Anda di halaman 1dari 14

28/03/2023

TK12.B344

MODUL 2
PERANGKAT KUALITAS

Oleh : Toto Sudianto


Email : ptkk.totosudianto@gmail.com
Phone : 0813-8310-7183;

MATERI PERKULIAHAN
Pengertian

1. PENDAHULUAN Tujuan
Sejarah
4. SAMPLING
Konsep PENERIMAAN
7 Tools
2. PERANGKAT
KUALITAS 5. PENJAMINAN
8 Step
KUALITAS
Variasi Proses
3. KUALITAS
STATISTIK Bagan Variabel
Bagan Atribut
Page 2 Manajemen Kualitas – Teknik Industri – Universitas Serang Raya

1
28/03/2023

MANAJEMEN KUALITAS DAN PENGENDALIANNYA

MEMBANGUN SDM

• Siklus PDCA (Plan-Do-Check-Action)


• Q merupakan fungsi dari Q, C, D, S,M
(Quality, Cost, Delivery, Safety, Morale)
• Alat Bantu : “7 old and New Tools”
• 2 Jargon : 1. The Customer is The King
2. The Next Process is Your customer

Page 3 Manajemen Kualitas – Teknik Industri – Universitas Serang Raya

QUALITY

QUALITY CONTROL QUALITY ASSURANCE

TOTAL QUALITY CONTROL

TOTAL QUALITY
MANAGEMENT
Page 4 Manajemen Kualitas – Teknik Industri – Universitas Serang Raya

2
28/03/2023

QUALITY CONTROL
Sistem dimana kualitas produk/ jasa yang dihasilkan untuk memenuhi
kebutuhan konsumen dihasilkan dari proses produksi yang ekonomis

QUALITY ASSURANCE
Jaminan mutu suatu produk sehingga konsumen dapat membeli
produk dengan yakin dan percaya, serta menggunakan produk
tersebut untuk jangka waktu tertentu

Page 5 Manajemen Kualitas – Teknik Industri – Universitas Serang Raya

TOTAL QUALITY CONTROL


Sistem yang efektif untuk mengintegrasikan pengembangan,
pemeliharaan dan peningkatan kualitas yang dilakukan beberapa
kelompok dalam organisasi dalam memenuhi kebutuhan konsumen

TOTAL QUALITY MANAGEMENT


Filosofi dan prinsip yang merupakan dasar peningkatan kinerja
organisasi

Page 6 Manajemen Kualitas – Teknik Industri – Universitas Serang Raya

3
28/03/2023

8 Dimensi Mutu (DAVID GARVIN (1987))


NO DIMENSI KRITERIA
1 Performance Kinerja (karakteristik utama produk atau jasa)
2 Feature Ciri khas (karakteristik kedua)
Keterandalan, konsistensi kinerja pada priode waktu
3 Reliability
tertentu
4 Conformance Kesesuaian dengan spesifikasi
5 Durability Umur produk (manfaat produk sebelum rusak)
6 Serviceability Kemudahan untuk diperbaiki
7 Aesthetics Estetika sifat-sifat sensori
Reputasi (ukuran tidak langsung karena informasi produk/
8 Perceived quality
jasa tidak lengkap)

Page 7 Manajemen Kualitas – Teknik Industri – Universitas Serang Raya

Contoh 8 Dimensi mutu untuk produk (Televisi)

NO DIMENSI KRITERIA
1 Performance Gambar, warna, suara baik
2 Feature Layar datar, remote control

3 Reliability 2-3 tahun masih baik gambar, warna dan suara

4 Conformance Semua fungsi sesuai spesifikasi


5 Durability Tidak rusak selama 4 tahun
6 Serviceability Kemudahan untuk diperbaiki
7 Aesthetics Penampakan indah, warna menarik, penyelesaian halus
Kinerja menurut orang-orang yang sudah menggunakan
8 Perceived quality
(Sony, Philips dll)

