Anda di halaman 1dari 20

Akuntansi

Keuangan
Lanjutan

Bab-2
Akuntansi Investasi
Saham
A. Tujuan Pembelajaran
B. Pendahuluan
PT A
B.1 Ekspansi Bisnis melalui Akuisisi saham PT B

 Ekspansi bisnis bertujuan untuk memperluas pangsa pasar,


meningkatkan profit, dan mempertahankan keberlanjutan bisnis.
 Salah satu strategi ekspansi bisnis yaitu dengan mengakuisisi
saham perusahaan lain.
 Akuisisi saham adalah investasi saham di perusahaan lain yang
mengubah struktur kepemilikan saham perusahaan tersebut. PT C PT D
 Dalam proses akuisisi saham  operasi bisnis tetap berjalan.
 Keuntungan ekspansi bisnis melalui akuisisi saham:
 Investasi lebih efisien, karena memiliki perusahaan yang telah
eksis “lebih murah” daripada membangun perusahaan baru
 Memperluas portofolio bisnis dan pangsa pasar, sehingga PT E
meningkatkan profit dan keberlanjutan bisnis lebih terjamin
PT F
 Mengurangi risiko bisnis dan risiko persaingan bisnis
 Memperoleh teknologi & SDM terampil
 Meningkatkan prestise dan nilai perusahaan
 Meningkatkan remunerasi Direksi perusahaan pengakuisisi
B.2 Jenis Strategi Ekspansi Bisnis melalui Akuisisi saham

Strategi ekspansi bisnis melalui akuisisi saham dapat dilakukan secara vertical atau horizontal.
 Strategi ekspansi bisnis vertical, yaitu mengakusisi saham perusahaan yang berada dalam satu mata rantai bisnis.
Satu mata rantai bisnis (business supply chain) yaitu sektor bisnis hulu (upstream) sampai dengan sektor bisnis hilir
(downstream). Dengan menguasai mata rantai bisnis, perusahaan dapat mengontrol rantai pasokan produksi, logistic,
distribusi/pemasaran, sehingga manajemen rantai bisnis (supply chain management) lebih baik.
Mata rantai pasokan dalam bisnis: Bahan baku  produksi  pemasaran  Konsumen*
 Otomotif  bahan baku baja, mesin, ban, lampu, plastic fiber, cat, interior, audio, distributor, showroom  konsumen
 Konveksi  kapas, kain/tekstil, benang, kancing, resleting, asesoris, department store, butik/toko  konsumen
 Susu  Peternakan sapi, susu sapi, pabrik pengolahan susu, kemasan, toko  konsumen
 Kopi  Perkebunan kopi, Biji kopi, Pabrik pengolahan kopi, kemasan, toko (café)  konsumen
*Catatan: hanya konsumen yang tidak dapat diakuisisi
 Strategi ekspansi bisnis horizontal yaitu mengakuisisi saham perusahaan sejenis atau bisnis yang berbeda untuk
memperbesar portofolio bisnis dan pangsa pasar.
 Contoh Ekspansi bisnis horizontal – bisnis sejenis: Toyota mengakuisisi Daihatsu, Coca Cola mengakuisisi Pepsi
 Contoh Ekspansi bisnis horizontal – bisnis berbeda: Salim Grup memiliki bisnis otomotif Suzuki (indomobil), bank
(BCA & INA), makanan (Roti dan Mie), Perkebunan sawit (PP London Sumatra), Minyak goreng (Bimoli), Semen
(Indocement), dll
Ekspansi bisnis horizontal menjadikan pengakuisisi sebagai perusahaan gurita atau konglomerat (di Korea: Chaebol)
Supply Chain Management (SCM) Ekspansi bisnis vertical – satu mata rantai bisnis

Supply chain management (SCM) adalah pengelolaan mata rantai SCM produk susu: mulai dari peternakan sapi. susu murni, pabrik
bisnis mulai dari bahan baku, supplier bahan baku, pabrik, distribusi, susu olahan (dairy milk), distributor/toko eceran/pasar, sampai
pedagang eceran (retailer), sampai dengan konsumen. dengan konsumen.
SCM produk kopi: (1) perkebunan kopi, (2) buah kopi, (3) biji kopi, SCM bahan bakar minyak: (1) Minyak mentah, (2) Penyulingan, (3) Pabrik
(4) biji kopi kemasan, (5) kopi kering, (6) sortir, (7) kopi bubuk pengolahan BBM, (4) Gudang BBM, (5) Distributor/pom bensin) 
kemasan, (8) kopi siap konsumsi (café)  konsumen. konsumen (avtur untuk pesawat terbang; bensin/solar untuk kendaraan)
Contoh ekspansi bisnis horizontal
 Portofolio bisnis beragam (Konglomerat)

