OLEH :
AURA MUTIARA
AINA MALINDA
DEVI FEBRIANTI
FAKULTAS KEBIDANAN
INSTITUT KESEHATAN DELI HUSADA DELI TUA
T.A 2022/2023 MEDAN
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami haturkan kehadirat Allah Swt. yang telah melimpahkan
"Obstetri serta komplikasi pada kehamilan dan persalinan yang umum terjadi".
Tidak lupa juga kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang
telah turut memberikan kontribusi dalam penyusunan karya ilmiah ini. Tentunya,
tidak akan bisa maksimal jika tidak mendapat dukungan dari berbagai pihak.
dari penyusunan maupun tata bahasa penyampaian dalam makalah ini. Oleh karena
itu, kami dengan rendah hati menerima saran dan kritik dari pembaca agar kami dapat
Kami berharap semoga makalah yang kami susun ini memberikan manfaat
i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR....................................................................................................i
DAFTAR ISI.................................................................................................................ii
BAB I.............................................................................................................................1
PENDAHULUAN.........................................................................................................1
1.3 TUJUAN.........................................................................................................3
1.4 MANFAAT.....................................................................................................3
BAB II...........................................................................................................................4
PEMBAHASAN............................................................................................................4
2.2.1 ANEMIA...............................................................................................12
2.2.2 PREEKLAMPSIA.................................................................................13
ii
2.2.5 EEKLAMPSIA......................................................................................15
2.2.8 ABORTUS.............................................................................................18
BAB III........................................................................................................................24
3.1 KESIMPULAN.............................................................................................24
3.2 SARAN.........................................................................................................24
DAFTAR PUSTAKA..................................................................................................26
iii
BAB I
PENDAHULUAN
perawatan medis dan bedah sebelum, selama dan setelah seorang wanita
nyawa sekaligus.
dekat atau penyebab langsung dari kematian ibu yang meliputi perdarahan,
infeksi, eklampsia, partus macet (persalinan kasip), abortus dan ruptura uteri
1
dari norma yang secara langsung menyebabkan ibu maupun bayi karena
reproduksi ibu yang terlalu muda, terlalu tua, terlalu dekat, dan terlalu sering.
Banyak faktor lain yang menyebabkan komplikasi obstetric yaitu status gizi
ibu, kemudian ibu yang mempunyai penyakit kronis. Ibu dengan riwayat
kesehatan juga berperan penting, karena ibu yang persalinannya tidak ditolong
2008).
“Apa itu Obstetri serta apa komplikasi yang umum terjadi pada masa
2
1.3 TUJUAN
dan komplikasi apa saja yang umumnya terjadi beserta faktor faktor
penyebabnya.
1.4 MANFAAT
Bagi penulis
mendapatkan nilai.
Bagi pembaca
3
4
BAB II
PEMBAHASAN
perawatan medis dan bedah sebelum, selama dan setelah seorang wanita
selama kehamilan merupakan hal penting bagi ibu hamil maupun bayi yang
pencegahan terhadap komplikasi yang dapat terjadi pada seorang ibu hamil
yang dapat membahayakan nyawa ibu berserta bayinya. Banyak faktor yang
tentunya dapat mempengaruhi keadaan ibu hamil dan bayinya, salah satunya
adalah pelayanan atau perlakuan dari tenaga medis. Peran dokter dan bidan
Tidak hanya pada masa kehamilan, pelayanan terhadap ibu hamil juga
dilakukan hingga persalinan bahkan masa nifas. Adapun pelayanan pada ibu
5
2.1.1 PEMERIKSAAN OBSTETRI
Antenatal
keluarga.
Pemeriksaan Umum
6
darah, nadi, pernapasan, suhu tubuh) dan kondisi umum
lainnya.
a. Leopold I
perut ibu.
7
telunjuk tangan kanan dibagian lateral
simfisis).
ibu.
b. Leopold 2
8
Mulai dari bagian atas, tekan secara
(eksteremitas).
c. Leopold 3
atau bokong)
9
kepala sedangkan tonjolan yang lunak
d. Leopold 4
uterus.
bayi).