Page 8 Manajemen Kualitas – Teknik Industri – Universitas Serang Raya

4
28/03/2023

7 Tools
NO NAMA ALAT KETERANGAN
1 Check Sheet : Lembar Pemeriksaan
Grafik pengelompokkan dari serangkaian
2 Histogram :
ukuran
Diagram pemisahan unsur-unsur vital dari
3 Pareto Diagram :
unsur-unsur remeh
4 Cause & Effect Diagram : Diagram sebab Akibat
5 Stratification : Stratifikasi/ Menyusun Lapisan
6 Scatter Diagram : Diagram Penyebaran
7 Graph & Control Chart : Bagan Penulisan dan Pengendalian

Page 9 Manajemen Kualitas – Teknik Industri – Universitas Serang Raya

Fungsi 7 Tools
1. Menemukan masalah
2. Memperkecil masalah
3. Menilai faktor-faktor yang menyebabkan masalah
4. Menetapkan benar atau tidaknya faktor-faktor penyebab
tersebut dalam 3
5. Mencegah kesalahan karena sesuatu data mungkin tidak
tercatat, kurang teliti atau tergesa-gesa dikumpulkan.

Page 10 Manajemen Kualitas – Teknik Industri – Universitas Serang Raya

5
28/03/2023

1. CHECK SHEET
1. Check Sheet untuk membuat Analisa ukuran-ukuran baut

Page 11 Manajemen Kualitas – Teknik Industri – Universitas Serang Raya

1. CHECK SHEET
2. Check Sheet untuk mengumpulkan data tentang jenis
kerusakan pada Pemutaran Radio Cabinet
CHECK SHEET

Product : Radio Cabinet Date : March 16, '88


Manufacturing Stage : Final Factory : Hongkong
Type of Defect : Visual Section : Molding
Total nNo. Inspected : 400 Inspector : All
Remarks : All Items Rejected Lot No. :
Order No. :

Type Check Sub - Total

Surface Scars IIII IIII IIII IIII IIII IIII II 32


Blow Holes IIII IIII IIII IIII III 23
Fins IIII IIII IIII IIII IIII IIII IIII IIII IIII III 48
Misshapen IIII 4
Others IIII III 8
GRAND TOTAL 115
IIII IIII IIII IIII IIII IIII IIII IIII IIII IIII
TOTAL REJECTS 86
IIII IIII IIII IIII IIII IIII IIII I

Page 12 Manajemen Kualitas – Teknik Industri – Universitas Serang Raya

6
28/03/2023

2. HISTOGRAM
Hasil Penilaian Akhir dari 100 orang Mahasiswa UNSERA adalah sebagai berikut:
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

1 70 82 56 47 92 98 72 54 82 70
2 51 90 72 45 36 54 82 97 65 84
3 40 65 78 38 79 88 65 84 92 97
4 35 76 82 55 45 54 67 72 82 91
5 72 52 64 72 83 59 68 70 73 82
6 41 55 47 65 82 72 39 42 53 45
7 80 68 58 74 82 92 81 65 71 39
8 56 58 88 95 89 52 59 82 67 80
9 72 74 92 82 60 49 76 49 78 50
10 82 86 59 74 70 74 72 76 90 66
Dari perolehan Nilai di atas :
- Susunlah data dalam bentuk Distribusi Frekwensi
- Gambarkan Histogram dan Poligon
Page 13 Manajemen Kualitas – Teknik Industri – Universitas Serang Raya

2. HISTOGRAM
• Histogram merupakan suatu penampilan grafik dari serangkaian ukuran angka-
angka tersebut dikelompokkan dalam bentuk Balok dengan pembatasan tertentu.
• Urutan penyelesaian (ATURAN STRUGES) sbb :
1. Tentukan Nilai Terendah dan Tertinggi
Range / Rentangan = Max – Min
= 98 – 35
= 63
2. Tentukan Jumlah Kelas :
K = 1 + 3,3 Log n; n = 100
= 1 + 3,3 (2)
= 8 Kelas
3. Interval Kelas :
Rentangan 63
= = 7,875 ~ 8
Jumlah Kelas 8