Saham pengendali (controlling interest):


 Secara kuantitatif = kepemilikan > 50%
 Secara kualitatif = terbukti
mengendalikan perusahaan lain,
meskipun kepemilikan < 50%
 Laporan Keu Konsolidasi
 Samsung Grup memiliki berbagai bisnis: Property, Elektronik, Asuransi, dll. Pendiri Samsung grup yaitu Lee Kun-hee, setelah meninggal pada tahun
2014, perusahaan diwariskan kepada anak pertamanya, Lee Jae-yong (lahir 1968).
 Samsung Everland meskipun kepemilikan saham di Samsung Electronic dan Asuransi < 50%, secara de facto, dimiliki keluarga Lee dan
mengendalikan Samsung Group. Jadi Samsung Everland adalah perusahaan induk Samsung Group  Laporan Keuangan Konsolidasi
C. Saham Perusahaan
 Saham =Andil = Sero (dalam KBBI). Istilah "saham" mengacu pada kepemilikan (modal) perusahaan.
 Perusahaan yang modalnya terdiri dari saham-saham disebut Perseroan Terbatas (PT). PT artinya perusahaan yang
tanggung jawab pemegang sahamnya (pemilik) terbatas pada nilai saham yang dimiliki (Jika pailit/bangkrut).

 Instrumen saham ada dua jenis: saham preferen (Preferred Stock) dan saham biasa (Common Stock).

Perbedaan utama Saham Preferen vs Saham Biasa


Preferen Saham Biasa
Dividen Tetap Tidak tetap (dapat tidak menerima dividen)
Harga pasar Relatif tetap Berfluktuasi (naik/turun)
Hak suara Tidak ada Memiliki hak suara (voting right)
Klaim asset (jika likuidasi) Prioritas Residual claimants (klaim/hak nya diterima setelah kewajiban pihak lain selesai)

Perbedaan lainnya:
Saham preferen memiliki karakteristik obligasi, sehingga disebut sebagai hybrid securities
Saham preferen memiliki fitur callable, artinya emiten berhak menebus kembai pada tgl & harga sesuai prospektus
Akuisisi saham biasa bertujuan memperoleh dividen dan kenaikan harga saham (kenaikan nilai investasi).
Metode akuntansi investasi saham  sesuai jumlah kepemilikan saham (metode biaya atau ekuitas)

Catatan: Focus pembahasan Bab 2 adalah akuntansi investasi Saham Biasa


D. Akuntansi Investasi Saham
D.1 Metode akuntansi
 Metode akuntansi investasi ditentukan jumlah kepemilikan saham (indikator kuantitatif).
Akusisi Penjelasan Metode Akuntansi Perlakuan Akuntansi dalam pembukuan Investor (Perusahaan
Saham Investasi Saham Pengakuisisi)
< 20% Kepemilikan saham minoritas Metode Biaya  Pencatatan awal investasi  Harga perolehan (at cost)
dianggap tidak signifikan untuk (Cost Method)  Laba (Rugi) investee  Tidak dicatat
mengendalikan perusahaan lain,  Dividen  Pendapatan (Dividend Income)
sehingga disebut kepemilikan saham  Saldo akhir investasi = Saldo awal
minoritas atau kepemikan saham yang
tidak mengendalikan (Non Controlling
Interest atau NCI)
20-50% Kepemilikan saham dianggap cukup Metode Ekuitas  Pencatatan awal investasi  Harga perolehan (at cost)
signifikan untuk mengendalikan (Equity Method)  Laba (Rugi) investee  Manambah (mengurangi) Investasi
perusahaan lain.  Dividen  Mengurangi Investasi
 Saldo akhir investasi = Saldo awal + Laba - Dividen

