Anda di halaman 1dari 13

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

ATLETIK LARI SPRINT

OLEH:
SITIO MAICHEL SAUT PARULIAN

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Nama : SITIO MAICHEL SAUT PARULIAN


Kelas :2(C) pjkr
NPM : 22520094

2 |P age
Pengertian Lari Sprint
Nomor lari sprint adalah satu nomor perlombaan dalam cabang atletik yang terdiri dari 50 meter
sampai 400 meter dan ditambah dengan nomor lari gawang. Kebutuhan yang relative penting untuk
lari sprint sangat beragam tergantung pada kategori usia (Ballesteros, 1999), akan tetapi yang paling
dibutuhkan untuk semua nomor lari sprint adalah keepatan (speed), sesuai dengan pengertian
“sprint” yang berarti lari dengan tolakan secepat-cepatnya. (D.Z.Sidik.2010).
Dalam dunia atletik, lari jarak pendek kerap kali disebut sebagai lari 100 meter atau dash (lari
cepat). Nomor lari jarak pendek meliputi 50 m, 60m, (test kebugaran jasmani)100m, 200m, dan
400m. Menurut Arma Abdullah (1981:50) pada dasarnya gerakan lari itu untuk semua jenis sama.
Namun dengan demikian dengan adanya perbedaan jarak tempuh, maka sekalipun sangat kecil
terdapat pula beberapa perbedaan dalam pelaksanaanya.
Menurut Adi Sasmita (1992:8) mengatakan bahwa “ lari jarak pendek adalah nomor lari yang
dilakukan dengan kecepatan penuh atau maksimal sepanjang jarak yang ditempuh.” Menurut Yoyo
Bahagia, dkk (2000 :12), bahwa lari cepat atau sprint merupakan salah satu nomor pada cabang
olahraga atletik. Lari adalah berpindah tempat dengan maju ke depan yang dilakukan dengan
kecepatan penuh (sprint) atau dengan kecepatan maksimal.

A. KOMPETENSI INTI

KI 1 Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianut.


Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (toleransi,
KI 2 gotongroyong), santun, percayadiri, dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan social
dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya
Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya
KI 3
tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata.
Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai,
memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung, menggambar,
KI 4
dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut
pandang/teori

B. KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI

NO KOMPETENSI DASAR INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI


3.3.1.Mengidentifikasikan (c4) berbagai variasi gerak start, langkah
kaki, ayunan lengan, dan memasuki garis finish lari jarak
Memahami variasi gerak pendek.
spesifik lari sprint dalam 3.3.2.Menjelaskan (c1) berbagai variasi gerak start, langkah kaki,
3.3 berbagai permainan ayunan lengan, dan memasuki garis finish lari jarak pendek.
sederhana dan atau
3.3.3. Menjelaskan (c1) cara melakukan berbagai variasi gerak start,
tradisional
langkah kaki, ayunan lengan, dan memasuki garis finish lari
jarak pendek
4.3.1. Melakukan(p2) berbagai variasi gerak start, langkah kaki,
Mempraktikkan variasi ayunan lengan, dan memasuki garis finish lari jarak pendek
gerak spesifik jalan, lari, secara berkelompok melalui pendekatan bermain secara
lompat, dan lempar sederhana atau tradisional
4.3 4.3.2. Menggunakan (p4) bantuan alat start yang telah dimodifikasi
dalam berbagai
permainan sederhana dalam melakukan berbagai variasi gerak start, langkah kaki,
dan atau tradisional ayunan lengan, dan memasuki garis finish lari jarak pendek
dalam bentuk perlombaan.

C. TUJUAN PEMBELAJARAN

Melalui kegiatan pembelajaran menggunakan Pendekatan Bermain, peserta didik (audience) diharapkan
dapat
- Mengidentifikasikan (behaviour) berbagai variasi gerak, start, langkah kaki, ayunan lengan, dan
memasuki garis finish lari jarak pendek,dengan baik dan benar (d)

