TUGAS BAHAN DISKUSI DARI BUTIR 1 S.

D 22
KELOMPOK 1 ( Drs Made Diksa, M.Pd)
TEMUAN VISITASI PENJELASAN HASIL
NO KOMPONEN CATATAN BUTIR
(ASPEK/KOMPONEN) AKREDITASI (PHA)
1 Komponen 1 Muhammad Iqbal Muhammad Iqbal Peserta didik melanjutkan
Hasil wawancara dengan kepala sekolah dan hasil Satuan memiliki lulusan yang Pendidikan kejenjang berikutnya
dari pengamatan di PKBM menunjukkan bahwa melanjutkan pendidikan, bekerja sebgaai paket B ke paket C dan kuliah
lulusan PKBM Hijrah berkompeten dan memiliki pegawai pemerintah dan swasta, dan Al Muksim dan UNIKI, selain
pengalaman belajar yang bermakna dengan berwirausaha dengan memanfaatkan itu ada yang bekerja sebagai
melanjutkan pendidikan pada jenjang berikutnya : pengalaman belajar. pegawai pemerintah di tingkat
Paket B ke paket C di PKBM Hijrah dan melanjutkan desa menjadi kepala desa dan
juga berwirausaha maupun
kuliah ke Al Muslim dan UNIKI; bekerja sebagai
menjadi pengusaha. Namun,
pegawai pemerintah atau swasta : kepala desa;
berkenaan dengan kecakapan
Berwirausaha atau menjadi pengusaha. Ketiga hal hidup peserta didik/lulusan yang
ini juga disampaikan oleh kepala PKBM melalui sesuai dengan potensi
wawancara. lingkungan masih belum
menunjukkan hasil maksimal.
Oleh karena itu, satuan
sebaiknya memberikan stimulus
atau dorongan kepada peserta
didik/lulusan dengan
memberikan pelatihan
berkenaan dengan pemanfaatan
lingkungan

2 Syahril Kiram, SE Syahril Kiram, SE Syahril Kiram, SE

Berdasarkan hasil wawancara dan foto diketahui
adanya lulusan Paket C yang berperan sebagai
penggerak pendidikan berkelanjutan. Alumni
memiliki motivasi untuk menjadi pegiat pendidikan
dan kader penggerak dibidang pendidikan politik
melalui Partai Nasdem dalam pemberdayaan
masyarakat.
Salah seorang lulusan mempunyai
kemampuan literasi fungsional yang
dimanfaatkan dalam kepengurusan salah
satu partai politik.
(Iwan A Maulana)
Salah satu lulusan aktif sebagai pengiat
pendidikan sebagai guru di salah satu
satuan pendidikan jenjang dasar
Kompetensi peserta didik/
lulusan PKBM cukup bagus,
mampu mendidik sesuai potensi
alam yaitu kelautan dan
perkebunan kelapa sawit,
mempromosikan hasil karya,
mempunyai kemampuan literasi
fungsional yang dimanfaatkan
dalam kepengurusan salah satu
 TUGAS BAHAN DISKUSI DARI BUTIR 1 S.D 22
KELOMPOK 1 ( Drs Made Diksa, M.Pd)
partai politik. Namun satuan
(Iwan A Maulana) PKBM belum
mendokumentasikan dengan
Berdasarkan hasil wawancara telah ditemukan baik kegiatannya. Pengelola
bukti bahwa Lulusan PKBM menjadi mata rantai PKBM perlu merapikan
yang berperan sebagai penggerak pendidikan dokumen kegiatan dan
berkelanjutan untuk mendukung pembelajaran administrasi khususnya data
sepanjang hayat (lifelong learner) di lingkungan alumni agar semua kegiatan
masyarakat hal ini terlihat dengan adanya alumni terdokumentasi dengan baik.
yang menjadi guru di Sekolah Dasar Negeri.

3 (Romudani) (Romudani) Kompetensi peserta

Berdasarkan hasil wawancara terdapat alumni
yang memiliki usaha kuliner berupa kuliner
tradisional bugis (seperti : buras, udang papai dan
lainnya) yang telah dikenal oleh masyarakat sebatik
dan menjadi referensi untuk jenis kuliner tersebut.
Produk kuliner tersebut dah dikenal oleh
masyarakat melalui media sosial, dari informasi
yang bersangkutan (alumni),
(Fachrurazi)
Berdasarkan hasil wawancara diketahui bahwa
Peserta didik dan lulusan PKBM sudah memiliki
usaha dan sudah dipromosikan ke masyarakat.
Adapun hasil karya yang telah dihasilkan di satuan
yaitu anyaman rotan untuk keranjang sawit, bola
takraw, Anyaman tikar dari daun pandan, dan
tudung nasi dari daun kelapa. Dari produk-produk
tersebut ada 2 (dua) produk yang mendapat
tempat di masyarakat sekitar, yaitu keranjang dari
rotan dan bola takraw yang banyak digunakan oleh
Produk kulinernya tersebut telah dijual ke
negara tetangga, yaitu negara bagian
Tawau, Malaysia
(Fachrurazi)
Produk yang dihasilkan hanya di
promosikan/ dijual untuk masyarakat
sekitar satuan. Belum ada dilakukan
upaya untuk mempromosikan produk
yang dilakukan secara lebih luas dengan
menggunakan berbagai cara misalnya
dengan menggunakan media sosial atau
menempatkan produk tersebut toko-
toko.
didik/lulusan sudah sangat
cukup baik,begitu juga dalam
hal mempromosikan hasil
karya,hasil karya sudah sangat
di kenal oleh masyarakat
luas.namun peserta didik masih
sangat minim mengembangkan
hasil karya dari lingkungan alam
setempat hanya berfokus pada
satu bahan saya oleh karena itu
satuan hendaknya mendukung
atau mendorong peserta didik
untuk mengembangkan atau
menghasilkan produk karya
bukan hanya dari satu jenis
bahan saja.
 TUGAS BAHAN DISKUSI DARI BUTIR 1 S.D 22
KELOMPOK 1 ( Drs Made Diksa, M.Pd)