> 50% Kepemilikan saham mayoritas Metode Ekuitas  Pencatatan awal investasi  Harga perolehan (at cost)
signifikan untuk mengendalikan (Equity Method)  Laba (Rugi) investee  Manambah (mengurangi) Investasi
perusahaan lain sehingga disebut  Dividen  Mengurangi Investasi
kepemilikan saham yang  Saldo akhir investasi = Saldo awal + Laba - Dividen
mengendalikan (Controlling Interest)

Kesimpulan:
 Investasi < 20%  Cost Method  Menghasilkan pendapatan dividen tetapi nilai investasi tetap. Seperti Deposito di Bank
 Investasi 20%-100%  Equity method  Investasi dianggap bagian dari ekuitas perusahaan investee  sehingga laba investee
menambah nilai investasi (sebesar % kepemilikan saham), sedangkan dividen mengurangi investasi (sebesar % kepemilikan saham).
Jumlah Kepemilikan Saham & Metode Akuntansi atas Investasi Saham

Secara kuantitas, jumlah kepemilikan tidak signifikan


Secara kuantitas, jumlah  Non-Controlling Interest (NCI)
kepemilikan signifikan  Cost Method
 Controlling Interest
 Equity Method Cost Method

Secara kuantitas, kepemilikan cukup signifikan


Equity Method  Equity Method

Equity Method

D.2 Kewajiban Investor Menyusun LK Konsolidasi


 Dalam akuntansi, perusahaan yang memiliki > 50% saham perusahaan lain disebut Perusahaan Induk (Parent Company), sedangkan
perusahaan yang diakuisisi disebut Perusahaan Anak (Subsidiary Company).
 Sesuai SAK, kepemilikan saham perusahaan lain > 50%, selain menyusun LK sendiri, juga wajib membuat LK konsolidasi (Consolidated
Financial Statements). Akan tetapi meskipun kepemilikan saham <50%, apabila secara kualitatif terbukti memiliko power mengendalikan
perusahaan lain yang sahamnya diakuisisi, wajib menyusun LK konsolidasi (LK gabungan Perusahaan Induk dan Anak)
 Indikator kualitatif diantaranya:
a) Menempatkan pejabat penting (misal: Komisaris /Direksi/Manajer).di perusahaan yang sahamnya diakuisisi
b) Dilibatkan dalam menentukan kebijakan bisnis perusahaan yang diakuisisi sahamnya
c) Mendapat akses informasi strategis.
d) Terdapat transaksi material perusahaan dengan perusahaan yang sahamnya diakuisisi
 Jadi, kewajiban menyusun LK konsolidasi pada perusahaan yang memiliki saham 20-50% ditentukan Indikator kuantitatif & kualitatif
Contoh Penerapan Akuntansi Investasi Saham - Metode Biaya
Metode Biaya. Pada 1 Januari 2019, HQ Corporation membeli 15.000 lembar dari total 100.000 lembar saham biasa HD
Company. Harga akuisisi saham $100,000. Laba bersih dan dividen HD Company selama tahun 2019-2021 sebagai berikut:
Tahun Net Income Dividend Diminta:
2019 $40.000 $25.000 a) Tentukan metode akuntansi investasi saham yang diterapkan HQ Corporation
2020 $30.000 $15.000 b) Jurnal investasi saham pada HD Company, pengakuan laba, dan dividen dalam pembukuan HQ Corporation tahun 2019, 2020, 2021
2021 $20.000 $10.000 c) Nilai (Saldo) investasi saham HD Company pada akhir tahun 2019, 2020, 2021
Jawab:
a) Metode Akuntansi investasi: Akuisisi = 15.000/100.000 x 100% = 15% = Metode biaya
b) Jurnal pada pembukuan HQ Corp tahun 2019, 2020, 2021: c) Saldo Investasi pada Saham HD Corp 15% per 31 Des 2019, 2020, dan 2021
Tahun Uraian Debet Kredit
Tahun Saldo Awal Bag Laba Dividen Saldo Akhir
01-Jan-19 Investment in HD's Stock 15% $ 100.000
Cash $ 100.000 2019 $ 100.000 $ - $ 3.750 $ 100.000
Mencatat akuisisi 15% saham HD Company 2020 $ 100.000 $ - $ 2.250 $ 100.000
31-Dec-19 Cash $ 3.750 2021 $ 100.000 $ - $ 1.500 $ 100.000
Dividend income $ 3.750
Mencatat dividen 15% x $25,000 = $7,500
31-Dec-20 Cash $ 2.250
Dividend income $ 2.250
Mencatat dividen 15% x $15,000 = $7,500
31-Dec-21 Cash $ 1.500
Dividend income $ 1.500
Mencatat dividen 15% x $10,000 = $3,000 Sdh Ganti
Contoh Penerapan Akuntansi Investasi Saham - Metode Ekuitas
Metode Ekuitas. Pada 1 Januari 2019, HQ Corp membeli 30.000 lembar saham dari total 100.000 lembar saham biasa HD Company. Harga akuisisi saham
$180,000. Laba bersih dan dividen HD Company selama tahun 2019-2021 sebagai berikut:
Tahun Net Income Dividend Diminta:
2019 $40.000 $25.000 a) Tentukan metode akuntansi investasi saham yang diterapkan HQ Corporation
2020 $30.000 $15.000 b) Jurnal investasi saham pada HD Company, pengakuan laba, dan dividen dalam pembukuan HQ Corporation tahun 2019, 2020, 2021
2021 $20.000 $10.000 c) Nilai (Saldo) investasi saham HD Company pada akhir tahun 2019, 2020, 2021

