Anda di halaman 1dari 6

Mahasiswa wajib mencantumkan sumber referensi yang lengkap atas jawaban yang mereka berikan,

termasuk jawaban berupa pendapat/argumen yang didasari dari sumber referensi yang mereka
ambil/sadur;

Tanggapan diskusi tidak boleh berupa attached file (word, excel, pdf, dll), wajib tanggapan langsung di
forum diskusi agar mudah dibaca dan ditanggapi oleh sesama peserta tuton dan tutor;

Mahasiswa wajib membaca pertanyaan diskusi dengan seksama dan teliti serta menjawab sesuai
dengan konteks pertanyaan yang diberikan;

Mahasiswa diharapkan untuk aktif di forum diskusi, seperti mencoba


menjawab/menjelaskan/menyanggah jawaban peserta tuton lain.

v Diskusi.1

1.Investasi bagi mahasiswa merupakan sebuah proses pembelajaran dalam rangka mempersiapkan diri
dalam membangun kehidupan ekonomi baik secara individu. Pasar modal merupakan salah satu pintu
bagi proses belajar mahasiswa tentang ekonomi dan investasi. Mahasiswa merupakan generasi muda
yang memiliki kesempatan mengenyam pendidikan formal di perguruan tinggi. Sebagai generasi penerus
yang memiliki intelektual, mahasiswa tentunya memiliki peran dan tanggung jawab ideologis sebagai
pewaris utama perjuangan bangsa maupun tanggung jawab professional untuk dipersiapkan untuk
memiliki kemapanan kehidupan ekonomi.

Jelaskan mengapa seorang mahasiswa perlu investasi untuk masa kini dan maupun masa mendatang.

Sebelum kita menjawab mengapa seorang pelajar membutuhkan investasi, terlebih dahulu kita harus
mengetahui apa itu investasi. Menurut Hartono (2017), investasi didefinisikan sebagai menunda
konsumsi saat ini untuk menyalurkannya ke aset produktif selama jangka waktu tertentu. Kemudian
menguntungkan bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan dalam bentuk kesejahteraan moneter
sekarang dan masa depan.

Mengapa siswa perlu berinvestasi di masa sekarang dan masa depan. Karena untuk meningkatkan
kekayaannya, mahasiswa harus mengambil keputusan investasi dalam hidupnya. Dengan berinvestasi
dengan baik, siswa dapat membangun kekayaan sepanjang hidup mereka untuk menjalani kehidupan
yang lebih baik.

Di antaranya, penting bagi siswa untuk meningkatkan kesejahteraan dalam bentuk kesejahteraan
moneter untuk masa kini dan masa depan. Saat ini, mahasiswa perlu mendapatkan hasil terbaik dari
investasinya untuk melindungi kekayaannya dari pembusukan, baik itu dari inflasi, pajak atau lainnya. Ke
depan, pensiunan mahasiswa bisa bebas finansial tanpa harus bekerja dan memperoleh keuntungan dari
investasi. Dengan mempelajari investasi, mahasiswa juga dapat bekerja dalam profesi investasi.
Karena berinvestasi sejak dini memiliki banyak manfaat diantaranya;

1. Manfaat berinvestasi lebih besar daripada menabung di bank. Karena pendapatan bunga dari
investasi lebih tinggi dari bunga tabungan di bank.

2. Berinvestasi Buat orang yang disiplin karena berinvestasi menjadi rutinitas baru yang mengharuskan
kita untuk terus menyisihkan uang demi masa depan yang cerah.

3. Jaminan keuangan di masa depan, melalui investasi kita akan memiliki aset yang akan terus
meningkat nilainya dari waktu ke waktu, dimana nilainya akan berlipat ganda,

4. Dan terakhir, apa yang bisa dilatih untuk hidup hemat, karena disiplin pribadi menabung dalam
bentuk investasi sudah terlatih, secara tidak langsung akan melatih kita untuk hidup hemat sehingga
uang yang kita sisihkan bisa habis. diinvestasikan.

Akhirnya:

Mengapa menurut saya penting bagi siswa untuk berinvestasi sesuai dengan tujuan investasi untuk
meningkatkan kesejahteraan moneter saat ini dan masa depan dalam bentuk obligasi, saham, atau reksa
dana? Mengapa tabungan tidak dipertimbangkan karena jumlah uang meningkat seiring dengan naiknya
harga komoditas dan turunnya jumlah uang? Kita bisa melihat contoh produk yang sebelumnya kita beli
seharga Rp. 500, sekarang kita hanya bisa membelinya seharga Rp. 2.500, padahal produknya tetap
sama.

