Anda di halaman 1dari 9

KEMENTERIAN SOSIAL

REPUBLIK INDONESIA

Water Equity for


Suistanable development
Direktorat Jenderal
Pemberdayaan Sosial
Kamis, 11 Agusutus 2022
Analisis
SituasiEKSTERNAL INTERNAL

kondisi perekonomian jumlah penduduk perubahan struktur Belum optimalnya Sebagian besar anggaran Intervensi
global yang besar demografi SDM dan Lembaga Kemensos (94,8%) berupa program yang
kesejahteraan sosial bantuan sosial belum optimal
Perubahan iklim & Pembangunan di Kurangnya 59,62% pekerja
meningkatnya segala bidang yg lapangan informal (minim Sebagian besar penerima Jumlah anak yatim, 3,8 juta lansia
eskalasi bencana belum optimal kerja jaminan sosial) bansos pada DTKS adalah piatu, yatim piatu: pada DTKS.
formal keluarga usia muda 4,3 juta (DTKS).

Jumlah penduduk Pola pikir Regulasi DTKS Baru Sarana & Jumlah SDM & lembaga
Target RPJMN 2020-2024 prasarana kesejahteraan sosial
miskin Maret 2022: masyarakat: 2024 angka kemiskinan 7-
26,16 juta jiwa bansos 6,5%, kemiskinan ekstrem
(9,54%) sebagai hak 0%. Digitalisasi Layanan Kemitraan

