Anda di halaman 1dari 34

LAPORAN

PRAKTIK KERJA LAPANGAN

Disusun oleh :

Nama :Ari Dwi Yulianto


NISN : 0053224411
Kelas : XI TBSM
Kompetensi Keahlian : Teknik dan Bisnis Sepeda Motor

SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN (SMK) MUHAMMADIYAH LAMBU KIBANG


KELOMPOK: TEKNOLOGI,BISNIS, DAN MANAJEMEN
Jln.K.H Ahmad Dahlan no 4 Tiyuh Kibang Budi Jaya. Kec.Lambu kibang – Tulang Bawang Barat
2022/2023
LEMBAR PENGESAHAN SEKOLAH
TENTANG
LAPORAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN

Nama DU/DI : Lana Motor


Alamat : Pagar Jaya
Tanggal Pelaksanaan. : 22 Agustus – 22 Desember 2022

Disetujui
Tanggal : ….................... 2023

Ketua Program Keahlian Guru Pembimbing

Suparmih, S.Sos Susiyati, S.Pd

Mengetahui,
Kepala SMK MUHAMMADIYAH LAMBU KIBANG

BAMBANG WIYONO S.E


NBM. 982 156

ii
LEMBAR PENGESAHAN DU/DI
TENTANG
LAPORAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN

Nama DU/DI : Lana Motor


Alamat : Pagar Jaya
Tanggal Pelaksanaan : 22 Agustus – 22 Desember 2022

Disetujui
Tanggal :.......................2023

Oleh :

Pimpinan DU/DI Pembimbing DU/DI

Nur Wahid Nur Wahid

iii
DAFTAR ISI

HALAMAN SAMPUL ................................................................................ i


HALAMAN PENGESAHAN SEKOLAH ................................................ ii
HALAMAN PENGESAHAN DUDI........................................................... iii
DAFTAR ISI................................................................................................. iv
KATA PENGANTAR ................................................................................. v
BAB I PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang Praktik Kerja Lapangan (PKL).............. 1
1.2. Latar Belakang DU/DI..................................................... 1
1.3. Tujuan.............................................................................. 1
BAB II KEGIATAN PRAKTIK
2.1. Waktu Dan Tempat Pelaksanaan Praktik Kerja Lapangan
4
2.2. Jenis Kegiatan.................................................................. 5
2.3. Faktor Pendukung............................................................ 5
2.4. Faktor Penghambat.......................................................... 5
2.5. Pengembang/Tidak Lanjut............................................... 6
BAB III TEMUAN
3.1. Faktor Pendukung............................................................ 7
3.2. Faktor Penghambat ......................................................... 7
3.3. Landasan Teori ............................................................... 7
3.4. Manfaat Yang Di Rasakan .............................................. 25
3.5. Pengembang/Tidak Lanjut .............................................. 25
BAB IV REALISASI PEKERJAAN DILAPANGAN
4.1. Pelaksanaan Praktek Kerja Lapangan............................. 26
BAB V PENUTUP
5.1. Kesimpulan.................................................................... 14
5.2. Saran............................................................................. 14
LAMPIRAN

iv
KATA PENGANTAR

Alhamdulillah, segala puji penulis panjatkan kehadirat Allah swt. Berkat


bimbingan dan kemudahan yang Allah anugerahkan kepada penulis, sehingga
mendapat kesempatan untuk menyelesaikan penyusunan Makalah PKL ini.

Sebagai manusia yang mempunyai keterbatasan, penulis menyadari adanya


kekurangan dalam penyusunan makalah ini. Penulis sangat mengharapka saran
atau kritik yang bersifat membangun Dari teman-teman ataupun dari para guru
agar menambah pengetahuan dalam penyusunan sebuah tugas untuk kedepannya.

Dalam kesempatan ini,penulis mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya


kepada.

1) Bapak Bambang Wiyono S.E selaku Kepala SMK Muhammadiyah


Lambu kibang
2) Ibu KHOIRUL WAHYUNI, S.Pd. selaku wali kelas XI Teknik dan Bisnis
Sepeda Motor SMK Muhammadiyah Lambu kibang..
3) Ibu Susiyati, S.Pd selaku Guru Pembimbing.
4) Bapak Nur Wahid selaku Pemimpin DU/DI.
5) Bapak Nur Wahid selaku Pembimbing DU/DI .

Mudah-mudahan makalah ini dapat memenuhi harapan semua pihak terutama


siswa-siswi yang ingin mempelajarinya.

