Anda di halaman 1dari 21

i

PERANAN ILMU PENGETAHUAN DALAM KEMAJUAN BANGSA

Di Ajukan Untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Bahasa Indonesia

Di Ampuh Oleh :

Harmin, S.Pd.,M.Pd.

OLEH:

KADEK IRMA YANTI

A1O122039

PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS HALU OLEO

KENDARI

2023

i
KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kehadiran Tuhan Yang Maha Esa


yang telah memberikan rahmat dan hidayah-Nya kepada kita sehingga dalam
penulisan dan penyusunan makalah yang berjudul “PERANAN ILMU
PENGETAHUAN DALAM KEMAJUAN BANGSA ” dapat diselesaikan dengan
baik.

Tujuan yang mendorong kami menyusun makalah ini adalah tugas dari
mata kuliah profesi kependidikan untuk mencapai nilai yang memenuhi
syarat perkuliahan.
Pada kesempatan ini kami ucapkan terimakasih, rasa hormat, dan
penghargaan kepada pihak-pihak yang telah membantu dalam penyusunan
makalah ini terutama kepada dosen mata kuliah Bahasa Indonesia bapak
Harmin, S.Pd.,M.Pd.

Kami sadar bahwa masih terdapat banyak kekurangan dalam


makalah ini, baik dari segi penyusunan maupun kelengkapan dan ketepatan
isi makalah. Untuk itu kami mengaharapkan kritik dan saran yang bersifat
membangun dari pihak manapun agar makalah ini dapat bermanfaat dan
menambah wawasan bagi para pembaca makalah yang telah kami susun ini.

Kendari,01 Maret 2023

Kadek Irma Yanti

ii
DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL...................................................................................................... i

KATA PENGANTAR................................................................................................... ii

DAFTAR ISI.................................................................................................................. iii

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


................................................................................................................................................
1
1.2 Rumusan Masalah
................................................................................................................................................
2
1.3 Tujuan Penulisan
................................................................................................................................................
2

BAB II KAJIAN PUSTAKA

2.1 Definisi ilmu


........................................................................................................................................................
3

2.2 Definisi Pengetahuan


........................................................................................................................................................
4

2.3 Definisi ilmu pengetahuan


........................................................................................................................................................
7

BAB III PEMBAHASAN

3.1 Definisi ilmu pengetahuan


........................................................................................................................................................
9

3.2 Peranan ilmu pengetahuan dalam kemajuan bangsa


........................................................................................................................................................
9

iii
3.2.1 Perkembangan ilmu pengetahuan
........................................................................................................................................................
9

3.2.2 Dampak Perkembangan Ilmu Pengetahuan


........................................................................................................................................................
11

3.2.3 Peranan ilmu pengetahuan


........................................................................................................................................................
12

BAB IV PENUTUP

4.1 Kesimpulan
........................................................................................................................................................
14

4.2 Saran
........................................................................................................................................................
15

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN

iv
BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang


Manusian pada hakekatnya memiliki kaingintahuan pada setiap hal
yang ada yang sedang terjadi disekitarnya. Sebab banyak sisi kehidupan
yang menjadi pertanyaan dala dirinya. oleh sebab itu, timbul pengetahuan
yang suatu saat telah melalui beberapa proses yang beranjak menjadi
ilmu.
Ilmu dapat merupakan suatu metode berfikir secara objektif dala
menggambarkan dan memberi makna terhadapa dunia factual dan
berprinsip untuk mengorganisasikan, mensistematiskan,definisi ilmu
pengetahuan adakah kumpulan pengetahuan yang benar-benar disusun
dengaan sistematis dan metodologi untuk mencapai tujuan yang berlaku
universa dn dapat diuji dan diverifikasi kebenarannya.
Salah satu aspek yang dapat menunjang pembangunan agar negara
yang dapat dikatakan maju adalah aspek ilmu pengetahuan dan teknologi,
seperti yang dibuat oleh Simandjintak et al. ( 1999:11) bahwa kemampuan
suatu negara dalam dalam bidang ilmu pengetahuan dan teknologi
(IPTEK) menentukan bagaimana negara tersebut dapat berperan aktif
dalam perkembangan dunia.