masyarakat sekitar. Selain itu produk tikar sudah

digunakan oleh masyarakat lokal dalam acara
khatam Alqur'an.

4 Edi Suprapto
Lulusan/ Peserta didik memiliki kemampuan
literasi fungsional, dibuktikan dengan adanya
kemampuan peserta didik/ lulusan dalam
pengolahan dan pengembangan jahe instan
sebagai produk lembaga dimana peserta didik/
lulusan memiliki kemampuan dalam membaca
buku panduan, menulis tahapan/ proses
pembuatan jahe instan, proses pengolahan tanah,
penanaman jahe sehingga panen, membuat
pembukuan keuangan sederhana, serta
penggunaan HP dan komputer sebagai sarana
promosi dan komunikasi dengan sesama, serta
kemampuan peserta didik dalam bersosialisasi dan
mengikuti setiap kegiatan/ acara yang
diselenggarakan oleh masyarakat setempat.
Siti Habsari Pratiwi Siti Habsari Pratiwi
Siti Habsari Pratiwi Lulusan dan peserta didik telah memiliki Satuan PKBM BTT Mandiri
PKBM BTT Mandiri memiliki peserta didik kemampuan literasi fungsional yang telah memanfaatkan pengalaman
dan lulusan yang menguasai keterampilan diaplikasikan dan bermanfaat bagi belajar untuk melanjutkan
literasi fungsional, yaitu literasi baca tulis, kehidupan. Satuan perlu perhatian dan pendidikan, mendapatkan
numerasi ditunjukkan Darmiati lulusan bimbingan dari dinas terkait agar produk pekerjaan, meningkatkan karir
herbal yang dihasilkan dapat diproduksi TNI, menjadi geuchik, menjadi
Program Paket C mampu mengelola PKBM
dan didistribusikan dengan luas. pegiat pendidikan dengan
Beudoh Beusaree secara mandiri. Hildayanti mendirikan PKBM, dan
lulusan Program Paket C mampu menjadi guru berwirausaha. Peserta didik dan
TK. Literasi sains ditunjukkan dengan Idris Lulusan terampil menghasilkan
lulusan Program Paket C mampu menciptakan karya berupa minuman herbal,
parfum pemikat burung walet dengan nama makanan ringan, minyak
 TUGAS BAHAN DISKUSI DARI BUTIR 1 S.D 22
KELOMPOK 1 ( Drs Made Diksa, M.Pd)
Usaha Jasa Mutiara Walet dipromosikan rambut, benih padi bibit unggul
menggunakan media social facebook dan usaha Benih Bina, dan usaha
youtube. Usaha Edian Endespa pemasok benih jasa penangkaran dan parfum
padi bibit unggul; izin usaha pembenihan bibit walet. Catatan menarik,
mayoritas kelompok tani di
unggul padi. Literasi budaya ditunjukkan
wilayah Kabupaten Aceh Jaya
dengan warga belajar yang mengikuti pawai mengambil bibit padi dari usaha
budaya . Literasi kewargaan ditunjukkan oleh Benih Bina milik lulusan
Basriadi yang bertugas sebagai lurah Rekaman Program Paket C. Catatan
dengan Basriadi dalam bertugas sebagai penting lainnya, satuan
geuchik. Literasi digital peserta didik dalam sebaiknya merapikan data
mata pelajaran computer (digital peserta didik lulusan yang bekerja,
) berwirausaha, dan melanjutkan
pendidikan per tahun untuk
memudahkan pelacakan jejak
alumni.

