTEK mendukung adanya perubahan metode
pembelajaran bagi pelajar dan mahasiswa. Metode pembelajaran kini tidak hanya itu-itu saja
seperti sebelum IPTEK berkembang.Metode pembelajaran yang sekarang fokus pada dunia
digital, di mana semua orang juga dapat mengakses dan mempelajari hal-hal baru yang
sebelumnya belum diketahui.Contohnya sekarang pembelajaran dapat menggunakan media
seperti Google Classroom, Zoom, Google Meeting, bahkan pembelajaran bisa dilakukan lewat
Youtube. Guru atau dosen dapat membuat video yang menarik mengenai materi-materi yang
ingin disampaikan, lalu mereka unggah ke Youtube dan mahasiswa maupun pelajar dapat dengan
mudah mengaksesnya, serta tidak terpaku oleh waktu. Tidak hanya itu, seminar.
Perpustakaan Online/Daring Banyak situs web sebagai penyedia peminjaman buku atau
perpustakaan online. Bahkan setiap kampus memiliki situs web perpustakaan yang isinya Sama
persis seperti perpustakaan fisik yang ada di kampus Untuk mengunjunginya tentunya kamu
harus memiliki akun dari kampus kamu terlebih dahulu. Dengan perpustakaan online kita dapat
membaca di mana saja dan kapan saja tanpa halangan waktu. Kita bisa membaca buku yang kita
pinjam di malam hari, pagi hari, atau sore hari. Namun perlu diingat yang namanya perpustakaan
online pasti juga memiliki masa pinjam. Jika batas waktu pinjam sudah habis, buku akan
otomatis hilang dari daftar buku kamu.
Berbagai Hasil Penelitian IPTEK membuat kemudahan kita untuk berbagi ilmu dan
mendapatkan ilmu. Dengan adanya IPTEK penelitian yang dibuat oleh para peneliti dapat
diunggah di internet. Beberapa juga ada situs web dengan berbagai

xii
unggahan hasil penelitian yang bisa diakses khalayak ramai. Kampus pun menyediakan
situs web hasil penelitian dosen dan mahasiswanya. Namun jika situs web kampus pastinya
kamu harus memiliki akun dari kampus kamu sendiri untuk dapat masuk lalu membaca maupun
mengunggah hasil penelitian kamu di situs web tersebut.
b. Di Bidang Pemerintahan Pelayanan Lebih Baik
IPTEK membuat informasi dari pemerintah dapat disediakan dalam 24 jam sehari dan 7
hari seminggu. Kita tidak perlu mencari informasi mengenai pemerintahan sampai datang ke
kantor fisiknya. Cukup melalui internet semua akan terpampang jelas. Masyarakat tidak perlu
bingung lagi cara untuk mendapatkan ktp, sim, dan dokumen-dokumen lain yang berkaitan.
Bahkan untuk memperpanjang sim dan stnk juga dapat dilakukan dengan online.
Pelaksanaan yang lebih efisie Koordinasi dari pemerintahan dapat dilakukan melalui e-
mail atau konferensi video dengan aplikasi yang tersedia. Indonesia yang wilayahnya luas ini
dapat memudahkan untuk melakukan diskusi dan koordinasi antara pimpinan pemerintahan
dengan anggota yang lain.Dengan adanya IPTEK tidak ada lagi kendala urusan jarak dan waktu.
Bila ada beberapa anggota atau pimpinan yang sedang di luar kota atau bahkan di luar negeri hal
ini akan cepat teratasi.adanya sistem onlinei ini pemerintah pusat dan daerah dapat dengan
mudah mengakses data informasi yang berhubungan dengan pelayanan publik Kemajuan
teknologi di bidang pemerintahan ini mendorong aparatur pemerintah untuk mempelajari hal
baru agar kinerja pelayanan pemerintah semakin membaik.
Adanya CCTV Closed Circuit Television (CCTV) mempermudah pekerjaan untuk
urusan pemerintahan. Dengan adanya teknologi CCTV polisi lalu lintas tidak harus membawa
surat tilang dan melihat satu-satu pengendara yang melakukan pelanggaran. Dengan CCTV
semua pengendara yang melanggar akan terlihat jelas, plat nomor kendaraannya pun langsung
tertangkap, lalu tilang akan dikirim via online. Hal ini dinamakan e-tilang. Tidak hanya untuk
lalu lintas. Beberapa tempat dalam pemerintahan pun dapat diberi CCTV untuk memantau dan
mengawasi gedung-gedung pemerintahan yang ada. Bila terlihat ada yang mencurigakan polisi
dan satpam serta pengaman lainnya dapat langsung menindak.
Akses Informasi Dengan adanya IPTEK membuat pemerintah dapat mengetahui keadaan
negaranya. Pemerintah dapat melihat daerah-daerah yang memerlukan bantuan akibat
kesenjangan sosial. Akses ini selain membantu pemerintah juga membantu masyarakat yang sulit
dijangkau. Memiliki akses informasi ini berarti pemerintah memiliki komitmen untuk
memperbaiki kondisi negara dan masyarakatnya. Akses informasi ini berguna untuk membantu
perbaikan nasib negara dan rakyat. Dengan adanya perkembangan tersebut. kita dituntut untuk
terus berkembang dan menambah wawasan.
c. Di Bidang Ekonomi Produktivitas Industri Meningkat
Kemajuan IPTEK akan membuat produktivitas industri meningkat. Investasi dan
reinvestasi akan berlangsung besar-besaran yang berguna untuk kemajuan dunia perekonomian.
Banyak bisnis-bisnis online berterbaran di mana-mana. Dengan adanya bisnis online masyarakat
dengan mudah berbelanja tanpa harus keluar rumah. Mereka hanya perlu memesan barang yang
diinginkan, lalu melakukan pembayaran

