Anda di halaman 1dari 2

PIO DAN SWAMEDIKASI

SWAMEDIKASI

Swamedikasi adalah praktik merawat diri sendiri dengan obat-obatan dan perawatan
medis sederhana tanpa bantuan dari tenaga medis profesional seperti dokter atau apoteker.
Dalam kasus tersebut obat obat yang digunakan termasuk kedalam obat golongan keras.

Swamedikasi obat keras sebaiknya dihindari karena obat keras hanya boleh digunakan
dengan resep dokter dan harus dikonsumsi di bawah pengawasan medis yang tepat. Obat
keras termasuk obat yang memiliki potensi untuk menimbulkan efek samping yang serius
atau bahkan dapat memicu keracunan jika dikonsumsi secara tidak tepat.

Beberapa contoh obat keras yang harus dihindari untuk swamedikasi antara lain:

 Obat-obatan untuk mengatasi penyakit kronis seperti diabetes, tekanan darah tinggi,
atau asma
 Obat-obatan untuk mengatasi gangguan mental seperti antidepresan atau antipsikotik
 Obat-obatan yang dapat menimbulkan ketergantungan seperti obat penenang atau obat
penghilang rasa sakit opioid

Jika Anda memiliki gejala yang mengkhawatirkan dan membutuhkan obat keras, sebaiknya
segera konsultasikan dengan dokter atau tenaga medis profesional terdekat. Mereka dapat
memberikan penanganan yang tepat dan memastikan bahwa obat yang Anda konsumsi aman
dan efektif bagi kesehatan Anda.

PIO
Tn. TETEN

FARMAKOLOGIS

 Konselingkan Konsumsi sediaan obat yang diberikan secara teratur, sesuai dengan
petunjuk dokter.
 Beri tahu pasien Jangan menghancurkan, mengunyah, atau memecahkan tablet
amlodipine. Telan tablet amlodipine secara utuh dengan segelas air.
 Pastikan untuk tidak melewatkan dosis obat yang digunakan. Jika Anda melewatkan
dosis, segera konsumsi dosis berikutnya sesuai jadwal.
 Informasikan bila tidak ada efek dari obat obat yang digunakan dan langsung
memberitahu dokter Berikan pementauan kepada paisen.

Non FARMAKOLOGIS

 Beri tahu pasien Beberapa faktor risiko yang dapat meningkatkan risiko adalah gaya
hidup yang tidak sehat seperti merokok, tidak berolahraga, makan makanan yang
tinggi lemak dan garam.
 Ingatkan kepada pasien untuk berolahraga minimal setiap 30 menit dalam sehari.
Untuk mengurangi stres dan penumpukan lemak berlebih
 Kurangangi makanan tinggi lemak dan garam serta banyak memakan sayuran, buah
dan serat

Tn LEOT

FARMAKOLOGIS

• Anjuran untuk minum obat secara teratur sesuai petunjuk dokter.


• Jangan lupa minum obat yang sudah Anda gunakan. Jika Anda melewatkan satu
dosis, ambil dosis berikutnya sesegera mungkin.
• Beri tahu dokter Anda segera dan pantau pasien jika obat yang digunakan tidak
efektif.
 Untuk penggunaan antinyeri bisa dihentikan ketika rasa nyerinya tidak ada atau
menghilang
 Penggunaan Arcoxia harus dengan resep dokter dan pengawasan medis yang tepat.
Jangan mengubah dosis atau menghentikan penggunaan obat tanpa berkonsultasi
dengan dokter terlebih dahulu, karena dapat memperburuk kondisi kesehatan Anda.
Arcoxia juga memiliki beberapa efek samping yang perlu Anda ketahui, jadi pastikan
Anda membahasnya dengan dokter Anda sebelum menggunakan obat ini.

NON FARMAKOLOGIS

 Beri tahu pasien. Beberapa faktor risiko yang dapat meningkatkan risiko
penyakit Anda adalah gaya hidup tidak sehat seperti merokok dan tidak aktif
olahraga.
 Hindari kegiatan yang membuat stres berlebih, dan lakukan management stres
seperti olahraga membuat hobi positif lainnya

Anda mungkin juga menyukai