5 Butir 5. Berdasarkan wawancara dengan alumni . Satuan sangat peduli akan kebudayaan (Komponen 1. via butir 5)
Peserta didik memiliki kemampuan lokal, dan tidak maksimal dalam Satuaan telah melaksanakan
kewarganegaraan dengan baik. Mereka mampu penerapan wawasan kebangsaan kegiatan proses belajar
menyebutkan budaya nasional seperti kebudayaan nasional. (nurul islami) mengajar kesetaraan pada
yang ada diindonesia dari jawa ada kuda lumping, tingkat paket A, Paket B dan
dan peserta didik memperingati acara 17 agustus Paket C terhadap peserta didik
di satuan PKBM. Dan peserta didik dijarkan tentang pada setiap paket telah
budaya lokal sepertu tarian pesembahan adat menghasilkan lulusan dan ada
bengkulu untuk acara pernikahan yang sudah bekerja di lembaga
pemerintahan desa dan ada
 TUGAS BAHAN DISKUSI DARI BUTIR 1 S.D 22
KELOMPOK 1 ( Drs Made Diksa, M.Pd)
(RENI NOPITA SARI, S.Pi yang melanjutkan ke jenjang
berikutnya. Temuan: Satuan
Dari Wawancara dengan siswa, satuan sudah yang didirikan Tahun 2018
memiliki wawasan keragaman budaya lokal seperti memiliki kendala
tari Gayo Guel, Musik Canang. Sementara itu mengembangkan program yang
disebutkan bahwa satuan melakukan peringatan seharusnya dapat dilakukanan
Hari besar nasional seperti 17 Agustus dan Sumpah oleh satuan ini. tidak hanya
Pemuda. Di sisi lain, kepala SKB Wil 1, menyatakan sebatas kegiatan pendidikan
tidak mengadakan acara peringatan yanng terkait kesetaraan saja dengan
dengan hari besar nasional, maupun budaya melakukan pengembangan
nasional. Juga tidak ditemukan dokumen yang kegiatan yang dapat
terkait dengan ini. Walaupun demikian, satuan memperkuat kompetensi
memiliki kegiatan tambahan, yaitu pembelajaran peserta didik ataupun para
tari guel, yang merupakan budaya lokal. (NURUL lulusannya. Untuk itu perlu
ISLAMI) usaha yang lebih serius dari
pihak satuan dalam mengali
potensi yang dimiliki oleh
lingkukngan sekitar satuan
tersebut sehingga memberikan
dampak pada pengayaan
pengetahun dan keterampilan
peserta didik dan para lulusan
dari lembaga tersebut.

6 Drs. Saifullah,M.Pd
Peserta didik/Lulusan lembaga memiliki kecakapan
hidup sesuai dengan potensi lingkungan berupa
pembuatan kaleng tempat masak , juga bisa hidup
harmonis dengan lingkungan sosial masyarakat
selalu bermusyawarah, karena lulusan sebagai
menjadi perangkat desa dan sesuai potensi alam.
Namun belum menjadikan sumber daya lingkungan
sebagai modal kerja dan kreatif merespon
 TUGAS BAHAN DISKUSI DARI BUTIR 1 S.D 22
KELOMPOK 1 ( Drs Made Diksa, M.Pd)
tantangan yang ada di lingkungan.
7 Junaidi, S.Pd Junaidi, S.Pd
Selain Peserta didik kesetaraan SPNF SKB Bener SPNF telah menyelenggarakan
Meriah juga mempunyai peserta didik Keaksaraan pendidikan yang beraneka ragam sesuai
dimana mereka diajarkan keterampilan sesuai dengan bakat dan minat peserta didik
bakat dan minat nya seperti sekarang ini mereka di sehingga menghasilkan karya yang dapat
ajarkan perbengkelan ,menjahit membuat tas dari dimamfaatkan untuk diri sendiri dan
tali KUR dan tikar dari daun bengkuang Hasilnya tas masyarakat.
dari tali KUR dan tikar Alas Belin,Hasil karya
mereka sangat bermanfaat bagi diri sendiri untuk
menambah inkam keluarga juga masyarakat
membutuhkan Alas Belin utuk pesta penikahan.
8 PKBM memiliki Lulusan yang menjadi seorang PKBM belum menyampaikan gagasan
aktivis muda anggota organisasi Politik Partai PAN melalui berbagai media
sekaligus menjadi mubaligh muda yang
ditunjukkan dengan dokumen photo serta kartu
anggota peserta pada organisasi Politik partai PAN
(CHITRA SERI DEWI,SE)