Penulis

Ari Dwi Yulianto

v
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Praktik Kerja Lapangan(PKL)

Pelaksanaan kegiatan Praktik Kerja Lapangan (PKL) adalah sebuah pelatihan


dan pembelajaran yang dilaksanakan di Dunia Usaha atau Dunia Industri
yang relevan dengan kompetensi keahlian yang dimilikinya masing masing,
dalam upaya meningkatkan mutu Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) dan
juga menambah bekal untuk masa masa mendatang guna memasuki dunia
kerja yang semakin banyak serta ketat dalam persaingannya seperti saat ini,
selain itu dengan pesatnya perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi,
banyak peralatan baru yang diciptakan guna menunjang banyaknya
permintaan produksi barang atau jasa yang menimbulkan perubahan
mendasar untuk mendapat pekerjaan, sehingga tenaga kerja dituntut bukan
hanya memiliki kemampuan teknis belaka, tetapi juga harus lebih fleksibel
dan berwawasan lebih luas, inovatif serta didukung dengan keterampilan
yang kompeten, maka dengan adanya kegiatan Praktik Kerja Lapangan (PKL)
siswa dan siswi dapat mengasah dan juga megimplementasikan materi yang
didapatkannya di sekolah langsung ke dunia usaha atau dunia industri yang
relevan dengan kemampuannya masing masing.

1
1.2 Latar Belakang DU/DI

Sejarah singkat Bengkel Lana Motor berdiri pada tahun 2015 merintis
belajar dari orang hingga lama kelamaan sudah mulai bisa sedikit demi
sedikit dan hingga akhirnya bisa mendirikan bengkel sendiri dimulai dari
awal lagi dari peralatan juga seadanya hingga sampai mencukupi peralatan
dan hingga bisa dapat pengalaman baru hingga sampai maju sampai saat
ini.

2
1.3 Tujuan
1. Membentuk mental siswa – siswi agar mempunyai jiwa pekerja keras yang
mampu konsisten.
2. Menambah pengetahuan siswa – siswi di masing - masing bidangnya.
3. Memberikan suatu motivasi dalam diri siswa – siswi agar menunjukan
dirinya mampu melakukan pekerjaan sesuai dengan bidangnya.

3
BAB II
KEGIATAN PRAKTIK

2.1. Waktu dan Tempat Pelaksanaan Praktik Kerja Lapangan (PKL)


Praktik Kerja Lapangan (PKL) dilaksanakan pada tanggal 22 Agustus 2022
s/d 22 Desember 2022 yang bertempat di LANA MOTOR penulis
melaksanakan Praktik Kerja Lapangan (PKL) yaitu sesuai dengan Bidang
Keahlian Teknik dan Bisnis Sepeda Motor yang bertempat diwilayah lokasi,

Jadwal jam kerja di LANA MOTOR


NO HARI Jam masuk Jam pulang
1 Senin 08.00 17:00
2 Selasa 08.00 17:00
3 Rabu 08.00 17:00
4 Kamis 08.00 17:00
5 Jum’at 08.00 17:00
6 Sabtu 08.00 17:00
7 Minggu - -

4
2.2. Jenis Kegiatan
1.Bongkar Mesin
2.Nglemer
3.Ganti Stang Segera
4.Membersihkan Karbulator

2.3. Faktor Pendukung


1) Bapak ibu guru, yang telah mendukung berjalan Praktik Kerja Lapangan
(PKL) ini. Bapak Ibu guru yang telah memberikan materi untuk bekal
terlaksananya Praktik Kerja Lapangan (pkl).
2) Bapak Kasil s.pd, selaku Ketua Jurusan Teknik bisnis sepedah motor SMK
Muhammadiyah Lambu kibang.
3) Pak Nur Wahid, selaku Pemimpin DU/DI
di LANA MOTOR.
4) Buk Susiyati, S.Pd selaku Guru Pembimbing Praktik Kerja Lapangan
(PKL).
5) Seluruh Dewan Guru SMK Muhammadiyah Lambu kibang.

2.4. Faktor Penghambat


1) Kurang pengalaman
Pengalaman merupakan kunci bagi keberhasilan suatu pekerjaan yang
dilakukan.
2) Teori dan Praktek yang tidak sesuai
Kurangnya penguasaan teori yang sesuai yang diterima disekolah, dengan
pelaksanaan atau pekerjaan yang sesuhngguhnya

5
2.5. Pengembang/ Tindak Lanjut

Selama siswa melaksanakan Praktik Kerja Lapangan di LANA MOTOR,


banyak sekali pengalaman yang siswa dapat.
Semoga dari pengalaman tersebut siswa dapat mengembangkan potensi yang
dimiliki.