KELOMPOK fakir miskin, kelompok rentan dan orang tidak mampu


SASARAN

PENDEKATAN PEOPLE CENTERED & PROBLEM BASED


• Berfokus pada individu/kelompok yang dilayani untuk
memberikan layanan terbaik. PARADIGMA BARU
• Pembagian sesuai dengan tugas dan fungsi. (multi fungsi layanan, skema
PENDEKATAN • Pengetahuan (knowledge) : targeting sasaran jelas pada bansos, penataan pandamping)
segmen usia tertentu
• Jenis intervensi yang diberikan berdasarkan sasaran dan
memunculkan inovasi
• Akuntabilitas (accountability) : pertanggungjawaban tugas NILAI KEMENSOS HADIR
lebih jelas pada semua sisi berdasarkan segmen
• Ketersediaan data sasaran yang jelas pada DTKS
TUJUAN NEGARA (PEMBUKAAN UUD 1945) PERPRES No. 18 TAHUN 2020 7 AGENDA PEMBANGUNAN (RPJMN 2020-2024)
• Melindungi segenap bangsa Indonesia dan VISI PRESIDEN 1. Ketahanan ekonomi untuk pertumbuhan berkualitas
seluruh tumpah darah Indonesia Terwujudnya Indonesia yang berdaulat, mandiri dan berkepribadian dan berkeadilan
• Memajukan kesejahteraan umum, berlandaskan nilai dan semangat gotong royong 2. Pengembangan wilayah untuk mengurangi
• Mencerdaskan kehidupan bangsa, MISI PRESIDEN kesenjangan
• Melaksanakan ketertiban dunia yang 1) Peningkatan Kualitas Manusia Indonesia; (2) Struktur Ekonomi yang 3. SDM berkualitas dan berdaya saing
berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi Produktif, Merata dan Berdaya Saing; (3) Pembangunan yang Merata dan 4. Revolusi mental dan pembangunan kebudayaan
dan keadilan sosial Berkeadilan; (4) Mencapai Lingkungan Hidup yang Berkelanjutan; (5) Kemajuan 5. Infrastruktur untuk ekonomi dan pelayanan dasar
Budaya yang Mencerminkan Kepribadian Bangsa; (6) Penegakan Sistem Hukum 6. Lingkungan hidup, ketahanan bencana dan
KERANGKA REGULASI yang Bebas Korupsi, Bermartabat dan Terpercaya; (7) Perlindungan Bagi perubahan iklim
• UUD 1945 (Pasal 27, 28A, 28C, 28D, 28H, 34) Segenap Bangsa dan Memberikan Rasa Aman pada Seluruh Warga; (8) 7. Stabilitas Polhukhankam dan transformasi
• UU No. 11/2009 tentang Kesejahteraan Sosial Pengelolaan Pemerintah yang Bersih, Efektif, dan Terpercaya; (9) Sinergi pelayanan publik
• UU No. 13/2011 tentang Penanganan Fakir Miskin Pemerintah Daerah dalam Kerangka Negara Kesatuan.
• UU No. 8/2016 tentang Penyandang Disabilitas
• UU 14/2019 tentang Pekerja Sosial
• Perpres 110/2021 tentang Kementerian Sosial TUJUAN KEMENTERIAN SOSIAL (UU No. 11/2009 tentang Kesejahteraan Sosial, Pasal 3)
Meningkatkan taraf kesejahteraan, kualitas dan kelangsungan hidup fakir miskin, kelompok rentan & orang tidak mampu
TUGAS & FUNGSI (PERPRES 110/2021 PROGRAM*
Tugas: menyelenggarakan urusan pemerintahan di PERLINDUNGAN SOSIAL
bidang sosial untuk membantu Presiden dalam
menyelenggarakan pemerintahan negara
Fungsi: Rehabilitasi Sosial Perlindungan dan Jaminan Sosial Pemberdayaan Sosial
1. Perumusan, penetapan, dan pelaksanaan kebijakan KEGIATAN • Atensi penyandang disabilitas • Jaminan Sosial (PKH-P2K2)
di bidang rehabilitasi sosial, jaminan sosial, • Atensi lanjut usia • Perlindungan sosial korban bencana alam, • Pemberdayaan Komunitas Adat Terpencil
pemberdayaan sosial, dan perlindungan sosial; • Atensi anak sosial dan non alam • Program kewirausahaan sosial (Prokus)
2. penetapan kriteria dan data fakir miskin, kelompok • Atensi korban bencana & kedaruratan • Kesiapsiagaan bencana (KSB, Tagana, • Pemberdayaan masyarakat (pilar sosial)
rentan, dan orang tidak mampu; • Multi fungsi dan layanan di 31 sentra Lumbung Sosial, Kearifan Lokal, Keserasian • Pemberdayaan kelompok rentan (PKH, Sembako)
terpadu dan sentra Sosial, Pelopor Perdamaian) • Pemberdayaan potensi & sumber daya sosial
3. penetapan standar rehabilitasi sosial;
• Respon kasus • Rumah Usaha Sederhana (PUB, UGB, K2KRS)
4. koordinasi pelaksanaan tugas, pembinaan, dan
pemberian dukungan administrasi kepada seluruh Penyaluran Sembako
unsur organisasi di lingkungan Kementerian Sosial; Penyaluran PKH & Sembako a. KPM yang memiliki lanjut usia dan/atau Penyaluran PKH & Sembako
a. Penyandang disabilitas keluarga tunggal; penyandang disabilitas dan/atau
5. pengeloiaan barang milik/kekayaan negara yang KPM tanpa lanjut usia dan/atau penyandang disabilitas,
dan/atau b. KPM tanpa lanjut usia dan/atau penyandang dengan kepala keluarga berusia di bawah 40 tahun.
menjadi tanggung jawab Kementerian Sosial; b. lansia keluarga tunggal disabilitas yang kepala keluarga berusia 40 tahun
6. pengawasan atas pelaksanaan tugas di lingkungan ke atas s.d usia di bawah 60 tahun
Kementerian Sosial; DATA TERPADU KESEJAHTERAAN SOSIAL (DTKS) BARU/NEW DTKS
7. pelaksanaan bimbingan teknis dan supervisi atas
pelaksanaan urusan Kementerian Sosial di daerah; SDM KESEJAHTERAAN SOSIAL, LEMBAGA KESEJAHTERAAN SOSIAL
8. pelaksanaan dukungan yang bersifat substantif
kepada seluruh unsur organisasi di lingkungan DUKUNGAN MANAGEMEN
Kementerian Sosial. (Tata Kelola Organisasi dan SDM, Tata Kelola Keuangan, Perencanaan dan Penganggaran, Administrasi Umum dan Aset BMN, Tata Kelola
Kehumasan, Tata Kelola Hukum dan Perundang-undangan, Penyelenggaraan Pengawasan)
*SEB Bappenas & Kemenkeu No. S-122/MK.2/2020 dan B-517/M.PPN/D.8/PP.04.03/05/2020
tentang Pedoman Redesain Sistem Perencanaan Penganggaran SINERGI STAKEHOLDER DALAM PENYELENGGARAAN KESEJAHTERAAN SOSIAL 3
STRATEGI/KESIAPAN KEMENSOS
PERLINDUNGAN DAN
REHABILITASI SOSIAL PEMBERDAYAAN SOSIAL SEKRETARIAT JENDERAL
JAMINAN SOSIAL
PENYEMPURNAAN REGULASI

PENINGKATAN KAPASITAS SDM (CAPACITY BUILDING)


Pendamping rehsos (case management dan akses DTKS), pendamping linjamsos (Familly Development Session dan akses DTKS) dan pendamping dayasos (social entrepeunership dan akses DTKS)

RESTRUKTURISASI PENDAMPING
OUTCOME MONITORING (KONDISIONALITAS)

