Anda di halaman 1dari 14

BAB I PENDAHULUAN

A.Latar Belakang

Ekonomi adalah setiap bentuk kerjasama untuk mencapai


kemakmuran. Kemakmurandimaksudkan sebagai kemampuan
manusia untuk memenuhi kebutuhannya dengan sebaik- baiknya
melalui alat pemuas kebutuhan yang ada.

Dengan kata lain seorang yang makmur adalah seorang yang relatif
seluruh kebutuhannya telah terpenuhi (kebutuhan = alat
pemuaskebutuhan).

Ekonomi merupakan salah satu ilmu sosial yang mempelajari aktivitas


manusia yang berhubungan dengan produksi, distribusi, pertukaran
dan konsumsi barang dan jasa.

Sementarayang dimaksud dengan ahli ekonomi atau ekonom adalah


orang menggunakan konsep ekonomidan data dalam
bekerja.Manusia sebagai mahluk sosial, tidak akan pernah lepas dari
aktivitas-aktivitasekonomisebagai upaya dalam memenuhi
kebutuhannya.

Aktivitas-aktivitas tersebutsering juga disbutdengan proses ekonomi.


Proses ekonomi sendiri adalah aktivitassecara keseruhan dari
kegiatanekomi yang meliputi produksi, distribusi dan konsumsi, dan
juga Harga ,

Pasar Pasar memang sering dikaitkan dengan tempat, yaitu tempat


bertemunya pihak pembelidan penjual untuk melakukan transaksi
sehingga terjadi proses jual beli.Harga pasar sebuah barang dapat
mempengaruhi tingkat upah, sewa,dll.

1
B.identifikasi masalah

Perdagangan antarnegara dan wilayah terjadi sebagai usaha manusia


untuk memenuhi kebutuhan hidupnya yang beragam. Kebutuhan yang
berbeda-beda ini tidak dapat ditopang oleh hasil sumber daya alam
serta manusia dari satu wilayah tertentu.Hal ini dikarenakan
kemampuan suatu negara dan wilayah untuk menghasilkan barang
dan jasa tidaklah sama. Perbedaan ini dipengaruhi oleh banyak hal,
seperti luas daerah, letak geografis, iklim cuaca dan potensi sumber
daya dari masing-masing daerah.Maka dari itu diperlukan interaksi
dengan ruang lain agar kebutuhan hidup manusia terpenuhi.

C.Rumusan Masalah

Untuk mempermudah di bahasnya suatu masaah maka harus ada


poin poin khusus yang di bahas sehingga apa yang di jadikan rumus
masalah itulah yang akan diulas dalan pembahasan.adapun poin
penting permasalahan yang akan di bahas dalam rumusan
masalah.latar belakang dari makalah ini adalah:

1.Apa Pengertian Ketergantungan Antarruang?

2.Bagaimana hubungan anarruang denga aktivitas manusia?

3.Apa pengertian Interaksi Antarruang?

4.Siapa Saja pelaku ekonomi?

5.Apa saja Faktor-faktor produksi?

6.Apa itu Ekonomi ?

7.Bagaimana Kegiatan Perekonomian ?

8.Keterkaitan Kegiatan Perekonomian !

9.Bgaimana Kegiatan Kegiatan Dari keterkaitan Perekonomian !

2
C.Tujuan

Makalah yang kami buat Tujuannya-Agar dapat mengetahui


Pengertian Ketergantungan Antarruang Dan Pengaruh nya Terhadap
Kesejahteraan masyarakat

3
BAB II PEMBAHASAN

A. Pengertin Ketergantungan Antarruang

dalam Penentuan Harga dan Pasar Dalam kegiatan ekonomi harga


dan pasar merupakan hal yang sangat vital. Harga adalah nilai tertentu
yang dimiliki oleh barang dan jasa. Sedangkan pasar ialah tempat
terjadinya proses interaksi jual beli antara pembeli dan penjual.

Proses interaksi tersebut akan menghasilkan kesepakatan harga dari


jumlah yang akan diperjualbelikan, disebut dengan harga pasar atau
harga keseimbangan.

Ketergantungan antarruang sangat berpengaruh pada proses


pembentukan harga, seperti yang dilansir Modul Kemendikbud.

Menjelaskan bahwa proses pembentukan harga sangat dipengaruhi


oleh beberapa faktor penting yakni biaya produksi, biaya distribusi,
harapan produsen untuk memperoleh keuntungan hingga adanya
pesaing.

Sementara itu, perubahan yang terjadi dalam pasar sedikit banyak


mendapatkan pengaruh dari adanya konsep ketergantungan
antarruang ini.