6
BAB III
TEMUAN

3.1. Keterlaksanaan (Factor Pendukung dan Penghambat)

Berdasarkan hasil pengamatan penulis pada pelaksanaan PKL di SMK


Muhammadiyah Lambu kibang Kec. Lambu kibang Kab. Tulang Bawang
Barat terdapat 2 (dua) faktor yaitu :

3.1 Faktor Pendukung


1. Penulis mempunyai keluarga dan teman-teman yang memberi
semangat.
2. Pimpinan dan sekaligus pembimbing DU/DI selalu menjelaskan dan
memberikan arahan jika penulis kesulitan dalam mengerjakan
pekerjaan yang diberikan.

3.2 Faktor Penghambat


1. Penulis terkadang merasa jenuh karena tidak adanya rekan disaat
waktu luang

Saran dan Pra-sarana yang kurang memadai sehingga kegiatan praktikum


kurang berjalan dengan efisien.

3.3 Landasan Teori


A. Membersihkan Karburator Sepeda Motor
 1. Penjelasan Materi

 KARBULATOR SEPEDA MOTOR

Karburator merupakan komponen untuk mencampur udara dan bahan

bakar. Fungsi karburator secara umum ada dua yakni untuk mengatur

7
RPM dan mencampur udara dan bahan bakar sesuai dengan perbandingan.

Karbu memiliki komponen berupa katup gas yang tersambung ke stang

untuk kita tarik ulur agar RPM mesin bisa berubah

 Bila putaran mesin terasa brebet bisa jadi ada bagian di dalam

karburator yang bermasalah," tambahnya. Seperti pada lubang nozzle jet

karburator motor yang kotor akibat partikel debu. Selain itu, debu yang

menghinggapi bagian economizer jet dan main jet sehingga campuran

udara dan bahan bakar tidak pas.

 Karburator sepeda motor

 1.Karburlaor Venturi Berubah - Ubah (Slide Carburettor Or Variable

Venturi) ...

 2.Karbulator Venturi Tetap (Fixed Venturi) ...


 Karbulator Kecepatan Konstan (Constant Velocity Carburettor)

 Bagian – Bagian karburator

 Komponen Karburator Motor

 Menjadi kesatuan dari beberapa komponen penting, karburator motor

setidaknya mempunyai 12 komponen yang perlu kalian ketahui. Yang

dimana semua komponen tersebut akan saling berkaitan untuk

menghasilkan campuran udara dan bahan bakar yang tepat sebelum masuk

ke dalam ruang bakar. Berikut beberapa komponen tersebut.

 Mangkok Pelampung Karburator

8
 Komponen pertama dari sebuah karburator motor yang perlu kalian

ketahui adalah Mangkok Pelampung Karburator atau sering di sebut Float

Chamber. Komponen ini berfungsi untuk menampung sementara bahan

bakar yang berasal dari tangki bahan bakar sebelum di campur dengan

udara untuk selanjutnya di masukan kedalam ruang pembakaran.

Pelampung

Komponen yang kedua bernama Pelampung atau dalam bahasa otomotif lebih

di kenal dengan Floater. Fungsi dari komponen ini untuk mengatur bahan

bakar yang ada pada mangkok tidak melebihi takaran. Dengan begitu kondisi

karburator banjir tidak akan terjadi dengan adanya komponen ini.

Jarum Katup Pelampung

Selanjutnya ada yang namanya jarum katup pelampung atau Needle Valve.

Mempunyai ukuran yang cukup kecil, komponen ini memiliki fungsi sebagai

penutup saluran suplai bahan bakar dari tangki apabila bahan bakar yang ada

di dalam mangkok pelampung telah penuh.

Katup Gas

Komponen karburator motor yang selanjutnya yakni katup gas atau Throttle

Valve. Fungsi utama dari part ini yaitu sebagai pengatur jumlah campuran

bahan bakar dengan udara yang nantinya akan di teruskan ke dalam ruang

pembakaran

9
5. Slow Jet / Pilot Jet

Slow Jet

Mempunyai tugas untuk dapat mengontrol dan mengatur aliran bahan bakar

pada sistem dengan putaran rendah dan mengenah. Dan semakin besar

ukurannya, maka semakin besar pula bahan bakar yang akan bisa di salurkan.

Main Jet

Main Jet

Main Jet atau yang juga di kenal sebagai Spuyer utama, merupakan komponen

karburator motor yang memiliki tugas atau fungsi sebagai pengontrol aliran

bahan sistem pada putaran menengah dan tinggi. Tentunya semakin besar

ukurannya, maka semakin besar pula bahan bakar yang akan di alirkan.

8. Jet Needle

Jet Needle

Lalu ada yang namanya Jarum Skep atau juga bisa di sebut Jet Needle. Fungsi

utama dari komponen ini yaitu untuk mengatur jumlah campuran bahan bakar

dengan udara yang masuk melalui Main Jet disaat motor digas dengan

pembukaan katup 1/4 sampai dengan 3/4.