Jawab: a) Metode Akuntansi investasi: Akuisisi = 30.000/100.000 x 100% = 30% = Metode ekuitas
b) Jurnal pada pembukuan HQ Corp tahun 2019, 2020, 2021
Tahun Uraian Debet Kredit c) Saldo Investasi Saham pada HD Company 31 Des 2019, 2020, 2021
01-Jan-19 Investment in HD's Stock 30% $ 180.000 Tahun Saldo awal Bagian Laba Dividen Saldo Akhir
Cash $ 180.000 2019 $ 180.000 $ 12.000 $ 7.500 $ 184.500
Mencatat akuisisi 30% saham HD Company
2020 $ 184.500 $ 9.000 $ 4.500 $ 189.000
31-Dec-19 Investment in HD's Stock 30% $ 12.000 2021 $ 189.000 $ 4.500 $ 3.000 $ 190.500
Income from Investee $ 12.000
Mencatat laba 30% x $40,000 = $12,000
31-Dec-19 Cash $ 7.500
Investment in HD's Stock 30% $ 7.500 + -
Mencatat dividen 30% x $25,000 = $7,500
31-Dec-20 Investment in HD's Stock 30% $ 9.000
Income from Investee $ 9.000
Mencatat laba 30% x $30,000 = $9,000
31-Dec-20 Cash $ 4.500
Investment in HD's Stock 30% $ 4.500
Mencatat dividen 30% x $15,000 = $7,500
31-Dec-21 Investment in HD's Stock 30% $ 6.000
Income from Investee 6.000
Mencatat laba 30% x $20,000 = $6,000
Ganti - sdh
31-Dec-21 Cash $ 3.000
Investment in HD's Stock 30% $ 3.000
Mencatat dividen 30% x $10,000 = $3,000
D.3 Perubahan Metode Akuntansi Investasi Saham

 Selama periode kepemilikan saham, persentase kepemilikan investasi saham


dapat berubah karena tambahan pembelian atau penjualan saham.
 Perubahan jumlah kepemilikan saham tidak mengubah metode akuntansi investasi
saham selama persentase kepemilikan tetap dalam persentase dan metode
akuntnasi tertentu. Misal, semula memiliki 10% saham kemudian bertambah
menjadi 15% maka metode tetap sama yaitu metode biaya. Demikian juga apabila
semula memiliki 25% saham kemudian membeli lagi 15% saham sehingga menjadi
40%, dalam pebukuan investor tetap menggunakan metode ekuitas.
Investasi <20%
 Akan tetapi apabila investasi semula 10% kemudian membeli lagi 15% sehingga (Cost Method)
total kepemilikan saham menjadi 25%, maka semula menggunakan metode biaya
berubah menjadi metode ekuitas. Demikian juga, apabila semula memiliki 50%
saham kemudian dijual 40% saham sehingga tersisa 10%, maka metode ekuitas
berubah menjadi metode biaya