2.Pasar modal Indonesia memiliki peran besar bagi perekonomian negara. Dengan adanya pasar modal
(capital market) investor sebagai pihak yang memiliki kelebihan dana dapat menginvestasikan dananya
pada berbagai sekuritas dengan harapan memperoleh imbalan (return). Sedangkan perusahaan sebagai
pihak yang memerlukan dana dapat memanfaatkan dana tersebut untuk mengembangkan proyek-
proyeknya. Dengan alternatif pendanaan dari pasar modal, perusahaan dapat beroperasi dan
mengembangkan bisnisnya dan pemerintah dapat membiayai berbagai kegiatannya sehingga
meningkatkan kegiatan perekonomian negara dan kemakmuran masyarakat luas. Seperti telah diketahui
transaksi di pasar modal melalui dua proses, yaitu melalui pasar primer dan dilanjutkan di pasar
sekunder. Jelaskan perbedaan kedua pasar sekunder ini!

2. Pasar Primer: Investasi dilakukan dengan membeli aset keuangan secara langsung di pasar uang
(money market), pasar modal (capital market), atau pasar turunan (derivative market) tanpa melewati
perusahaan investasi. Investor melakukan investasi dengan membeli saham atau obligasi di pasar modal.

Pasar Sekunder: Investor melakukan investasi secara tidak langsung dengan melibatkan pembelian
saham atau aset finansial lainnya melalui perusahaan-perusahaan investasi (investment companies)
yang sudah memiliki lisensi khusus untuk membuat, menangani, dan menjual portofolio kepada
investor. Pada Pasar Sekunder, Investor tidak membeli aset keuangannya atau membuat sendiri
portofolionya, tetapi membeli dan menjualnya kembali kepada perusahaan investasi.

Berikut perbedaan antara Pasar Primer dan Pasar Sekunder:


- Harga saham pada pasar primer biasanya tetap, tergantung pada perjanjian antara emiten dan
penjamin emisi, sedangkan harga saham di pasar sekunder berfluktuasi sesuai dengan mekanisme pasar
yang berlaku.

- Tidak ada biaya transaksi pada pasar primer, sementara pasar sekunder memberlakukan fee kecil
untuk transaksi jual maupun beli.

- Jangka periode pemesanan ditentukan di pasar primer, sementara di pasar sekunder tidak ada
pembatasan periode waktu pemesanan.

- Transaksi hanya dalam pembelian saham pada pasar primer, sementara pada pasar sekunder terjadi
baik penjualan maupun pembelian saham.

- Pemesanan saham dalam pasar primer dilakukan melalui perantara agen penjual, sedangkan di pasar
sekunder pembelian atau order saham diselesaikan melalui anggota bursa.

- Dana perolehan penjualan saham langsung menjadi kepunyaan emiten atau penerbit di pasar primer,
sedangkan pada pasar sekunder, dana perolehan penjualan dimiliki oleh penjual atau perusahaan
sekuritas.

Referensi:

- BMP EKSI4203 Teori Portofolio dan Analisis Investasi edisi 4 (hal 1.5-1.10)

- https://investbro.id/perbedaan-pasar-primer-dan-pasar-sekunder-dalam-bursa-saham/

2). Perbedaan Dasar Pasar Primer dan Pasar Sekunder

1. Perubahan Harga Saham atau Efek Lainnya

Dalam pasar primer, harga efek cenderung stabil, sementara di pasar sekunder fluktuatif. Hal ini
dikarenakan harga efek di dalam pasar primer terbentuk akibat adanya kesepakatan yang dibuat oleh
pihak investor dengan pihak perusahaan penjamin emisi. Berbeda halnya dengan pasar sekunder yang
harga efeknya ditetapkan oleh mekanisme pasar yang didasari oleh jumlah permintaan dan penawaran
instrumen efek.

2. Biaya

Saat investor membeli produk efek di pasar primer, mereka tidak perlu membayarkan biaya transaksi
apapun sebagai syarat administratifnya. Sedangkan dalam pasar sekunder, investor yang tertarik untuk
melakukan transaksi jual beli bakal dikenai sejumlah biaya sebagaimana ketentuan dan kesepakatan
masing-masing pihak.

3. Pihak yang Terlibat


Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, pasar primer memiliki peran untuk mempertemukan
perusahaan penjamin emisi dengan investor berkelebihan dana yang ingin membeli sejumlah instrumen
investasi untuk kemudian ditransaksikan kembali dalam pasar sekunder. Sedangkan, pihak yang terlibat
dalam pasar sekunder adalah investor saja, baik itu investor institusi atau investor individu.

4. Batas Waktu

Pada dasarnya, tidak ada batasan waktu tertentu untuk melakukan transaksi jual beli di pasar sekunder.
Namun, berbeda halnya dengan pasar primer yang waktunya dibatasi dalam kurun waktu singkat.

5. Uang Hasil Jual Beli

Uang hasil jual beli di pasar primer akan langsung masuk ke emiten terkait. Sedangkan, dalam pasar
sekunder uang hasil penjualan akan diberikan lebih dulu pada investor institusi atau investor individu
yang menjual efek tersebut.

6. Kegiatan Transaksi

Secara umum, pasar primer hanya bisa melakukan kegiatan pembelian efek saja, sedangkan di pasar
sekunder bisa untuk transaksi pembelian ataupun penjualan.