Selain itu komponen ini juga berperan penting terhadap besar kecilnya lubang

Needle Jet. Yang mana bentuk dari komponen ini sedikit tirus. Sehingga pada

saat Jet Needle ditarik, maka diameter lubang Needle Jet akan berbubah sesuai

dengan trhottle valve yang ada.

9. Needle Jet

Needle Jet

10
Lalu komponen karburator motor yang berikutnya adalah Needle Jet. Bagian

atau komponen ini memiliki fungsi untuk mengontrol besar kecilnya lubang

yang masih berhubungan dengan bagian venturi. Sementara bentuk dari

komponen ini lebih tirus dari Jet Needle. Sehingga ukuran dari Needle Jet

akan berubah sesuai dengan bukaan dari throtlle valve.

10. Slow Air Jet / Slow Air bleed

Slow Air Jet

Slow Air Jet juga menjadi bagian dari komponen penting yang ada pada

sebuah karburator motor. Dimana komponen ini merupakan sebuah lunan

yuang akan di lewati udara saat mesin berada pada putaran stasioner. Dan

hebatnya besar kecilnya lubang Slow Air Jet akan mempengaruhi campuran

saat berada pada putaran stationer atau putaran rendah sekalipun.

11. Main Air Jet

Main Air jet

Lalu ada juga yuang namanya Main Air Jet. Dimana komponen yang satu ini

merupakan bagian yang memiliki fungsi utama seabgai lubang yang akan di

lewati oleh udara saat mesin berada pada putaran tengah serta tinggi.

Menariknya besar kecilnya lubang akan dapat mempengaruhi besar dan juga

atomisasi bahan bakar yang melewati Main Jet.

12. Air Screw / Pilot Screw

Air Screw

Sementara itu komponen karburator motor yang terakhir bernama Air Screw

atau Pilot Screw. Yang mana komponen ini merupakan sebuah sekerup yang

11
akan dapat kita gunakan untuk mengatur banyakanya udara dan bahan bakar

yang akan melewati orifice.

2.Alat dan bahan untuk membuka karburator

1. Kunci pas ring uk.10

2. Obeng +

3. Obeng-

4. Tang jepit

5. Kuas

6. Kompersor

7. 3.prosedur kerja

8. A.langkah pembongkaran

a. gunakan kunci pas ring untuk membuka karbu

b. keluarkan karbu

c. buka baut yang ada di karbu yg berjumlah 4 baut

d. copot jarum katup.dan jarum pelampung

e. lalu copot air jet dan pilot screw menggunakan oben min

9. lalu bersih kan lubang lubang kecil yang ada di air jet dan pilot screw

10. Hasil Kerja

11. Pasang air jet dan pilot screw lalu Pasang jarum pelampung dan

pelampung, pasang mangkok karbu dan pasang baut yg berjumlah 4

kencangkan menggunakan oben+ jika kurang kencang gunakan obeng

12
ketok,lalu kaitkan karbu dengan pegas katub gas lalu pasang karbu,pasang

selang bensin untuk menghidupkan mesin engkol motor dengan cara di

kop pada bagian karbu.

B. Pengertian Bongkar Mesin dan Turun Mesin

1.Bongkar Mesin
Bongkar mesin adalah perbaikan motor yang tidak memerlukan turunnya mesin
dari motor. Pengerjaan Bongkar Mesin meliputi pelepasan silinder dan kepala
silinder, pelepasan magnet pada bak mesin sebelah kiri, pelepasan komponen
kopling dan sistem pompa oli. Pengerjaannya meluputi pembersihan kerak pada
ruang bakar, pembersihan sistem aliran bahan bakar dan pelumasan, kerak oli
yang berada di dinding mesin juga kena jurus bersih-bersih.

2.Turun Mesin
Sekarang Turun Mesin, sesuai dengan namanya Turun Mesin mewajibkan mesin
turun dari dekapan rangka motor. Dan penerjaan itu tidak dapat dilakukan jika
mesin masih menempel di rangka motor. Umumnya turun mesin di lakukan
karena ada pengerjaan pada bagian tengah mesin, seperti perbaikan pada kruk-as,
transmisi(girbox), atau penggantian as kick starter.

Langkah-langkah menurunkan mesin :


           
1.Memastikan mesin dalam keadaan dingin

2.Mengeluarkan oli mesin Melepas oil di pstick. Melepas baut tap oli yang
terletak

   disebelah kiri bawah mesin dengan menggunakan kunci


ring  17.                             

3.Mengeluarkan air radiator  Memastikan air radiator dalam keadaan dingin.