Dalam proses pembelajaran, peserta didik satuan Satuan telah memberikan

Motivasi lulusan/peserta didik dari satuan
pendidikan telah menjalankan kegiatan secara pelayanan pendidikan yang
sangat besar untuk melanjutkan
kooperatif dengan baik dalam menyelesaikan sangat baik bagi peserta
pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi
pekerjaan pembuatan sablon baju. Seluruh didik/lulusan melalui
dan berperan sebagai penggerak dalam pendampingan maupun
kegiatan terekam dalam video (Jelita) memberdayaan masyarakat. Selain itu, keterampilan (life skill).
produk melalui yang dihasilkan telah Motivasi lulusan/peserta didik
menjadi referensi bagi masyarakat dan dari satuan sangat besar untuk
memiliki literasi fungsional yang sangat melanjutkan pendidikan ke
baik yang dibuktikan dengan kemampuan jenjang yang lebih tinggi dan
peserta didik/lulusan memproduksi berperan sebagai penggerak
parfum pemikat dari burung walet. dalam memberdayaan
masyarakat. Selain itu, produk
 TUGAS BAHAN DISKUSI DARI BUTIR 1 S.D 22
KELOMPOK 1 ( Drs Made Diksa, M.Pd)
melalui yang dihasilkan telah
menjadi referensi bagi
masyarakat dan memiliki literasi
fungsional yang sangat baik
yang dibuktikan dengan
kemampuan peserta
didik/lulusan memproduksi
parfum pemikat dari burung
walwt. Peserta didik/lulusan
belum memiliki kepercayaan
diri dalam mengemukakan
opini melalui media sosial
seperti surat kabar, facebook
dan sejenisnya serta
pemasaran produk masih belum
maksimal hanya sebatas pada
media sosial Whatshapp,
Facebook dan Instagram. Perlu
dilakukan pendampingan teknik
penulisan artikel agar peserta
didik memiliki kepercayaan
dalam menulis dan perlu
dioptimalkan lagi pemasaran
produk agar dikenal oleh
masyarakat luas
9 Murni (butir 9) Murni (butir 9) (Murni butir 9)
Lulusan PKBM memiliki kemampuan PKBM belum menyampaikan gagasan ke PKBM memiliki peserta didik
berkomunikasi secara lisan, tulisan dan berbagai media sosial dan lulusan yang berkompeten.
berinteraksi dengan lingkungan sosial seperti Lulusan satuan bekerja sebagai
mendemontrasikan cara membuat telur asin, tenaga honorer di
menjual telur asin kepada masyarakat lingkungan pemerintahan. Selain itu,
sekitar. Lulusan PKBM belum menyampaikan terdapat peserta didik bertugas
gagasan melalui media sosial sebagai kepala desa.
 TUGAS BAHAN DISKUSI DARI BUTIR 1 S.D 22
KELOMPOK 1 ( Drs Made Diksa, M.Pd)
Kedepannya PKBM diharapkan
dapat menyampaikan gagasan
melaui berbagai media untuk
mempromosikan hasil karyanya
dan menyapaikan ide ide
melalui berbagai media sosial.

10 Komponen 2 Asesor 1
PKBM Memiliki lulusan yang berperan sebagai
mata rantai sisitem pembelajaran yaitu penggerak
Pendidikan, seperti salah satu lulusan yang aktif
dimasyarakat sebagai guru ngaji yaitu Ahmad
Topik. PKBM juga memiliki peserta didik yang aktif
dalam bidang seni seperti Alfian yang aktif dalam
seni hadroh dalam kumunitas. Berikut lampiran
hasil wawancara dengan lulusan.

Asesor 2
Lulusan PKBM memiliki andil dalam hal
pembelajaran sebagai penggerak yang terlibat
dalam tukar pendapat yang berkenaan dengan
peningkatan pendidikan masyarakat berupa
keterampilan tata boga membuat kripik jamur yang
di pasarkan baik secara online maupun masyarakat
datang ke took

11 Mursalin, S.Pd.,M.Pd Mursalin, S.Pd.,M.Pd Mursalin, S.Pd.,M.Pd

(K1_17_Aceh) (K1_17_Aceh) (K1_17_Aceh)
Satuan telah menghasilkan beberapa karya produk Satuan memiliki beberapa karya produk Satuan telah menyelenggarakan
berupa Kue Lebaran, Kripik, Baju, Kotak Tisu, dan unggulan yaitu berupa Kue Lebaran, layanan Pendidikan sesuai
memiliki jasa kecantikan. Produk tersebut adalah Kripik, Baju, Kotak Tisu, dan memiliki jasa dengan kebutuhan masyarakat
 TUGAS BAHAN DISKUSI DARI BUTIR 1 S.D 22
KELOMPOK 1 ( Drs Made Diksa, M.Pd)
lebih dari satu, dan digunakan oleh masyarakat
serta memberikan keuntungan untuk alumni dan
satuan. Namun, satuan belum mampu menjadikan
produk tersebut sebagai percontohan dan
pemberdayaan untuk masyarakat.
kecantikan. dan menghasilkan lulusan yang
berperan sebagai mata rantai
sistem pembelajaran di
masyarakat. Selain itu, satuan
juga telah menghasilkan karya
produk yang bermanfaat untuk
masyarakat, memberikan
keuntungan secara finansial
kepada satuan dan alumni serta
berkontribusi dalam
menyelesaikan permasalahan
masyarakat dengan menjadi
narasumber dalam berbagai
seminar. Namun, satuan belum
mampu menjadikan produk
karya sebagai percontohan bagi
satuan lain maupun masyarakat
sekitar.