Misal, masuknya barang-barang impor di dalam negeri dan berdirinya


gerai dan retail baru yang berasal dari luar negeri.

Ketergantungan antar ruang berarti interaksi antar suatu tempat.


yang satu dengan yang lain itu saling berhubungan (ketergantungan),
atau juga ketergantungan bagi makhluk hidup untuk tinggal diruang.
bumi (semua tempat dibumi) yang sesuai untuk kelangsungan hidup.

4
Kemampuan suatu negara untuk menghasilkan barang dan jasa tidak
sama. Ada negara yang kaya akan sumber daya alam, ada juga
negara yang kurang memiliki sumber daya alam.

Perbedaan ini dipengaruhi oleh luas daerah, letak geografis, dan iklim
dari negara tersebut. Potensi sumber daya yang dimiliki setiap negara
tersebut dapat menimbulkan kelangkaan hasil produksibarang.

Di lain pihak kebutuhan manusia di manapun negara itu berada selalu


sama, artinya kebutuhanya beraneka ragam.

Untuk memenuhi kebutuhan Negara dapat dihasilkan oleh sendiri, dan


bisa juga membeli dari negara lain. Kondisi nilah yang mendorong
setiap negara melakukan perdagangan internasional.

Negara dapat mengembangkan potensi yang dimiliki dengan


mengembangkan ekonomi kreatif sesuai potensi sumber daya yang
dimiliki oleh masing-masing negara.

Kegiatan ekonomi negara dapat dikembangkan melalui ekonomi


kreatif yang didasarkan dari kreativitas, keterampilan, dan bakat
individu.

Ketiga hal tersebut sebagai upaya untuk menciptakan daya kreasi dan
daya cipta individu yang bernilai ekonomis sehingga mampu
mendukung industri kreatif dan berpengaruh pada kesejahteraan
masyarakat.

Hasil pengembangan sumber daya negara melalui ekonomi kreatif


tersebut menjadi ciri khas dan keunggulan negara tersebut.

Di Indonesia ekonomikreatif dikembangkan untuk meningkatkan daya


saing produk-produk di pasar domestik maupun internasional

5
B. Dampak ketergantungan Antarruang Dalam Bidang Ekonomi

Dampak yang di berikan terbegi dua, ada yang positif dan ada yang
negative

Positif : Keuntungan semakin banyak diraih, serta terbentuknya kerja


sama antar daerah melalui perkerjaan tersebut.

Negative : Pasar dalam negeri akan lebih banyak di kuasi oleh negara
asing hal ini terjadi karena adanya ketergantungan akan produk luar,
dan dapat memberikan dampak bagi perkerjaan yang mengakibatkan
adanya penggangguran.

Manusia akan selalu mempunyai hasrat akan sesuatu yang


membuatnya tergantung pada hal tersebut salah satunya ialah
kebutuh manusia yang harus terpenuhi ialah ekonomi. Ekonomi akan
menunjang kebutuhan yang lain seperti sandang dan pangan.

Dampak interaksi antar ruang terhadap bidang ekonomi perdagangan


memberikan dua dampak yaitu positif dan negative di antaranya ialah ;

Dampak positif :

1. Meningkatnya system dalam perdagangan disuatu daerah.

sehingga meningkatnya ekonomi pada daerah tersebut.

2. Kualitas sumber daya alam yang meningkat.

3. Kualitas sumber daya manusia yang semakin meningkat.

4. Keuntungan semakin banyak.

5. Terbentuknya kerja sama antar daerah melalui perdagangan.

uang dilakukan.

6
Dampak negative :

1.Akan adanya ketergantungan dalam beberapa hal.

2.Pasar dalam negeri akan cenderung dikuasi oleh produk- produk

asing.

3.Adanya ancaman bagi pekerja karena persaingan kualitas kerja.

4.Memberikan perubahan pola konsumsi masyarakat yang meniru

konsumsi negara lebih maju.

C.Pengaruh Ketergantungan Antarruang

Factor yang mendorongterjadinya perdagangan Internasional antara


lain ;

1. Perbedaan sumber daya alam yang dimiliki oleh setiap negara

Sumber daya alam yang dimiliki oleh masing- masing negara tidak
sama dan mengakibatkan perbedaan hasil produksi dari negara
tersebut. Keunggulan yang dimiliki oleh suatu negara dilihat dari
keunggulan sumber daya alam disebut keunggulan absolut (Absolut
Advantage). Keunggulan absolut adalah kemampuan suatu negara
untuk memproduksi barang atas jasa yang tidak dapat diproduksi
oleh negara lain.