Pengetahuan pada hakikatnya meliputi semua yang diketahui oleh


seseorang tentang objek tertentu. Pengetahuan ini mencakup baik
knowledge maupun science, seni dan teknologi. Masalh pengetahuan
bukan hanya mengetahui, tetapin mengetahui yang benar. Banyak dari
pengetahuan itu kita peroleh dari orang lain, dengan kata lain seberapa
jauh kita menerimanya sebagai kebenaran.

1
2

1.2 RUMUSAN MASALAH

1. Apa definisi ilmu pengetahuan ?


2. Bangaimana peranan ilmu pengetahuan dalam kemajuan bangsa ?

1.3 TUJUAN PENULISAN

1. Agar pembaca dapat mengejatuhi definisi dari ilmu pengetahuan.


2. Untuk dapat mengetahui peranan ilmu pengetahuan dalam kemajuan
bangsa .
BAB II

KAJIAN PUSTAKA

2.1 Definisi ilmu


Kata ilmu, sains, atau ilmu pengetahuan memiliki pengertian ”
usaha – usaha sadar menyelubungi, menemukan dan menigkatkan
pemahaman manusia dari berbagai segi kenyataan dalam alam
manusia “
Ilmu adalah pengetahuan, pengetahuan yang berdasarkan
kenyataan yang telah disusun dengan baik. Ilmu bukan sekedar
pengetahuan tetapi merangkum segala pengetahuan berdasarkan
teori teori yang telah disepakati dan dapat diuji secara sistematik
dengan seperangkat metode yang diakui dalam bidang ilmu tertentu.
Pengertian ilmu secara ilmiah yang paling sering digunakan yaitu
ilmu adalah kumpulan pengethuan sistemats yang merupakan pokok
dari aktivitas penelitian dengan metode ilmiah.

Definisi ilmu menurut par ahli


1. Pengertian Ilmu Menurut Minto Rahayu
Pengertian ilmu adalah pengetahuan yang telah disusun
secara sistematis dan berlaku umum.
2. Pengertian Ilmu Menurut Harold H.titus
Pengertian ilmu adalah common science yang diatur
serta diorganisasikan dengan mengadakan pendekatan
terhadap benda atau peristiwa dengan menggunakan cara atau
metode observasi yang teliti serta kritis.
3. Pengertian Ilmu Menurut NS. Asmadi
Pengertian ilmu adalah suatu sekumpulan pengetahuan
yang padat dan proses mengetahuai melalui penyeledikan
yang sistematis dan terkendali

3
4

4. Pengertian Ilmu Menurut The Liang Gie


Pengertian ilmu adalah rangkaian kegiatan manusia
yang rasional dan kognitif dengan metode berupa macam-
macam prosedur dan susunan langkah yang kemudian akan
menghasilkan kumpulan pengetahuan yang sistematis
mengenai berbagai gejala kealaman, kemasyarakatan atau
individu untuk tujuan mencapai kebenaran yang sebar-
benarnya, mendapatkan pemahaman dan memberikan
penjelasan atau melakukan penerapan.
5. Pengertian Ilmu Menurut Mohammad Hatta
Pengertian ilmu adalah pengetahuan mengatur tentang
suatu pekerjaan umum, karena akibat dalam suatu kelompok
masalah yang sifatnya sama baik dilihat dari kedudukannya
ataupun hubungannya yang tampak dari luar, maupun dalam.