2 |P age
- Menjelaskan (b) berbagai variasi gerak start, langkah kaki, ayunan lengan, dan memasuki garis
(condition) finish lari jarak pendek,dengan baik dan benar (d)
- Menjelaskan (b) Cara melakukan berbagai variasi gerak start, langkah kaki, ayunan lengan, dan
memasuki garis finish lari jarak pendek,dengan baik dan benar (d)
- Melakukan (b) berbagai variasi gerak start, langkah kaki, ayunan lengan, dan memasuki garis finish
lari jarak pendek,dengan baik dan benar (d)
- Menggunakan (b) bantuan alat start yang telah dimodifikasi dalam melakukan berbagai variasi gerak
start, langkah kaki, ayunan lengan, dan memasuki garis finish lari jarak pendek dalam bentuk
perlombaan dengan baik dan benar (d). Dengan menunjukkan sikap tanggung jawab, disiplin,
toleransi, sportivitas dan kerjasama selama proses pembelajaran.

D. MATERI/BAHAN PEMBELAJARAN

1. Pengertian atletik lari sprint


2. Gerak Spesifik saat melakukan start
3. Gerak spesifik saat berlari
4. Gerak spesifik saat memasuki garis finish
5. Cara melakukan berbagai variasi gerak start, langkah kaki dan ayunan serta memasuki
garis finish

E. METODE/MODEL PEMBELAJARAN

Model Pembelajaran : Project Based Learning (PjBL)


Metode Pembelajaran : Problem based introduction (PBI) dan jigsaw
Pendekatan : Permainan secara sederhana atau tradisional

F. MEDIA DAN ALAT PEMBELAJARAN

1. MEDIA PEMBELAJARAN
a. Media Power Point
b. Buku siswa Kemendikbud k-13 revisi.2019

2. ALAT PEMBELAJARAN

- Infokus - Layar Tancap - Laptop - Cone


- Pluit - Tali rami - Start Block yang telah di modifikasi

3. SARANA
- Lapangan terbuka hijau

G. SUMBER BELAJAR
• Muhajir, 2016. PJOK (Buku Siswa). Jakarta : Kemendikbud
• Buku paket kemendikbud k-13 rev. 2017
• Sumber Internet

H. KEGIATAN PEMBELAJARAN/LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN


PERTEMUAN PERTAMA ( 3X40 Menit)

2 |P age
KEGIATAN PENDAHULUAN ( 20 MENIT)

Pengelolaan Kelas
Bersiap, guru membuka pembelajaran dengan mengucapkan “Assalamuaaikum Warahmatullahi
Wabarakaatuh.” dan berdoa, diarahkan dipimpin oleh salah satu peserta didik.
Berdoa
Guru menyiapkan salah seorang siswa untuk memimpin doa. Adapun doa yang akan dibacakan pada
pertemaun ini berupa : Do’a Sebelum belajar “Bismillahirrahmaanirraahiimi. Rodhitu billahirobba, wabil
islaamidina, wabimuhammadin nabiyyaw warosula. Robbi zidnii 'ilmaa warzuqnii fahmaa, waj'alnii
minashshoolihiin. Walhamdulillahi rabbil ‘alaamiin”

Presensi
Guru melakukan presensi terhadap kehadiran siswa. Presensi ini dilakukan dengan menanyakan siswa
yang tidak hadir dan meminta penjelasan dari salah seorang siswa untuk sebagai keterangan mengapa
tidak hadir. Untuk menumbuhkan karakter siswa, guru mengajak siswa untuk bernyanyi lagu nasional

“Satu Nusa, Satu Bangsa”


Satu nusa , Satu bangsa , Satu bahasa kita
Tanah air , Pasti jaya Untuk Selama-lamanya Indonesia
pusaka ,Indonesia tercinta
Nusa bangsa ,Dan Bahasa, Kita bela bersama

Apersepsi
Guru menampilkan media power point (PPT) terkait pembelajaran materi atletik, lalu guru menanyakan
hal pengetahuan siswa sebelum materi bahaya pergaulan bebas. Pertanyan tersebut berupa :
1. Apa yang dimaksud Atletik
2. Apa yang dimaksud lari sprint ?.
3. Pernahkan siswa melakukan berlari sesuai aturan?
Motivasi
1. Guru memberi motivasi kepada peserta didik baik mengenai hasil pre-test maupun terhadap persiapan
peserta didik menghadapi materi hari ini.
2. Guru menanamkan nilai moral dari sikap positif saat proses pembelajaran berlangsung
Pemberian Acuan
1. Memberitahukan tentang kompetesi inti, kompetensi dasar, indikator dan KKM pada pertemuan yang
berlangsung.
2. Guru menyampaikan tahap–tahap pembelajaran baik dimulai mengamati, menalar (mencoba),
Mengorganisasi ,mengasosiasi, hingga mengkomunikasi serta Menyampaikan
metode pembelajaran dan teknik dasar penilaian yang akan digunakan saat melalukan
pembelajaran materi bahaya pergaulan bebas.
KEGIATAN INTI ( 90 MENIT)
ORIENTASI AWAL

