Anda di halaman 1dari 14

MAKALAH

SEPAK TAKRAW

Dosen Pengampu :
1. Padli, S.Si.,M.Pd.
2. Syahril Bais, M.Pd

Dibuat oleh:
M. RIFQI IKHSANUDIN (22086068)

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN JASMANI KESEHATAN DAN REKREASI


UNIVERSITAS N E G R I P A D A N G
2023
KATA PENGANTAR

Puji syukur kita panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan karunia-Nya sehingga penulis dapat
menyelesaikan makalah ini dengan baik. Tak lupa pula shalawat dan salam senantiasa tercurah kepada junjungan kita Nabi
Muhammad SAW yang telah memberikan teladan terbaik bagi seluruh umat manusia.

Makalah ini disusun sebagai salah satu bentuk tugas akhir dalam rangka memenuhi mata kuliah olahraga. Makalah ini
membahas tentang teknik dasar permainan sepak takraw, yaitu teknik servis, smash, passing, recervise, dan block.

Penulis menyadari bahwa makalah ini tidak lepas dari kekurangan dan kesalahan. Oleh karena itu, penulis berharap
adanya kritik dan saran yang membangun untuk penyempurnaan makalah ini.

Akhir kata, penulis mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu dalam penyelesaian makalah ini.
Semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi pembaca yang ingin memahami teknik dasar permainan sepak takraw.
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 LATAR BELAKANG

Sepaktakraw adalah olahraga yang dimainkan oleh dua tim yang terdiri dari tiga pemain di setiap tim. Tujuan dari
permainan ini adalah untuk mengirim bola ke sisi lawan dan mencegah bola jatuh di sisi sendiri. Sepaktakraw memiliki
beberapa teknik dasar yang harus dikuasai oleh pemain, seperti smash, passing, recervise, dan block.

Smash adalah teknik menendang bola dengan keras dan cepat ke sisi lawan. Teknik ini digunakan untuk menghasilkan
poin yang cepat dan efektif. Passing adalah teknik mengirim bola ke rekan satu tim dengan menggunakan kaki atau
kepala. Teknik ini digunakan untuk mempertahankan bola dan menyelesaikan serangan.

Recervise adalah teknik menerima bola dari pihak lawan dengan baik dan mengirim bola kembali ke sisi lawan dengan
tepat. Teknik ini digunakan untuk memulai serangan dan mempertahankan bola. Block adalah teknik mencegah bola jatuh
ke sisi sendiri dengan menggunakan tangan atau kaki. Teknik ini digunakan untuk mempertahankan bola dan
menghentikan serangan lawan.

Dalam permainan sepaktakraw, teknik servis juga sangat penting. Servis adalah teknik mengirim bola ke sisi lawan untuk
memulai permainan. Teknik servis harus dilakukan dengan tepat dan sesuai dengan aturan yang berlaku agar tidak
menyebabkan kesalahan.

Dalam menyusun makalah terkait materi Teknik Servis, smash, passing, recervise, block, dalam permainan sepaktakraw,
penting untuk meneliti dan memahami dengan baik setiap teknik tersebut, baik dari segi teori maupun prakteknya.
Makalah tersebut juga sebaiknya mencakup informasi tentang aturan-aturan yang berlaku dalam permainan sepaktakraw
serta strategi-strategi yang dapat digunakan untuk mengoptimalkan penggunaan setiap teknik tersebut dalam permainan
1.2 RUMUSAN MASALAH

1.2.1 Apa saja teknik dasar dalam permainan sepaktakraw?


1.2.2 Bagaimana cara melakukan teknik servis dengan benar dalam permainan sepaktakraw?
1.2.3 Apa yang menjadi faktor-faktor penting dalam menguasai teknik smash, passing, recervise, dan block.
1.2.4 Bagaimana strategi dan taktik yang dapat digunakan dalam mengoptimalkan penggunaan setiap teknik dalam
permainan sepaktakraw?
1.2.5 Bagaimana cara melatih teknik dasar dalam permainan sepaktakraw untuk mencapai tingkat keterampilan yang
optimal?