2.2 Definisi Pengetahuan


Pengetahuan adalah bagian esensial dari eksistensi manusia,
karena pengetahuan merupakan buah dan aktivitas berfikir yang
dilakukan oleh manusia. Berfikir merupakan diffensia yang
memisahkan manusia dari semua genus lainnya seperti hewan.
Pengetahuan dapat berupa pengetahuan empiris dan rasional.
Pengetahuan empiris menekankan pada pengalaman indrawi dan
pengamatan atas segala fakta tertentu. Pengetahuan ini disebut juga
pengetahuan yang bersifat apesteriori. Adapun pengetahuan rasional,
adalah pengetahuan yang didasarkan pada budi pekerti, pengetahuan
ini bersifat apiriori yang tidak menekankan pada pengalaman
melainkan hanya rasio semata.
5

2.2.1 Jenis – Jenis Pengetahuan


1. pengetahuan biasa disebut sebagai common sense, yaitu
pengetahuan atas dasar aktivitas kesadaran (akal sehat)
baik dalammenyerap dan memahami suatu objek,serta
menyimpulkan atau memutuskan secara langsung atau
suatu objek yang diketahui. Common sense merupakan
pengetahuan yang diperoleh tanpa harus memerlukan
pemikiran yang mendalam sebab dapat diterima
keberadaan dan kebenarannya hanya menggunakan akal
sehat secara langsung, dan sekaligus dapat diterima semua
orang.
2. Pengetahuan agama merupakan pengetahuan yang
bermuatan dengan hal-hal keyakinan, kepercayaan yang
diperoleh melalui wahyu Tuhan. Pengetahuan agama
adalah bersifat mutlak dan wajib diikuti oleh para
pengikutnya. Sebagian besar nilai kandungan di dalam
pengetahuan agama adalah bersifat misti atau ghaib yang
tidak dapat dinalar sederhana melalui akal dan indrawi.
3. Pengetahuan filsafat, merupakan pengetahuan yang bersifat
spekulati, diperoleh melalui hasil perenungan yang
mendalam. Pengetahuan filsafat mnenekankan
keuniversalitasan dan kedalaman kajian atas sesuatu yang
menjadi objek kajiannya. Pengetahuan filsafat dapat
ditandai dengan unsur rasionalistis, kritis dan radikal atas
refleksi maupun perenungan mendasar segala kenyataan
dalam dunia ini. Pengetahuan filsafat merupakan landasan
pengetahuan ilmiah, yang menjadi tumpuan dasar untuk
berbagai persoalan yang tidak bisa dijawab oleh disiplin
ilmu. Filsafat menjadi penjelas yang bersifat substansial dan
serta radikal atas berbagai masalah yang dihadapi.
6

4. Pengetahuan ilmiah, merupakan pengetahuan yang


menekankan evidensi, disusun dan secara sistematis,
mempunyai metode dan memiliki prosedur. Pengetahuan
ilmiah diperoleh dari serngkaian observasi, eksperimen,
dan klasifikasi. Pengetahuan ilmiah disebut juga ilmu atau
ilmu pengetahuan (science). Disebut ilmu pengetahuan
karena ia memiliki metode. Pengetahuan ilmiah didasarkan
pada prinsip empiris dalam arti menekankan pada fakta
atau kenyataan yang dapat diverifikasi melalui indrawi

2.2.2 Sumber Pengetahuan


Sumber ilmu pengetahuan merupakan alat atau sesuatu
darimana individu memperoleh informasi tentang suatu objek.
Karena manusia mendapatkan informasi dari indera dan akal,
maka dua alat itulah yang dianggap sebagai sumber ilmu
pengetahuan. Dengan kata lain, sumber ilmu pengetahuan
adalah empirisme (indera) dan rasionalisme (akal). Empirisme
adalah pengetahuan yang diperoleh dengan perantaraan panca
indera. Paham empirisme berpendirian bahwa pengetahuan
berasal dari pengalaman. John Lock mengemukakan bahwa
manusia ibarat kertas putih, maka pengamalan panca
inderawinya yang akan menghiasi jiwa manusia dari
mempunyai pengetahuan yang sederhana hingga menjadi
pengetahuan yang kompleks. Selain itu, David Hume
mengemukakan bahwa manusia sejak lahir tidak mempunyai
pengetahuan sama sekali, pengetahuannya didapatkan melalui
pengideraan. Hasil dari pengamatan melalui inderanya, maka
menghasilkan dua hal; kesan (impression) dan ide (idea).
7