Mengamati
Guru menyampaikan topik materi atletik lari sprint melalui media PPT kemudian Guru melakukan
percobaan sederhana terlebih dahulu dan kemudian mengajak peserta didik mencoba melakukan
percobaan sederhana dalam melakukan rangkaian berlari. Yang diawali dengan perlakuan start, ayunan
lengan saat berlari serta saat memasuki finish

2 |P age
Mencoba dan mememukan permasalahan
Setalah kegiatan percobaan sederhana, peserta didik menemukan masalah yaitu pada saat melakukan
start. dimana peserta didik sulit dalam melakukan tolakan awal, yang mana membuat kaki peserta
didik kaki licin saat menolak. Oleh karena itu guru dan peserta sepakat dalam merancang start block
yang berfungsi sebagai alat bantu saat melakukan tolakan awal
MENDESAIN PERENCANAAN PRODUK

1. Mendengar: Peserta didik mendengarkan informasi guru terkait perencanaan dalam mendesain
produk yang akan dilakukan.
2. Mengamati: Peserta didik mengamati cuplikan video terkait tentang project yang akan dilakukan
yaitu merancang alat bantu tolakan awal yaitu start block dan merancang perlakuan gerak dalam
melakukan lari sprint
a. https://www.youtube.com/watch?v=mEsPbCB7jdE&t=15s&ab_channel=ANJAMCH
ANEL
b. https://www.youtube.com/watch?v=dLaBiW3K5-Q&ab_channel=duniaazizi
3. Mengarahkan peserta didik secara berkelompok dalam melakukan rancangan alat dan melakukan
bentuk permainan sederhana atau tradisional yang akan meningkatkan kemampuan peserta didik
dalam melakukan teknik dalam lari sprint
MENYUSUN JADWAL PEMBUATAN

Guru membagikan peserta didik kedalam beberapa kelompok yang sesuai dengan tim ahli yang telah
ditentukan.Masing-masing kelompok ditugaskan untuk:
1. Merancang start block sesuai karakter siswa yang akan dilakukan dalam pembelajaran ketrampilan
atletik lari sprint. Bahan-bahan pembuatan alatnya telah disediakan oleh guru
2. Melakukan bentuk permainan sederhana atau tradisional guna meningkatkan kemampuan Teknik
dasar dalam lari sprint
MEMONITOR KEAKTIFAN DAN PERKEMBANGAN PROYEK

1. Guru memantau keaktifan peserta didik selama melaksanakan proyek, memantau realisasi
perkembangan dan membimbing jika mengalami kesulitan
2. Peserta didik melakukan pembuatan proyek sesuai jadwal, mencatat setiap tahapan, mendiskusikan
masalah yang muncul selama penyelesaian proyek dengan guru.
PENUTUP (10 MENIT)
- Pemberian Ice breaking yang dipimpin oleh salah satu siswa yang didampingi oleh guru.
- Guru menyampaikan kemajuan yang diperoleh peserta didik secara umum dan kesalahan-kesalahan yang
masih sering timbul saat melakukan project
- Guru memberikan siraman rohani dan motivasi tentang pentingnya pendidikan karakter dalam proses
pembelajaran sehingga menjadikan generasi yang berimtaq.
- Menginformasikan kepada peserta didik untuk mempelajari materi yang akan dibahas dipertemuan
berikutnya,
- Guru menutup pembelajaran dengan mengucapkan Hamdalah “Alhamdulillahi rabbil’alamiin” kemudian
Salam “Wassalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh’

PERTEMUAN KEDUA ( 3X40 Menit)

KEGIATAN PENDAHULUAN (20 MENIT)


Pengelolaan Kelas
Bersiap, guru membuka pembelajaran dengan mengucapkan “Assalamuaaikum Warahmatullahi
Wabarakaatuh.” dan berdoa, diarahkan dipimpin oleh salah satu peserta didik.