Sumber ; Ini Perbedaan Pasar Primer dan Sekunder, Wajib Tahu! (investree.id)

BMP EKSI4203 Module 1

2, perbedaannya yaitu :

Prosedur Pembelian

Perbedaan pertama yang terlihat jelas antara pasar primer dan pasar sekunder adalah prosedur
pembelian. Di pasar primer, pemodal bisa membeli lewat penjamin emisi efek atau broker. Sementara
itu di pasar sekunder, jual beli akan melibatkan individu atau antar investor.

Hal inilah yang membuat pasar sekunder terbagi menjadi beberapa jenis. Transaksi yang melibatkan
individu memiliki kecenderungan untuk berubah-ubah sistemnya. Tidak heran jika kemudian dibedakan
menjadi beberapa jenis sesuai sistem transaksi yang dilakukan.
Perubahan Harga

Pasar primer dan pasar sekunder juga memiliki perbedaan jika dilihat dari perubahan harganya. Pasar
primer cenderung punya harga yang tetap karena harga dan jumlah saham ditetapkan oleh emiten.
Sementara itu pasar sekunder punya harga yang cenderung mengalami kenaikan. Harga yang berlaku di
pasar sekunder akan disesuaikan permintaan dan penawaran di pasar modal.

Periode Waktu Pembelian

Dilihat dari periode waktu pembelian sahamnya, pasar primer dan pasar sekunder juga memiliki
perbedaan. Di pasar primer, investor hanya bisa membeli saat terjadi penawaran atau IPO.
Pembeliannya pun sangat terbatas. Sementara itu di pasar sekunder investor bisa melakukan jual beli
kapan saja. Jadi memang dari segi waktu dan cara pembelian bisa lebih fleksibel.

Hasil Transaksi

Mari lihat dari segi hasil transaksi saham di kedua jenis pasar tadi. Hasil transaksi saham di pasar primer
akan langsung masuk ke pihak emiten. Sementara itu untuk pasar sekunder, hasil transaksinya akan
masuk ke investor yang melakukan penjualan. Hal ini disebabkan oleh pihak yang melakukan transaksi
atau pihak yang terlibat transaksi juga berbeda.

Jenis Transaksi Jual Beli

Di pasar primer, investor hanya bisa melakukan transaksi pembelian. Jadi jika ingin membeli saham
untuk pertama kali, pasar primer adalah tujuan yang tepat. Investor nantinya tidak akan bisa menjual
saham tersebut di pasar primer. Jika ingin menjualnya maka investor harus ke pasar sekunder. Nantinya
investor bisa bertransaksi dengan anggota bursa maupun investor yang lain.

Aturan Biaya Tambahan

Selanjutnya ada aturan biaya tambahan yang juga berbeda di masing-masing pasar. Di pasar primer,
investor tidak akan diberi beban biaya administrasi tambahan. Jadi investor hanya perlu membayar
sesuai harga saham yang ditawarkan. Sementara itu di pasar sekunder investor harus membayar biaya
tambahan berupa biaya admin dan biaya lain yang besarnya sangat bervariasi.

Sumber : BMP EKSI 4203


- https://rhbtradesmart.co.id/article/investor-wajib-tahu-ini-perbedaan-pasar-primer-dan-pasar-
sekunder/

2. Pasar primer adalah pasar tempat emiten pertama kali menawarkan sahamnya atau menambah
jumlah saham yang telah beredar ke publik. Emiten adalah perusahaan yang melakukan emisi atau
penjualan saham. Proses di pasar primer disebut dengan penawaran publik. Jika emiten menjual
sahamnya pertama kali di pasar sekunder maka disebut dengan penawaran perdana publik (initial public
offering) atau dikenal dengan IPO. JIka emiten sudah menjual sahamnya di masar modal, emiten ini
disebut dengan perusahaan publik (public company) atau perusahaan terbuka. Perbedaan pasar primer
dan pasar sekunder diantaranya :

Pertama : Pasar primer, pihak emiten menawarkan saham ke publik lewat perantara penjamin emisi
untuk harga yang dipatok kesepakatan dua belah pihak. sedangkan pada pasar sekunder, harga pasar
ditentukan oleh pemegang saham melalui perantara efek atau anggota yang aktif dibursa efek.

Kedua : Pasar Primer, pembeli surat berharga tak dikenakan biaya transaksi. sedangkan pada pasar
sekunder, terdapat biaya transaksi saat investor membeli atau menjual saham.

Ketiga : Pasar Primer, periode waktu pembeliaan saham ini biasanya cukup singkat, sedangkan pada
pasar sekunder tidak ada batasan waktu pada periode order saham.

Sumber :

Pasar Modal, Boy Fadly, S.E., M.Ak

Investbro.id : Perbedaan Pasar Primer dan Sekunder Dalam Bursa Saham

Anda mungkin juga menyukai