Madrasah Tsanawiyah Negeri 1 Maluku Tenggara memiliki 3 ruang kerja, dan sebagaian belum
memiliki sarana gedung yang memadai. Demi kenyamanan dan peningkatan kinerja aparatur pemerintah
maka dipandang perlu untuk memberikan suasana kerja yang memenuhi standar. Kenyamanan kerja
menjadi salah satu faktor penunjang peningkatan kinerja aparatur pemerintah.
Pegawai pada MTs N 1 maluku Tenggara Meliki 52 Orang dan 6 Orang pegawai Admintrasi
untuk melayani jumlah ASN sebanyak 58 orang, demi kelancaran kegiatan perkantoran perlu didukung
oleh sarana dan prasarana yang memadai. Pemanfaatan IT dalam hal ini salah satunya adalah adanya
data center Pada Madrasah Tsanawiyah Negeri 1 Maluku Tenggara, yang dapat membantu pengelolaan
dan kelancaran proses administrasi dan informasi pelayanan baik internal maupun masyarakat.
Mengingat tuntutan kinerja saat ini semakin tertantang dan menjadi keniscayaan bahwa dalam rangka
mendukung visi dan misi kementerian agama tersebut diperlukan sarana dan prasarana yang memadai.
Sehubungan hal tersebut diatas dan sesuai dengan program kerja maka untuk tahun anggaran
2024 Madrasah Tsanawiyah Negeri 1 Maluku Tenggara mengusulkan alokasi anggaran untuk
Pengadaan sarana dan prasarana.
Permohonan kami besar harapannya untuk dikabulkan demi kelancaran mencapai kinerja
kementerian agama. Sebagai pertimbangan kami lampirkan beberapa data pendukung.
Demikian atas kebijakan Bapak disampaikan terima kasih
Menyetujui
Kuasa Pengguna Anggaran
LA AMIR
Nip. 197504022007101005
PROPOSALPENGAJUAN ANGGARAN SARANA PRASARANA
1. Latar Belakang
a. Gambaran Umum Singkat
Madrasah Tsanawiyah Negeri 1 maluku Tenggara. memiliki 3 ruang kerja, dan sebagaian
belum memiliki sarana gedung yang memadai. Demi kenyamanan dan peningkatan kinerja
aparatur peradilan maka dipandang perlu untuk memberikan suasana kerja yang memenuhi
standar. Kenyamanan kerja menjadi salah satu faktor penunjang peningkatan kinerja aparatur
pemerintah.
Pegawai dan Guru Pada Madrasah Tsanawiyah Negeri 1 Maluku Tenggara . sebanyak 58
orang untuk melayani jumlah Siswa sebanyak 779 orangSiswa termasuk, demi kelancaran
kegiatan perkantoran perlu didukung oleh sarana dan prasarana yang memadai.
Bahwa MTs N 1 Maluku Tenggara . belum memiliki peralatan / inventaris kantor
penunjang yang cukup memadai bila digunakan untuk kelancaran kegiatan-kegiatan kedinasan /
operasional perkantoran. Pengadaan barang inventaris yang ada sebagian besar pada tahun
2005 sehingga perlu penggantian inventaris
Salah satu hal yang merupakan tolok ukur baik tidaknya pelaksanaan kegiatan pelayanan
adalah adanya sistem yang berjalan dengan lancar dan memberikan dampak positif bagi seluruh
elemen masyarakat dan khususnya pemerintah yang ada. Agar sistem dapat berjaan lebih
optimal, pemanfaatan Teknologi Informasi (TI) dapat diterapkan dalam hal ini.
Di era teknologi sekarang ini, pemanfaatan teknologi untuk membantu terciptanya
pelayanan masyarakat yang lebih baik adalah hal yang sangat wajar, karena keberadaan teknologi
sudah sangat dekat di hampir semua elemen masyarakat.
Pemanfaatan IT dalam hal ini salah satunya adalah adanya data center MTs N 1 maluku
Tenggara. yang dapat membantu pengelolaan dan kelancaran proses administrasi dan informasi
pelayanan baik internal maupun masyarakat.
Atas hal tersebut di atas dan sesuai dengan program kerja maka untuk tahun anggaran
2024 MTs N 1 maluku Tenggara. mengusulkan alokasi anggaran untuk Pengadaan sarana dan
prasarana pada MTs N 1 maluku Tenggara
b. Dasar Hukum
1. Undang-Undang Nomor 17 tahun 2003 tentang Keuangan Negara;
2. UU. No. 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara
3. UU. No. 15 Tahun 2004 tentang Pemeriksaan Pengelolaan Dan Tanggung Jawab Keuangan
Negara
4. UU. No. 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional
5. UU. No. 18 TAHUN 2016 tentang APBN Tahun Anggaran 2017
6. PP. No. 45 Tahun 2013 tentang Tata Cara Pelaksanaan Anggaran dan Belanja Negara
7. Perpres. No. 4 tahun 2015 tentang Pengadaan Barang Dan Jasa Pemerintah
8. PerPres. No. 45 TAHUN 2016 tanggal 14 Januari 2016 tentang Renja Pemerintah Tahun
2017
9. PMA. No. 02 Tahun 2006 tentang Mekanisma Pelaksanaan Pembayaran Beban APBN di
lingkungan Departemen Agama;
10. PMA. No. 10 Tahun 2010 tentang organisasi dan Tata Kerja Kementerian Agama.
11. PMA. No. 13 Tahun 2012 tentang organisasi dan Tata Kerja Instansi Vertikal Kementerian
Agama.
12. PMK. No. 190/PMK.05/2012 tentang Tata Cara Pembayaran Dalam Rangka Pelaksanaan
APBN
13. PMK. No. 71/PMK.02/2013 tentang Pedoman Standar Biaya, Standart Struktur Biaya dan
Indeksasi dalam penyusunan rencana Kerja dan Anggaran Kementerian Negara / Lembaga
sebagaimana telah diubah dg PMK no. 51/PMK.02/2014.
14. PMK. No. 33/PMK.02/2016 tanggal 02 Maret 2016 tentang SBM Tahun Anggaran 2017
8. Jadwal Kegiatan
Tabel Rencana Realisasi Kegiatan
Tahun 2022
Kode Komponen
Jan Peb Mar Apr Mei Juni Juli Agst Sept Okt Nop Des
Pengadaan peralatan /
025
inventris kantor lainnya
Persiapan
Perencanaan
Pelaksanaan Pekerjaan
Pengawasan
Pengendalian
Pemeliharaan
Serah terima
Pelaporan
9. Biaya
Dari uraian dan analisa yang dilakukan maka pengadaan yang dibutuhkan memerlukan biaya
seluruhnya yang dibebankan pada DIPA 2018 Kantor Kementerian Agama Kab. Mojokerto sejumlah
Rp. 296.100.000,- (Dua Ratus Sembilan Puluh Enam Juta Seratus Ribu rupiah ) sebagaimana
RAB terlampir
LA AMIR
Nip. 197504022007101005
RINCIAN ANGGARAN BIAYA TAHUN 2023
PERALATAN DAN FASILITAS PERKANTORAN
MADRASAH TSNAWIYAH NEGERI 1 MALUKU TENGGARA
LA AMIR
Nip. 197504022007101005
Foto Meja kursi yang sudah usang