Rasionalisme Rasionalisme merupakan kebalikan dari


empirisme yang berpendirian bahwa sumber pengetahuan
terletak pada akal. Akal memang membutuhkan bantuan
panca indera untuk memperoleh data dari alam nyata, tetapi
hanya akal yang mampu menghubungkan data satu sama
lainnya, sehingga terbentuklah pengetahuan.

2.3 Definisi Ilmu Pengetahuan

Pengertian ilmu berasal dari kata bahasa Arab ‘ilm, Inggris science,
Belanda watenchap, dan Jerman wissenchaf. Ilmu merupakan hal yang
urgen dalam kehidupan manusia di dunia agar manusia meningkat
kualitas dan kemampuan diri serta mengangkat eksistensinya.

Definisi ilmu menurut Harre adalah kumpulan teori-teori yang


sudah diuji coba yang menjelaskan pola teratur ataupun tidak teratur
diantara fenomena yang dipelajari secara hati-hati.

Definisi pemikir Marxis bangsa Rusia bernama Alfensyef


menjelaskan ilmu pengetahuan: Science is the society and thought,
Ifreflect the word corecctness, categories and laus the recivied by
proctical experince. Ilmu pengetahuan adalah pengetahuan manusia
tentang alam, masyarakat, dan pikiran.Ia mencerminkan alam dan
konsep-konsep, kategori-kategori, dan kebenarannya diuji dengan
praktis.

Definisi ilmu pengetahuan secara umum adalah suatu pengetahuan


tentang objek tertentu yang disusun secara sistematis objektif rasional
dan empiris sebagai hasil.
8

2.3.1 Fungsi Ilmu Pengetahuan


a. Dapat mengetahui berbagai pengetahun yang telah disusun
secara sistematis berdasar syarat-syarat dan metode untuk
dapat menjadi ilmu pengetahuan.
b. Dapat berfungsi secara fungsional dalam suatu sistem,
artinya yang terdiri dari bagian-bagian dan antar bagian
saling berhubungan satu sama lain.
c. Dapat membuat hipotesa yang akan diuji kebenarannya.
d. Dapat mengendalikan berbagai hal berdasarkan teori-teori
dalam ilmu pengetahuan.

Menurut R.B.S Fudyartanto, Dosen Psikologi Universitas Gajah


Mada Yogyakarta, menyebutkan ada empat macam fungsi ilmu
pengetahuan, yaitu:
a. Fungsi deskriptif: Menggambarkan, melukiskan dan
memaparkan suatu objek atau masalah sehingga mudah
dipelajari oleh peneliti.
b. Fungsi pengembangan: melanjutkan hasil penemuan yang
lalu dan menemukan hasil ilmu pengetahuan yang baru.
c. Fungsi prediksi: Meramalkan kejadian-kejadian yang besar
kemungkinan terjadi sehingga manusia dapat mengambil
tindakan yang perlu dalam usaha menghadapinya.
d. Fungsi kontrol: Berusaha mengendalikan peristiwa yang
tidak dikehendaki
BAB III
PEMBAHASAN
3.1Definisi Ilmu Pengetahuan
Perkataan ilmu dari sudut bahasanya berasal dari kata arab
iaitukalima, yang berarti mengetahui atau perbuatan yang bertujuan
untuk mengetahui tentang sesuatu dengan sebenarnya. Sementara
ilmu dari segi istilah beri tahu tentang segala pengetahuan atau
kebenaran tentang sesuatu yang datang dari Allah swt yang
diturunkan kepada rasul-rasulnya dan alam ciptaannya termasuk
manusia yang memiliki aspek lahiriah dan batiniah. Secara umum,
ilmu dimaksudkan sebagai pengetahuan dan kepandaian tentang
sesuatu bidang yang disusun secara bersistem menurut kaedah dan
metode tertentu yang dapat digunakan untuk menerangkan sesuatu
yang berhubungan dengan bidang ilmutersebut. Ilmu pengetahuan
terbahagi kepada dua bentuk iaitu ilmupengetah uan nyata (eksplisit
pengetahuan) dan ilmu pengetahuan tidak nyata(pengetahuan diam-
diam).Ilmu pengetahuan nyata mungkin didapat kebanyakannya
dalam bentuk dokumen bercetak manakala ilmupengetahua ntidak
nyata pulaterdapat dalam idea,minda,amalan
harian,pengalaman ,memori danseumpamany ayang kebiasaannya
sukardilihat dengan mata kasar. (Noraziah Sharuddi,2002)