Page 14 Manajemen Kualitas – Teknik Industri – Universitas Serang Raya

7
28/03/2023

2. HISTOGRAM
• Tabel Distribusi Frekwensi
KELAS RANGE NILAI TALLY / TURUS FREKWENSI (fi)
1 35 - 42 IIII III 8
2 43 - 50 IIII III 8
3 51 - 58 IIII IIII III 13
4 59 - 66 IIII IIII I 11
5 67 - 74 IIII IIII IIII IIII II 22
6 75 - 82 IIII IIII IIII IIII 20
7 83 - 90 IIII IIII 9
8 91 - 98 IIII IIII 9
100
Page 15 Manajemen Kualitas – Teknik Industri – Universitas Serang Raya

2. HISTOGRAM
• Histogram & Poligon (Diagram Garis)
– Diperoleh dari Tabel Distribusi Frekwensi yang terkelompok
– Tepi Bawah Kelas : 35, 43, ……, 91
– Tepi Atas Kelas : 42, 50, ……., 98
– Batas Bawah Kelas : Tepi Bawah Kelas – 0,5
– Batas Atas Kelas : Tepi Atas Kelas + 0,5
BATAS BAWAH BATAS ATAS
NILAI FREKWENSI
KELAS KELAS
35 - 42 34,5 42,5 8
43 - 50 42,5 50,5 8
51 - 58 50,5 58,5 13
59 - 66 58,5 66,5 11
67 - 74 66,5 74,5 22
75 - 82 74,5 82,5 20
83 - 90 82,5 90,5 9
91 - 98 90,5 98,5 9
Page 16 Manajemen Kualitas – Teknik Industri – Universitas Serang Raya

8
28/03/2023

2. HISTOGRAM
• Gambar Histogram & Poligon
fi

24 22
21 20 Histogram

18

15 13 Poligon

12 11
9 9
9 8 8

1
35,5 42,5 50,5 58,5 66,5 74,5 82,5 90,5 98,5 Nilai

Page 17 Manajemen Kualitas – Teknik Industri – Universitas Serang Raya

3. DIAGRAM PARETO
• Sebuah metoda untuk mengelola kesalahan, masalah atau cacat untuk
membantu memusatkan perhatian pada usaha penyelesaian masalah
• Alat untuk memisahkan unsur-unsur yang vital (jenis kecil, jumlah
besar) dari unsur-unsur yang remeh (jenis banyak, jumlah kecil)
• Contoh : Data Tamu Hotel di Bali terdapat 75 keluhan pada General
Manager, terdiri dari :
– Pelayanan Kamar = 54
– Keterlambatan Pendaftaran = 12
– Jam buka kolam renang = 4
– Harga mini bar = 3
– Lain-lain = 2

Page 18 Manajemen Kualitas – Teknik Industri – Universitas Serang Raya

9
28/03/2023

3. DIAGRAM PARETO

• Pentabelan :
NO URAIAN FREK. %-TASE % KUMULATIF

A Pelayanan Kamar 54 72% 72%

B Keterlambatan Daftar 12 16% 88%

C Jam buka Kolam Renang 4 5% 93%

D Harga Mini Bar 3 4% 97%

E Lain-lain 2 3% 100%

75 100%

Page 19 Manajemen Kualitas – Teknik Industri – Universitas Serang Raya

3. DIAGRAM PARETO
80

100%
97%
70 93%

88%

60

54
72%

50

40

30

20

12
10
4
3 2
0

A B C D E
PENY EBAB DAN PERSENTASE

Page 20 Manajemen Kualitas – Teknik Industri – Universitas Serang Raya

10
28/03/2023

3. DIAGRAM PARETO

• Keterangan Gambar :
– Sumbu Horizontal : untuk Jenis Kegiatan/ Kerusakan
– Sumbu Vertical : untuk Jumlah Kegiatan/ Kerusakan (Frekwensi)
– Gambaran prioritas penanganan masalah yang utama, yaitu
Pelayanan Kamar
– Usaha untuk mengurangi setengah dari keluhan yang terbesar
(Balok A) akan mempunyai akibat yang jauh lebih positif dari usaha
untuk melenyapkan semua keluhan yang paling kecil (Balok E)
– Perlu usaha perbaikan