SISTEM DIGITALISASI CASH TRANSFER

Asistensi Rehabilitasi Sosial (ATENSI) • Program Keluarga Harapan • Program Kewirausahaan Sosial • DTKS Baru
dengan 7 komponen: • Rumah Usaha Sederhana (PROKUS) • SIKS NG GIS
1.Dukungan pemenuhan hak hidup layak • Pemenuhan kebutuhan dasar • Pahlawan ekonomi nasional • Cek Bansos & Usul
(penambah daya tahan tubuh → selain korban bencana Pemberdayaan KAT
yang telah diberikan dalam program
• Sanggah
sembako dan PKH, pakaian, perawatan
• Layanan Dukungan Psikososial • Nilai-nilai Kepahlawanan, • Command center
diri, fasilitasi rujukan, akses/fasilitasi • Kesiapsiagaan bencana Keperintisan, Kesetiakawanan dan • Ruang Konseling
identitas (hak sipil) (Kampung Siaga Bencana (KSB), Restorasi Sosial • Life skill training bagi
2.Perawatan sosial Tagana, Lumbung Sosial, • Pemberdayaan masyarakat penerima manfaat
3.Dukungan keluarga Kearifan Lokal, Keserasian Sosial, • Penyelenggaraan Pengumpulan • Penyelenggaraan diklat
4.Terapi sosial psikologis Pelopor Perdamaian) Uang dan Barang (PUB) dan Undian
5.Pelatihan vokasional & kewirausahaan
• Sertifikasi SDM Kesos
6.Bantuan Sosial & Asistensi Sosial
• Sembako Gratis Berhadiah (UGB) • Akreditasi Lembaga
7.Dukungan aksesibilitas • Pembinaan pelaksanaan Standar • PKH • Poltekkesos
Pelayanan Minimal bidang Sosial • Sembako
Sembako dan PKH Pembinaan pelaksanaan SPM
Pengembangan kapasitas Lembaga bidang Sosial
Pembinaan pelaksanaan Standar
Pelayanan Minimal bidang Sosial
kepada pemerintah prov & Kab/Kota
PENINGKATAN KAPASITAS & PROFESIONALISME SDM (REHSOS)

Knowledge & skills gap

Ruang lingkup sasaran Ruang lingkup layanan dan sasaran meliputi semua
hanya pada satu klaster klaster (multi layanan)
rehabilitasi sosial
Mampu mengikuti seluruh tahapan ATENSI bersifat Pelatihan dan
Knowledge dan skill
masih pada penanganan
multi layanan Pengembangan Profesi
2.038 orang domain/ klaster tertentu
Tidak hanya sebatas layanan rehabilitasi sosial tapi
juga pemberdayaan sosial dan akses terhadap DTKS

Pengetahuan Seluruh Program Kementerian Sosial


dan DTKS

Mampu membangun teamwork lintas program (PKH,


BPNT, Prokus, TKSK, PSM dan relawan lainnya)
Profesionalisme
PENINGKATAN KAPASITAS & PROFESIONALISME SDM (DAYASOS)

Knowledge & skills gap

TKSK, Pendamping KAT,


Kemampuan Pendampingan
Pendamping Prokus,
Kewirausahaan Sosial
Supervisor SLRT,
Supervisor SLRT, Fasilitator
Puskesos, Koordinator Pengetahuan Seluruh Program Kementerian sosal Pelatihan dan
Provinsi dan DTKS Pengembangan Profesi
Knowledge dan skill
14.598 orang masih pada penanganan Mampu membangun teamwork lintas program (PKH,
domain/ klaster tertentu BPNT, Prokus, TKSK, PSM, dan relawan lainnya).

Profesionalisme
PENINGKATAN KAPASITAS & PROFESIONALISME SDM (LINJAMSOS)

Knowledge & skills gap

Pendamping PKH, Koreg


Kemampuan teknis pengelolaan penanganan
Korwil, Korkab/ Korda,
Bencana alam/ Sosial/ Non-alam
Administrator Pangkalan
Data Pusat/ Daerah,
Tagana, pelopor Upgrading pengetahuan Family Development Pelatihan dan
perdamaian Session pada Korda Pengembangan Profesi

39.351orang Pengetahuan seluruh program Kementerian sosal


dan DTKS

Mampu membangun teamwork lintas program (PKH,


BPNT, Prokus, TKSK, PSM, dan relawan lainnya).

Profesionalisme
PENINGKATAN KAPASITAS MASYARAKAT

Knowledge & skills gap

• Kuliner
• Penerima manfaat
• Masyarakat umum (PPKS
• Agrobisnis
Non DTKS) • Dagang
Pelatihan dan
• Fashion Pengembangan Profesi
• Jasa
39.351orang • Bidang Otomotif
• Cinderamata
• Teknologi
• dll

Profesionalisme
KEMENTERIAN SOSIAL RI
Jl. Salemba Raya No. 28
Jakarta 10430

www.kemsos.go.id

@kemensosri

@KemensosRI

Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai