Anda di halaman 1dari 6

A.

AIRPORT SUPPORT ELEMENTS


adalah fasilitas pendukung yang berada pada airport

Ada 4 ellemen yang harus diperhatikan dalam perencanaan pembangunan bandara


yaitu:

• Penggunaan lahan yang direncanakan untuk pembuatan bandara harus


memenuhi 3 elemen lain yaitu tingkat kebisingan yang dihsilkan
bandara,memenuhi standar kelayakan untuk zona keselamatan udara dan agar
tidak berdampak kepada kesehatan masyarakat sekitar bandara serta memiliki
sirkulasi emisi bahan bakar yang tidak merugikan masyarakat
• Tingkat emisi kebisingan mempengaruhi masyarakat yang tinggal di daerah yang
dekat dengan lahan bandara.tingkat kebisingan yang diperbolehkan oleh CNEL
(Community Noise Equivallent Level) adalah sekitar 65 desibel
• Sirkulasi emisi yang dihasilkan oleh pembakaran engine pesawat harus
direncanakan dengan matang agar tidak langsung terbuang langsung ke
pemukiman masyarakat
• Kesehatan dan keamanan masyarakat yang tinggal didaerah dekat dengan lahan
bandara hal ini harus direncanakan dengan hati-hatii dalam upaya perencanaan
bandara yang sesuai dan meminimalisir adanya kerusakan yang ditimbulkan dan
jumlah orang yang paling rentan terkena dampak dari potensi kecelakaan pesawat
yang terjadi disekitar lahan bandara tersebut

1. Gedung terminal utama dibagi menjadi 2 yaitu:


• Terminal keberangkatan yang terbagi menjadi 2 juga yaitu keberangkatan
domestik, penerbangan domestik adalah penerbangan komersial yang
dimana keberangkatan dan kedatangan berlangsung di negara yang
sama. Ada juga terminal keberangkatan internasional yang ditujukan untuk
penumpang yang melakukan penerbangan ke dalam atau luar negeri.
• Terminal kedatangan yang juga terbagi menjadi 2 yaitu untuk penerbangan
domestik dan internasional

Terminal domestik dan internasional dibedakan untuk memudahkan proses


pengecekan oleh pihak bea cukai dan imigrasi untuk warna negara asing atau
WNI yang telah melakukan penerbangan internasional.

