Laporann ini telah disetujui dan disahkan sebagai laporan praktek kerja industry (PRAKERIN)
Kompetensi Keahlian Otomatisasi Tata Kelola Perkantoran SMK IT KHOIRU UMMAH
2022/2023
MENGETAHUI /MENGESAHKAN
ii
LEMBAR PENGESAHAN INSTANSI / PERUSAHAAN
Laporan Ini Telah Disetujui dan Disahkan Sebagai Laporan Praktek Kerja Industri
(PRAKERIN) Kompetensi Keahlian Otomatisasi Tata Kelola Perkantoran SMK IT KHOIRU
UMMAH 2022 /2023
Telah di periksa dan dinyatakan selesai melaksanakan praktek kerja industri pada :
Hari :
Tanggal :
MENGETAHUI / MENGESAHKAN
iii
SURAT PERNYATAAN
Demikian Surat Pernyataan saya buat dengan sebenarnya dan dapat dipergunakan seperlunya.
MATERAI
10.000
iv
MOTTO DAN PERSEMBAHAN
MOTTO:
PERSEMBAHAN :
1. Allah swt
2. Orang tua yang selalu mengsuport dan mendoakan setiap langkah penulis
3. Keluarga besar SMK IT KHOIRU UMMAH yang selalu membantu dan mengsuport
4. Teman-Teman seperjuangan
v
KATA PENGANTAR
Dengan mengucapkan syukur alhamdulillah atas kehadirat Allah SWT yang telah
memberikan rahmat dan karunia-NYA kepada kita, sehingga Laporan Pelaksanaan Praktik Kerja
Industri (PRAKERIN) di SMPN 29 Rejang Lebong dapat terselesaikan dengan baik. Sholawat dan
salam semoga dilimpahkan atas jujugan dari Nabi besar kita yaitu Nabi Muhammad SAW.
Laporan Pelaksanaan Praktik Kerja Industri (PRAKERIN) ini disusun sesuai pedoman
dalam pelaksanaan prakerin kerja industri pada tahun pelajaran 2022/2023. Laporan ini berisi
schedule pelaksanaan prakerin,daftar hadir siswa/i jurnal harian siswa/i serta kegiatan yang
dilakukan selama kurang lebih 3 bulan waktu prakerin berjalan. Laporan ini dapat terselesaikan atas
bantuan dan bimbingan dari semua pihak. Untuk itu kami mengucapkan terima kasih kepada
semua pihak yang ikut membantu dalam menyelesaikan laporan ini, terutama kepada :
Kami menyadari sepenuhnya bahwa laporan ini masih jauh dari sempurna. Untuk itu kritik
dan saran yang sifatnya membangun demi kesempurnaan laporan ini sangat kami harapkan.
Mudah-mudahan laporan ini dapat bermanfaat bagi kami khususnya dan pembaca pada
umumnya,akhirnya saya mengucapkan terimahkasih atas segala dukungan dan bantuan sehingga
laporan ini dapat tersusun dengan baik.
vi
DAFTAR ISI
COVER
A. Kesimpulan ...................................................................................................................14
B. Saran .............................................................................................................................14
- Dokumentasi
- Absen Siswa Praktik Kerja Indsutri
- Laporan Pelaksanaan Evaluasi Harian dan T2Q
vii
BAB I
PENDAHULUAN
Sekolah Menengah Kejuruan sebagai salah satu sub masalah pendidikan nasional,
memiliki kedudukan sangat penting dalam fungsi menyiapkan tenaga kerja terampil untuk
menunjang sistem pendidikan nasional. Upaya penyiapan tenaga kerja yang terampil sesuai
dengan kebutuhan dunia usaha dan dunia industri, didekati penyelenggaraan kegiatan
Praktik Kerja Industri (Prakerin). Pada dasarnya Praktik Kerja Industri (Prakerin)
merupakan penyelenggaraan yang mengintegrasi secara tersistempendidikan dunia usaha
dan dunia industri. Pengintegrasian kegiatan pendidikan ini akan menghilangkan perbedaan
standar nilai sekolah dan dunia kerja sekaligus mendekatkan supply dan dengan ketenaga
kerjaan. Oleh karena itu, dengan kurikulum yang diterapkan di sekolah-sekolah pada
umumnya dan terutama SMK. Pada akhir semester II ini siswa SMK diwajibkan untuk
mengikuti Praktik Kerja Industri (Prakerin). Kegiatan ini juga merupakan salah satu
persyaratan di SMK agar siswa dapat membandingkan antara materi di sekolah dengan
dunia kerja.