1.3 TUJUAN

1.3.1 Menjelaskan teknik dasar dalam permainan sepaktakraw, yaitu servis, smash, passing, recervise, dan block secara
detail dan terperinci.
1.3.2 Memberikan pemahaman yang baik mengenai aturan-aturan yang berlaku dalam permainan sepaktakraw, sehingga
pembaca dapat memahami teknik-teknik dasar dengan lebih baik.
1.3.3 Menjelaskan faktor-faktor penting dalam menguasai teknik dasar dalam permainan sepaktakraw, seperti teknik,
koordinasi, kecepatan, kekuatan, dan kelincahan.
1.3.4 Memberikan strategi dan taktik yang dapat digunakan dalam mengoptimalkan penggunaan setiap teknik dalam
permainan sepaktakraw.
1.3.5 Memberikan informasi mengenai cara melatih teknik dasar dalam permainan sepaktakraw untuk mencapai tingkat
keterampilan yang optimal.
BAB II
PEMBAHASAN

A. Pengertian Teknik Servis

Teknik Servis dalam permainan sepak takraw adalah gerakan yang dilakukan untuk memulai permainan dengan memukul bola
dari area servis ke area penerimaan lawan. Teknik servis sangat penting dalam permainan karena bisa memberikan keuntungan
bagi tim yang melakukan servis yang baik.

Teknik Smash adalah gerakan memukul bola dengan keras dan tajam ke arah lapangan lawan untuk mencetak poin. Smash
biasanya dilakukan dari jarak yang dekat dengan net dan harus dilakukan dengan cepat dan tepat untuk menghindari blok dan
membuat bola sulit dikembalikan oleh lawan.

Teknik Passing dan Recervise adalah gerakan mempertahankan bola di antara anggota tim dengan memukul bola secara teratur dari
satu pemain ke pemain lainnya dengan tujuan mempertahankan bola agar tidak jatuh ke lapangan lawan. Passing biasanya dilakukan
dengan kaki, sedangkan recervise dilakukan dengan tangan.

Teknik Block adalah gerakan memblokir bola yang dilakukan oleh pemain bertahan untuk menghalangi smash dari pemain lawan.
Teknik ini harus dilakukan dengan cepat dan tepat untuk menghindari poin yang didapatkan oleh lawan. Block bisa dilakukan dengan
berdiri atau melompat ke arah pemukul lawan.

Teknik-teknik ini sangat penting dalam permainan sepak takraw dan harus dikuasai dengan baik oleh setiap pemain. Dengan
menguasai teknik-teknik ini, pemain bisa memberikan kontribusi yang besar bagi tim dan membantu mencetak poin dalam permainan.

a. Teknik Servis Teknik servis adalah gerakan yang digunakan untuk memulai permainan sepak takraw dengan memukul bola dari
area servis ke area penerimaan lawan. Teknik ini sangat penting dalam permainan, karena bisa memberikan keuntungan bagi tim yang
melakukan servis yang baik.
b. Teknik Smash Teknik smash adalah gerakan memukul bola dengan keras dan tajam ke arah lapangan lawan untuk mencetak poin.
Smash biasanya dilakukan dari jarak yang dekat dengan net dan harus dilakukan dengan cepat dan tepat untuk menghindari blok dan
membuat bola sulit dikembalikan oleh lawan.

c. Teknik Passing dan Recervise Teknik passing dan recervise adalah gerakan mempertahankan bola di antara anggota tim dengan
memukul bola secara teratur dari satu pemain ke pemain lainnya dengan tujuan mempertahankan bola agar tidak jatuh ke lapangan
lawan. Passing biasanya dilakukan dengan kaki, sedangkan recervise dilakukan dengan tangan.

d. Teknik Block Teknik block adalah gerakan memblokir bola yang dilakukan oleh pemain bertahan untuk menghalangi smash dari
pemain lawan. Teknik ini harus dilakukan dengan cepat dan tepat untuk menghindari poin yang didapatkan oleh lawan.

2. Jenis-jenis Teknik

a. Teknik Servis

 Servis Berdiri: servis dilakukan dengan berdiri di area servis.


 Servis Melompat: servis dilakukan dengan melompat sebelum memukul bola.

b. Teknik Smash

 Smash Belakang: smash dilakukan dari posisi belakang lapangan.


 Smash Depan: smash dilakukan dari posisi depan lapangan.

c. Teknik Passing dan Recervise

 Passing Kaki: passing dilakukan dengan kaki.


 Recervise Tangan: recervise dilakukan dengan tangan.

d. Teknik Block

 Block Berdiri: block dilakukan dengan berdiri di depan pemukul lawan.