12 Hasil wawancara dengan pengelola dan Satuan PKBM hanya beberapa kali Satuan pendidikan sebagai
penelusuran dokumen menunjukkan bahwa: mendapat kunjungan dari lembaga lain penyelenggara program
satuan pernah mendapat kunjungan dari satuan dibuktikan dengan buku tamu yang ada layanan cukup bermakna
PKBM Cahaya Sungai Tembang, dan masyarakat pada lembaga bagi masyarakat, ditandai
serta dari dinas pendidikan kecamatan untuk
dengan adanya peningkatan
melakukan sharing informasi berkenaan dengan
kepercayaan masyarakat
pengelolaan PKBM.
ditandai dengan
meningkatnya jumlah
peserta didik 5 tahun terakhir
dan satuan juga cukup
menghasilkan produk yang
bermanfaat bagi masyarakat.
 TUGAS BAHAN DISKUSI DARI BUTIR 1 S.D 22
KELOMPOK 1 ( Drs Made Diksa, M.Pd)
13 Suparno.M.Pd
Berdasarkan wawancara dan Dokumen , PKBM
berkontribusi memenuhi kebutuhan dalam
menyelesaikan permasalahan dimasyarakat
terbukti pengelola menjadi nara sumber
dengan keterlibatannya dalam seminar,
menjadi pendamping dalam pembelajaran.
Tantangan/Temuan.
Peserta didik di satuan pendidikan
membuat keterampilan membatik masih
menggunakan pewarnaan dari pabrikan.
Namun dalam pengembangan batik
satuan pendidikan perlu memanfaatkan
atau menggunakan pewarna alam.
Tetapi hasil produk yang
telah dimiliki tersebut, belum
mampu menjadikan satuan
sebagai sumber
informasi/rujukan program
keterampilan. Oleh karena
itu, satuan hendaknya lebih
kreatif mendesain
keterampilan yang menjadi
ciri khas satuan, sehingga
dapat menjadi rujukan atau
sumber informasi bagi satuan
lain yang sejenis maupun
yang tidak.
Komponen 2 : Bermakna
Bagi Masyarakat
Satuan PKBM mendapat
kepercayaan masyarakat
dibuktikan dengan
peningkatan jumlah peerta
didik, produk/karya yang
dihasilkan bermanfaat untuk
memenuhi kebutuhan
masyarakat, PKBM memiliki
sumber daya yang handal
menjadi narasumber pada
seminar, workshop, menjadi
pendamping pada kegiatan
berkenaan dengan pendidikan
masyarakat, Peserta didik
 TUGAS BAHAN DISKUSI DARI BUTIR 1 S.D 22
KELOMPOK 1 ( Drs Made Diksa, M.Pd)
menjadi sumber pembelajar
dimasayarakat Satuan
terbukti produk yang
dihasilkan dapat digunakan
sebagai percontohan dan
bermanfaat untuk
pemberdayaan masyarakat.
Namun satuan pendidikan
PKBM dalam pengembangan
produk yang dihasilkan yaitu
membatik masih
menggunakan pewarnaan dari
pabrikan. Untuk
pengembangan batik yang
bagus yang ramah lingkungan
bisa memanfaatkan pewarna
dari alam sebagai potensi
lokal.
14 Komponen 3 Asesor 1 : pak suwaib Asesor 1 PKBM telah menyelenggarakan
Berdasarkan hasil wawancara dan telaah dokumen Layanan unggulan PKBM dalam bentuk beragam layanan pendidikan
diperoleh data bahwa, PKBM memiliki dokumen program keterampilan komputer tentangsebagai respon terhadap
Identifikasi dan Analisis Kebutuhan (Needs e-commerce, menjadi daya tarik pada kebutuhan masyarakat melalui
Assement). Dokumen tersebut berisi tentang lembaga lain melakukan studi banding.identifikasi dan analisis
kebutuhan, masalah yang dihadapi masyarakat, kebutuhan (needs assement),
dan solusi yang diberikan sehingga menjadi dasar Asesor 2 seperti program Pendidikan
satuan dalam menentukan program layanan Kegiatan tersebut telah dilakukan Kesetaraan (Paket A,B, dan C),
masyarakat yang diselenggarakan. Selain itu, ada pengembangan yang sifatnya fleksibel Pendidikan Keaksaraan, Life
juga dokumen form pengisian identitas peserta Skill dan lainnya. PKBM juga
didik yang berisikan tentang data pribadi, bakat memberikan kesempatan pada
dan minat. Dokumen tersebut digunakan PKBM peserta didik untuk
dalam menfasilitasi kegiatan pengembangan bakat mengembangkan kreativitasnya
dan minat peserta didik. sesuai minat dan bakat melalui
 TUGAS BAHAN DISKUSI DARI BUTIR 1 S.D 22
KELOMPOK 1 ( Drs Made Diksa, M.Pd)
penyediaan kegiatan yang
Asesor 2 beragam seperti keterampilan
PKBM Bunga Bangsa Aceh melakukan analisis menjahit, memasak, merangkai
kebutuhan untuk mengidentifikasi program manik-manik, keterampilan
(kegiatan membuat keripik pisang dan rencana computer dan kesenian.
keterampilan menjahit video menit 03:14:00 - Menariknya, layanan unggulan
03:16:00), kemudian hasil identifikasi diwujudkan PKBM dalam bentuk program
ke dalam program-program kegiatan pembelajaran keterampilan komputer tentang
dan keterampilan (menjahit baju anak)(produksi e-commerce, menjadi daya tarik
keripik pisang). pengembangan pendidikan bersifat pada lembaga lain melakukan
fleksibel sesuai dengan kesepakatan dengan studi banding. Diharapkan
peserta didik layanan pendidikan yang
diselenggarakan PKBM, terus
ditingkatkan mutu programnya
dengan melakukan evaluasi dan
pengembangan berkelanjutan.