Siswa yang telah melaksanakan prakerin dan dinyatakan lulus maka akan mendapatkan
nilai prakerin dan merupakan salah satu syarat bagi kelas XII untuk mengikuti tahapan
Ujian Nasional. Dengan adanya program Praktek Kerja Industri diharapkan siswa SMK IT
KHOIURU UMMAH mempunyai bekal keterampilan sesuai dengan bidang kompetensi
yang di tembuh pada sekolah.
Pada tahun pelajaran 2022/2023 SMK IT KHOIRU UMMAH akan mengikuti sertakan
28 siswa yang terdiri dari kompetensi keahlian,Teknik Bisnis Sepeda Motor,Otomatisasi
Tata Kelola Perkantoran, dan Disain Komunikasi Visual.
1
B. Tujuan Prakerin
Adapun tujuan dari pelaksanaan Praktek Kerja Industri(Prakerin) Tahun Ajaran
2022/2023 SMK IT KHOIRU UMMAH antara lain :
1. Siswa dapat mengenal langsung dunia usaha/industri,mencintai jenis pekerjaannya
sehingga akan terbentuk jiwa wirausaha yang dapat dikembangkan sesuai dengan bakat
dan kemampuan.
2. Meningkatkan disiplin kerja dan rasa tanggung jawab siswa dalam melaksanakan
tugasnya.
3. Siswa dapat menerapkan ilmu yang didapatkan dari tempat praktek kerja dan
menjadikannya bekal hidup di masyarakat.
4. Siswa dapat membangun relasi guna mengembangkan usaha dikemudian hari.
Waktu penelitian dimulai pada awal bulan Januari 2023 sampai dengan awal bulan
April 2023 kurang lebih ( 3 bulan ).Tempat penelitian ini berlokasi di SMPN 29 Rejang
Lebong yang beralamat Jl. Desa Tanjung Beringin, Curup Utara, Rejang Lebong, Bengkulu
NO WAKTU KEGIATAN
1 07.45 WIB Masuk Prakerin
2 08.00 -12.00 WIB Kegiatan Prakerin
3 12.00 – 13.00 WIB Sholat dan Istirahat
4 13. 30 WIB Pulang Prakerin
2
E. Hasil yang diharapkan
Dari pelaksanaan program Praktek Kerja Industri tahun pelajaran 2022/2023 selama
kurang lebih 3 bulan di dunia usaha/Industri diharapkan dapat:
Terjalin kerja sama yang semakin harmonis antara SMK IT KHOIRU UMMAH
dengan pihak dunia usaha/industri sebagai institusi pasangan dalam mendidik dan
melatih siswa agar menjadi manusia yang memiliki keunggulan dibidang masing-
masing.
Terciptanya siswa SMK IT KHOIRU UMMAH yang terampil,cerdas,bertaqwa serta
mempunyai sikap jujur,sopan,tekun,bertanggung jawab serta etos kerja.
Siswa mempunyai kesempatan untuk mempraktekkan teori yang dipelajari disekolah
dengan pekerjaan sesungguhnya di dunia usaha/industri.
Siswa dapat menimbah ilmu dan pengalaman sebagai bakal dalam menciptakan
peluang kerja mandiri setelah lulus dari SMK.
3
BAB II
A. PROFIL SEKOLAH
Alamat: Jl. Desa Tanjung Beringin, Curup Utara, Rejang Lebong, Bengkulu
No HP : -
Kode pos : -
Kategori : SMPN 29 REJANG LEBONG
Pendidikan merupakan salah satu prioritas utama yang berguna dalam mencerdaskan
kehidupan bangsa. Hal ini termuat dalam pembukaan UUD 1945 bahwa” kemudian dari pada itu
untuk membentuk suatu pemerintahan Negara Indonesia yang melindungi kesejahteraan umum,
mencerdaskan kehidupan bangsa”.Oleh sebab itu pendidikan menjadi perhatian utama
pemerintahan dalam upaya mencerdaskan para penerus bangsa yang dapat mempegaruhi
kehidupan bangsa di masa depan.Peran pemerintah dalam hal meningkatkan kualitas pendidikan
dapat dilakukan dengan cara memenuhi kebutuhan pembelajaran seperti meningkatkan kualitas
tenaga pengajar,memenuhi sarana dan prasaranan dalam kegiatan mengajar dan tersediannya
Sekolah - Sekolah sehingga pelosok Negeri tanpa adanya perlakuan yang berbeda antara warga,
sehingga semua warga memiliki hak yang sama dalam memperoleh pendidikan.
