Anda di halaman 1dari 11

MAKALAH PPKN

ANCAMAN DI BIDANG POLITIK DAN STRATEGINYA


XI IPA 6

Kelompok : 2
Anggota :
1. Alya Putri Rahmadi
2. Ayu Fitri Nurmala
3. Azhar Wellfan Areza
4. Habib Al Fauzan
5. Nadia Ariyanti Putri C.
6. Najwa Nurhafidzoh
7. Priscilla Efrian Deri S.

SMA NEGERI 1 TUMIJAJAR


KABUPATEN TULANG BAWANG BARAT
KATA PENGANTAR

Puji syukur penyusun panjatkan ke hadirat Allah Subhanahu wata'ala. karena berkat rahmat-
Nya kami bisa menyelesaikan makalah yang berjudul "Ancaman di Bidang Politik dan
Strateginya". Makalah ini diajukan guna memenuhi tugas PPKn

Kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu sehingga
makalah ini dapat diselesaikan tepat pada waktunya. Makalah ini masih jauh dari sempurna,
oleh karena itu, kritik dan saran yang bersifat membangun sangat kami harapkan demi
sempurnanya makalah ini.

Semoga makalah ini memberikan informasi bagi masyarakat dan bermanfaat untuk
pengembangan wawasan pengetahuan bagi kita semua. dan peningkatan ilmu

Dayamurni, Januari 2023


DAFTAR ISI
Kata pengantar..........................................................................................................................ii

Daftar isi...................................................................................................................................iii

BAB I : PENDAHULUAN.....................................................................................................1

1.1 Latar Belakang.......................................................................................................1

1.2 Rumusan Masalah..................................................................................................1

1.3 Tujuan Penulisan....................................................................................................1

BAB II : PEMBAHASAN......................................................................................................2

2.1Pengertian ancaman di bidang politik.....................................................................1

2.2 Ancaman di bidang politik.....................................................................................1

2.3 Contoh ancaman politik yang pernah terjadi di Indonesia.....................................4

2.4 Strategi menghadapi ancaman di bidang politik ...................................................5

BAB III : PENUTUP.............................................................................................................6

3.1 Kesimpulan ............................................................................................................6

Daftar pustaka
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Setiap warga negara tentu saja menginginkan yang namanya kedamaian dan kententraman.
Siapa yang tidak ingin memiliki negara yang aman-aman saja tanpa ancaman. Semua warga
tentu saja menginginkan hal yang seperti itu. Namun rupanya berbagai macam faktor bisa
mendalangi adanya berbagai macam ancaman. Berbagai macam faktor bisa memicu
terjadinya ancaman kepada beberapa aspek yang ada di sebuah negara.

Bagi sebuah negara, politik sendiri merupakan salah satu hal yang paling berharga. Tanpa
adanya politik mungkin negara akan sulit untuk bisa berdiri, oleh karena itu kali ini kami
akan membahas mengenai informasi penting terkait contoh ancaman politik yang bisa saja
menyerang Bangsa Indonesia dari luar maupun dalam negeri.

1.2 Rumusan Masalah

Adapun rumusan masalah berdasarkan latar belakang diatas adalah sebagai berikut:

1.2.1 Jelaskan pengertian ancamapn di bidang politik?

1.2.2 Bagaimana strategi menghadapi ancaman dibidang politik?

1.3 Tujuan Penulisan

Adapun tujuan penulisan berdasarkan rumusan masalah diatas adalah:

1.3.1 Untuk mengetahui pengertian ancaman di bidang politik.

1.3.2 Untuk mengetahui tentang strategi menghadapi ancaman dibidang politik


BAB II

PEMBAHASAN

2.1 Pengertian ancaman di bidang politik

Ancaman adalah setiap usaha dan kegiatan dalam negeri maupun luar negeri yang
dinilai membahayakan kedaulatan negara, keutuhan wilayah negara, dan keselamatan
segenap bangsa. Menurut seorang ahli bernama Treats, ancaman adalah terjadinya
situasi penting yang ada dalam sebuah perusahaan maupun yang lainya di mana di
dalamnya sedang tidak menguntungkan.

Tujuan dari ancaman ini adalah untuk mengubah tatanan suatu bangsa dan negara
yang awalnya damai menjadi berantakan dan hancur. Hal inilah yang menyebabkan
dibutuhkan adanya persatuan dan kesatuan dalam menyelesaikan berbagai ancaman
yang terjadi.