2. ATC atau Air Traffic Control berfungsi untuk memantau dan mengendalikan
pergerakan pesawat udara di sekitar bandara dan di jalur penerbangan, sehingga
memastikan bahwa pesawat terbang tidak berada terlalu dekat satu sama lain dan
dapat terhindar dari bahaya lainnya, seperti badai atau kondisi cuaca buruk.hal ini
dilakukan oleh petugas ATC yang berada di menara pengawas pusat kendali trafik
udara. Mereka bertanggung jawab untuk memberikan arahan dan instruksi kepada
pilot untuk mengatur kecepatan, ketinggian, dan rute penerbangan pesawat
secara aman dan efisien.
3. Runway merupakan fasilitas bandara yang penting untuk proses take off dan
landing nya sebuah pesawat. Runway dilengkapi dengan marka jalan, lampu dan
sistem navigasi untuk mempermudah pilot dalam melakukan pengendalian
pesawat ketika ingin take off atau landing. Beberapa bandara memiliki runway
yang berbeda ukuran dan orientasi hal ini biasanya ditentukan berdasarkan
kondisi lingkungan bandara untuk memfasilitasi pesawat agar lebih aman dan
efisien.
4. Taxiway pada bandara adalah area landasan pacu yang digunakan oleh pesawat
untuk bergerak dari runway (landasan pacu) ke apron (tempat parkir pesawat) atau
sebaliknya. Taxiway juga digunakan untuk menghubungkan runway dengan
berbagai fasilitas pendukung lainnya di bandara seperti terminal penumpang,
hangar, dan fasilitas perawatan pesawat. Taxiway biasanya diberi nomor atau
nama untuk memudahkan pengaturan dan navigasi pesawat di bandara.
B. AIRCRAFT MAINTANANCE
Fasilitas pendukung untuk maintanance pesawat udara yaitu pembangunan
hangar
1. Hangar pesawat memiliki peran yang penting dalam industri penerbangan,
karena memungkinkan maskapai penerbangan dan operator pesawat lainnya
untuk memelihara dan mengawasi kondisi pesawat secara optimal. Hangar
juga beroperasional untuk melakukan maintanance dan repair pesawat,
biasanya terbagi menjadi 2 bagian yaitu line maintanance dan base
maintanance (overhaul) hal ini tergantung urgensi setiap masing-masing
pesawat
2. Apron berfungsi sebagai tempat parkir pesawat untuk melakukan refueling
(pengisian bahan bakar) atau empowering Auxialiarry power unit (APU) dan
ground handling dan aircraft cheking oleh teknisi saat preflight maupun
postflight
3. Airport security adalah serangkaian tindakan keamanan dan prosedur yang
dilakukan di bandara untuk melindungi penumpang, awak pesawat, dan
fasilitas bandara dari ancaman keamanan. Tujuannya adalah untuk mencegah
terjadinya kejahatan seperti terorisme, perampokan, dan penyelundupan
barang terlarang. Beberapa tindakan keamanan yang dilakukan di bandara
termasuk pemeriksaan bagasi, pemeriksaan penumpang, barang bawaan,
pemeriksaan dokumen perjalanan, serta penggunaan teknologi canggih
seperti mesin pemindai tubuh dan detektor logam. Selain itu, petugas
keamanan di bandara juga dilengkapi dengan alat perlindungan diri seperti
senjata api dan alat deteksi bahan peledak.Semua tindakan keamanan ini
dilakukan untuk memastikan keselamatan dan keamanan seluruh penumpang
dan awak pesawat, serta untuk menjaga integritas dan keamanan fasilitas
bandara.
4. Airline and airport administration
• Airline administration merupakan pengelolaan dan operasi suatu
maskapai penerbangan meliputi segala aspek dari perencanaan,
pengorganisasian, pengawasan, dan pengendalian dalam operasi
bisnis penerbangan, termasuk manajemen penerbangan, manajemen
jaringan rute, manajemen operasi darat, manajemen pelayanan
pelanggan, manajemen keuangan, manajemen sumber daya manusia,
manajemen keselamatan, dan manajemen risiko. Tujuan dari airline
administration adalah untuk mengoptimalkan kinerja bisnis
penerbangan dengan mencapai tujuan-tujuan yang telah ditetapkan
oleh maskapai, seperti meningkatkan pendapatan, menurunkan biaya
operasi, meningkatkan pelayanan pelanggan, memperluas jaringan
rute, meningkatkan keselamatan penerbangan, dan lain sebagainya.

• Airport Authority Administration (AAA) adalah badan pemerintah atau


organisasi yang bertanggung jawab atas pengelolaan dan
pengoperasian bandara. Tugas utama AAA adalah memastikan bahwa
bandara beroperasi dengan aman, efisien, dan efektif, serta
memastikan bahwa layanan yang disediakan di bandara memenuhi
standar keselamatan dan keamanan yang ditetapkan. AAA juga
bertanggung jawab untuk mengelola dan mengembangkan fasilitas dan
infrastruktur di bandara, termasuk landasan pacu, terminal, dan fasilitas
pendukung lainnya. Selain itu, AAA juga bekerja sama dengan
maskapai penerbangan dan agen perjalanan untuk memastikan bahwa
penumpang dan kargo dapat terbang dengan aman dan tepat waktu.
C. AIRPORT MAINTANANCE AND LOGISTICS

Pemeliharaan dan logistik bandara hal ini mengacu pada kegiatan yang terlibat
dalam pengelolaan dan pemeliharaan infrastruktur, fasilitas, dan peralatan
bandara untuk memastikan bahwa mereka beroperasi secara efisien dan aman.

