Anda di halaman 1dari 27

KERJA DAN ENERGI MEKANIK Usaha, Energi Potensial

dan Kinetik, Daya


INTRODUCTION
WHY “PHYSICS”
Yang dimaksud dengan gaya adalah sesuatu yang menggerakkan objek yang semula
diam atau sesuatu yang mengubah arah gerak atau sesuatu yang mengubah
kecepatan gerak objek tersebut.

Jadi, menurut ilmu fisika gaya tidak dipengaruhi massa, panjang, suhu dan waktu. Yang
dimaksud gaya dalam ilmu fisika adalah yang mengubah kecepatan dan arah
gerakan.
Misal:
1. Ketika kita mendorong objek yang sama dari arah yang berbeda, maka arah
objek pun akan berubah. Pada gaya dengan arah yang berbeda, posisi objek
ketika didorong akan berbeda.
2. Ketika menendang sebuah bola yang dijatuhkan dari atas, arah gerakan bola
akan berubah sesuai dengan arah tendangannya.
Gaya adalah besara vektor.
KESEIMBANGAN DAN PERPADUAN GAYA
Ketika ada dua gaya atau lebih dengan waktu dan arah yang bersamaan
bekerja pada sebuah objek, maka objekt tersebut mendapat Perpaduan Gaya.
Tapi, ketika objek mendapat dua gaya dari arah yang saling memberi gaya tarik
atau gaya dorong, maka objek tersebut mendapat Keseimbangan Gaya dengan
nilai Usaha = 0.
Pada kondisi mendorong dan menarik dengan gaya , arah dan waktu yang sama,
maka gaya menjadi Lebih Besar.
Pada kondisi mendorong dengan arah yang saling berlawanan, nilai usaha
totalnya adalah gaya yang besar dikurangi gaya yang kecil.
Jika saling menarik dengan nilai gaya yang sama bersamaan pada posisi (sudut)
miring, maka gaya menjadi lebih besar tetapi tidak sebesar bila arahnya sama
(perhitungan dengan kondisi sudut menggunakan penjumlahan vektor).
Dapat disimpulkan bahwa Usaha adalah hasil yang didapat dari satu
gaya atau perpaduan dua gaya atau lebih.
CONTOH

Olah raga yang menggunakan prinsip


gaya adalah YUDO.
Jika bisa menggoyahkan
keseimbangan lawan ketika adu
tenaga, maka bisa mengalahkan lawan
yang lebih besar.
USAHA

Usaha (work) yang dilakukan oleh suatu gaya


didefinisikan sebagai hasil dari gaya kali jarak
sejajar di mana gaya tersebut bekerja (Schaum’s
Outlines).
Sebagai istilah fisika usaha yang dilakukan suatu
gaya didenisikan sebagai hasil kali skalar vektor
gaya dan vektor perpindahan benda, atau hasil
kali komponen gaya yang searah dengan
perpindahan benda dengan besar perpindahan
benda (Satriawan, 2012).
USAHA (CONT’D)
Perlu diperhatikan bahwa perpindahan bendanya tidak harus
disebabkan oleh gaya tadi.
Usaha dilambangkan dengan W (work) dan untuk gaya yang konstan
dirumuskan sebagai

dengan 𝜃 adalah sudut antara vektor gaya dan vektor perpindahan


benda.
Usaha adalah besaran skalar.
USAHA (CONT’D)
Jika F dan s searah, cos 𝜃 = cos 0° = 1
dan W = Fs
Jika F dan s searah, maka cos 𝜃 = cos 180° = -1 dan W = -Fs; yaitu
usaha negatif.

Usaha adalah perpindahan energi dari suatu benda ke benda


lain melalui suatu gaya yang diberikan pada suatu jarak.
Titik gaya harus berpindah jika usaha ingin ada.
SATUAN USAHA

Satuan Usaha dalam SI adalah Newton-Meter,


yang disebut Joule (J).
Satu Joule adalah usaha yang dilakukan oleh
suatu gaya sebesar 1N ketika memindahkan
suatu benda 1 m searah dengan gaya.
Satuan lain yang kadang digunakan untuk usaha
adalah erg, di mana 1 erg = 10⁻⁷ J, dan foot-
pound (ft-lb), di mana 1 ft-lb = 1,355 J.
TRY THESE..
SOAL CERITA

Seorang tukang gerobak memberi gaya sebesar 10 N


disepanjang lintasan lurus sejauh 10 meter. Hitung berapa
usaha yang dilakukan oleh tukang gerobak itu?