Politik merupakan Suatu rangkaian asas,prinsip, keadaan,jalan,cara,dan alat yang


digunakan untuk mencapai tujuan yang dikehendaki [Sulaiman,2016:59].politik juga
dapat diartikan sebagai segala sesuatu yang berkaitan dengan kepentingan
sekelompok masyarakat (negara).Ancaman dibidang politik merupakan ancaman
yang dapat bersumber dari luar negeri maupun dalam negeri.

2.2 Ancaman di Bidang Politik

2.2.1 Ancaman dari Luar Negeri

Ancaman tersebut sering digunakan oleh pihak - pihak dari luar negri untuk
menekan suatu negara.Bentuk ancaman di bidang politik yg berasal dari luar
negeri antara lain :

a) Intimidasi

intimidasi adalah tindakan menakut – nakuti terutama untuk memaksa orang


atau pihak lain untuk berbuat sesuatu seperti sebuah gertakan atau ancaman.

b) Provokasi

Provokasi adalah perbuatan untuk membangkitkan kemarahan,tindakan


menghasut,penghasutan,ataupun pancingan.

c) Blokade

Blokade politik adalah suatu tindakan blokade untuk membatasi informasi


tentang kepentingan politik yang akan menguntungkan salah satu pihak
d) Terorisme

Terorisme ini sangat berbahaya dan bisa mengganggu bangsa. Terorisme yang
terjadi bisa menyebabkan ketidakstabilan sebuah negara, bisa
mengguncangkan ekonomi dan juga kondisi sosial budaya masyarakat secara
tidak langsung.

e) Negara yang ikut campur masalah internal Indonesia

Misalnya saja seperti urusan HAM yang ada di Indonesia,pemilu,mauoun


masalah hukum yang seharusnya menjadi permasalahan indonesia dan harus
diselesaikan sendiri oleh pemerintah Indonesia yang berwenang.

2.2.2 Ancaman dari dalam negeri

Ancaman di bidang politik asalnyatidak hanya dari luar saja, namun ancaman
politik juga bisa datang dari dalam negeri sekalipun. Contoh ancaman di
bidang politik yang berasal dari dalam negeri :

a) Korupsi

Korupsi adalah tindakan penyalahgunaan kekuasaan yang dilakukan oleh


pejabat publik untuk kepentingan pribadi atau diri sendiri.Tindakan korupsi
dapat merugikan negara. Mengapa demikian? Karena tindakan korupsi mampu
memperlambat pertumbuhan ekonomi, menurunkan investasi, meningkatkan
kemiskinan, serta meningkatkan ketimpangan pendapatan. Akibatnya,
kesejahteraan masyarakat di suatu negara sulit tercapai.

Tindakan korupsi marak terjadi di kalangan pejabat. Tindakan korupsi dapat


menghambat fungsi pemerintahan. Korupsi akan menghambat peran negara
dalam pengaturan alokasi, pemerataan akses dan aset, serta memperlemah
peran pemerintah dalam menjaga stabilitas ekonomi dan politik. Selain itu,
korupsi yang terjadi pada lembaga-lembaga negara dapat mengakibatkan
hilangnya kepercayaan masyarakat.

b) Konflik SARA yang dikaitkan dengan politik

ancaman politik yang satu ini bisa menimbulkan beberapa bahaya dan resiko
yang sangat merugikan bagi bangsa Indonesia,selain politik di Indonesia yang
akan terguncang persatuann dan kesatuan bangsa Indonesia akan menjadi
pecah akibat adanya konflik SARA ini

c) Penurunan paksa pemerintahan

jika suatu pemerintahan diturunkan secara paksa tentunya akan banyak


dampak negatif yang ditimbulkan. Misalnya yaitu,sistem politik yang
berantakan,krisis ekonomi yang melanda, dan bahkan terjadi kerusuhan di
mana – mana.
d) Isu – isu negatif politik

Isu tersebut yang mungkin tidak jelas dari mana asalnya akan memecah
persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia, yang nantinya akan berimbas pada
sistem politik di negara Indonesia.

e) Pelanggaran HAM

jika suatu negara banyak terjadi pelanggaran HAM, akan tentu saja politik di
negara tersebut bisa terganggu karena mereka perlu mengawasi dan
menyelesaikan pelanggaran HAM yang ada di negara tersebut sehingga sistem
politiknya tidak bisa bekerja secara maksimal.

f) Gerakan sparitisme

Gerakan separatisme mengancam sistem politik di Indonesia. Separatisme


merupakan gerakan untuk memisahkan diri dari suatu negara dengan tujuan
mendirikan negara sendiri.

g) Pengerahan massa

Pengerahan massa atau mobilisasi massa merupakan upaya menggerakkan


kelompok masyarakat untuk mencapai tujuan tertentu.Mengapa pengerahan
massa menjadi ancaman? Kegiatan pengerahan massa berpotensi memicu
konflik dan kerusuhan. Konflik dan kerusuhan akan mengganggu stabilitas
politik.