2 |P age
Berdoa
Guru menyiapkan salah seorang siswa untuk memimpin doa. Adapun doa yang akan dibacakan pada
pertemuan ini berupa : Do’a Sebelum belajar “Bismillahirrahmaanirraahiimi. Rodhitu billahirobba, wabil
islaamidina, wabimuhammadin nabiyyaw warosula. Robbi zidnii 'ilmaa warzuqnii fahmaa, waj'alnii
minashshoolihiin. Walhamdulillahi rabbil ‘alaamiin”

Presensi
Guru melakukan presensi terhadap kehadiran siswa. Presensi ini dilakukan dengan menanyakan siswa
yang tidak hadir dan meminta penjelasan dari salah seorang siswa untuk sebagai keterangan mengapa
tidak hadir. Untuk menumbuhkan karakter siswa, guru mengajak siswa untuk bernyanyi lagu nasional
“Padamu Negeri”
Padamu negeri kami berjanji,
Padamu negeri kami berbakti,
Padamu negeri kami mengabdi, Bagimu
negeri jiwa raga kami.
Apersepsi
Guru menanyakan hal pengetahuan siswa sebelum melanjutkan materi lari sprint. Pertanyan tersebut
berupa :
1. Bagaimana perkembangan bentuk permainan yang dilakukan ?
2. Adakah penambahan bentuk permainan yang ditemukan peserta didik ?
Motivasi
1. Guru memberi motivasi kepada peserta didik mengenai pencapaian belajar yang dilakukan secara
berkelompok
2. Guru menanamkan nilai moral dari sikap positif saat proses pembelajara berlangsung
Pemberian Acuan
1. Memberitahukan tentang kompetesi inti, kompetensi dasar, indikator dan KKM pada pertemuan
yang berlangsung.
2. Guru menyampaikan tahap–tahap pembelajaran baik dimulai mengamati, menalar (mencoba),
Mengorganisasi ,mengasosiasi, hingga mengkomunikasi serta Menyampaikan metode
pembelajaran dan teknik dasar penilaian yang akan digunakan saat melalukan pembelajaran materi
lari sprint.
KEGIATAN INTI ( 90 MENIT)
MEMONITOR KEAKTIFAN DAN PERKEMBANGAN PROYEK

1. Guru memantau keaktifan peserta didik selama melaksanakan proyek, memantau realisasi
perkembangan dan membimbing jika mengalami kesulitan
2. Peserta didik melakukan pembuatan proyek sesuai jadwal, mencatat setiap tahapan, mendiskusikan
masalah yang muncul selama penyelesaian proyek dengan guru.
MENGUJI HASIL

1. Guru berdiskusi tentang prototipe proyek, memantau keterlibatan peserta didik, mengukur
ketercapaian hasil project yang telah dilakukan secara berkelompok
2. Peserta didik melakukan uji kemampuan ketrampilan Teknik lari sprint yaitu Teknik tolakan awal,
ayunan saat berlari serta saat memasuki finish yang telah dipelajari melalui variasi permainan yang
dimainkan secara berkelompok dan membahas hasil alat tolakan awal dalam lari sprint yang telah di
rancang yaitu start block yang dimuat dalam laporan kerjakelompok.
EVALUASI PENGALAMAN BELAJAR

1. Guru membimbing proses pemaparan proyek, menanggapi hasil proyek, selanjutnya guru dan peserta
didik merefleksi/ kesimpulan.
2. Setiap peserta didik memaparkan laporan hasil project yang telah dilakukan. peserta didik yang lain
memberikan tanggapan, dan bersama guru menyimpulkan hasil proyek.
3. Guru memberikan postest yaitu melakukan perlombaan lari sesuai dengan Teknik yang telah
dipelajari
4. Peserta didik menjawab soal yang telah diberikan oleh guru berupa lembar kerja peserta didik
(LKPD)
PENUTUP (10 MENIT)