2. Perbedaan Tingkat Kualitas Sumber Daya Manusia

Ketersedian sumber daya alam memerlukan daya dukung


kemampuan sumber daya manusia. Sutu negara yang mempunyai
sumber daya manusia yang terlihat terutama dari segi kualitas maka
akan menghasilkan barang dan jasa dengan mutu atau kualitas yang
lebih baik.

7
3. Perbedaan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi

Negara yang menguasi Ilmu Pengetahuan dan Teknologi akan


mampu memproduksi barang dan jasa yang lebih banyak, bermutu
dan efisien dibanding dengan negara yang tidak menguasainya. Ilmu
pengetahuan dan teknologi dapat menghemat biaya produksi,
jumlah barang dan kualitas barang. Keunggulan suatu negara dapat
memproduksi barang dengan biaya produksi yang lebih murah
dibandingkan negara lain disebut (Comparative Advantage).

4. Perbedaan Budaya Suatu Bangsa

Perbedaan Budaya suatu negara akan sangat mempengaruhi


barang yang dihasilkan Perbedaan lain yang mempengaruhi
perdagangan internasional yaitu

perbedaan harga barang, perbedaan upah dan biaya produksi, dan


perbedaan selera.

D. Ciri ketergantungan Antarruang

Perdagangan antarnegara dan wilayah terjadi sebagai usaha


manusia untuk memenuhi kebutuhan hidupnya yang beragam.
Kebutuhan yang berbeda-beda ini tidak dapat ditopang oleh hasil
sumber daya alam serta manusia dari satu wilayah tertentu.

Hal ini dikarenakan kemampuan suatu negara dan wilayah untuk


menghasilkan barang dan jasa tidaklah sama.

Perbedaan ini dipengaruhi oleh banyak hal, seperti luas daerah, letak
geografis, iklim cuaca dan potensi sumber daya dari masing-masing
daerah.

Maka dari itu dibutuhkan interaksi dengan ruang lainnya agar


kebutuhan hidup manusia terpenuhi. Contohnya interaksi yang
terjadi antara penduduk di daerah pegunungan dan pesisir

8
pantai.Contoh lain ketergantungan antarruang yang sering terjadi
dalam masyarakat adalah banyaknya penduduk desa yang ke kota
untuk mencari pekerjaan

Sebab lapangan pekerjaan lebih banyak tersedia di kota, sedangkan


di daerah pedesaan hanya terbatas pada sektor pertanian saja.

Hubungan perdagangan antarnegara atau wilayah tidak dapat


terlepas dari aktivitas ekonomi. Selain itu, konsep ketergantungan
antarruang juga pasti akan memengaruhi bidang ekonomi.

Sebab, aktivitas ekonomi yang meliputi proses produksi, distribusi


dan konsumsi, saling berhubungan satu sama lain.

Proses produksi tidak akan terjadi bila tidak ada kegiatan konsumsi,
begitu juga sebaliknya. Sedangkan hasil dari produksi tidak akan
sampai pada konsumen tanpa adanya kegiatan distribusi.

1. Ketergantungan Antarruang dalam Produksi

Produksi adalah kegiatan yang dilakukan untuk menambah nilai


guna suatu barang dan jasa maupun menciptakan benda baru.
Proses produksi dipengaruhi oleh dua faktor, yaitu faktor produksi
asli dan turunan.

Faktor produksi asli meliputi sumber daya alam dan tenaga kerja.
Sementara faktor produksi turunan terdiri atas modal dan
kewirausahaan.

Dalam kegiatan produksi, faktor-faktor tersebut tidak semuanya


dapat tersedia di wilayah produksi itu berlangsung. Sehingga pelaku
produksi (produsen) perlu mengambil dan.

9
memanfaatkan faktor produksi yang berasal dari daerah lainnya,
inilah wujud dari ketergantungan antarruang dalam proses produksi.

Contohnya, suatu wilayah atau negara yang memiliki sumber daya


alam melimpah tetapi tidak memiliki tenaga kerja ahli untuk
mengolahnya. Mereka akan mendatangkan tenaga ahli tersebut dari
wilayah lain.

Begitu juga dengan negara atau wilayah yang memiliki sumber


dayaalam melimpah dan tenaga ahli yang mencukupi, tetapi tidak

memiliki modal. Maka akan dilakukan segenap usaha untuk


mendatangkan investor yang bersedia menanamkan modal di
negara atau wilayah tersebut.

Sedangkan untuk negara atau wilayah yang memiliki tenaga ahli,


modal dan wirausahawan yang mencukupi, tetapi tidak memiliki
sumber daya alam.

Maka akan mendatangkan sumber daya alam tersebut dari luar


wilayahnya (impor bahan baku).