Pengerahan massa dilakukan oleh oknum yang berkepentingan.Aksi


pengerahan massa ini menjadi ancaman politik ketika disusupi oleh oknum-
oknum yang mengambil keuntungan dan biasanya bertentangan dengan tujuan
aksi yang diselenggarakan.
2.3 Contoh ancaman politik yang pernah terjadi di Indonesia:

POLITIK SARA :

1. Konflik antar-suku di Sampit pada tahun 2001.

Penyebab konflik ini diduga akibat adanya warga Dayak yang dibantai oleh warga
Madura yang menetap di sana.

2. Konflik antar-golongan dan pemerintah (GAM).

Konflik ini terjadi karena banyak dari milisi GAM menginginkan lepas dari Indonesia
sayangnya pemerintah tidak mau dan terjadilah adu kekuatan selama bertahun-tahun.

3.Konflik Pilkada Jakarta tahun 2017.

Konflik ini terjadi karena adanya dugaan isu SARA yang dilontarkan oleh salah satu
calon gubernur DKI Jakarta yang mengakibatkan banyaknya aksi demonstrasi.

POLITIK UANG :

1.Pilkada serentak tahun 2015.

Bawaslu RI mencatat sebanyak 92 kasus praktek politik uang terjadi pada masa
kampanye dengan sebaran kasus di 21 kabupaten di 10 provinsi; 311 kasus politik
uang saat masa tenang dengan sebaran kasus di 25 kabupaten/kota di 16 provinsi; dan
90 kasus politik uang pada hari H pemilihan berlangsung dengan sebaran kasus di 22
kabupaten di 12 provinsi.

2.Pilkada serentak tahun 2017.

Bawaslu RI menemukan 600 kasus dugaan politik uang di 101 daerah pelaksana
pilkada.

3.Pilkada serentak tahun 2018.

Bawaslu RI mencatat setidaknya 35 kasus politik uang di 171 daerah yang


menyelenggarakan pilkada.
2.4 Strategi menghadapi ancaman di bidang politik

- Mengembangkan demokrasi politik.

Yang bagaimana setiap lembaga politik ikut menjunjung tinggi demokrasi misalnya
dalam pemilihan kepala daerah yang didalamnya ada demokrasi yang sejalan aturan
yang diterapkan.

- Mengaktifkan masyarakat sipil dalam arena politik, sebagai salah satu contoh yaitu
misal dalam pilkada ada saksi dan pemantau dari masyarakat sipil.

- Memperkuat kepercayaan masyarakat dengan cara menegakkan pemerintahan yang


bersih dan berwibawa.

- Memperkuat posisi Indonesia dalam kancah politik internasional.

- Menegakkan supremasi hukum,yaitu misal dengan cara:

• Penegakan hukum di berlakukan secara adil.

• Hukum didasari oleh musyawarah mufakat.

•Hukum diadakan berdasarkan UUD.

•Hukum di bentuk dengan mengikut sertakan pendapat rakyat.

- Mengadakan reformasi lembaga- lembaga politik agar menjalankan fungsi dan


peranannya secara baik dan benar.
BAB III

PENUTUP

3.1 Kesimpulan

Ancaman merupakan setiap usaha dan kegiatan, baik dari dalam negeri maupun luar
negeri yang dinilai dapat membahayakan kedaulatan, keutuhan, dan keselamatan
suatu negara. Kita perlu terus meningkatkan kewaspadaan terhadap berbagai ancaman
tersebut agar keutuhan NKRI tetap terjaga. Kewaspadaan terhadap ancaman
diberbagai bidang, seperti ideologi, politik, ekonomi, sosial, budaya, pertahanan dan
keamanan
DAFTAR PUSTAKA

Pengertian ancaman dari bidang politik :

https://id.m.wikipedia.org/wiki/Ancaman

Materi penuh :

https://youtu.be/Yt9tJthrrwg

Buku LKS PPKN kelas XI semester 2

Buku paket PPKN kelas XI semester 2

Anda mungkin juga menyukai