2 |P age
-Pemberian Ice breaking yang dipimpin oleh salah satu siswa yang didampingi oleh guru.
-Guru menyampaikan kemajuan yang diperoleh peserta didik secara umum dan kesalahan-kesalahan
yang masih sering timbul saat melakukan pemaparan
- Guru memberikan siraman rohani dan motivasi tentang pentingnya pendidikan karakter dalam
proses pembelajaran sehingga menjadikan generasi yang berimtaq.
- Menginformasikan kepada peserta didik untuk mempelajari materi yang akan dibahas dipertemuan
berikutnya,
- Guru menutup pembelajaran dengan mengucapkan Hamdalah “Alhamdulillahi rabbil’alamiin”
kemudian Salam “Wassalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh’
PEMBELAJARAN REMEDIAL DAN PENGAYAAN

1. Penilaian sikap
Selama proses pembelajaran guru mengamati sikap yang muncul pada saat anak melakukan aktivitas
pembelajaran. Sikap yang diharapkan selama proses pembelajaran, yaitu bertanggung jawab, sportif,
dan disiplin.
Rubrik Penilaian Sikap
Sikap
NO Nama Siswa
Keaktifan Kedisiplinan Kemandirian
1
2
3
4
5
Indikator Keaktifan yang diamati:
1. Aktif mengikuti pembelajaran
2. Aktif bertanya pada forum pembelajaran
3. Aktif memberikan solusi terhadap masalah yang dihadapi peserta lain
Indikator Kedisiplinan yang diamati:
1. Hadir/log in sebelum pembelajaran dimulai
2. Mengikuti pembelajaran/pembimbingan sesuai waktu yang ditentukan
3. Mengumpulkan tugas atau tagihan tepat waktu
Indikator Kemandirian yang diamati:
1. Tidak tergantung dengan peserta lain dalam meneyelesaikan tugas
2. Kreatif dalam menyelesaikan tugas
3. Bertanggung jawab terhadap penyelesaian tugas dan materi
Keterangan:
4 : apabila semua indikator muncul
3 : apabila hanya 2 (dua) indikator muncul
2 : apabila hanya 1 (satu) indikator muncul
1 : apabila tidak ada indikator yang muncul

𝑗𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑝𝑒𝑟𝑜𝑙𝑒ℎ𝑎𝑛
𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑆𝑘𝑜𝑟 = 𝑥 100
Jumlah Maksimal

NILAI KRITERIA
90 – 100 Amat Baik ( AB)
78 – 89 Baik (B)
66 – 77 Cukup (C)
<65 Kurang (K)

2. Rubrik Penilaian Pengetahuan

Pilihan Ganda
Jawab soal berikut dengan memberikan tanda silang (X), untuk jawaban yang benar
diberi skor = 1, bila salah diberi skor = 0

2 |P age
1. Frekuensi gerakan kaki yang benar saat akan melakukan prinsip dasar lari jarak
pendek adalah ....
a. melangkah selebar dan secepat mungkin c. melangkah sependek dan secepat mungkin
b. melangkah selebar dan selambat mungkin d. melangkah sependek dan selambat mungkin

2. Posisi kaki belakang yang benar saat menolak dari tanah pada prinsip dasar lari jarak
pendek adalah ....
a. terkadang lurus c. disilang
b. ditekuk d. diangkat tinggi

3. Posisi kepala saat melakukan prinsip dasar lari jarak pendek adalah
a. segaris dengan badan c. segaris dengan dada
b. segaris dengan punggung d. segaris dengan perut

4. Posisi kedua lengan yang benar saat menyangga berat badan ketika aba-aba
”bersedia” pada prinsip dasar start jongkok adalah ....
a. dibuka selebar bahu dan lurus c. dibuka selebar bahu dan ditekuk
b. dirapatkan lurus d. dibuka selebar bahu dan disilang

5. Tumpuan yang digunakan saat kedua tangan menyangga berat badan ketika abaaba
”bersedia” pada prinsip dasar start jongkok adalah ....
a. telunjuk dan ibu jari c. ibu jari dan kelingking
b. telunjuk dan jari manis d. jari manis dan ibu jari