Investasi 20%-100%
(Equity Method)
Contoh Akuntansi Investasi atas Perubahan Metode Biaya ke Ekuitas
HQ Corporation HD Company
Perubahan Metode dari Biaya ke Ekuitas. Pada 1 Januari 2019, HQ Corp membeli 10.000 lembar saham
Harga Saham Net
dari total 100.000 lembar saham biasa HD Company dengan harga $100,000. Kemudian 1 Januari 2020 HQ Tahun Akuisisi (%) Income Dividend
Corp membeli lagi 5% saham HD Company seharga $60.000 dan 1 Januari 2021 membeli lagi 5% saham 2019 $ 100.000 10% $ 50.000 $ 20.000
HD Company seharga $90,000. Data harga akuisisi dan persentase kepemilikan saham HQ Corp pada HD 2020 $ 60.000 5% $ 80.000 $ 40.000
Company, serta informasi laba bersih dan dividen HD Company selama tahun 2019-2021 sebagai berikut: 2021 $ 70.000 15% $ 90.000 $ 50.000
Diminta:
a) Tentukan metode akuntansi investasi pada tahun 2019, 2020, dan 2021.
b) Buat jurnal akuisisi saham HD Company dan penerimaan dividen dalam pembukuan HQ Corporation tahun 2019 dan 2020
c) Buat tabel perhitungan yang menunjukkan perbedaan saldo investasi akhir tahun 2020 antara metode biaya dengan metode ekuitas (retroaktif)
d) Buat jurnal tahun 2021 untuk mencatat akuisisi 15% saham HD Company, koreksi saldo investasi karena perubahan metode dari biaya ke ekuitas, bagian laba, dan dividen
e) Tentukan saldo investasi pada HD Company per 31 Desember 2021
Jawab:
a) Metode akuntansi investasi pada tahun 2019, 2020, dan 2021 b) Jurnal akuisisi saham HD Company dan penerimaan dividen dalam pembukuan HQ Corporation tahun 2019 dan 2020
HQ Corporation Tanggal Uraian Debet Kredit
Saham Total Metode
Tahun (%) Kepemilikan Investasi 01-Jan-19 Investment in HD Company's Stock 10% $100.000
2019 10% 10% Biaya Cash $100.000
2020 5% 15% Biaya Akuisisi 10% saham HD Co. $100,000
2021 15% 30% Ekuitas 31-Dec-19 Cash $ 2.000
Dividend Income $ 2.000
Dividen 10% x $20,000 = $2000
Catatan: 01-Jan-20 Investment in HD Company's Stock 5% $ 60.000
Tahun 2019 & 2020, akuntansi investasi menggunakan
Cash $ 60.000
Cost Method. Perusahaan pengakuisisi (HQ Corp) hanya
mencatat akuisisi saham dan pendapatan dividen, Akuisisi 5% saham HD Co. $60,000
sedangkan saldo investasi selalu tetap sebesar harga 31-Dec-20 Cash $ 6.000
akuisisi (tidak dipengaruhi laba dan dividen).
Dividend Income $ 6.000
Dividen 15% x $40,000 = $6,000
c) Tabel perhitungan perbedaan saldo investasi akhir tahun 2020 antara metode biaya dengan metode ekuitas (retroaktif)
Perhitungan Saldo Investasi tahun 2019 dan 2020 (Cost Method)
Harga Total % Net Bagian Bagian Saldo Catatan:
Tahun Akuisisi % Saham Saham Income Dividend Laba Dividen Investasi
 Perbedaan saldo investasi antara cost method dengan equity method
2019 $ 100.000 10% 10% $ 50.000 $20.000 $ - $ 2.000 $ 100.000 disebabkan investasi dengan cost method selalu tetap - sebesar harga