Melepas 3

13
 baut pengikat cover radiator dengan menggunakan kunci sock 8  Melepas lem
penjepit

 selang radiator yang berhubungan dengan tabung reservoir dan membuka tutup
radiator 

 Melepas baut tap air radiator dengan menggunakan kunci sock 10

4.Melepas semua sambungan kabel sistem kelistrikan yang berhubungan dengan


mesin

•Melepas konektor 2P sensor ECT

•Melepas tutup busi

•Melepas konektor 2P alternator 

•Melepas konektor 2P motor starter

 •Melepas konektor kabel ignition pulse generator

 •Melepas konektor 3 P SE thermal valve

•Melepas baut dan kabel masa

•Bebaskan kabel kabel (ignitionpulse generator , SE thermalvalve , motor starter)


agar tidak mengganggu proses menurunkan mesin

5.Melepas panel lantai

•Melepas 3 buah sekerup pengikat

•Bebaskan rear tabs side cover dengan cara menarik bagian belakang side cover
atas kemudian bebaskan 3 buah lower tab dibagian bawah dengan cara menarik
side cover sebelah bawah

•Bebaskan front lower tabs yang terletak dibawah sebelah depan dengan cara
menarik side cover depan bawah

•Bebaskan 4 buah upper hooks dan frot nupper tabs cover kebelakang

6.Melepas tutup bodi / cover body

•Melepas grap rail

Pergunakan kunci kontak untuk membuka sadel

14
Melepas2 buah baut pengikat

Melepas sadel

•Melepas front center body cover 

Melepas 2 buah sekerup di


rear side                                                                            

Melepas 3 buah sekeru pdi front side

Melepas 4 buah hooks dan 4 buah tabs front center body cover ke atas

•Melepas lug gage box

Melepas tutup radiator reserve tank

Melepas 4 buah baut

Melepas 2 buah sekerup rear side

Melepas sekerup di front side

Melepas lug gage box

•Melepas body cover 

Melepas sekerup

Melepas rear center body cover dengan menarik kebelakang dan bebaskan 2


buah hooks dari slot

Melepas seat lock cabel dari seat lock key cylinder dan holder 

Melepas konektor kombinasi lampu belakang 6 P

Melepas sekerup front side

Melepas sekerup dari kedua pillion step

Melepas 4 buah sekerup di rear lower side

Melepas 2 buah baut pada upper rear side

15
Menarik front side body cover ke atas dan bebaskan 2 buah tabs dari slotnya  –
hati sambil ditarik kebelakang

7.Mengendorkan sekerup plat
pengikat dan melepas sambungan pipa udara terhadap cover  crankcase
sebelah kiri

8 .Melepas pipa karet karburator dari plat pengikat pipa udara

9.Melepas selang pernafasan mesin dari klem pengikatnya

10.Melepas selang SASS dari pipa pen-suplay udara SASS

11.Melepas mur penyetel rem belakang dan pin penghubung dari kabel rem

12.Melepas pegas pengembali dari lengan rem
                                                                                                                                     
•Lepaskan sebagai berikut :-Fuel hose-Fuel auto valve vacuum hose-PAIR control
valve vacuum hose

•Longgarkan lock nut (murpengunci) dan lepaskan throttle cable (kabel gas)

.•Lepaskan throttle cable dari clamp.

•Lepaskan adjusting nut (mur penyetel) rem belakang dan joint pin


(pin penyambung) dari brake cable (kabel rem)

.•Lepaskan return spring (pegas pengembalian) dari brake arm (lengan rem).

•Lepaskan cable clamp bolt (baut klem kabel).

•Lepaskan rear brake cable dari cable Holder (pemegang kabel).

•Lepaskan baut-baut pemasangan Dan sok breker belakang.

•Dukung rangka dalam posisi tegak.

•Tahan roda depan.

•Lepaskan nut (mur) dan engine hanger linkbolt (baut penghubung penggantung
mesin).

•Tarik mesin sedikit lurus kebelakang dan lepaskan engine hanger link dari rangka

.•Putar bagian belakang mesin ke kiri dan lepaskan mesin

16
.•Lepaskan engine hanger link

MEMBONGKAR BAGIAN ATAS :

A.1--CYLINDER HEAD COVERCYLINDER HEAD COVER

•Lepaskan crankcase breather hose.

•Lepaskan special bolts (baut khusus),mounting rubbers dan cylinder head cover.

•Lepaskan rubber seal dari cylinder headcover.

•Pemasangan kebalikan dari caramembongkar

.•Posisi tanda “UP”pada seal menghadap keatas

•Torsi pengencangan baut 12 Nm.