Jawab:
Gaya 10 N (= 10 J/m)artinya dibutuhkan usaha sebesar 10 J untuk
memindahkan benda sejauh 1 meter.
Karena benda berpindah 10 meter, maka usahanya adalah 10 x 10 = 100
joule.
Seorang tukang gerobak memberi gaya sebesar 200 N
disepanjang lintasan lurus sejauh 20 meter. Hitung berapa
usaha yang dilakukan oleh tukang gerobak itu?
ENERGI (E)

Energi adalah ukuran dari perubahan yang


diberikan pada suatu sistem.
Energi dapat dipindahkan secara mekanis ke
suatu benda ketika suatu gaya melakukan usaha
pada benda tersebut.
Jumlah energi yang diberikan pada suatu benda
melalui suatu gaya pada suatu jarak setara
dengan usaha yang dilakukan.
ENERGI (E) CONT’D
Ketika suatu benda melakukan usaha, benda tersebut
melepaskan energi sebesar usaha yang dilakukan.
Karena perubahan dapat dipengaruhi oleh banyak cara
yang berbeda, terdapat banyak variasi bentuk dari
energi.
Semua bentuk energi, termasuk Usaha, memiliki satuan
yang sama, yaitu Joule.
Energi adalah besaran skalar.
Benda yang dapat melakukan usaha memiliki energi.
ENERGI KINETIK (EK)
Energi Kinetik adalah energi yang dimiliki oleh suatu
benda karena benda tersebut dalam keadaan bergerak.
Jika suatu benda dengan massa m bergerak dengan laju
v, maka benda tersebut memiliki energi kinetik translasi
yang ditentukan oleh

EK = ½mv²

Jika m dalam kg dan v dalam m/det, satuan EK adalah


Joule.
Kesimpulan: usaha untuk membuat benda
bergerak dengan kecepatan tertentu tidak

TRY THESE...
tergantung waktu.
Usaha yang dilakukan gaya ini sekarang
dimiliki oleh benda sebagai energi kinetik.
SOAL CERITA
Hitung energi kinetik sebuah benda yang bergerak dengan
kecepatan
10 m/det. Massa benda 2 kg.

Hitung energi kinetik benda yang bergerak dengan kecepatan 4


m/det. Massa benda 10 kg.

Hitung perubahan energi kinetik dari benda yang bergerak


dengan kecepatan 4 m/det menjadi 10 m/det. Massa benda 10 kg.
ENERGI POTENSIAL GRAVITASI (EP𝐺 )
Energi Potensial Gravitasi adalah energi yang dimiliki
oleh suatu benda karena interaksi gravitasi.
Ketika jatuh dari suatu jarak vertikal h, suatu massa m dapat melakukan
usaha sebesar mgh.

EP𝐺 = mgh
di mana g adalah percepatan akibat gravitasi.
Perhatikan bahwa mg adalah berat benda.
Satuan EP𝐺 adalah Joule jika m dalam kg, g dalam m/det², dan h dalam
m.
TRY THESE...
COMPARE WITH THESE...
SOAL CERITA
Hitung energi potensial suatu benda yang diletakkan pada ketinggian
10 m dari atas lantai. Ambil acuannya diatas lantai. Massa benda 10
kg.
Jawab:
Untuk mencapai ketinggian 10 m pasti ada seorang yang melakukan
usaha.
Usaha orang itu menjadi energi potensial benda.
Sekarang kita hitung usaha orang.
Usaha orang adalah usaha untuk mengalahkan gaya gravitasi.
Karena berat benda adalah 100 N (= 100 J/m) dan benda berpindah
sejauh 10 meter, maka usahanya adalah 100 x 10 = 1000 J.
Jadi energi potensial benda = 1000 J.

Hitung energi potensial benda yang terletak pada ketinggian 20 meter


dari atas lantai. Ambil acuannya diatas lantai. Massa benda 100 kg.
DAYA (P)
Daya adalah laju dalam melakukan usaha:

𝑢𝑠𝑎ℎ𝑎 𝑦𝑎𝑛𝑔 𝑑𝑖𝑙𝑎𝑘𝑢𝑘𝑎𝑛 𝑜𝑙𝑒ℎ 𝑔𝑎𝑦𝑎


Daya Rata-rata=𝑤𝑎𝑘𝑡𝑢 𝑦𝑎𝑛𝑔 𝑑𝑖𝑏𝑢𝑡𝑢ℎ𝑘𝑎𝑛 𝑢𝑛𝑡𝑢𝑘 𝑚𝑒𝑙𝑎𝑘𝑢𝑘𝑎𝑛 𝑢𝑠𝑎ℎ𝑎 𝑡𝑒𝑟𝑠𝑒𝑏𝑢𝑡
= gaya x laju