3.2Peranan Ilmu Pengetahuan dalam Kemajuan Bangsa


3.2.1 Perkembangan Ilmu Pengetahuan
Perkembangan ilmu pengetahuan akan membawa dampak
positif bagi kehidupan umat manusia, diantaranya
mempermudah aktivitas manusia. Diantaranya, memberikan
berbagai kemudahan, mempercepat dan mempermudah proses
informasi dan distribusi dalam kegiatan ekonomi, menambah
efektifitas dan efisiensi dalam interaksi sosial budaya.

9
10

Perkembangan ilmu dan pengetahuan juga dapat meningkat


dibidang produksi, menambah pengetahuan dan wawasan ,
perusahaan atau industry dapat menjual produknya lebih luas
lagi, meningkatkan kualitas pendidikan dan masih banyak lagi.
Untuk itulah dalam menggunakan ilmu pengetahuan kita
harus bisa bijak dan selalu memperhatikan dampak yang
mungkin ditimbulkan. Hal ini karena penggunaan teknologi
sering kali disalagbunakan. Hal ini menjadi momok besar yang
sampai sekarang belum terselesaikan. Terutama di dunia maya
adanya kemudahan mengakses situs-situs tak senonoh, yang
bisa membawa dampak negatif bagi perkembangan jiwa
gerenarasi muda kita. 
Disammping itu perkembanga ilmu pengetahuan juga
mengakibatkan hilangnya budaya tradisional, seperti budaya
gotong royong ataupun rukun tetangga, semakin terkikis oleh
adanya budaya individualis karena penggunaan media social.
Untuk itu diperukan sikap kedewasaan kita dalam
menyikapi perkembangan ilmu dan tehnoogi tersebut.
Mengikuti perkembangan Iptek memang perlu dan harus kita
lakukan, namun jangan sampai karena iptek kita melukan nilai-
nilai positif yang ada dalam masyarakat kita.
Sikap yang bijak dalam menghadapi perkembangan ilmu
pengetahuan adalah memanfaatan dan mengguankan sebaik-
baiknya kemudahan-kemudahan yang tercipta berkat
kemajuan perkembangan ilmu pengetahuan, agar hal-hal yang
tidak diinginkan tidak terjadi.
Salah satu contohnya adalah menggunakan produk
telekomunikasi (HP). Maraknya informasi melalui media social,
harus disikapi dengan bijak. MinyIkapi banyaknya informasi
yang ada di media social, hendaknya kita harus bijaksana. Kita
11

harus melakukan cross cek sebuah inforasi, sebelum kita men-


share informasi tersebut, karena bisa jadi informasi tersebut
hanyalah sebuah hoak yang bisa maresahakan masyarakat.
Memanfaatkan perkembangan ilmu pengetahuan dengan benar
dan bijak diharapkan  tidak akan merugikan pihak-pihak lain.
Sebagai warga negara yang baik, kita dituntut untuk selalu
bersikap dewasa dan bijaksana dalam menggunakan ilmu
pengetahuan. Dengan demiakin kemajuan ilmu pengetahuah
yang bertujuan memudahkan hidup manusia justru menjadi
petaka bagi kita semua.