B. VISI, MISI
VISI
"Selalu Unggul Dalam Prestasi Yang Berlandaskan IMTAQ, IPTEK Dan Berbudaya Lingkungan”
MISI SEKOLAH
a. Mendorong Aktifitas Dan Kreatifitas Secara Optimal Kepada Seluruh Komponen Sekolah
Terutama Para Siswa.
b. Mengoptimalkan Pembelajaran Dalam Rangka Meningkatkan Keterampilan Siswa Supaya
Mereka Memiliki Prestasi Yang Dapat Dibanggakan.
4
c. Melaksanakan Pembelajaran Dan Bimbingan Secara Efektif Sehingga Kecerdasan Siswa
Terus Diasah Agar Terciptanya Kecerdasan Intelektual Dan Emosional Yang Mantap.
d. Antusias Terhadap Perkembangan Dan Kemajuan Ilmu Pengetahuan Dan Teknologi.
e. Menanamkan Cinta Kebersihan Dan Keindahan Kepada Semua Komponen Sekolah.
f. Menimbulkan Penghayatan Yang Dalam Dan Pengalaman Yang Tinggi Terhadap Ajaran
Agam (Religi) Sehingga Tercipta Kematangan Dalam Berfikir Dan Bertindak.
Berdasarkan Visi Dan Misi SMP Negeri 29 Rejang Lebong Diharapkan Tercapai Tujuan:
1. Peningkatan Aktifitas Dan Kreatifitas Secara Optimal Kepada Seluruh Komponen Sekolah
Terutama Para Siswa.
2. Mengoptimalkan Pembelajaran Dalam Rangka Meningkatkan Keterampilan Siswa Supaya
Mereka Memiliki Prestasi Yang Dapat Dibanggakan
3. Pelaksanaan Pembelajaran Dan Bimbingan Secara Efektif Sehingga Kecerdasan Siswa
Terus Diasah Agar Terciptanya Kecerdasan Intelektual Dan Emosional Yang Mantap
4. Antusias Terhadap Perkembangan Dan Kemajuan Ilmu Pengetahuan Dan Teknologi
5. Tertanam Cinta Kebersihan Dan Keindahan Kepada Semua Komponen Sekolah.
5
D. STRUKTUR ORGANISASI SMP NEGERI 29 REJANG LEBONG
Berikut ini beberapa fungsi dan tugas dari unit kerja berdasarkan struktur\ organisasi tersebut:
1. Kepala sekolah
Kepala Sekolah merupakan salah satu bagian penting dalam struktur komite sekolah di
dalam suatu sekolah, baik dari tingkat pendidikan dasar, hingga tingkat pendidikan menengah.
Dari jenjang pendidikan SD hingga SMA ini, kita sudah tentu mengenal istilah kepala sekolah
ini, yaitu guru yang diberi tugas dan juga amanah sebagai pemimpin yang menjalankan segala
bentuk kegiatan sekolah, baik kegiatan operasional, maupun kegiatan non-operasional yang
berhubungan dengan sekolah dan strukturnya.