2020 $ 60.000 5% 15% $ 80.000 $40.000 $ - $ 6.000 $ 160.000 akuisisi saham. Sedangkan dengan equity method saldo investasi
dipengaruhi bagian laba dan dividen.
Perhitungan saldo investasi tahun 2019 dan 2020 (Equity Method)  Selisih saldo investasi cost method yang lebih rendah dari equity method
Harga Total % Net Bagian Bagian Saldo sebesar $9,000 akan mengoreksi saldo investasi awal tahun 2021 setelah
Tahun Akuisisi % Saham Saham Income Dividend Laba Dividen Investasi kepemilikan saham HQ Corp 30% dan menerapkan equity method karena
2019 $ 100.000 10% 10% $ 50.000 $20.000 $ 5.000 $ 2.000 $ 103.000  Jurnal untuk koreksi saldo investasi karena perubahan metode dari cost
2020 $ 60.000 5% 15% $ 80.000 $40.000 $ 12.000 $ 6.000 $ 169.000 method ke equity method yaitu (D) Investment in HD Company’s stock
dan (K) Retained Earnings sehingga saldo investasi yang semula dengan
Selisih saldo investasi cost method terlalu rendah $ 9.000
cost method $160,000 menjadi $169,000 sesuai perhitungan ulang
(retroaktif) dengan equity method sejak awal investasi di HD company
tahun 2019. Dengan kenaikan saldo investasi, maka laba ditahan
d) Jurnal dalam pembukuan HQ Corporation tahun 2021
(RE)sebagia bagian dari ekuitas (modal) HQ Corp bertambah.
Tanggal Uraian Debet Kredit
 Dalam tahun 2021 HQ Corp menerapkan equity method sehingga nilai
01-Jan-21 Investment in HD Company's Stock 15% $ 70.000 investasi dipengaruhi bagian laba dan dividen. Saldo akhir tahun 2021
Cash $ 70.000 menjadi $251,000. (saldo awal setelah koreksi yaitu $168,000 ditambah
Akuisisi 15% saham HD Co. $70,000 akuisisi tahun 2021 $70,000 ditambah bagian laba HD Co $27,000
01-Jan-21 Investment in HD Company's Stock 30% $ 9.000 dikurangi bagian dividen yang diterima dari HD Co $15,000).
Retained earnings $ 9.000
Koreksi saldo investasi 2019-2020 terlalu rendah e) Saldo investasi pada HD Company per 31 Desember 2021
31-Dec-21 Investment in HD Company's Stock 30% $ 27.000 Harga Total % Net Bagian Bagian Saldo
Income from investee $ 27.000 Tahun Akuisisi % Saham Saham Income Dividend Laba Dividen Investasi
Bagian laba 30% x $90,000 = $27,000
2019 $ 100.000 10% 10% $ 50.000 $20.000 $ 5.000 $ 2.000 $ 103.000
31-Dec-21 Cash $ 15.000
Investment in HD Company's Stock 30% $ 15.000 2020 $ 60.000 5% 15% $ 80.000 $40.000 $ 12.000 $ 6.000 $ 169.000
Dividen 30% x $50,000 = $6,000 2021 $ 70.000 15% 30% $ 90.000 $50.000 $ 27.000 $ 15.000 $ 251.000
D.4 Opsi Nilai Investasi dengan Fair Value
 Sebagaimana berlaku untuk asset keuangan lainnya, SAK tidak mengharuskan, tetapi
mengijinkan manajemen menilai kembali aset dan liabilitas keuangan dengan nilai wajar atau
harga pasar (fair value) pada setiap akhir periode.