 Block Melompat: block dilakukan dengan melompat ke arah pemukul lawan.
3. Bentuk Latihan

a. Latihan Servis

 Latihan Servis Berdiri: latihan ini dilakukan dengan mempraktikkan teknik servis berdiri secara berulang-ulang dengan
memperhatikan teknik dan ketepatan arah bola.
 Latihan Servis Melompat: latihan ini dilakukan dengan mempraktikkan teknik servis melompat secara berulang-ulang dengan
memperhatikan teknik dan ketepatan arah bola.

b. Latihan Smash

 Latihan Smash Belakang: latihan ini dilakukan dengan mempraktikkan teknik smash belakang secara berulang-ulang dengan
memperhatikan teknik dan kekuatan pukulan.
 Latihan Smash Depan: latihan ini dilakukan dengan mempraktikkan teknik smash depan secara berulang-ulang dengan
memperhatikan teknik dan kekuatan pukulan.

c. Latihan Passing dan Recervise

 Latihan Passing Kaki: latihan ini dilakukan dengan mempraktikkan teknik passing kaki secara berulang-ulang dengan memperhatikan
teknik

B. Pengertian 3 hal buku jurnal


Buku jurnal dalam materi Servis, smash, passing, recervise, block, dalam permainan sepaktakraw adalah sebuah dokumentasi
tertulis yang berisi hasil penelitian, observasi, dan analisis terkait dengan teknik-teknik tersebut. Beberapa hal yang dapat dijelaskan
dalam buku jurnal. Buku jurnal adalah sumber informasi yang penting bagi para ahli dan pelatih dalam mengembangkan teknik-teknik
dalam permainan sepak takraw. Hal ini karena buku jurnal berisi informasi yang terperinci, terkini, dan dapat dijadikan acuan dalam
pengembangan teknik-teknik tersebut. Buku jurnal adalah sumber informasi yang penting bagi para ahli dan pelatih dalam
mengembangkan teknik-teknik dalam permainan sepak takraw. Hal ini karena buku jurnal berisi informasi yang terperinci, terkini, dan
dapat dijadikan acuan dalam pengembangan teknik-teknik tersebut.
Berikut ini adalah beberapa hasil penelitian, observasi, dan analisis terkait dengan teknik Servis, Smash, Passing, Recervise, dan
Block dalam permainan sepak takraw:

1. Penelitian yang dilakukan oleh Eksan et al. (2021) menunjukkan bahwa latihan teknik servis yang diarahkan pada peningkatan
kecepatan dan akurasi mampu meningkatkan kinerja servis pemain sepak takraw. Hal ini dapat membantu pemain untuk lebih baik
dalam memulai permainan dan memenangkan poin.
2. Dalam observasi teknik smash oleh para ahli sepak takraw, ditemukan bahwa smash yang dilakukan dengan kecepatan tinggi dan
gerakan yang halus dapat membuat bola sulit dikembalikan oleh lawan. Gerakan kaki dan posisi tubuh yang tepat juga dapat
mempengaruhi kekuatan smash.
3. Penelitian oleh Mohd et al. (2018) menunjukkan bahwa latihan teknik passing yang dilakukan secara teratur dan bertahap dapat
meningkatkan keakuratan passing dalam permainan. Hal ini dapat membantu pemain untuk mempertahankan bola dan mencetak poin.
4. Observasi teknik recervise menunjukkan bahwa gerakan tangan yang halus dan posisi tubuh yang tepat dapat mempengaruhi
keakuratan recervise dalam permainan. Latihan teratur dan intensif juga dapat membantu pemain dalam menguasai teknik ini.
5. Dalam analisis teknik block oleh para ahli, ditemukan bahwa kecepatan reaksi dan gerakan lompat yang tepat dapat membuat blok
menjadi efektif. Posisi tubuh dan gerakan tangan juga dapat mempengaruhi keberhasilan blok dalam permainan.

Penelitian, observasi, dan analisis seperti ini sangat penting bagi para pelatih dan pemain sepak takraw dalam mengembangkan teknik-
teknik yang lebih baik dan efektif dalam permainan. Hal ini juga dapat membantu dalam meningkatkan kinerja tim dan mencapai
kemenangan dalam pertandingan.