2. Wakil Bidang Kurikulum
Membantu dan bertanggung jawab kepada Kepala Sekolah dalam:
1. Menyusun program pengajaran
2. Menyusun dan menjabarkan kalender pendidikan
3. Menyusun pembagian tugas guru dan jadwal pelajaran
4. Menyusun jadwal evaluasi belajar dan pelaksanaan ujian akhir
5. Menerapkan kriteria persyaratan kenaikan kelas dan ketamatan
6
6. Mengatur jadwal penerimaan rapor dan STTB
7. Mengkoordinasikan, menyusun dan mengarahkan penyusunan kelengkapan
8. Mengajar
9. Mengatur pelaksaan program perbaikan dan pengayaan
10. Mengatur pengembangan MGMP/MGBP dan koordinator mata pelajaran
11. Melakukan supervisi administrasi akademis
12. Melakukan pengarsipan program kurikulum
13. Penyusunan laporan secara berkala
3. Wakil Bidang Kesiswaan
Membantu dan bertanggung jawab kepada Kepala Sekolah dalam:
1. Menyusun program pembinaan kesiswaan (OSIS), meliputi: Kepramukaan, PMR,
2. KIR, UKS, PKS, Paskibraka, pesantren kilat
3. Melaksanakan bimbingan, pengarahan dan pengendalian kegiatan kesiswaan/OSIS
dalam rangka menegakkan disiplin dan tata tertib sekolah serta pemilihan pengurus
OSIS
4. Membina pengurus OSIS dalam berorganisasi
5. Menyusun jadwal dan pembinaan serta secara berkala dan insidental
6. Membina dan melaksanakan koordinasi 9 K
7. Melaksanakan pemilihan calon siswa berprestasi dan penerima bea siswa
8. Mengadakan pemilihan siswa untuk mewakili sekolah dalam kegiatan di luar sekolah
9. Mengatur mutasi siswa
10. Menyusun dan membuat kepanitiaan Penerimaan Siswa Baru dan pelaksanaan MOS
11. Menyusun dan membuat jadwal kegiatan akhir tahun sekolah
12. Menyelenggarakan cerdas cermat dan olah raga prestasi
13. Membuat laporan kegiatan kesiswaan secara berkala
7
7. Melakukan koordinasi dengan semua staf dan bertanggung jawab untuk mewujudkan 9
K
8. Menyusun program kegiatan bakti sosial, karya wisata, dan pameran hasil pendidikan
(gebyar pendidikan)
9. Mewakili Kepala Sekolah apabila berhalangan untuk menghadiri rapat masalah-masalah
yang bersifat umum
10. Menyusun laporan secara berkala
7. Wali kelas
Menyusun laporan pelaksanaan kegiatan bimbingan dan koseling. Membantu dan
bertanggung jawab kepada Kepala Sekolah dalam:
8
3. Melakukan Penilaian
a. Tingkah laku anak didik sehari-hari di sekolah
b. Kerajinan, ketekunan, dan kesantunan
c. Kepribadian/tatib d. Dan lain-lain
4. Mengambil Tindakan Bila Dianggap Perlu
a. Pemberitahuan, pembinaan, dan pengarahan
b. Peringatan secara lesan
c. Peringatan khusus yang terkait dengan BP/Kepala Sekolah
5. Langkah Tindak Lanjut
a. Memperhatikan buku nilai rapor anak didik
b. Memperhatikan keberhasilan/kenaikan anak didik
c. Memperhatikan kesehatan dan kesejahteraan anak didik
d. Memperhatikan dan membina suasana kekeluargaan
6. Penyelenggaraan Administrasi Kelas meliputi
a. Denah tempat duduk anak didik
b. Papan absensi anak didik
c. Daftar Pelajaran
d. Daftar Piket
e. Buku Absensi
f. Buku Jurnal kelas
g. Tata tertib kelas
7. Penyusunan dan pembuatan statistic bulanan anak didik
8. Pengisian DKN dan Daftar Kelas
9. Pembuatan catatan khusus tentang anak didik
10. Pencatatan mutasi anak didik
11. Pengisian buku laporan penilaian hasil belajar
12. Pembagian buku laporan penilaian hasil belajar 2.5.8 Guru Pembimbing (BP/BK)
Membantu Kepala Sekolah dalam kegiatan:
1. Penyusunan dan pelaksanaan program bimbingan dan konseling
2. Koordinasi dengan wali kelas dalam rangka mengatasi masalah-masalah
3. Yang dihadapi anak didik tentang kesulitan belajar
4. Memberikan layanan dan bimbingan kepada anak didik agar lebih berprestasi
dalam kegiatan belajar
5. Memberikan saran dan pertimbangan kepada anak didik dalam memperoleh
gambaran tentang lanjutan pendidikan dan lapangan pekerjaan yang sesuai
6. Mengadakan penilaian pelaksanaan bimbingan dan konseling
7. Menyusun statistic hasil penilaian bimbingan dan konseling
8. Melaksanakan kegiatan analisis hasil evaluasi belajar
9
Tugas Pokok dan Fungsi Guru
10
BAB III
11
a) Kearsipan
Dalam bidang kearsipan Praktikan melakukan pekerjaan dengan mencatat data yang ada
pada surat masuk ke dalam buku agenda, dan lembar disposisi. Adapun langkah-langkah
Praktikkan mencatat surat masuk kedalam buku agenda adalah sebagai berikut:
b) Pencatatan Surat Masuk
Praktikan menerima surat masuk yang datang dan menanyakan kepada pengirim surat
alamat dan sumber surat dan akan di tujukan kepada siapa, setelah memeriksa surat
terlebih dahulu, Praktikan menandatangani bukti penerimaan surat dari petugas pengirim
surat.