15 Romin Sianturi, S.Pd

Berdasarkan dokumen, wawancara, dan hasil
catatan penilaian visitasi diperoleh adanya
pemanfaatan lingkungan sebagai sumber
pembelajaran sesuai kebutuhan peserta didik yang
ditandai dengan pemanfaatan:hasil alam seperti
sawit, daun kelor, jahe, daun pepaya dan
sebagainya yang dikelola menjadi sumber makanan
yang sudah dipasarkan dan menghasilkan finansial.
memanfaatkan tempat ibadah, lingkunga budaya
serta keluarga untuk kebutuhan belajar.
16 Satuan PKBM memiliki 5 Jenis program Satuan PKBM telah melaksanakan Satuan PKBM memiliki 5 Jenis
pengembangan kreativitas bagi peserta didik, salah program pengembangan kreativitas program pengembangan
satu program yakni menjahit menjadi program peserta didik, namun satuan perlu kreativitas bagi peserta didik
unggulan, memiliki produk yang dipasarkan di melakukan peremajaan 3 fasilitas yang dapat dipilih sesuai minat
masyarakat secara terus menerus berupa keset pendukung kegiatan belajar keterampilan dan bakat, bahkan salah satu
 TUGAS BAHAN DISKUSI DARI BUTIR 1 S.D 22
KELOMPOK 1 ( Drs Made Diksa, M.Pd)
kaki, satuan juga memfasiltasi setiap program peserta didik yang sudah afkir, agar program, yakni program
kegiatan, namun 3 program kegiatan welding, produktivitas meningkat dan bernilai menjahit menjadi program
bordir dan batako perlu meremajakan tinggi. Disaamping itu satuan perlu unggulan, memiliki produk yang
perlengkapan kegiatan agar produk dapat lebih menjadwalkan adanya perawatan fasilitas dipasarkan di masyarakat secara
baik dan bernilai tinggi. belajar secara berkala. terus menerus berupa keset
kaki berbahan limbah, dari
penjelasan peserta didik, satuan
juga memfasiltasi peserta didik
di setiap program kegiatan,
namun 3 program kegiatan
welding, bordir dan batako
perlu meremajakan
perlengkapan kegiatan agar
produk dapat lebih baik dan
bernilai tinggi. Sebaiknya satuan
menjadwalkan kegiatan
perawatan sejumlah fasilitas
secara berkala, agar fasilitas
terawat dan terperlihara
dengan baik.
17 Doriomas Harahap, S.Pd Program tersebut belum di kembangkan Satuan SPNF SKB melaksanakan
Dari hasil wawancara Kepada Kepala SPNF SKB berdasarkan evaluasi di karnakan kegiatan dan program
mereka membuat perencanaan dan terhambatnya penyaluran anggaran berdasarkan analisis kebutuhan
pengembanagn berkelanjutan dan mengevaluasi  peserta didik dan layanan
kegiatan keterampilan menjahit ,membuat tas dari program untuk masyarakat.
tali kur  serta membuat akad kerjasama untuk Kegiatan praktik perbengkelan,
mendukung kegiatan yang dilaksanakan oleh pertanian, dan menjahit
Lembaga.akan tetapi program tersebut belum di dilaksanakan berdasarkan bakat
kembangan berdasarkan hasil evaluasi. dan minat peserta didik.
Progam layanan untuk
masyarakat diselenggarakan
dalam bentuk kegiatan
keakasaraan dasar dan
 TUGAS BAHAN DISKUSI DARI BUTIR 1 S.D 22
KELOMPOK 1 ( Drs Made Diksa, M.Pd)
multikeaksaraan. Dalam
kegiatan keaksaraan dasar
selain diajarkan keterampilan
menganyam alas belintem, juga
diajarkan aksara dasar baca tulis
bagi peserta yang masih buta
aksara. Namun kegiatan yang
dilakukan belum di evaluasi di
karnakan kurangnya anggaran
yang ada di Satuan. Sebaiknya
SPNF SKB mencari solusi lain
agar kegiatan yang di
rencanakan berjalan sesuai
dengan program yang akan di
selenggarakan.

