Anda di halaman 1dari 13

Praktek Manajemen SDM Global Di

Perusahaan Multi Nasional

KELOMPOK 4:

Syahrul Frey Al Resky (22010026)

Firmansyah

Ucung

Rafika Nurfitria

Dasrin

Universitas Muhammadiyah Kendari

Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam

Program Studi Manajemen

2023
KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kita panjatkan atas kehadirat Tuhan yang maha Esa, karena atas
berkat rahmat dan karunianya sehingga kita dapat menyelesaikan tugas makalah
yang berjudul “Praktek Manajemen SDM Global Di Perusahaan Multi Nasional”.
Tepat pada waktunya.

Adapun tujuan dari penulis makalah ini adalah untuk memenuhi tugas
dari dosen pada mata kuliah. SDM GLOBAL Selain itu makalah ini juga
bertujuan untuk menambah wawasan terkait praktek SDM Global pada
perusahaan multinasional

Kami mengucapkan terima kasih kepada pada dosen pengampu selaku


dosen mata kuliah SDM GLOBAL yang telah memberikan tugas ini sehingga
dapat menambah pengetahuan dan wawasan sesuai dengan bidang yang kami
tekuni.

Dalam pembuatan makalah ini kami tidak luput mendapatkan bantuan


dari berbagai pihak, kami menyadari makalah ini masih sangat jauh dari kata
sempurna, maka dari itu kami mengharapkan kritik yang bersifat membangun
demi penyempurnaan makalah ini. Semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi
masyarakat pada umumnya dan peneliti pada khususnya.
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR............................................................................................2

DAFTAR ISI...........................................................................................................3

BAB I PENDAHULUAN......................................................................................4

1.1 Latar Belakang........................................................................................4

1.2 Rumusan Masalah...................................................................................4

1.3 Tujuan......................................................................................................5

BAB II PEMBAHASAN.......................................................................................6

2.1 Pengertian MSDM Global...........................................................................6

2.2 Karakteristik MSDM Global......................................................................7

2.3 Praktek MSDM Global pada Perusahaan Multi Nasional.......................8

BAB III PENUTUP.............................................................................................11

Kesimpulan.......................................................................................................11

DAFTAR PUSTAKA...........................................................................................12
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
SDM atau Sumber Daya Manusia adalah suatu potensi yang dimiliki oleh
setiap orang untuk mewujudkan sesuatu sebagai makhluk sosial. Atau sumber
daya manusia yaitu kemampuan daya pikir dan daya fisik yang dimiliki
seorang individu dan berprilaku dipengaruhi oleh keturunan maupun
lingkungannya serta bekerja karena termotivasi oleh keinginannya untuk
memenuhi kepuasannya.
Sumber daya manusia merupakan satu-satunya sumber daya yang
memiliki akal, perasaan, keterampilan, pengetahuan dan kretifitas. Seperti
peranan setiap orang terhadap lingkungannya yang tidak lepas dari sikap
pengembangan dan potensi yang ada dalam diri untuk mengembangkan
lingkungan, membina, sekaligus meningkatkan kesejahteraan masyarakat
secara berkelanjutan. Fungsi sumber daya manusia umumnya untuk
meningkatkan produktivitas dalam menunjang organisasi supaya lebih
kompetitif dan tercapainya tujuan.

Menurut Dowling Manajemen sumber daya manusia Internasional adalah


penggunaan sumber daya internasional untuk mencapai tujuan organisasi
tanpa memandang batasan geografis. Definisi tersebut menyatakan bahwa
manajemen sumber daya manusia global adalah pemanfaatan sumber daya
manusia untuk mencapai tujuan organisasi. Sedangkan Morgan
mendefinisikan Manajemen sumber daya manusia global sebagai pengaruh
yang mempengaruhi diantara ketiga dimensi aktivitas-akivitas sumber daya
manusia, tipetipe karyawan, dan negara-negara operasi.

1.2 Rumusan Masalah


 Pengertian MSDM Global
 Karakteristik MSDM Global
 Praktek MSDM Global pada Perusahaan Multi Nasional

1.3 Tujuan
 Untuk Mengetahui pengertian MSDM Global
 Agar Mengetahui Karakteristik dalam MSDM Global
 Untuk Mengetahui peranan MSDM Global pada perusahaan Multi
Nasional
BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Pengertian MSDM Global
Perspektif global Manajemen sumber daya manusia global adalah
penggunaan sumber daya global untuk mencapai tujuan organisasi tanpa
memandang batasan geografis. Bidang Manajemen sumber daya manusia
global dikarakteristikan oleh 3 pendekatan, yaitu a) manajemen sumber
daya manusia global menekankan manajemen lintas budaya (cross-cultural
management) yaitu melihat perilaku manusia dalam organisasi dari
perspektif internasional; b) dikembangkan dari hubungan industrial
komparatif dan literatureliteratur Manajemen sumber daya manusia dan
berusaha untuk menggambarkan, membandingkan dan menganalisis
system sumber daya manusia di beberapa Negara; dan c) berusaha untuk
memberikan focus pada aspek Manajemen sumber daya manusia di
perusahaan-perusahaan multinasional (Andri Helmi, 2008).