6. Posisi lutut kanan dan kiri yang benar saat aba-aba ”siap” pada prinsip dasar start
jongkok adalah ....
a. diluruskan c. ditolakkan ke belakang
b. diangkat dari tanah d. diayun ke depaan
7. Posisi pinggul yang benar saat aba-aba ”siap” pada prinsip dasar start jongkok
adalah ....
a. lebih rendah dari bahu c. sejajar bahu
b. lebih tinggi dari bahu d. sejajar kepala
8. Gerakan kaki depan yang benar saat aba-aba ”ya” pada prinsip dasar start jongkok
adalah ....
a. mendorong pada start block c. melangkah ke depan
b. memutar start block d. melangkah ke belakang
9. Arah gerakan kaki belakang yang benar saat aba-aba ”ya” pada prinsip dasar start
jongkok adalah ....
a. ke depan lutut diangkat c. ke belakang lutut diangkat
b. ke depan lutut rendah d. ke samping lutut diangkat
10. Salah satu prinsip dasar gerakan finish yang benar saat melakukan lari jarak pendek
adalah .....
a. menjatuhkan salah satu bahu ke depan c. menjatuhkan salah satu bahu ke samping
b. menjatuhkan kedua bahu ke depan d. menjatuhkan kedua bahu ke belakang

3. Penilaian Keterampilan

2 |P age
Rubrik Penilaian Proses Hasil Lari Sprint
4. Ayunan tangan seirama dengan ayunan lengan
Teknik Melewati Garis 1. Lari terus tanpa mengubah sikap langkah
Finish 2. Dada dicondongkan kedepan
3 3. Usahakan tidak menoleh kekiri dan kanan atau
. belakang
4. Tidak melompat saat finish

Jumlah indikator yang diperoleh


Total Rata- rata

Keterangan:
Nilai 1 : Apabila hanya 1 (satu) deskriptor yang dilakukan dengan benar.
Nilai 2 : Apabila hanya 2 (dua) deskriptor yang dilakukan dengan benar.
Nilai 3 : Apabila hanya 3 (tiga) deskriptor yang dilakukan dengan benar.
Nilai 3 : Apabila hanya 4 (empat) deskriptor yang dilakukan dengan benar.

Rentang Nilai:

NILAI KRITERIA

90 – 100 Amat Baik ( AB)

78 – 89 Baik (B)

66 – 77 Cukup (C)

<65 Kurang (K)

Remedial:
Remedial diselenggarakan bagi peserta didik dengan skor pengetahuan atau keterampilan belum mencapai
nilai KKM. Remedial dilakukan dengan mengulang proses pembelajaran atau pemberian tugas yang relevan
untuk meningkatkan kompetensi peserta didik.tentang materi yang telah dipelajari.

2 |P age
Pengayaan:
Pengayaan diselenggarakan bagi peserta didik dengan skor pengetahuan dan keterampilan telah mencapai
nilai KKM dan masih tersedia waktu untuk pembelajaran dengan pokok bahasan yang sama. Pengayaan
dilakukan dengan memperdalam pemahaman dan memperhalus keterampilan melalui proses pembelajaran
(latihan) atau pemberian tugas yang relevan untuk meningkatkan kompetensi peserta didik.

BAHAN BELAJAR ATLETIK LARI SPRINT

A. Gerak Spesifik Lari Jarak Pendek

1. Gerak spesifik gerakan kaki yaitu: kaki melangkah selebar dan secepat mungkin, kaki belakang saat
menolak dari tanah harus tertendang lurus, dengan cepat lutut ditekuk secara wajar agar paha mudah
terayun ke depan. Pendaratan kaki pada tanah menggunakan ujung telapak kaki dengan lutut agak
menekuk.
2. Gerak spesifik gerakan ayunan lengan:lengan diayun ke depan atas sebatas hidung, sikut ditekuk kurang
lebih membentuk sudut 90°.
3. Gerak spesifik badan: saat lari rileks dengan kepala segaris punggung, pandangan ke depan, badan
condong ke depan.