18 Andi Muh.Nur, S.Si., S.Pd AndiMuh.Nur, S.Si., S.Pd Andi Muh.Nur, S.Si., S.Pd
Berdasarkan telaah dokumen dan hasil wawancara Salah satu layanan unggulannya adalah PKBM telah menyelenggarakan
dengan pengelola, tutor dan peserta didik/lulusan pertukangan pembuatan perahu,batako, beragam layanan pendidikan
PKBM, menyelenggarakan layanan unggulan yang Tas dari tali kur, memasak dan menjahit sebagai respon terhadap
disesuaikan dengan potensi sumber daya alam kebutuhan masyarakat melalui
setempat (daerah pesisir pantai) dan potensi budaya identifikasi dan analisis
lokal. Salah satu layanan unggulannya adalah kebutuhan (needs assement).
pertukangan pembuatan perahu, batako, Tas, PKBM memberikan kesempatan
memasak dan menjahit
pada peserta didik
mengembangkan kreativitasnya
sesuai minat dan bakat melalui
penyediaan kegiatan yang
beragam seperti pembuatan
batako,jala, jaring, ikan asin,
Pembuatan Perahu, krupuk ikan
tipis, Tas dari tali kur , memasak
dan menjahit Kelebihan yang
 TUGAS BAHAN DISKUSI DARI BUTIR 1 S.D 22
KELOMPOK 1 ( Drs Made Diksa, M.Pd)
dimiliki PKBM
menyelenggarakan layanan
unggulan berbasis potensi
lingkungan dalam bentuk
keterampilan pembuatan
batako, Pembuatan perahu dan
menjahit dengan bahan dasar
pasir laut,ikan asin, krupuk ikan
tipis. Diharapkan kedepan
PKBM dapat meningkatkan
layanan unggulan keterampilan
berbasis kelautan  tersebut
dengan membekali peserta
didik pengetahuan tentang
potensi laut, agar kemampuan
yang dimiliki peserta didik tidak
hanya sebatas dalam hal
pembuatan ikan
asin,batako,perahu, menjahit
dan krupuk ikan tipis tetapi juga
sampai pada tahap
pemanfataan, pengolahan dan
pemasaran baik secara
konvensional maupun secara
modern.

19 Komponen 4 Satuan/lembaga tidak cukup bukti bahwa lembaga Dari hasil wawancara dengan kepala Komponen 4: Inovatif dan
memfasilitasi pembelajaran yang berpusat pada sekolah dan tutor dihasilkan data: Pelopor
pembelajar (lerner centered) yang bersifat fasilitatif • Untuk metode pembelajaran pihak Lembaga memberikan alternatif
dan fleksibel dimana para tutor sebagai mediator sekolah/lembaga memberikan pilihan canal/saluran
dan peserta didik sebagai subjek pembelajar. alternatif pilihan apakah dengan pembelajaran seperti google
Dalam hal ini, lembaga berinisiatif mengkondisikan pemanfaatan google classroom, class room, zoom metting atau
beberapa canal /saluran pembelajaran seperti zoom wa group pada peserta didik.
zoom meeting atau wa group
 TUGAS BAHAN DISKUSI DARI BUTIR 1 S.D 22
KELOMPOK 1 ( Drs Made Diksa, M.Pd)
metting, google metting ataupun google classroom
bagi ruang belajar siswa/peserta didik mengingat
beragamnya latar belakang peserta didik. Akan •
tetapi untuk waktu penyelenggaraan layanan
pembelajaran, lembaga hanya memberikan satu
opsi yaitu malam hari mengingat masih adanya
aktifitas peserta didik diberbagai ragam profesi.
https://drive.google.com/file/d/
12v5GZwXqC3vSPHtTKQgMl8ATDbyGy-xh/
view?usp=sharing
https://drive.google.com/file/d/
1DRaSb7YzLg4fAUhBvzDIKt6WmzxNw-ib/
view?usp=sharing
20 Nama Asesor: Ria Ceriana, M.Si
Satuan PKBM telah memiliki metode dan media
belajar yang inovatif yaitu metode belajar di alam
dengan belajar di sawah mengenai hewan dan
tumbuhan dengan menggunakan media lingkungan
di sekitar PKBM. Namun, dalam proses belajar
belum menghasilkan produk yang dihasilkan dari
layanan belajar tersebut.
Nama Asesor: Asmega Daming, S.Pd
berdasarkan hasil wawancara dengan pengelola
PKBM dan tutor serta telaah dokumen diperoleh
walaupun pada akhirnya pilihan
tetap ada pada pihak lembaga.
Untuk waktu dan tempat belajar
tidak ada opsi pilihan yang bisa
disepakati oleh peserta didik
karena hanya malam hari saja opsi
pilihan pelaksanaan proses
pembelajaran bagi siswa/peserta
didik.
Nama Asesor: Ria Ceriana, M.Si
temuan visitasi: foto dan video proses
belajar di sawah. selanjutnya dilakukan
wawancara dengan peserta didik dan
tutor untuk menggali proses belajar.
Selain itu lembaga mencoba
menerapkan satu inovasi baru
bagi penyelenggaraan
pembelajaran dengan
mengenalkan satu aplikasi yang
bernama marksshark bagi
peserta didik. Akan tetapi
lembaga belum sepenuhnya
memfasilitasi pembelajaran
yang berpusat pada pembelajar
(lerner centered) yang bersifat
fasilitatif dan fleksibel dimana
para tutor sebagai mediator dan
peserta didik sebagai subjek
pembelarja dan belum adanya
opsi lain dari pemilihan waktu
pembelajaran. Kedepannya
lembaga bisa lebih memberikan
banyak pilihan opsi bagi peserta
didik baik dari canal/saluran
pembelajaran dan waktu
pelaksanaan pembelajaran
Nama Asesor: Ria Ceriana, M.Si
Satuan PKBM telah menjadi
satuan yang memiliki proses
belajar yang inovatif namun
belum menjadi pelopor bagi
dunia pendidikan non formal.
berdasarkan temuan di visitasi,
PKBM telah menjalankan proses
belajar inovatif dengan
memanfaatkan alam sekitar
PKBM yaitu sawah untuk
digunakan sebagai media serta
 TUGAS BAHAN DISKUSI DARI BUTIR 1 S.D 22
KELOMPOK 1 ( Drs Made Diksa, M.Pd)
informasi bahwa PKBM menyelenggarakan menggunakan metode belajar
pembelajaran dimasa pandemi covid-19 dengan langsung dan observasi
metode pembelajaran daring dengan sehingag dapat memberikan
menggunakan pemahaman yang lebih jelas
kepada peserta didik tentang
materi belajar. Namun proses
belajar tersebut belum memiliki
produk yang dapat bermanfaatn
untuk peserta didik dan
masyarakat setempat. PKBM
dimasa yang akan datang
hendaknya mengembangkan
produk berupa sayur-sayuran
atau hasil tanaman lain yang
dapat meningkatkan sumber
daya manusia dan bermanfaat
bagi peserta didik dan
masyarakat karena kekayaan
alam yang mendukung di sekitar
PKBM.