A.2 – –CAM SHAFT / CYLINDER HEADCAM SHAFT / CYLINDER HEAD

•Putar crankshaft berlawanan arah jarum jamdengan menjalankan kick starter


perlahan-lahan dan mentepatkan tanda “T”padaflywheel dengan tanda penunjuk
padacrankcase kanan

.•Pastikan bahwa piston berada pada TMA (Titik Mati Atas) pada langkah
kompressi.
                                                                                                                                     

•Posisi ini dapat diperoleh dengan memastikan bahwa ada kelonggaran pada
rocker arm.

•Jika tidak ada kelonggaran, hal ini disebabkan oleh karena piston bergerak
melalui TMA pada langkah pembuangan.

•Putar crankshaft satu putaran penuh dengan menggunakan kick starter dan
menepatkan tanda “T”sekali lagi.

•Lepaskan sekrup dan O-ring dari cam chain tensioner lifter

•Pasang special tool pada badan tensioner dan putar toolsearah jarum jam sampai
ia berhenti berputar

.•Tahan tensioner lifter dengan menekan tool sementaramentepatkan tabs


(tonjolan) dari tool dengan alur-alurpada tensioner lifter

.•Lepaskan baut-baut cam sprocket dari decompressorweight

17
.•Lepaskan susunan decompressor weight.

•Ikat seutas kawat kepada cam chain untuk menjaga agar tidak jatuh ke dalam
crankcase

•Lepaskan cam sprocket dari camshaft dan cam chain dari cam sprocket.

•Lepaskan baut-baut cylinder head.

•Lepaskan mur-mur dan washers dari camshaft holder dalam pola bersilang dalam
dua atau tiga langkah

.•Lepaskan camshaft holder

.•Lepaskan dowel pins dari cylinder head.

•Lepaskan cylinder head.

•Lepaskan gasket dan dowel pins.

PISTON :

Cylinder dapat diservis dengan mesinterpasang pada rangka.

Lepaskan cylinder head

Lepaskan kaitan dari clip dan geserwater pipe (pipa air) ke dalam statorbase.

Lepaskan O-ring

.•Lepaskan cylinder.

•Lepaskan gasket dan dowel pins.

•Bersihkan sisa-sisa bahan gasket dari permukaan penyatuan cylinder pada


crankcase
                                                                                                                                     
 

•Lepaskan piston pin clips dengan tang

.•Dorong piston pin keluar dari piston dan connecting rod, kemudian lepaskan
piston

18
•Renggangkan masing-masing piston ring dan keluarkan dengan mengangkatnya
ke atas pada sebuah titik berlawanan dengan celah pada ujung-ujungnya.

•Bersihkan endapan karbon dari alur ring dengan sebuah ring bekas yang tidak
dipakai lagi.

MEMBONGKAR KOMPONEN BAGIAN KIRI :

A.1 – –CRANKCASE COVER . L / KICK STSRTERCRANKCASE COVER . L


/ KICK STSRTER
A. KICK STARTER /A. KICK STARTER /DRIVEDRIVE--DRIVEN
PULLEY/CLUTCH DRIVEN PULLEY /CLUTCH
•Longgarkan band screw (sekrup pitapenjepit) dan lepaskan air duct
(saluranudara) dari left crankcase cover (tutup kiribak mesin).

•Lepaskan crankcase breather drain hose(slang pembuangan/pernapasan bak


mesin)dari hose clamp (klem slang).

•Lepaskan sebagai berikut:-Baut-baut cover-Carburetor drain hose clamp-


Crankcase breather drain hose clamp-Rear brake cable clamp-Air vent hole cover

•Lepaskan left crankcase cover bersamadengan air management cover.

•Lepaskan kedua dowel pins, cover gasketdari left crankcase (bak mesin kiri)

•Bersihkan permukaan penyatuan gasket.

•Lepaskan air management cover

•Naikkan lock tabs dari left crank case cover plate dan lepaskan sekrup

•Lepaskan kick starter driven gea rsementara memutar kickstarter spindle

•Lepaskan thrust washer.

•Sebelum melepaskan kick starter pedal,tandai pedal dan spindle


untuk penempatan posisi pemasangan yang tepat

.•Lepaskan baut dan pedal kick starter

•Lepaskan dust seal (sil debu) dari left crank case cover.

•Lepaskan snap ring dan washer darikickstarter spindle.

•Lepaskan kaitan dari return spring daripin pada crankcase cover.

19
•Lepaskan kickstarter spindle danreturn spring.

•Lepaskan spindle bushing dan


collar                                                                                     

A.2 – –DRIVE PULLEYDRIVE PULLEY

Drive pulley dapat diservis dengan mesinterpasang pada rangka.

Lepaskan left crankcase cover 

Tahan drive pulley face dengan special tooldan longgarkan drive pulley face nut
(mur muka drive pulley).

TOOL: Clutch center holder 

Lepaskan mur, washer, dan drive pulleyface.