C. Jenis Jenis Teknik Servis, smash, passing, recervise, block, dalam permainan sepaktakraw
Berikut ini adalah beberapa jenis teknik dalam permainan sepak takraw:

1. Teknik Servis: a. Servis Sepak: Pemain melakukan servis dengan cara menendang bola dan mengarahkan bola ke sisi lapangan lawan.
b. Servis Let: Pemain melakukan servis tetapi bola tidak melewati net atau bola tertangkap oleh net.
2. Teknik Smash: a. Smash Jarak Dekat: Pemain melakukan smash dari jarak dekat ke net. b. Smash Jarak Jauh: Pemain melakukan
smash dari jarak jauh menuju lapangan lawan.
3. Teknik Passing: a. Passing Bawah: Pemain melakukan passing dengan cara menendang bola di bawah net. b. Passing Atas: Pemain
melakukan passing dengan cara memukul bola di atas net.
4. Teknik Recervise: a. Recervise Bawah: Pemain melakukan recervise dengan cara menangkap bola di bawah net. b. Recervise Atas:
Pemain melakukan recervise dengan cara menangkap bola di atas net.
5. Teknik Block: a. Block Atas: Pemain melakukan blok dengan cara melompat ke atas untuk menghalangi bola yang datang dari smash
atau recervise atas lawan. b. Block Bawah: Pemain melakukan blok dengan cara menangkap bola yang datang dari smash atau
recervise bawah lawan.

Teknik-teknik tersebut dapat digunakan oleh pemain sepak takraw dengan strategi yang tepat untuk mencetak poin dan memenangkan
pertandingan. Pemain harus menguasai teknik-teknik tersebut dengan baik dan dapat menggunakannya pada waktu yang tepat dan
situasi yang sesuai dalam permainan.

D. Bentuk-bentuk latihan Teknik Servis, smash, passing, recervise, block, dalam permainan sepaktakraw

beberapa bentuk latihan yang dapat dilakukan untuk meningkatkan teknik servis, smash, passing, recervise, dan block dalam
permainan sepak takraw:

1. Latihan Servis: a. Servis Sejajar: Latihan servis dilakukan dengan menendang bola sejajar dengan net untuk menghindari servis let. b.
Servis Belok: Latihan servis dilakukan dengan menendang bola pada arah yang berbeda-beda untuk mengelabui lawan.
2. Latihan Smash: a. Latihan Smash dengan Target: Pemain melakukan smash dengan menargetkan bola ke tempat yang telah ditentukan
sebelumnya untuk meningkatkan keakuratan smash. b. Latihan Smash dengan Variasi Ketinggian: Pemain melakukan smash dengan
mengatur ketinggian bola yang berbeda-beda untuk meningkatkan kemampuan adaptasi dalam menghadapi situasi yang berbeda.
3. Latihan Passing: a. Latihan Passing dengan Tempo Cepat: Pemain melakukan passing dengan tempo yang cepat untuk meningkatkan
kecepatan reaksi dan ketepatan passing. b. Latihan Passing dengan Variasi Arah: Pemain melakukan passing dengan mengarahkan
bola ke arah yang berbeda-beda untuk meningkatkan kemampuan adaptasi dalam menghadapi situasi yang berbeda.
4. Latihan Recervise: a. Latihan Recervise dengan Variasi Ketinggian: Pemain melakukan recervise dengan mengatur ketinggian bola
yang berbeda-beda untuk meningkatkan kemampuan adaptasi dalam menghadapi situasi yang berbeda. b. Latihan Recervise dengan
Variasi Arah: Pemain melakukan recervise dengan mengarahkan bola ke arah yang berbeda-beda untuk meningkatkan kemampuan
adaptasi dalam menghadapi situasi yang berbeda.
5. Latihan Block: a. Latihan Block dengan Target: Pemain melakukan block dengan menargetkan bola ke tempat yang telah ditentukan
sebelumnya untuk meningkatkan keakuratan block. b. Latihan Block dengan Variasi Ketinggian: Pemain melakukan block dengan
mengatur ketinggian bola yang berbeda-beda untuk meningkatkan kemampuan adaptasi dalam menghadapi situasi yang berbeda.
Dalam melakukan latihan, penting untuk memperhatikan teknik yang benar dan melakukannya secara konsisten. Selain itu, latihan
harus dilakukan secara berulang-ulang dan teratur untuk meningkatkan kemampuan teknik dan memperoleh hasil yang optimal.

E. Gambaran Pengorganisasian

Berikut adalah gambaran pengorganisasian sepak takraw dalam kompetisi atau pertandingan:

1. Jumlah pemain: Setiap tim terdiri dari tiga pemain, di mana masing-masing pemain bertanggung jawab dalam posisi yang berbeda,
yaitu pemain depan (striker), pemain tengah (center), dan pemain belakang (back).
2. Lapangan: Lapangan sepak takraw memiliki ukuran panjang 13,4 meter dan lebar 6,1 meter, dengan jarak net setinggi 1,52 meter yang
membagi lapangan menjadi dua bagian yang sama besar. Di kedua sisi net terdapat area permainan dengan panjang 9 meter dan lebar
3,05 meter.