2.Ketergantungan Antarruang dalam Distribusi

Distribusi merupakan kegiatan penyaluran dan penyebaran barang


dari produsen kepada konsumen.

Di era globalisasi ini, kegiatan distribusi banyak mengalami


perubahan dan semakin terpengaruh oleh konsep ketergantungan
antarruang.

Jika dahulu orang harus mendatangi saluran-saluran distribusi untuk


melakukan transaksi jual beli.

Kini dengan hadirnya sistem online, transaksi ini dapat dilakukan


melalui aplikasi daring.

10
Adanya sistem online itu sangat memudahkan distributor untuk
memenuhi permintaan konsumen akan suatu barang.

Sebab, hadirnya sistem online memberi jalan kepada distributor


untuk memiliki relasi dengan distributor lain dari daerah yang
berbeda.

Selain itu, hadirnya aplikasi daring juga memudahkan distributor


untuk menjual barangnya.

Hal ini karena distributor dimudahkan dalam memenuhi pesanan


dari konsumennya di seluruh daerah dengan bantuan jasa
pengiriman barang.

4.Ketergantungan Antarruang dalam Konsumsi

Konsumsi adalah kegiatan menghabiskan atau mengurangi nilai


guna suatu barang dan jasa. Kegiatan ini dilakukan oleh manusia
untuk memenuhi kebutuhan hidupnya.

Namun, kebutuhan manusia yang sangat beragam serta persebaran


barang dan jasa yang masih belum merata.

Dapat menjadi pemicu terbentuknya ketergantungan antarruang


dalam bidang konsumsi.

Sebab manusia akan secara naluri mencari barang atau jasa yang
tidak tersedia itu di daerah atau wilayah lainnya.

Interaksi ini akan terus berlangsung dan akan saling mengikat satu
sama lain.

Misalnya, masyarakat di Pulau Jawa membutuhkan pasokan daging


sapi dari Nusa Tenggara Timur (NTT).

Sedangkan masyarakat di Pulau NTT juga membutuhkan hasil


pertanian dan industri yang berasal dari kota-kota di Pulau Jawa.

11
Ketergantungan Antarruang dalam Penentuan Harga dan Pasar
Dalam kegiatan ekonomi harga dan pasar merupakan hal yang
sangat vital.

Harga adalah nilai tertentu yang dimiliki oleh barang dan jasa.
Sedangkan pasar ialah tempat terjadinya proses interaksi jual beli
antara pembeli dan penjual.

Proses interaksi tersebut akan menghasilkan kesepakatan harga


dari jumlah yang akan diperjualbelikan, disebut dengan harga pasar
atau harga keseimbangan

Ketergantungan antarruang sangat berpengaruh pada proses


pembentukan harga, seperti yang dilansir Modul Kemendikbud.
Menjelaskan bahwa proses pembentukan harga sangat dipengaruhi
oleh beberapa faktor penting yakni biaya produksi, biaya distribusi,

harapan produsen untuk memperoleh keuntungan hingga adanya


pesaing. Sementara itu, perubahan yang terjadi dalam pasar sedikit
banyak mendapatkan pengaruh dari adanya

konsep ketergantungan antarruang ini Misal, masuknya barang-


barang impor di dalam negeri dan berdirinya gerai dan retail baru
yang berasal dari luar negeri.

12
BAB III PENUTUP

A.Kesimpulan

Perdagangan internasional adalah aktivitas ekspor dan import hasil


produksi kedalam maupun ke luar.perdagangan internasional ini
memiliki dampak positif dan negatif yaitu:

 Dari ekspor adalah cadangan devisa negara menjadi meningkat.

 Menjadikan pasar dalam menjual hasil produksi negara menjadi


sangat luas jangkauannya.

 Dan untuk dampak negatifnya adalah sumber daya alam akan


diekploutasikan dengan jumlah yang tidak terbatas

 Dan akan mengakibatkan kelangkaan suatu barang ternteu

 Dan tentunyabakan meninggalkan sisa sisa kerusakan pada


lingkungan.

13
DAFTAR PUSTAKA

BUKU

 Bse ips kelas 9 revisi 2018

Web

 https://id.scribd.com/document/428016949/MAKALAH-
KETERGANTUNGAN-ANTARRUANG

 https://www.ruangguru.com/blog/ketergantungan-
antarruang

 https://amp.tirto.id/contoh-contoh-ketergantungan-
antarruang-berdasarkan-konsep-ekonomi-gb1z

 https://www.academia.edu/44397374/Pengaruh_Ketergantun
gan_Antar_Ruang_terhadap_Kehidupan_Bangsa_Indonesia

14

Anda mungkin juga menyukai