3.2.2 Dampak perkembangan ilmu pengetahuan


Ada beberapa dampak yang terjadi akibat berkembangnya
ilmu pengetahuan yaitu :
a. Di bidang Pendidikan
 Inovasi dunia Pendidikan semkakin
berkembang
 System administrasi Pendidikan
berkembang
 Muncul metode pembelajaran baru
 Perpustakaan online
b. Di bidang pemerintahan
 Pelayanan lebih baik
 Adanya CCTV ( dapat mempermudah
urusan dalam pemerintahan )
 Proses pelayanan lebih efisiensi
 Akses informasi kesegala penjuru
c. Di bidang ekonomi
 Produktivitas produksi meningkat
 Bisnis teknologi sangat ramai
12

3.2.3 Peranan Ilmu Pengetahuan dalam Kehidupan


a. Peranan terhadap kebutuhan pokok manusia
1. Sandang
Pengetahuan alam dan teknologi telah menolong
manusia dalam pengadaan sandang berupa mesin-
mesin tekstil. Dengan teknologi itu orang tidak perlu
menunggu terlalu lama hasil serta tanaman kapas.
Dengan serat-serat sintetis itu orang dapat membuat
serat secara besar-besaran dalam waku yang singkat.
2. Pangan
Ditemukan bibit yang unggul dalam waktu yang
singkat dan dapat di produksi berlipat ganda, cara
pemupukan yang tepat dan penggunaan bakteri yang
sanggup menunjang akar-akar tanaman mengambil zat
hara dengan lebih baik sehingga produksi bertambah
banyak.
3. Papan
Dengan akal inilah manusia dapat menyempurnakan
rumah tinggalnya dari gua-gua alami ke pohon-pohon,
kemudian berkembang lagi menjadi rumah diatas tiang-
tiang penyangga, dan lebih maju lagi pada masa kini kita
telah mampu membuat rumah tembok dengan penuh
kenyamanan.
b. Peranan terhadap pendayagunaan sumber daya alam
Ilmu pengetahuan memainkan peran penting dalam
pendayagunaan sumber daya alam karena dapat membantu
dalam pengembangan teknologi dan metode yang lebih
efektif dalam mengelola dan memanfaatkan sumber daya
alam secara berkelanjutan. Ilmu pengetahuan dapat
memberikan pemahaman yang lebih baik tentang
13

karakteristik sumber daya alam, seperti bagaimana mereka


terbentuk, bagaimana mereka dapat dimanfaatkan secara
efisien, dan bagaimana mereka dapat dilestarikan.

Contohnya, dalam bidang pertanian, ilmu pengetahuan


telah membantu dalam pengembangan teknologi pertanian
modern seperti penggunaan pupuk, pemuliaan tanaman,
dan teknologi irigasi yang lebih efisien untuk meningkatkan
produktivitas dan kualitas tanaman dengan
mengoptimalkan pemanfaatan sumber daya alam seperti
tanah dan air.

Di bidang energi, ilmu pengetahuan telah membantu


dalam mengembangkan teknologi energi terbarukan
seperti panel surya dan turbin angin, sehingga membantu
mengurangi ketergantungan pada bahan bakar fosil yang
semakin langka dan mahal.

Dengan demikian, peran ilmu pengetahuan dalam


pendayagunaan sumber daya alam sangatlah penting untuk
memastikan bahwa sumber daya alam yang kita miliki
dapat dimanfaatkan secara berkelanjutan dan terus-
menerus.
BAB IV
PENUTUP

