Anda di halaman 1dari 4

I Gusti Ayu Lita Aulia

APN U4 (22110215)
Sociopreneurship

MANDIRI CRAFT

A. Profil dan Sejarah Mandiri Craft

Mandiri craft merupakan sebuah usaha kerajinan berbahan dasar kayu dibawah naungan
Yayasan cacat Mandiri yang dibentuk oleh Slamet Tarjono pria asal Bantul Yogyakarta pada
tahun 2003. Slamet Tarjono merupakan seorang penyandang disabilitas lulusan University of
New Zeland. Setelah menyelesaikan studinya di luar negeri, Slamet memutuskan untuk kembali
ke Indonesia. Setelah itu Slamet bergabung dengan yayasan Kristen untuk sejahtera (YAKKUM)
dengan tujuan untuk mendapatkan pendidikan keterampilan . Kemudian, setelah mendapatkan
pendidikan keterampilan yang diajarkan oleh YAKKUM membuat rasa kepedulian Slamet
tergugah untuk membantu penyandang disabilitas yang lainnya. Maka akhirnya terbesit dalam
pemikiran Slamet Tarjono untuk mendirikan Mandiri Craft dan mengajak teman-temannya yang
sesama penyandang disabilitas alumni YAKKUM.
Slamet Tarjono mulaii membuka bengkelnya sendiri untuk memulai memproduksi barang
kerajinan. Bengkel kerja tersebut berlokasi di Desa Gatak, Timbulharjo, Bantul, Yogyakarta.
Sepanjang tahun 2003 sampai 2006 usaha yang dibentuk oleh Slamet berjalan dengan sangat
baik, mereka bahkan mampu membuat produk kerajinan yang berkualitas tinggi dan menerima
permintaan pesanan baik dari dalam maupun luar negeri seperti, New Zeland, Autralia, dan
negara di benua Eropa lainnya, Sehingga akibat hal tersebut tentu saja membuat profit yang di
dapatkan Mandiri Craft sangat tinggi. Namun sebagai entrepreneur tentu saja Slamet melewati
masa-masa yang terbilang cukup sulit, misalnya pada saat peristiwa gempa bumi mengguncang
Yogyakarta pada tahun 2006 membuat usaha yang sudah Slamet bangun dari nol seketika runtuh.
Gedung, produk-produk kerajinan yang udah siap dipasarkan, serta aset perusahaan yang lainnya
rusak tertimpa reruntuhan bangunan. Slamet sendiri juga mengatakan bahwa usaha ini hampir
saja bangkrut karena parahnya kerusakan mesin akibat terjadinya gempa tersebut. Pada akhirnya
Slamet mendapatkan memulai unrukmemperbaiki mesin tanpa bantuan, namun tentu saja hal
tersebut tidak cukup memadai untuk memulai kembali produksi tanpa adanya bantuan. Tidak
lama setelah itu Mandiri Craft akhirnya mendapatkan bantuan dari pihak luar, misalnya bantuan
dari beberapa teman Slamet yang berasal dari Belanda menggalang dana untuk mendirikan
bengkel sementara yang terbuat dari bamboo. Oleh sebab itu akhirnya produksi biasa berjalan
kembali seperti sebelumnya. Pada tahun 2007 akhirnya Slamet membentuk Yayasan penyandang
cacat mandiri dengan memakai nama komersil Mandiri Craft. Di tahun berikutya Palang Merah
Jepang memberikan bantuan yang sangat luar biasa jumlahnya, sehingga akhirnya Mandiri Craft
bisa mempunyai bangunan megah yang saat ini berlokasi di Jalan Parangtritis Km 6.5 Cabean,
Sewon, Bantul.
Mandiri Craft juga mendapatka bantuan dari Bupati Banatul dengan cara memberi
kemudahan dalam menyewakan tanah selama 20 tahun di tempat bangunan didirikan dan biaya
sewanya dilbayar oleh organisasi-organisasi Palang Merah dari Malaysia, Indonesia, dan
Belanda.
Mandiri Craft tidak terlalu banyak mengambil profit secara komersial, Karena Mandiri Craft
mempunyai visi dan misi menolong penyandang cacat fisik usia produktif, yang berasal
dari keluarga miskin, dengan menyelenggarakan program pelatihan ketrampilan dan
menyediakan lapangan kerja sehingga nantinya sanggup mencukupi biaya penanganan
medis dan mendapat penghasilan yang cukup untuk hidup. Menurut Gunawan (1996) upaya
pemberdayaan dapat dilakukan dengan beberapa cara sebagai berikut:
 Membangun, memotivasi dan membangkitkan kesadaran kepada penyandang cacat
 Mempertajam potensi yang dimiliki masyarakat dengan cara memberi input yang positif
dan membuka akses terhadap sumber daya yang tersedia dengan memberi peluang-
peluang.
 Terakhir adalah harus dilakukan pencegahan agar tidak bertambah lemah. Maksudnya
adalah jika penyandang cacat sudah bekerja dan memiliki penghasilan, maka mereka
diartikan telah menjadi penyandang cacat yang mandiri.