xiii
juga dari rumah, kemudian cukup tunggu sampai barang yang dibeli datang. Ini merupakan
kemajuan IPTEK yang memengaruhi perekonomian negara. Para pedagang juga tidak perlu
menyewa tempat untuk dijadikan toko dan menjaganya seharian penuh. Pedagang hanya perlu
mendaftarkan dirinya di beberapa platform toko online kemudian memasukan data-data untuk
barang yang akan dijual.
Bisnis Teknologi Sangat Ramai
Semakin besarnya perkembangan IPTEK maka semakin ramai juga bisnis penjualan
teknologi. Industri-industri teknologi kali ini diuntungkan. Untuk mengikuti perkembangan
teknologi, di setiap negara tentunya harus selalu meluncurkan teknologi baru di setiap tahunnya.
Negara yang tidak memproduksi teknologi sendiri bisa saja impor dari negara lain, atau juga
dapat bekerja sama dengan negara lain agar industri luar negeri dapat beroperasi di negara yang
ingin bekerja sama. Semakin banyak masyarakat menggunakan gawai yang canggih dan cepat
untuk mendukung produktivitasnya atau hanya sekadar gengsi saja. Ini adalah dampak yang baik
karena dengan adanya bisnis teknologi yang semakin besar maka masyarakat akan semakin
melek teknologi. Dengan melek teknologi tersebut, seseorang dapat mensikapi perubahan dengan
baik, menggunakan teknologi dengan bijak, lebih produktif dibandingkan dengan konsumtif,
serta berbagai manfaat lainnya seperti yang dibahas dalam buku digital.Is.Me : inspirasi islam
dalam buku pengetahuan tan teknologi informasi.

3.3 Peranan Ilmu Pengetahuan dalam kehidupan


a) Peranan terhadap kebutuhan pokok manusia
1. Pangan (makanan)
Ada beberapa peran dari ilmu pengetahuan dalam bagian pangan antara
lain sebagai berikut:
⚫ Ditemukannya bibit yang unggul dalam waktu singkat dapat diproduksi berlipat ganda.
⚫ Digunakannya mekanisasi pertanian untuk memanen hasil produksi sehingga hasilnya lebih
besar dibandingkan dengan menggunakan tenaga manusia. Pemberantasan hama dan membunuh
kuman-kuman pembusuk menggunakan radiasi yang bersumber dari tenaga nuklir. Dampak
negatifnya, antara lain: pemakaian pestisida,ternyata tidak saja dapat memberantas hama
tanaman, tetapi juga dapat membunuh hewan ternak, dapat meracuni hasil panen, bahkan dapat
meracuni manusia itu sendiri.
2. Sandang (pakaian)
Dengan kemajuan teknologi,kita tidak perlu menunggu terlalu lama hasil serat tanaman
kapas karena dengan kapas sintetis, pembuat tekstil dapat dilakukan secara besar-besaran dalam
waktu yang singkat. Dalam hal perhiasan.perkembangan IPTEL telah dapat dibuat intan sintetis,