 Selisih antara harga pasar dengan nilai investasi saham dicatat/diakui sebagai Laba (rugi) selisih
harga saham yang belum terealisasi atau unrealized gain pada periode tersebut, yang
dilaporkan dalam laporan laba rugi komprehensif lainnya (other comprehensive income).

 Laba (rugi) kenaikan harga saham hanya diakui apabila saham tersebut telah dijual, sehingga yang
sebelumnya unrealized gain menjadi realized gain

Contoh Perubahan Metode Akuntansi Investasi ke Fair Value

Metode Ekuitas dan Fair Value . Pada 1 Januari 2019 HQ Corporation membeli 30% saham HD Company seharga $230.000. Manajemen
memutuskan untuk menyajikan nilai investasi dengan harga pasar yang wajar (fair value) mulai 31 Desember 2021. Berikut adalah data net income dan
dividend tahun 2019-2021, dan harga pasar saham HD Company akhir tahun 2021

2019 2020 2021 Diminta:


Net Income $ 50.000 $ 80.000 $ 90.000 a.Jurnal pada pembukuan HQ Corporation menggunakan metode ekuitas
Dividends paid $ 20.000 $ 30.000 $ 40.000 b.Saldo investasi pada saham HD Company akhir tahun 2021
Fair Value $ - $ - $ 280.000 c.Jurnal penyesuaian per 31 Des 2021 agar nilai investasi saham disajikan sesuai harga pasar (fair value).
Jawab:
a.Jurnal pada pembukuan HQ Corporation menggunakan metode ekuitas b.Saldo investasi pada saham HD Company akhir tahun 2019-2021 (Equity Method)
Saldo Awal Kepemilikan
Tanggal Uraian Debet Kredit
Tahun Investasi Saham (%) Net Income Dividend Saldo Akhir
01-Jan-19 Investment in HD Company's Stock $ 230.000
2019 $ 230.000 30% $ 50.000 $ 20.000 $ 239.000
Cash $ 230.000
Akusisi 30% saham HD Co. $230,000
2020 $ 239.000 30% $ 80.000 $ 30.000 $ 254.000
2021 $ 254.000 30% $ 90.000 $ 40.000 $ 269.000
31-Dec-19 Investment in HD Company's Stock $ 15.000
Income from investee $ 15.000 Fair value saham HD Company per 31 Des 2021 $ 280.000
Bagian laba 30% x $50,000 = $15,000 Unrealized gain on HD Company's Stock $ 11.000
31-Dec-19 Cash $ 6.000
Investment in HD Company's Stock $ 6.000 c.Jurnal penyesuaian nilai investasi metode ekuitas ke metode fair value
Dividen 30% x $20,000 = $6,000 Tanggal Uraian Debet Kredit
31-Dec-20 Investment in HD Company's Stock $ 24.000 31-Dec-21 Investment in HD Company's Stock $ 11.000
Income from investee $ 24.000 Unrealized gain on HD Co.'s Stock $ 11.000
Bagian laba 30% x $80,000 = $24,000 Dividen 30% x $40,000 = $12,000
31-Dec-20 Cash $ 9.000
Catatan:
Investment in HD Company's Stock $ 9.000
 Perbedaan antara saldo investasi equity method dengan harga pasar saham (Fair Value)
Dividen 30% x $30,000 = $9,000
disebabkan metode ekuitas menggunakan factor fundamental bisnis yaitu kinerja keuangan
31-Dec-21 Investment in HD Company's Stock $ 27.000 perusahaan, sedangkan harga pasar saham, selain ditentukan kinerja perusahaan, juga factor
Income from investee lain seperti kondisi makro ekonomi, S &D, spekulasi dan sentimen pasar, dll). Harga pasar
$ 27.000
saham yang disajikan adalah harga pada closing date bursa. Dapat dikatakan, harga pasar
Bagian laba 30% x $90,000 = $27,000 mendekati nilai investasi sebenarnya.
31-Dec-21 Cash $ 12.000  Jika fair value lebih tinggi dari nilai investasi menurut metode ekuitas (biaya), nilai
Investment in HD Company's Stock $ 12.000 investasi dan ekuitas yang disajikan pada neraca perusahaan investor akan meningkat
Dividen 30% x $40,000 = $12,000 sebesar selisihnya (sesuai jurnal penyesuaian).

Ganti
E. Rangkuman  kerjakan pertanyaan teori & soal latihan

F. Evaluasi Pemahaman Akuntansi Investasi saham

Jawab pertanyaan teori di bawah ini:


1. Apa keuntungan ekspansi bisnis melalui akuisisi saham
2. Strategi ekspansi bisnis melalui akuisisi saham dapat dilakukan secara vertical atau horizontal. Jelaskan pengertian tersebut dan berikan contohnya
3. Jelaskan pengertian saham dan perseroan terbatas (PT)
4. Instrumen saham ada dua jenis: saham preferen (Preferred Stock) dan saham biasa (Common Stock). Jelaskan perbedaannya
5. Jelaskan hubungan antara jumlah (%) kepemilikan saham dengan metode akuntansi saham.
6. Jelaskan perlakuan akuntansi investasi saham pada metode biaya (cost method) dan metode ekuitas (equity method).
7. Jelaskan, dalam kondisi apa, perusahaan yang memiliki saham perusahaan lain <50% diwajibkan menyusun laoran keuangan kosolidasi.
8. Jelaskan, dalam kondisi apa, metode akuntansi investasi saham dapat berubah
9. Jelaskan, apakah perusahaan dapat menyajikan nilai investasi berdasarkan harga pasar (fair value)

Soal Latihan: Kerjakan ulang & pahami soal jawab pada materi kuliah ini
Diskusi

Anda mungkin juga menyukai