Penyandang disabilitas akan didampingi selama tiga bulan, selanjutnya penyandang cacat
dapat bergabung dengan Mandiri Craft dan berstatus karyawan. Disamping itu, terdapat beberapa
penyandang cacat hanya datang untuk dilatih saja. Setelah itu mereka akan membuka usahanya
sendiri dirumah. Disamping itu sebagai lembaga usah resmi, Mandiri craft memiliki tatan
kelembagaan yang disepakati bersama. Sejauh ini terdapat lima puluh dua orang dengan status
karyawan kontrak yang akan diperbaharui setiap tahun.
Berikut dibawah ini merupakan sturktur pengurus Yayasan penyandang cacat mandiri dan

B. Peran Mandiri Craft dalam memberdayakan penyandang disabilitas

Keberadaan Mandiri Craft sendiri sangat eksis di kalangan masyarakat, maka dari
itu tidak heran Mandiri Craft mendapatkan dukungan yang sangat positif bagi
masyarakat. Secara keseluruhan, Mandiri Craft berperan dalam memberdayakan
penyandang disabilitas dengan memberikan keterampilan dan kesempatan kerja agar
mereka mandiri dan sukses. Mereka mengambil empat peran utama pemberdayaan, yaitu
peran pendukung, peran pendidikan, peran perwakilan dan peran teknis
Peran pendukung Mandiri Craft berupaya agak bias menjadi jembatan
penghubung antara penyandang disabilitas dengan dunia kerja melalui pemberian
pelatihan. Peran pendidikan memberikan motivasi dan pelatihan sepeti Manajemen dan
Bahasa Inggris. Peran Perwakilan yaitu peran yang memperjuangkan nasib penyandang
disabilitas berupa UU penyandang cacat yang diwakili oleh ketua Mandiri Craft dan
berusaha untuk mencari dana demi kepentingan pemberdayaan penyandang disabilitas.
Yang terakhir adalah peran teknis, yaitu peran yang dilakukan dengan ara memberikan
bimbngan kepada penyandang disabilitas ketika mereka baru saja bergabung dengan
Mandiri Craft.

C. Manfaat Mandiri Craft


Kewirausahaan sosial mencakup jumlah dan jenis kegiatan yang sangat besar; ciri
yang paling penting, yaitu adanya gerakan individu yang ingin membuat perbedaan,
aktivitas bisnis yang tidak hanya dilandasi oleh profit, tetapi juga diniatkan untuk
membantu menyelesaikan permasalahan-permasalahan sosial. Untuk itu sebagai salah
satu perusahaan Sociopreneurship, tentunya Mandiri Craft memeiliki beberapa manfaat
dari berbagai aspek seperti berikut:
 Aspek Ekonomi
Pekerjaan sangat penting bagi penyandang disabilitas, seperti halnya banyak
penyandang disabilitas menganggur dan sering dikucilkan secara sosial mendapatkan
pekerjaan berarti mengurangi kemiskinan dan meningkatkan kesehatan penyandang
disabilitas (Vornholt et al., 2018). Manfaat Mandiri craft dalam meberdayakan
penyandang disabilitas tentunya akan sangat berpengaruh terhadap kehidupan
ekonomi mereka. Karena tidak jarang para penyandang disabilitas susah untuk
mendapatkan pekerjaan akibat adanya diskriminasi terhadap penyandang disabiilitas.
Oleh karena itu dengan adanya Mandiri Craft senantiasa dapat meningkatkan tingkat
kesejahteraan penyandang disabilitas.
 Aspek Sosial
Selain dari aspek Ekonomi manfaat yang ditimbuklan bagi penyandang disabilitas
juga dapat dirasakan melalui aspek sosial. Mandiri Craft penyandang cacat dirasa
berubah menjadi pribadi yang lebih mandiri. Bahkan sebelum bergabung dengan
Mandiri Craft beberapa penyandang disabilitas cenderung bersifat negative seperti,
tidak percaya diri, agresif, tertutup, dan cenderung menyalahkan takdir, dll. Namun
setelah mereka bergabung dan mendapatkan pemberdayaan dan pelatihan oleh Mandiri
Craft sifat mereka perlahan berubah menjadi kea rah yang lebih baik.

D. Kesimpulan
Mandiri Craft merupakan salah satu perusahaan sosisal yang didirikan oleh Slamet
Tarjono dengan tujuan untuk meningkatkan taraf kesejahteraan penyandang disabilitas.
Mandiri Craft juga memberikan dampak yang podsitif bagi para penyandang disabilitas
dari berbagai aspek, misalnya dari aspek ekonomi dan sosial.
Referensi
Berdesa.com (2015). Mandiri Craft: Terus Bangkit Bersama Disabilitas.
https://www.berdesa.com/mandiri-craft-terus-bangkit-bersama-disabilitas/. Diakses pada
23 Maret 2023 pukul 20.45
Maharani, adinindya putri. (2016). Mandiri Craft. https://prezi.com/p54yc0k5v2mb/mandiri-
craft/ . Diakses pada 23 Maet 2023 pukul 20.49
Manfaluti, alfinsa zuhri. (2013). Peran Mandiri Craft Dalam Memberdayaka Masyarakat
Penyandang Cacat Di Kabupten Bantul, Yogyakarta. (Skripsi Sarjana, Universitas Negeri
Yogyakarta). https://eprints.uny.ac.id/18089/
Vornholt, Katahrina.,dkk (2018). Disability and Employment – Overview and
Highlight. European Journal of Work and Organizational Psychology Vol.27, (No.1),
Arifin, Badru. (2017). “Dari Pemberdayaan Menuju Emansipasi;Telaah Kritis Terhadap Social
Entrepreneurship Dan Tawaran Untukpembebasan Kaum Marginal. Jurnal Sosio Infroma.
Volume 3, No. 03

Anda mungkin juga menyukai