Geser drive belt keluar dari drive pulleyboss dengan menekan drive belt

Lepaskan movable drive face assembly sementara memegang bagian


belakang dari face (ramp plate) dan drive face boss.

Final Reduction :

•Final reduction dapat diservis dengan mesinterpasang pada rangka.

•Keluarkan oli final reduction

•Lepaskan sebagai berikut:

-Clutch/driven pulley

-Roda belakang

-Brake shoes (sepatu rem) belakang

•Lepaskan final reduction case breather hosedari final reduction case hose joint.

•Lepaskan baut-baut dan final reduction case.

•Lepaskan dowel pins dan gasket

.•Lepaskan sebagai berikut: 

-Counter gear 

20
-Final gear shaft

-Counter shaft

MEMBONGKAR KOMPONEN BAGIAN KANAN :

A.1 – Radiator Cover

•Lepaskan ketiga baut dan gerakkan radiator cover  ke depan.

•Lepaskan wire band boss dari radiator


cover.                                                              26

•Lepaskan radiator cover dari radiator

A.2 – Radiator

•Keluarkan coolant

•Lepaskan radiator cover

•Lepaskan siphon hose dan water hoses (slang air) dari radiator.

•Lepaskan keempat baut/washer pemasangan radiator, radiator top cover dan


radiator.

•Pemasangan adalah dalam urutan terbalik dari pelepasan.

•Isi dan buanglah udara dari sistem pendinginan Setelah pemasangan, pastikan
bahwa tidak ada kebocoran coolant

A.3 – –COOLING FANCOOLING FAN

•Cooling fan (kipas pendingin) dapat diservis dengan mesin terpasang dirangka

.•Lepaskan radiator

 •Lepaskan ketiga baut dan cooling fan.

•Pemasangan adalah dalam urutan terbalik dari pelepasan.

•TORSI: COOLING FAN BOLT : 8 N.m(0,8 kgf.m, 5,9 lbf.ft)

A.4 – –RADIATOR RESERVE TANKRADIATOR RESERVE TANK

21
A. COOLING SYSTEMA. COOLING SYSTEM

•Lepaskan body cover

 •Jepit siphon hose dengan menggunakan hose clamp(klem slang).

•Lepaskan siphon hose dari radiator.

•Lepaskan hose clamp dan keluarkan coolant kedalam panci penampung.

•Lepaskan reserve tank overflow hose.

•Lepaskan kedua baut dan reserve tank.

A.5 - Thermostat

•Keluarkan coolant

•Lepaskan radiator cover 

•Lepaskan water hoses dari


thermostat.                                                                       

•Lepaskan kedua baut dan thermostat.

•Lepaskan O-ring.

A.6 – –WATER PUMPWATER PUMP

•Water pump (pompa air) dapat diservis dengan mesin terpasang pada rangka.

•Keluarkan coolant

•Keluarkan oli mesin

•Lepaskan sebagai berikut:

•-Radiator  -Cooling fan •-Thermostart  -Right side cover 

•Lepaskan kedua baut, wire guide (pembimbingkawat) dan water pump cover.

•Lepaskan O-ring dari water pump cover.•Lepaskan dowel pins.

•Lepaskan clip dari water pipe dan geser water pipe ke sisi stator base

22
•Lepaskan sebagai berikut:

-Flywheel-Stator dan ignition pulse generator 

-Woodruff key (spie)

•Lepaskan keempat baut dan water pump/stator base.

•Lepaskan oil pump driven gear.

•Lepaskan water pump drive gear/oil pump shaft dan drive chain.

•Lepaskan water pump driven gear dari water pump shaft.

•Lepaskan dowel pins.

B.1 – –FLYWHEEL / STATORFLYWHEEL / STATOR

A.                ALTERNATORB. ALTERNATOR

•Lepaskan sebagai berikut: -Body cover -Radiator -Cooling fan-Thermostat

•Lepaskan baut-baut pemasangan dan rightside cover.

•Lepaskan kedua dowel pins.

•Tahan flywheel dengan special tool dan longgarkan flywheel nut.

•TOOL: Universal holder

                                                                                                                                     
  

 •Lepaskan flywheel nut dan washer.

•Lepaskan flywheel dengan menggunakanspecial tool.

•TOOL: Flywheel puller

•Lepaskan kawat alternator/ignition pulsegenerator dari wire bands dan wire


guides.

•Lepaskan baut, wire holder dan lepaskanwire grommet dari crankcase kanan.

•Lepaskan kedua baut dan set plate dariignition pulse generator.

23
•Lepaskan ketiga socket bolts pemasangan,stator dan ignition pulse generator
daristator base

•Lepaskan woodruff key (spie).

