Pengertian Belajar
Belajar pada hakekatnya adalah proses interaksi terhadap semua situasi yang ada
disekitar individu. Belajar dapat dipandang sebagai proses yang diarahkan kepada
tujuan dan proses bebuat melalui berbagai pengalaman. Dalam kehidupan sehari-hari
terjadi proses belajar baik yang disengaja ataupun tidak, disadari atau tidak disadari.
Dari proses belajar mengajar ini diperoleh suatu hasil, yang pada umumnya disebut
hasil pengajaran, atau dengan istilah tujuan pembelajaran atau hasil belajar. Agar
memperoleh hasil yang optimal, proses belajar mengajar harus dilakukan dengan sadar
dan sengaja serta terorganisasi secara baik (Sardiman A.M, 2012: 20). Ada beberapa
result of experient.
didalam keseluruhan proses pendidikan, Belajar adalah suatu aktifitas atau proses untuk
mengokohkan kepribadian”.
kurangnya sesorang yang belajar merasakan telah terjadi adanya suatu perubahan yang
psikis, yang berlangsung dalam interaksi aktif dengan lingkungan yang menghasilkan
Belajar akan membawa suatu perubahan dalam individu yang belajar. Perubahan
kecakapan, ketrampilan, sikap, pengertian, harga diri, minat, watak dan penyesuaian
diri.
Dari beberapa pengertian diatas dapat disimpulkan bahwa belajar adalah suatu
memperbaiki perilaku, sikap dan keaktifan siswa dengan struktur kognitif tertentu yang
2. Pengertian Pembelajaran
Pembelajaran merupakan suatu sistem yang terdiri atas berbagai komponen yang
saling berhubungan satu dengan yang lain. Komponen tersebut meliputi tujuan, materi,
metode dan evaluasi. Keempat komponen itu harus diperhatikan semuanya oleh guru
biasanya disusun berdasarkan berbagai prinsip atau teori sebagai pijakan dalam
teori-teori lain (Joyce & Weil, 1980). Joyce & Weil dalam buku Dr. Rusman, M.Pd
berpendapat bahwa model pembelajaran adalah suatu rencana atau pola yang dapat
digunakan untuk membentuk kurikulum dan pembelajaran jangka panjang, merancang
bahan-bahan pembelajaran dan membimbing pengajaran baik di kelas atau di luar kelas.
Berdasarkan Peraturan Pemerintah No. 19 Tahun 2005 Bab 1 Pasal 1 ayat 1 yang
berpartisipasi aktif, serta memberikan ruang yang cukup bagi prakarsa, kreatifitas dan
kemandirian sesuai dengan bakat, minat dan perkembangan fisik serta fisiologis peserta
didi. Standar proses pendidikan adalah standar nasional pendidikan yang berkaitan
dengan pelaksanaan pembelajaran pada satu satuan pendidikan untuk mencapai standar
kompetensi lulusan. Pembelajaran yang baik harus mampu menembus target seperti
yang diacukan pada peraturan diatas yaitu mampu mencapai standar proses pendidikan
nasional pendidikan yang berkaitan dengan pelaksanaan pembelajaran pada satu satuan
a. Kegiatan Pendahuluan
b. Kegiatan Inti
1) Siswa mengamati
2) Siswa menanya
3) Siswa mencoba
4) Siswa menalar
5) Siswa mengkomunikasikan
c. Kegiatan Penutup
suatu sistem yang terdiri atas berbagai komponen yang saling berhubungan satu dengan
yang lain. Komponen-komponen tersebut meliputi: tujuan, materi, metode dan evaluasi.
Keempat komponen tersebut harus diperhatikan oleh guru dalam memilih dan
pembelajaran.