Praktikan memeriksa kembali tujuan surat masuk yang di kirim, apakah sudah benar
surat yang dituju, ditujukan untu Sub Pengawas SMP Negeri 29 Rejang Lebong.
Praktikan menandatangani bukti pengiriman sebagai tanda bahwa surat telah diterima.
Selanjutnya Praktikan memberi nomor urut pada buku agenda untuk setiap surat yang
diagendakan.
Pada kolom setelah nomor urut, Praktikan menuliskan nomor surat yang diagendakan.
Setelah itu, Praktikan menuliskan tanggal surat diterima dan tanggal yang tertera pada
surat.
Selanjutnya, Praktikan menuliskan pengirim surat dan perihal surat tersebut.
Sebelum diberikan kepada siapa yang dituju, terlebih dahulu Praktikan menggandakan
dokumen baik yang masuk atau keluar. Praktikan mengurus surat-surat yang perlu
diproses lebih lanjut, serta surat yang harus diarahkan dan diteruskan kepada pimpinan
yang berhak mengolahnya atau bersangkutan.
Praktikan menyerahkan surat kepada pimpinan yang bersangkutan.
Praktikan menyimpan berkas arsip menggunakan metode kearsipan yang berlaku
dikantor.
c) Teknologi Perkantoran
1) Melakukan Penggandaan Dokumen
Setiap harinya pada Sub Pengawasan SMP selalu ada dokumen yang digandakan
meskipun jumlahnya tidak terlalu banyak. Dokumen yang biasanya digandakan adalah
surat masuk dan surat keluar. Adapun langkah-langkah yang dilakukan untuk
melakukan penggandaan dokumen adalah sebagai berikut:
Pertama-tama Praktikan mempersiapkan dokumen yang akan digandakan dan
menyortir dokumen sesuai kuantitas penggandaan jika jenis dan jumlah yang
digandakan berbeda-beda.
Praktikan menghidupkan mesin fotocopy dengan menekan tombol power.
Praktikan memastikan bahwa mesin fotocopy telah terpasang pengaturan kertas
yang diinginkan sebelum penggandaan dokumen dimulai. Jika pengaturan kertas
belum sesuai pilih paper select dan sesuaikan dengan ukuran kertas yang
diinginkan, selama melaksanakan kerja ukuran kertas yang sering digunakan
yaitu F4.
12
Kemudian Praktikan meletakan dokumen yang akan digandakan pada bagian
scanner mesin fotocopy lalu menutupnya.
Selanjutnya, Praktikan menekan angka banyaknya penggandaan dokumen yang
dibutuhkan dan kemudian menekan tombol start untuk memulai penggandaan
dokumen menggunakan mesin fotocopy.
Setelah selesai, Praktikan merapikan dokumen dan bila perlu menghimpun
dokumen tersebut dengan menggunakan stepler atau paper clip.
Jika mesin sudah tidak digunakan kembali, Praktikan menekan tombol power
untuk menyudahi penggunaan mesin.
d) Melakukan Penginputan Data
Setiap harinya pada Sub Pengawasan SMP selalu ada dokumen yang diharus diinput
meskipun jumlahnya tidak terlalu banyak. Dokumen yang biasanya diinput adalah daftar
SMP Penyelenggara UNBK juga SKP Pengawas. Adapun langkah-langkah yang dilakukan
untuk melakukan penginputan dokumen adalah sebagai berikut:
Praktikan menghubungi sekolah-sekolah yang bersangkutan mengenai
ketersediaan seklah tersebut dalam pelaksanaan UNBK.
Setelah mendapatkan data berupa jumlah siswa dan daya tamping peserta
UNBK, Praktikan melakukan input data pada sistem yang sudah tersedia.