C.Pelumasan

C.1 – –POMPA OLI POMPA OLI

Ketika melepaskan oil pump, jangan membiarkan debu atau kotoran


memasuki mesin.

Lepaskan water pump/stator base (dasar pompa air/stator)

Lepaskan kedua baut pemasangan dan oil pump.

MEMBONGKAR KOMPONEN BAGIAN TENGAH :

A.    Poros Engkol

•Lepaskan kaitan dari center stand return spring(pegas pengembalian standard


tengah).

•Lepaskan cotter pin, washer, pivot shaft (porossumbu) dan center stand

•Lepaskan baut, set plate, spring dan plunger dari crank case kanan

•Lepaskan baut-baut crankcase dari crank case kanan.

•Tempatkan crankcase dengan crankcase kiri menghadap ke bawah dan belah


crankcase kiri dan kanan.

•Lepaskan dowel pins dari crankcase kiri.

•Angkat cam chain lepas dari timing sprocket pada crankshaft seperti gambar di


samping

•Pegang cam chain lepas timing sprocket danlepaskan crankshaft dari crankcase
kiridengan menggunakan case puller (penarikbak mesin).

•Lepaskan cam chain.

•Lepaskan bantalan crankshaft kiri dengan menggunakan special tool.


                                                                                                                                     
 

24
•TOOL: Universal bearing puller

 •Lepaskan snap ring dan oil seal.

•Jika bantalan crankshaft kiri tertinggal di dalam crankcase,lepaskan dari sisi


kanan.

3.4 Manfaat yang dirasakan

Melalui pelaksanaan Praktik Kerja Lapangan (PKL) ada beberapa manfaat


yang dirasakan diantaranya:
1. Mempraktikan yang tidak pernah didapatkan disekolah
2. Menambah wawasan dalam dunia kerja.
3. Meningkatkan kedewasaan siswa.
4. Meningkatkan rasa tanggung jawab dalam dunia bekerja.

3.5 Pengembangan/ Tindak Lanjut

1. Akan mengembangkan lagi disekolah sesuai dengan apa yang telah


didapatkan di dunia usaha dan industry.
2. Akan mengamalkan apa yang didapatkan di tempat paktik kepada teman-
teman.
3. Mengembangkan pola pikir untuk manfaat yang diterima

25
BAB IV
REALISASI PEKERJAAN DILAPANGAN

4.1 Pelaksanaan Praktik Kerja Lapangan(PKL)

A. Bidang Kerja
Dalam kegiatan PKL yang di laksanakan di LANA MOTOR siswa PKL di
tempatkan dibidang pekerja Berikut adalah tugas serta perencanaan yang
dikerjakan siswa PKL di bidang Administrasi atau Operator Sekolah.
1.Bongkar Mesin
2.Nglemer
3.Ganti Stang Segera
4.Membersihkan Karbulator

B. Pelaksanaan Kerja
Dalam pelaksanaan PKL, mahasiswa dituntut untuk melaksanakan
pekerjaan yang diberikan dengan baik. secara teliti, disiplin, rapih dan
bertanggung jawab. Berikut adalah pekerjaan yang dilakukan selama
menjalankan Praktik Kerja Lapangan :

26
BAB V
PENUTUP

4.1 Kesimpulan
Setelah melaksanakan kegiatan Prakerin ini, sangat banyak pengalaman
dan ilmu pengetahuan yang kami dapatkan. Jika di sekolah kita diajarkan
bermacam-macam teori kejuruan, maka ketika prakerin, teori itu akan
digunakan sebagai dasar dalam melaksanakan suatu kegiatan (Praktek).
Pada intinya, kegiatan Prakerin sangat berguna untuk mengembangkan apa
yang diajarkan di sekolah. Prakerin bisa disebut sebagai pelengkap dan
proses pematangan atau pemantapan kelak saat sudah berkecimpung
dalam dunia kerja.

4.2 Saran
Kami sadar dalam melaksanakan kegiatan Prakerin ini masih banyak
kekurangan. Namun kami telah berusaha melaksanakannya secara
maksimal. Selain itu, laporan Prakerin ini juga masih jauh dari sempurna.
Oleh karena itu, saran yang membangun sangat kami perlukan guna
memperbaiki laporan yang masih jauh dari sempurna ini.

Untuk adik kelas yang nantinya akan melaksanakan kegiatan Prakerin,


mungkin sedikit saran berikut ini bisa bermanfaat:

1. Jaga nama baik diri sendiri dan sekolah.


2. Utamakan keselamatan kerja.
3. Gunakan waktu sebaik-baiknya.
4. Tetap semangat dan jangan putus asa.

27
LAMPIRAN

Gambar Memberbaiki dan memasang karburator

Gambar menembel ban

28
Gambar bongkar mesin

29

Anda mungkin juga menyukai