Sumber daya manusia global sangat penting bagi sebuah


perusahaan. Terlebih bangsa dan dunia ini akan menghadapi fase dimana
orang bebas untuk bekerja dimanapun sesuai dengan keinginannya.
Memasuki masyarakat ekonomi ASEAN (MEA), lalu di tahun 2017 akan
menghadapi partnership AsiaAfrika dan pada tahun 2020 akan
menghadapi globalisasi. Ketiga hal ini sangat penting dalam dunia
manajemen sumber daya manusia internasional dimana semua orang bebas
bekerja dan bebas memilih di negara manapun. Amstrong (2010)
menegaskan bahwa globalisasi adalah proses integrasi ekonomi
internasional di pasar dunia. Ini melibatkan pengembangan pasar
internasional tunggal untuk barang atau jasa disertai dengan pertumbuhan
yang dipercepat dalam perdagangan dunia. Dengan demikian adanya
globalisasi ini mampu mentransmisikan segala hal pada dunia.

Lebih lanjut Bartlett dan Ghoshal (1991) berpendapat bahwa


masalah utama bagi perusahaan multinasional adalah kebutuhan untuk
mengelola tantangan efisiensi global dan fleksibilitas multinasional,
kemampuan organisasi untuk mengelola risiko dan memanfaatkan
peluang-peluang yang muncul dari keragaman dan volatilitas lingkungan
global. Artinya bahwa perusahaan multinasional perlu memahami dan
memanfaatkan peluangpeluang yang ada sehingga perusahaan tersebut
mampu berkembang dan bersaing dalam kancah internasional.
2.2 Karakteristik MSDM Global
Bidang Manajemen sumber daya manuisa global/ internasional
dikarakteristikan oleh 3 (tiga) pendekatan, yaitu :

1. Manajemen sumber daya manusia global/ internasional


menekankan manajemen lintas budaya (cross-cultural
management) yaitu melihat perilaku manusia dalam organisasi dari
perspektif internasional.

2. Dikembangkan dari hubungan industrial komparatif dan


literature-literatur manajemen sumber daya manuisa dan berusaha
untuk menggambarkan, membandingkan dan menganalisis system
sumber daaya manusia di beberapa negara.

3. Berusaha untuk memberikan focus pada aspek manajemen


sumber daya manusia di perusahaan-perusahaan multinasional.