4.1 Kesimpulan
Berdasarkan uraian yang telah dibahas, dapat disimpulkan bahwa
peranan ilmu pengetahuan dalam kemajuan bangsa sangatlah penting.
Ilmu pengetahuan membawa kontribusi besar dalam bidang teknologi,
industri, kesehatan, dan lingkungan. Dengan adanya ilmu pengetahuan,
bangsa dapat mengembangkan teknologi dan metode yang lebih efektif
dan efisien dalam mengelola sumber daya alam, meningkatkan kualitas
hidup, mengoptimalkan potensi manusia, serta memperkuat daya saing
bangsa di kancah global.
Ilmu pengetahuan membuka peluang dan menumbuhkan inovasi baru
yang dapat menghasilkan nilai tambah bagi bangsa. Oleh karena itu,
diperlukan dukungan dari pemerintah, industri, dan masyarakat untuk
terus memajukan ilmu pengetahuan dan mendorong kolaborasi antara
peneliti, pelaku bisnis, dan pemerintah untuk menciptakan lingkungan
inovatif yang dapat mendorong kemajuan bangsa.
Dengan demikian, kesimpulan yang dapat diambil adalah bahwa
peranan ilmu pengetahuan dalam kemajuan bangsa sangatlah penting
dan harus terus dikembangkan untuk memastikan terwujudnya bangsa
yang maju dan mandiri di masa depan.

14
15

4.2 Saran
Berdasarkan pembahasan yang telah disampaikan, terdapat beberapa
saran untuk meningkatkan peranan ilmu pengetahuan dalam kemajuan
bangsa, yaitu:
1. Meningkatkan dukungan pemerintah dalam pengembangan ilmu
pengetahuan dan teknologi.
2. Mendorong kolaborasi antara peneliti, pelaku bisnis, dan
pemerintah untuk menciptakan lingkungan inovatif yang dapat
mendorong kemajuan bangsa.
3. Menumbuhkan budaya inovasi dan kewirausahaan. Masyarakat
perlu didorong untuk berpikir kreatif dan inovatif dalam
menciptakan solusi untuk masalah yang ada..
4. Meningkatkan kualitas pendidikan dan pelatihan di bidang ilmu
pengetahuan dan teknologi. Pendidikan yang berkualitas dan
pelatihan yang terus-menerus akan membantu meningkatkan
kualitas sumber daya manusia dan memperkuat daya saing
bangsa di kancah global.
5. Menjaga keberlanjutan pengembangan ilmu pengetahuan dan
teknologi. Ilmu pengetahuan dan teknologi harus dikembangkan
dengan memperhatikan keberlanjutan lingkungan dan
masyarakat. Pemanfaatan sumber daya alam harus dilakukan
dengan bijak dan berkelanjutan agar tidak merusak lingkungan
dan merugikan masyarakat.
DAFTAR PUSTAKA

Octaviana, D. R., & Ramadhani, R. A. (2021). Pengetahuan(Knowladge), Ilmu


Pengetahuan(Sains), Filsafat dan Agama. Jurnal Tawadhu, 148-149.

Syafnidawaty. (2020, Januari). Ilmu pengetahuan. Retrieved from Universitas


Raharja:
https://raharja.ac.id/2020/11/19/ilmu-pengetahuan/#:~:text=Ilmu
%20adalah%20pengetahuan%2C%20pengetahuan%20yang,diakui
%20dalam%20bidang%20ilmu%20tertentu.

Tuslina, T. (2012, mei). Peranan Ilmu Pengetahuan Alam dan Teknologi dalam
Memenuhi Kebuuhan Kehidupan Manusia. Retrieved from
14kompasiana:
https://www.kompasiana.com/tanamilmu/55107aed813311d438bc
675b/peranan-ilmu-pengetahuan-alam-dan-teknologi-dalam-
memenuhi-kebutuhan-kehidupan-manusia

Tysara, L. (2022, Mei). Pengertian Ilmu adalah Pengetahuan Suatu Bidang,


Simak Penjelasan Para Ahli. Retrieved from Liputan 6:
https://www.liputan6.com/hot/read/4974143/pengertian-ilmu-
adalah-pengetahuan-suatu-bidang-simak-penjelasan-para-ahli)

16
LAMPIRAN

17

Anda mungkin juga menyukai