1. Additional service yang ada di bandara adalah:


• Bangunan lapangan terbang dan perawatan pesawat
• Fasilitas untuk penyimpanan electrical supply, hardware dan barang
barang lainnya
• Pusat logistik yg dibutuhkan untuk akses pengiriman barang dan
sebagai tempat penyimpanan barang
• Landscape/wildlife fasilitas bandara ini biasanya berbentuk taman atau
water fountain contoh bandara yang memiliki water fountain dan taman
adalah jewel changi singapore,atau beberapa ornamen untuk perayaan
tertentu hal ini bertujuan untuk dekorasi bandara agar menarik dan tidak
kaku
• Snow and ice control ini biasanya ada pada bandara yang memiliki letak
geografis yang memiliki musim salju.pembersihan salju pada aera
bandara ini bertujuan agar tidak menghambat opersional pesawat
• Pertimbangan lokasi fasilitas perawatan bandara
2. Deicing adalah proses memecahkan salju atau menghilangkan salju ketika es
sudah terbentuk di permukaan pesawat
3. Anti icing adalah proses untuk mencegah terbentuknya ice frost pada
permukaan pesawat,proses ini biasanya menggunakan bahan kimia tertentu
4. General aviation adalah kegiatan penerbangan yang tidak termasuk dalam
penerbangan komersial atau militer. Biasanya, general aviation meliputi semua
jenis penerbangan yang dilakukan oleh pribadi, atau perusahaan, yang
bertujuan untuk keperluan pribadi, rekreasi, bisnis, atau pendidikan. Contoh
dari jenis-jenis penerbangan yang masuk dalam kategori general aviation
antara lain: penerbangan dengan pesawat kecil, seperti pesawat terbang
sayap tetap (fixed-wing aircraft), pesawat terbang sayap putar (rotary-wing
aircraft) atau helicopter, pesawat terbang ultra-ringan (ultralight aircraft),
penerbangan dengan balon udara, pesawat glider (glider aircraft). General
aviation memiliki peran yang penting dalam transportasi dan perekonomian,
terutama di daerah-daerah terpencil atau di tempat-tempat yang tidak dilayani
oleh maskapai penerbangan komersial.
5. In flight catering, beberapa maskapai menyediakan makanan sebagai
additional service kepada penumpang biaya nya biasanya sudah termasuk
dalam biaya pembelian tiket, biasanya hal ini dilakukan saat penerbangan
dengan jangka waktu yang lumayan lama.
6. Pengisian bahan bakar dan empowering
7. Airport security adalah serangkaian tindakan keamanan dan prosedur yang
dilakukan di bandara untuk melindungi penumpang, awak pesawat, dan
fasilitas bandara dari ancaman keamanan. Saat masuk kebandara biasanya
akan melewati xray untuk barang bawaan kemudian setelah melakukan check
in dan menuju boarding gate akan dilakukan xray lagi untuk barang bawaan
penumpang yang akan masuk ke pesawat menggunakan xray, pemeriksaan
penumpang menggunakan detektor logam dan pemeriksaan dokumen
penerbangan seperti ktp dan tiket oleh avsec.
8. Airport fire service, penanganan kebakaran pada bandara dilakukan tim
pemadam yang ditugaskan khusus pada bandara dan dilengkapi dengan
peralatan fire fighting seperti fire-ex dan lainnya, berdasarkan aturan yang ada
pemadam kebarakan harus sampai dilokasi kejadian dalam kurun waktu
maksimal 3 menit untuk keselamatan penerbangan.

D. Passenger Facility

Passenger Facility merupak fasilitas yang ada pada bandara dan di tetapkan untuk
penumpang serta semua pengunjung yang ada pada bandara dan memberikan
kenyamanan.

Anda mungkin juga menyukai