B. Gerak Spesifik Start Jongkok

1. Aba-aba “bersedia” (on your marks) (lihat Gambar 3.12), yaitu: posisi jongkok dengan lutut kaki
belakang menempel pada tanah/ lintasan (track), kedua lengan dengan telunjuk dan ibu jari siap
menyangga berat badan dengan posisi kedua lengan selebar bahu.
2. Aba-aba “siap” (Set) : lutut yang menempel pada tanah/lintasan (Track) diangkat bersamaan lutut kaki
depan, posisi pinggul lebih tinggi dari bahu dan kepala agak menunduk rileks.
3. Aba-aba “Ya” (Go/bunyi tembakan pistol): dorongkan kaki depan pada start block, kaki belakang
digerakkan ke depan dalam keadaan lutut tertekuk (lutut diangkat ke depan atas).

2 |P age
C. Gerak Spesifik Finish Lari Jarak Pendek

Tahapan Pembelajaran
1. Terus berlari secepatnya melalui garis finish tanpa mengubah sikap lari 2.
Membusungkan dada ke depan, kedua lengan ditarik ke belakang
3. Menjatuhkan salah satu bahu ke depan.

D. Variasi Gerak Spesifik Pembelajaran Lari Jarak Pendek

Akhir dari pembelajaran variasi gerak spesifik adalah untuk meningkatkan


pengetahuan, keterampilan, penanaman nilai disiplin, menghargai perbedaan,
tanggung jawab, dan kerja sama. Berikut bentuk pembelajarannya.

1. Aktivitas Pembelajaran Gerak Lari Jogging dengan Mengangkat Paha Tinggi dan Pendaratan
Kaki Menggunakan Ujung Telapak Kaki

2 |P age
Tahapan Pembelajaran
1) Amati contoh peragaan aktivitas gerakan oleh guru
2) Lakukan seperti contoh peragaan.
3) Rasakan saat melakukan gerakan tersebut, bandingkan gerakan yang kamu lakukan dengan
contoh aktivitas gerakan oleh guru.
4) Gerakan mana yang mudah kamu lakukan?
5) Fokuskan perhatian pengangkatan paha.

2. Aktivitas Pembelajaran Gerak Lari Cepat dengan Langkah Kaki Lebar

Tahapan Pembelajaran
1) Amati contoh peragaan aktivitas gerakan oleh guru 2)
Lakukan seperti contoh peragaan.
3) Rasakan saat melakukan gerakan tersebut, bandingkan gerakan yang kamu lakukan dengan
contoh aktivitas gerakan oleh guru.
4) Gerakan mana yang mudah kamu lakukan?
5) Fokuskan perhatian pengangkatan paha

3. Aktivitas Pembelajaran Gerak Start dari Jongkok dengan Hitungan

2 |P age
Tahapan Pembelajaran
1) Amati contoh peragaan aktivitas gerakan oleh guru
2) Lakukan seperti contoh peragaan.
3) Rasakan saat melakukan gerakan tersebut,
bandingkan gerakan yang kamu lakukan
dengan contoh aktivitas gerakan oleh guru.
4) Gerakan mana yang mudah kamu lakukan? 5)
Fokuskan perhatian pada reaksi gerak.

Hitungan 1: berdiri tegak menghadap start block atau menghadap arah gerakan, kedua lengan lurus di
samping badan, pandangan ke depan, jarak tempuh untuk lari 10-15 meter, dilakukan berkelompok.

Hitungan 2: lakukan posisi jongkok, kaki kiri di depan kaki kanan di belakang (bertumpu pada start
block), kedua tangan dengan ibu jari dan telunjuk betumpu pada garis, pandangan ke depan.

Hitungan 3: pinggul diangkat ke atas bersamaan kedua lutut terangkat, posisi pinggul lebih tinggi dari
pundak, pandangan ke depan.

Hitungan 4: kaki belakang diayun ke depan dengan lutut tertekuk bersamaan lengan kiri diayun ke
depan, kaki kiri dengan kuat menolak pada start block.

4. Aktivitas Pembelajaran Gerak Reaksi Finish Diawali dengan Lari

Tahapan Pembelajaran

1) Amati contoh peragaan aktivitas gerakan oleh guru 2)


Lakukan seperti contoh peragaan.
3) Rasakan saat melakukan gerakan tersebut, bandingkan gerakan yang kamu lakukan dengan contoh
aktivitas gerakan oleh guru.
4) Gerakan mana yang mudah kamu lakukan?
5) Fokuskan perhatian pada gerak merebahkan badan kedepan.

2 |P age

Anda mungkin juga menyukai