2.3 Praktek MSDM Global pada Perusahaan Multi Nasional


Adapun pengaplikasian SDM global pada perusahaan , misalnya pada
perusahaan Cola-cola. Perusahaan Coca-Cola merupakan salah satu perusahaan
multinasional yang sukses. Dengan cabang- cabang mendekati 200 negara dan
lebih kurang 80 % lebih pendapatannya datang dari bisnis di luar Amerika, Coca
Cola diterima sebagai perusahaan global. Bagaimanapun Coca cola, cenderung
menggambarkan dirinya sebagai perusahaan “multi-lokal” seperti yang terjadi
pada kantor pusat di Atlanta tetapi kantor pusatnya dapat berada dimana-mana
yang menghadirkan image Coca cola dengan “wajah local” disetiap Negara
tempat mereka berbisnis. Philosophy Coca cola adalah “berpikir global dan
bertindak lokal” yang menggambarkan mentalitas manajemen coca cola. Strategi
bisnis utama Coca cola adalah kebebasan meniru operasional yang cocok sesuai
dengan tingkah laku dari pasar sasaran. Pada saat yang sama, perusahaan
mencoba membangun pola pikir yang sama tentang pembagian karyawan.
Coca cola mengatur operasi globalnya melalui 25 divisi operasi yang
terorganisasi dibawah 6 kelompok regional: Amerika Utara, Eropa, Asia Pasifik,
Timur Tengah, Afrika dan Amerika Latin. Fungsi perusahahaan manajemen
sumber daya manusia adalah menyatukan semua divisi yang berbeda kedalam
keluarga Coca cola. Pencapaian manajemen sumber daya manusia perusahaan
dengan dua cara:
1. Mempropagandakan philosophi umum sumber daya manusia diantara
perusahaan.
2. Membangun kelompok internasional level eksekutif untuk tanggung jawab
manajemen senior dimasa datang.
Salah satu misi kelompok sumber daya manusia perusahaan dengan
membangun dan mendirikan sebuah philosopi di seluruh dunia yang mana bisnis
lokal dapat membangun pelatihan sumber daya  manusianya. Contohnya, untuk
mendapatkan kebijakan standar kompensasi untuk semua operasi nasional, coca
cola memiliki philosopi kompensasi yang sama, total kompensasi harus
kompetitif dengan perusahaan terbaik di pasar lokal. Dua kali setahun kelompok
manajemen sumber daya manusia perusahaan juga menerapkan sesi pelatihan
manajemen sumber daya manusia dua kali seminggu untuk staff sumber daya
manusia dari setiap 25 divisi operasional. Sesi ini memberikan gambaran dari
philosopi manajemen sumber daya manusia perusahaan dan membicarakan
bagaimana bisnis lokal bisa mengartikan philosopi itu pada kebijakan
manajemen sumber daya manusia. Coca cola menemukan bahwa pembagian
informasi adalah salah satu keuntungan yang baik dari membawa manajemen
sumber daya manusia professional secara bersama-sama. Contohnya, alat-alat
yang dikembangan di Brazil cocok dengan masalah spesifik dari manajemen
sumber daya manusia yang mungkin berguna juga di Australia. Sesi ini
menyediakan sarana untuk manajemen sumber daya manusia profesional
berkomunikasi dan belajar satu sama lain, dan memfasilitasi tukar informasi
yang cepat dari inovasi dan alat nilai-nilai manajemen sumber daya manusia dari
regional ke regional.
Sebanyak mungkin, coca cola menjalin hubungan antara staff
operasionalnya dengan staff lokal. Menurut seorang eksekutif senior: “kami
mencoba membatasi jumlah dari expatriat di suatu wilayah karena umumnya
orang lokal mempunyai persiapan yang lebih baik untuk melakukan bisnis di
tempat lokasi mereka sendiri.” Bagaimanapun, expatriat lebih dibutuhkan karena
dua alasan utama: pertama, untuk mengisi kebutuhan skill yang spesifik yang
mungkin tidak ada di beberapa lokasi. Contohnya: ketika coca cola memulai
operasi di Eropa Timur, mereka membawa ekpatriat dari Chicago untuk mengisi
manajer keuangan. Alasan kedua, dengan menggunakan expatriat untuk
meningkatkan kemampuan dasar mereka sendiri. Coca cola percaya bahwa
karena mereka perusahaan global, manajer-manajer senior harus memiliki
pengalaman internasional.
Kelompok manajemen sumber daya perusahaan memiliki lebih kurang lima ratus
manajer level atas yang terlibat dalam “program pelayanan global” karakter dari
manajer Coca cola ini sebagai seorang yang memiliki pengetahuan atas beberapa
pengalaman mereka di lapangan, ditambah pengetahuan tentang perusahaan, dan
bisa melakukan dua hal di suatu lokasi internasional, nilai tambah lainnya dengan
pengalaman internasional yang mereka bawa ke perusahaan mereka dapat
membagi informasinya di perusahaan. Dari 500 peserta program, sekitar 200
orang pindah setiap tahun. Untuk mengurangi biaya transfer untuk karyawan ini,
Coca cola memberikan program pelayanan global “sistem kompensasi dasar
Amerika”. Mereka dibayar menurut standar gaji dari Amerika, berlawanan dengan
standar gaji yang ditetapkan di Negara dimana mereka ditempatkan. Seperti,
seorang manajer india pada program ini yang bekerja di Inggris akan dibayar
menurut standar gaji Amerika dan tidak menurut standar gaji India maupun
Inggris. Tujuan utama dari program ini adalah membangun kader-kader eksekutif
internasional yang akan menjadi manajer senior dimasa akan datang pada
perusahaan Coca Cola.
BAB III
PENUTUP
Kesimpulan
Manajemen sumber daya manusia global/internasional adalah penggunaan
sumber daya manusia internasional untuk mencapai tujuan organisasi tanpa
memandang batasan geografis. Manajemen sumber daya manusia bertujuan agar
perusahaan multinasional tetap dapat berjalan dan beroperasi maksimal di negara
yang berbeda-beda dengan memanajemen sumber daya manusia yang ada
sehingga sumber daya manusia yang dipekerjakan dapat tetap bekerja dengan
maksimal karena mereka dapat menyesuaikan diri dengan lingkungan kerja
mereka.

Adanya beberapa kriteria yang telah ditentukan berharap staff yang akan
diberdayakan dalam staff global mampu menjalani dan melaksanakan tugas dan
tanggung jawabnya sebagai karyawan yang baik dan bertanggungjawab.

DAFTAR PUSTAKA

Hayanuddin safri, MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA GLOBAL


TERHADAP TINJAUAN UU NOMOR 13 TAHUN 2003
2615-1855 (E-ISSN) 2303-2863 (P-ISSN), 2019
Dra. Justine T. Sirait , MBA-T dan Purwanto Rahardjo, SE,MM . 2009.
Mengelola dan mengembangkan sumber daya manusia dalam
persaingan global. Jakarta : Mitra wacana media.
Hill, Charles. International Business:Competing in the global market
place. McGrawHill 7thed. 2009. bab 18

Anda mungkin juga menyukai