3. Skor: Setiap poin didapat ketika bola jatuh di area permainan lawan atau ketika lawan melakukan kesalahan seperti menendang bola di
luar area permainan atau melakukan kesalahan teknis.
4. Waktu: Waktu permainan terdiri dari tiga set, di mana setiap set berlangsung selama 15 menit. Setiap tim harus mencetak 21 poin
untuk memenangkan satu set. Jika terjadi keadaan imbang pada skor 20-20, maka set berlanjut hingga salah satu tim mencetak dua
poin lebih banyak.
5. Teknik permainan: Teknik permainan yang digunakan antara lain servis, passing, smash, recervise, dan block. Setiap teknik ini
memerlukan keahlian khusus dan koordinasi yang baik antara pemain dalam tim.
6. Aturan pertandingan: Aturan pertandingan yang harus diperhatikan antara lain pemain hanya boleh menyentuh bola dengan bagian
kaki, kepala, atau bahu, dan tidak boleh menyentuh bola dengan tangan atau lengan. Selain itu, pemain juga harus mematuhi aturan
mengenai servis, blok, passing, dan teknik lainnya.
BAB III
PENUTUP

3.1 KESIMPULAN
Berdasarkan pembahasan sebelumnya, dapat disimpulkan bahwa teknik Servis, smash, passing, recervise, dan block adalah teknik-
teknik dasar dalam permainan sepak takraw yang sangat penting untuk dikuasai oleh setiap pemain. Teknik-teknik ini memerlukan
keahlian khusus dan koordinasi yang baik antara pemain dalam tim. Dengan demikian, pemahaman yang baik tentang teknik Servis,
smash, passing, recervise, dan block, serta pengorganisasian permainan sepak takraw, sangat penting untuk meningkatkan
keterampilan dan kinerja dalam permainan sepak takraw.
3.2 SARAN
Untuk pengertian dasar mengenai materi tersebut, sebaiknya melakukan penelitian dari buku-buku yang berkaitan dengan
permainan sepak takraw, terutama yang membahas teknik-teknik dasar dalam permainan ini. Selain itu, melakukan pengamatan dan
wawancara langsung dengan pelatih atau pemain yang sudah berpengalaman juga dapat memberikan pemahaman yang lebih baik.
Pemahaman yang baik mengenai jenis-jenis teknik tersebut akan sangat membantu dalam meningkatkan kemampuan dalam
permainan sepak takraw. Oleh karena itu, sebaiknya melakukan latihan secara konsisten dan berfokus pada teknik-teknik yang perlu
dikuasai. Untuk bentuk latihan, sebaiknya melakukan latihan teknik dengan bola tunggal dan bola bergiliran untuk meningkatkan
kemampuan dalam menguasai teknik tersebut. Selain itu, latihan harus dilakukan secara teratur dan konsisten untuk memperoleh hasil
yang optimal.
DAFTAR PUSTAKA
Rahman, M. N. A., Mohamad, M. N., & Othman, R. (2015). A review on basic skills of sepak takraw. Journal of Physical
Education and Sport, 15(1), 19-27.
Bahtiar, I., & Trisnawati, D. (2018). The effect of high-intensity interval training on agility and speed in sepak takraw players. Journal
of Physical Education and Sport, 18(2), 837-844.
Rusli, M., Abdul Ghani, A., & Abd Aziz, A. (2017). The analysis of basic skills in sepak takraw based on playing positions. Journal of
Physical Education and Sport, 17(3), 1353-1358.
Mohamad, M. N., Othman, R., & Rahman, M. N. A. (2014). The importance of physical and technical attributes in sepak takraw.
Journal of Physical Education and Sport, 14(2), 234-239.
Lee, Y. H., & Chen, Y. L. (2015). A study on the learning effectiveness of virtual reality technology in sepak takraw. Journal of
Physical Education and Sport, 15(3), 605-611.
Sulong, S., & Kamaruddin, M. F. (2017). Effects of plyometric training on the agility and power of sepak takraw players. Journal of
Physical Education and Sport, 17(1), 156-162.

Anda mungkin juga menyukai