10
Fiksasikan bagian tersebut ke arah
Pemeriksaan Auskultasi
meliputi :
a. Usia kehamilan
11
b. Letak janin, (memanjang, melintang, oblik )
inferior)
kehamilannya.
Pemeriksaan Genitalia
(pembukaan) atau effacement (penipisan)
12
2.2 KOMPLIKASI & FAKTOR – FAKTOR PENYEBABNYA
2.2.1 ANEMIA
terjadi karena kurangnya asupan zat besi atau folat pada tubuh ibu
13
hamil. Zat besi dan asam folat diperlukan untuk membentuk
sistem tubuh, penyakit ginjal, dan lainnya. Ibu hamil yang mengalami
2.2.2 PREEKLAMPSIA
14
Memiliki riwayat diabetes, penyakit ginjal, hipertensi, atau
penyakit autoimun.
nyeri pada bagian perut atas, hingga sesak napas. Bila tidak segera
ibu dan janin. Pada kasus terparah, komplikasi ini bisa mengancam
nyawa keduanya.
dari aliran darah ibu sebagai lemak sehingga bayi dalam kandungan
bisa tumbuh lebih besar. Namun jika terlampau besar, Anda berisiko
15
Kondisi makrosomia dapat menyebabkan masalah saat
kelahiran seperti distsosia bahu. Kondisi ini terjadi saat bayi yang
yang menyokong tubuh bawah Anda dan disebut juga tulang pinggul).
16
2.2.5 EEKLAMPSIA
tekanan darah tinggi dan kejang yang dialami ibu hamil pada saat
kesadaran.
usia kehamilan 20 minggu atau lebih. Bagi ibu hamil yang mengalami
(Sumber : bmcpregnancychildbirth.biomedcentral.com ) 17
Berdasarkan jurnal Benefits and barriers of home blood
hambatan yang paling signifikan, antara lain biaya alat tensi darah,
Dimana hal ini berarti peran tenaga medis yang tidak hanya
sebagian atau seluruh plasenta lepas dari rahim sebelum bayi lahir.
Jika kondisi ini terjadi maka dapat menyebabkan asupan oksigen dan
namun faktor yang diduga dapat memicu komplikasi ini adalah trauma
18
Gejala solusio plasenta ditandai dengan sakit perut, pendarahan
2.2.8 ABORTUS
19
atau diinduksi, biasanya terjadi antara minggu ke-6 dan ke- 10 pada
20
abortus buatan harus diperhatikan. (Sastrawinata,
buatan kriminal atau biasa kita sebut dengan aborsi, memiliki resiko
yang cukup besar bagi sang ibu. Terlebih lagi karena hal ini termasuk
ini sembunyi sembunyi dan ditangani oleh orang yang belum tentu
(Sumber : www.mdpi.com)
21
Dalam jurnal diatas menyebutkan “yang terinfeksi abortus
dan aktivitas osteoblas.” Yang dimana hal ini berarti bahwa abortus
2010).
Paritas
22
kali hamil akan berbeda baik dari kekuatan uterus,
secara keseluruhan.
Penyakit penyerta
Jarak kelahiran
23
persalinan dengan tindakan seperti ekstraksi forcep
2008).
24
25
BAB III
3.1 KESIMPULAN
3.2 SARAN
1. Bagi pembaca
komplikasinya.
26
2. Bagi institusi
27
DAFTAR PUSTAKA
Atluri, N., Beyuo, T.K., Oppong, S.A. et al. Benefits and barriers of home blood
https://doi.org/10.1186/s12884-023-05363-5
Raisah A.R, 2016. Analisis Faktor Penyebab Komplikasi Obstetric Pada Ibu Bersalin
Maisuri, DKK. 2019. Manual clinical skill lab pemeriksaan obstetri. Universitas
Hasannuddin. Makassar.
28