xiv
berdasarkan dari struktur intan mengubah struktur hegsagonal dari karbon grafit menjadi
strukturtetragonal dari intan.
3. Papan (Tempat Tinggal)
Dengan menerapkan teknologi maju, manusia mampu membangun rumah dan gedung
pencakar langit sehingga tidak membutuhkan laban yang luas untuk membangun pemukiman.
Disamping itu, manusia akan berusaha memanfaatkan lautan dan antariksa sebesar-besarnya,
melalui pulau-pulau buatan.
b) Peranan Terhadap
Pendayagunaan Sumber Daya Alam salah satu kelebihan manusia dari mahluk lain
adalah kemampuan manusia dalam menciptakan dan menggunakan alat. salah satunya ciptaan
manusia yang menakjubkan adalah mesin-mesin, yaitu anatara lain sebagia berikut:
1. Mesin Bakar
Prinsipnya bahan bakar dicampur udara yang dimampatkan dalam silinder, diledakkan
dengan bunga api dar busi. Gerakan ini diteruskan oleh roda penerus yang sekaligus memutar
mesin dan membuang bahan bakar yang telah terpakai kemudian memampatkan bahan bakar dan
udara yang baru, kemudian diledakkan dan seterusnya.
2. Nuklir
Nuklir dapat dimanfaatkan untuk sumber tenaga, mensterikan alat-alat kedokteran,
kesehatan/pengobatan, peningkatan daya guna tanaman pertanian, pengawetan bahan makanan,
pengawetan kayu, peningkatan mutu tekstil, penelitian radiografi, hidrologi, dan penelitian
pencemaran lingkungan.

xv
BAB IV

PENUTUP
4.1 Kesimpulan
Perkembangan ilmu pengetahuan yang spektakuler saat ini bukanlah merupaka suatu
kebetulan saja melainkan telah mengalami perkembangan dari masa kemasa yang cukup banyak
memberika andil bagi perkembangan ilmu pengetahuam itu sendiri. Ilmu pengetahuan memiliki
peran terhadap kemajuan bangsa karena dengan adanya ilmu pengetahuan dapat meningkatkan
sumber daya manusia, sehingga dengan ini kemajuan suatu bangsa dapat tercapai. 4.2 Saran
4.2 Saran
Saran yang dapat diberikan yaitu, sebagai mahasiswa meningkatkan ilmu pengetahuan
yang dimiliki sangat penting karena dengan ini, kita dapat menjadi mahasiswa yang berkualitas
dan berpartisipasi dalam berkontribusi untuk memajukan bangsa.

xvi
DAFTAR PUSTAKA

Wikipedia,(2019).Ilmu Kajian dan pengetahuan Diakses pada 17 Desember 2021,dari


https://id.m.wikipedia.org/wiki/Ilmu
Nurhayati wiwi.(2010).Hakikat Ilmu Pengetahuan.Diakses pada 17 Desember 2021,dari
http://wiwinurhayati.wordpress.com/2010/02/23/ hakikat-ilmu-penelitian/
Hamsuddin,(2019).Makalah Ilmu Pengetahuan. Diakses pada 17 Desember 2021, dari
https://id.scribd.com/doc/230557778/makalah-II.MU Pengetahuan Rumondor Jomet.
(2018), Manfaat Ilmu Pengetahuan Diakses pada 18 Desember dari
2021,PENGETAHUAN
Raharja,(2020).Ilmu Pengetahuan Di akses pada 18 Desember 2021, dari
https://raharia.ac.id/2020/11/19/ ilmu-pengetahuan/
Zakky,(2019). Pengertian Ilmu Pengetahuan Menurut Para Ahli dan Secara Umum.
Diakses pada 20 Desember https://www.zonareferensi.com/pengertian-ilmu/
Rahardidjo mudjia,(2010).Penelitian dan Pengembangan Ilmu Pengetahuan.Di akses pada
20 Desember 2021, dari malang.ac.id/blog/post/read/100301/ penelitian-dan-
pengembangan-

xvii

Anda mungkin juga menyukai