21 Komponen 5 Zulkarnaini
Satuan pendidikan memiliki 2 (dua) perjanjian
kemitraan dengan Dunia Usaha dan Dunia
Industri (DUDI) untuk pemagangan dan
pemanfaatan lulusan, serta satu perjanjian
kemitraan dengan dinas perikanan kabupaten
untuk pemanfaatan narasumber.
22 Faisal, S.T Faisal, S.T Faisal, S.T
Satuan pendidikan aktif membangun jejaring Satuan pendidikan memiliki 2 (dua) Satuan pendidikan menjalin
dengan menjadi anggota komunitas perjanjian kemitraan dengan Dunia kemitraan atau jejaring
pembelajaran lingkup lokal dan regional. Usaha dan Dunia Industri (DUDI) dengan 2 (dua) Dunia Usaha
 TUGAS BAHAN DISKUSI DARI BUTIR 1 S.D 22
KELOMPOK 1 ( Drs Made Diksa, M.Pd)
Pimpinan satuan bahkan dipercaya menjadi untuk pemagangan dan pemanfaatan dan Dunia Industri (DUDI)
ketua komunitas Forum Komunikasi PKBM lulusan, serta satu perjanjian yang dapat memberikan
tingkat Kabupaten yang dibuktikan dengan kemitraan dengan dinas perikanan manfaat dalam bentuk
surat keputusan (SK) penunjukan sebagai kabupaten untuk pemanfaatan pemagangan dan
ketua komunitas narasumber. Bahkan pimpinan pemanfaatan lulusan. Satuan
satuan dipercaya sebagai ketua pendidikan juga menjalin
komunitas Forum Komunikasi PKBM satu perjanjian kemitraan
tingkat kabupaten yang dibuktikan dengan dinas perikanan
dengan surat keputusan (SK) kabupaten untuk
penunjukan sebagai ketua komunitas. pemanfaatan narasumber
Namun, satuan belum yang dibutuhkan peserta
memaksimalkan perjanjian kemitraan didik. Satuan pendidikan
yang sudah terjalin, misalnya dengan berperan aktif dalam
memanfaatkan fasilitas untuk komunitas pembelajar pada
mendukung kegiatan pembelajaran. tingkat lokal dan regional.
Sebaiknya satuan pendidikan secara Namun, masih belum
berkala dan berkelanjutan untuk terjalinnya kemitraan dalam
memanfaatkan fasilitas pembelajaran memanfaatkan fasilitas untuk
yang dapat meningkatkan kompetensi mendukung kegiatan
serta keterampilan peserta didik atau pembelajaran. Satuan
lulusan. pendidikan dimasa yang akan
dating hendaknya
meningkatkan kemitraan
dalam memanfaatkan
fasilitas pembelajaran yang
dapat meningkatkan
kompetensi serta
keterampilan sehingga
peserta didik/lulusan mampu
berkarya dan menciptakan
 TUGAS BAHAN DISKUSI DARI BUTIR 1 S.D 22
KELOMPOK 1 ( Drs Made Diksa, M.Pd)
lapangan pekerjaan