Data yang diinput berupa jumlah peserta UNBK, sekolah berstatus
Mandiri/Gabung UNBK, dan sekolah pengampu untuk menampung sekolah
gabung.
e) Bidang Kesekretarisan
Dalam bidang kesekretrisan Praktikan melakukan pekerjaan yakni dengan menerima
daan melakukan panggilan telepon, dan melakukan filing surat masuk dan surat keluar ke
dalam folder Bindex. Adapun langkah-langkah Praktikan melakukan pekerjaan tersebut
adalah sebagai berikut:
Melakukan filing surat masuk dan surat keluar ke dalam map ordner. Adapun langkah-
langkah yang dilakukan untuk melakukan pengarsipan surat masuk dan surat keluar adalah
sebagai berikut:
Praktikan menyortir surat masuk dan keluar berdasarkan tujuan dari surat.
Setelah surat tersusun berdasarkan nomor agenda, Praktikan membuka setiap ordner,
dimana dalam setiap ordner terdapat nama tujuan surat apakah itu surat masuk atau
surat keluar.
Praktikan melubangi surat menggunakan perforator.
Langkah terakhir, Praktikan memasukkan ordner ke dalam meja dan merapikannya.
13
BAB IV
KESIMPULAN
A. Kesimpulan
Setelah melakukan Praktik Kerja Lapangan di SMPN 29 Rejang Lebong selama kurang
lebih satu bulan Praktikan dapat menyimpulkan sebagai berikut.:
1. Selama melakukan Praktik Kerja Lapangan mendptkan tambahan pengetahuan dalam
pekerjaan administrasi yang dilakukan pada Sub Pengawas SMP Negeri 29 Rejang
Lebong yaitu menangani urat masuk dan surat keluar. Jenis pekerjaan yang dilakukan
antara lain adalah menggandakan surat, penginputan data, kearsipan, pengurusan surat
dan bidang kesekretarisan.
Pada pelaksananya, Praktikan menemukan kendala, antara lain:
Penyimpanan arsip untuk surat masuk terbatas, hanya ada 2 ordner yang
digunakan untuk mengarsip surat masuk pada sub bagian pengawas SMP.
Akibatnya Praktikan mengalami kesulitan ketika akan mengambil dan
menaruh kembali arsip.
Penyimpanan arsip yang digunakan tidak sesuai dengan sistem. Akibatnya
Praktikan mengalami kesulitan saat menemukan kembali arsip yang
dibutuhkan.
B. Saran
Selama melakukan Praktik Kerja Lapangan, Praktikan menemukan beberapa kekurangan
dari Sub Pengawas SMP Negeri 29 Rejang Lebong untuk itu Praktikan menyampaikan
saran yang dihaparpakan dapar berguna, dintaranya:
1. Saran untuk Praktikan
Mencari infromasi tentang perusahaan yang akan dituju untuk lebih memahami
pekerjaan yang akan dikerjakan nantinya. Sebagai Administrator dalam bidang
perkantoran, Praktikan harus lebih menjaga dan merawat setiap sarana dan prasarana
kantor dengan agar dapat berfungsi dengan baik sehingga pekerjaan dapat
terselesikan secara efektif dan efisien.
Lebih melatih Interpersonal Skill agar calon Praktikan nantinya dapat beradaptaasi
dengan lingkungn kerja.
2. Praktikan diharapkan lebih produktif dalam melaksanakan pekerjaan kantor dan berani
meminta tugas apabila Praktikan mempunyai waktu luang yang lebih banyak. Saran
untuk SMP Negeri 29 Rejang Lebong adalah diharapkan dapat memantau Praktikan
agar pekerjaan yang dilakukan sesuai dengan program studi yang ditempuh sehingga
mahasiswa dapat mengimplementasikan ilmu yang di dapat serta menjalin hubungan
yang baik dengan Intansi praktik lapangan.
3. Saran untuk SMP Negeri 29 Rejang Lebong Pada Sub Pengawas SMP ketersediaan
sarana penyimpanan sebaiknya ditambah agar tidak terjadi penumpukan arsip di meja.
14
4. Sub Pengawas SMP ini juga sebaiknya selalu memperhatikan cara penyimpanan arsip,
supaya penyimpanan arsip dapat lebih tertata dan agar mempermudah penemuan
kembali arsip yang akan digunakan.
15
LAMPIRAN- LAMPIRAN
DOKUMENTASI
16
17