Di mana laju diukur dalam arah gaya yang bekerja pada


benda.
Umumnya, daya adalah kecepatan perpindahan energi.
Dalam SI, satuan daya adalah watt (W), dan 1 W = 1 J/det.
Satuan lain yang sering digunakan adalah tenaga kuda
(horsepower): 1 hp = 746 W.
Secara umum, daya adalah laju perpindahan energi.
GAYA GESEK (WHY PYSICS)
Yang dimaksud dengan gaya gesek adalah gaya yang muncul karena
suatu objek bergerak yang berlawanan degan arah gerak objek
tersebut.
Misalnya:
Karena adanya gaya gesek yang kuat maka kecepatan pesawat
menjadi berkurang. Karena adanya resistansi udara, kecepatan
pesawat menjadi berkurang. Seperti mencengkeram tanah sehingga
kecepatan pesawat berkurang. Menimbulkan gaya gesek yang kuat
antara parasut dan udara. Seperti yang kuat pada permukaan
tanah.
Ada pertanyaan: mengapa permukaan pesawat menjadi panas?
Hal ini dikarenakan ada perubahan bentuk energi yaitu perubahan
dari gaya gesek menjadi energi panas.
PERUBAHAN GAYA GESEK MENJADI
ENERGI PANAS
Energi gerak menjadi energi panas: Pada saat rem diinjak ketika
mobil melaju akan menimbulkan panas.
Energi potensial (ketinggian) menjadi energi panas: Pada saat air
terjatuh, maka suhu air pada air terjur di posisi bawah lebih tinggi
dari air terjun yang di atas.
Energi listrik menjadi energi panas: Kalau televisi dinyalakan dalam
waktu yang lama, akan menimbulkan panas.
Hal ini terjadi karena adanya resistansi gaya gesekan.
Energi yang ada menjadi berubah.
GAYA GESEK STATIS DAN DINAMIS
Benda akan meluncur lebih jauh di permukaan es karena
gaya gesek es kecil.
Ketika mendorong benda yang berat, misalnya peti
dengan berat 20kg. Mula-mula dibutuhkan tenaga yang
lebih besar. Setelah peti bergerak, tenaga yang
dibutuhkan lebih kecil. Apa sebabnya?
Jawab: dikarenakan ada gaya gesek statis dan gaya
gesek dinamis.
Ditambah dengan kelembaman benda diam, dibutuhkan
tenga yang lebih kuat untuk menggerakkan benda yang
semula diam.
GAYA GESEK STATIS DAN DINAMIS
(CONT’D)
Gaya gesek terjadi jika benda ditarik, baik ketika masih diam maupun sudah
bergerak.
Arah gaya gesek berlawanan dengan arah gerakan.
Gaya gesek statis maksimal (bila dilampaui, benda akan mulai bergerak)
Selama benda masih diam walaupun sudah ditarik, gaya gesek yang muncul
sama besarnya dengan gaya tarikan yang dikerahkan oleh tangan sehingga
benda tetap diam.
Jika tarikan terus diperkuat, maka pada suatu saat benda mulai bergerak.
Batas besarnya gaya sesaat sebelum benda mulai bergerak disebut gaya gesek
statis.
Setelah benda bergerak, gaya gesek tetap ada, namun lebih kecil, disebut
gaya gesek dinamis.
GAYA GESEK STATIS DAN DINAMIS
(CONT’D)
Begitu juga dengan pergesekan yang luas
permukaannya berbeda.
Ketika bidang yang menyentuh luas, maka
tekanannya kecil.
Tapi jika bidang yang menyentuh sempit,
tekanannya menjadi lebih besar.
Besarnya gaya gesekan sama.
PENTINGNYA GAYA GESEK

Jika tidak ada gaya gesek pada baut, baut akan


terlepas.
Jika tidak ada gaya gesek, palu tidak dapat
menancapkan paku.
Jika tidak ada gaya gesek, sesuatu yang ada di
atas tanah akan meluncur seperti di permukaan
es.
Kita dapat melangkah ketika berjalan di
permukaan tanah karena ada gaya gesek.
QUIZ 3: GIANCOLI HAL. 204 DAN 205
Mengapa mendorong dinding dengan kuat bisa melelahkan
walaupun tidak ada kerja yang dilakukan?

Pejalan kaki musiman lebih suka melangkahi batang pohon yang


tumbang di lintasannya daripada menaiki batang tersebut dan
melompat turun. Jelaskan!

Mengapa lebih mudah memanjat gunung melalui lintasan yang


berliku-liku daripada memanjat lurus ke atas?

Anda mungkin juga menyukai