Page 21 Manajemen Kualitas – Teknik Industri – Universitas Serang Raya

4. DIAGRAM SEBAB AKIBAT


• Istilah lain Cause & Effect Diagram, Diagram Ishikawa, Fish-Bone Chart
• Merupakan teknik skematis yang digunakan untuk menemukan lokasi yang mungkin
pada permasalahan kualitas.
• Contoh : Masalah pelanggan perusahaan penerbangan yang tidak puas
– Kumpulkan faktor-faktor utama yang diduga mampu mempengaruhi ketidakpuasan
pelanggan (4 KAtegori – 4M) sebagai penyebab, yaitu Material, Mesin (Peralatan),
Manusia dan Metoda
– Tiap faktor utama digambarkan sebagai anak panah kedua menuju panah pertama
– Kumpulkan faktor bagian yang dapat merusak mutu setiap faktor utama. Digambar
sebagai anak panah yang menuju anak panah kedua
– Dengan cara yang sama faktor tambahan lainnya dapat disusun seterusnya
sehingga memperoleh diagram sebab akibat yang makin lengkap
• Ciri-ciri Diagram Sebab Akibat
– Masalah pokok selalu dicantumkan dalam Kotak Segi 4 sebagai “KEPALA IKAN”,
faktor penyebabnya sebagai “TULANG-TULANGNYA”
– Menyusun diagram ini berdasarkan BRAINSTORMING (tukar pikiran)
Page 22 Manajemen Kualitas – Teknik Industri – Universitas Serang Raya

11
28/03/2023

4. DIAGRAM SEBAB AKIBAT

Page 23 Manajemen Kualitas – Teknik Industri – Universitas Serang Raya

5. Diagram Stratifikasi / Alir


• Data yang terkumpul disusun berdasarkan lapisan (strata) sesuai
prioritas pentingnya data/ proses yang bersangkutan
• Contoh : Flow proses pengiriman produk, dst..

Jumlah Tidak lulus

Produk A 60 15

Produk B 45 5

Produk C 75 16
Page 24 Manajemen Kualitas – Teknik Industri – Universitas Serang Raya

12
28/03/2023

6. Scatter Diagram
• Merupakan diagram yang menampilkan kecenderungan adanya hubungan/ korelasi tertentu
antara dua variabel/ faktor
• Diagram ini dapat meneliti sebab-sebab yang berlangsung secara kontinue dan diduga
mempunyai pengaruh pada mutu produk
• Contoh : pola scatter diagram : Korelasi positif; korelasi negatif, no correlation.
AKIBAT
n1=8
n2=5

n3=8
n4=5

SEBAB

Page 25 Manajemen Kualitas – Teknik Industri – Universitas Serang Raya

7. Graph & Control Chart


• Dari data tertentu yang dapat memperjelas hubungan nilai-nilai yang dicantumkan
• Disebut juga dengan Bagan Kendali
• Merupakan sebuah teknik statistik yang digunakan secara luas untuk memastikan
bahwa proses memenuhi standar
• Digunakan untuk mengukur kinerja sebuah proses (stabilitas sistem)
• Di dalam pengendalian mutu yang dipelajari adalah “Pola Keragaman Mutu dari Hasil
Produksi”
• Cara untuk mengetahui pola keragaman :
 Distribusi frekwensi
 Nilai rata-rata dan dispersinya (Sebaran)
• Mutu dikelompokkan :
 Variabel : Karakteristik mutu yang sebenarnya (berat, volume, dimensi panjang,
kekerasan, dll)
 Atribut : Karakteristik yang dinyatakan dengan “YA” atau “TIDAK”
ALAT KE 7 INI AKAN DIBAHAS LEBIH DETAIL PADA PERTEMUAN BERIKUTNYA.

Page 26 Manajemen Kualitas – Teknik Industri – Universitas Serang Raya

13
28/03/2023

8 LANGKAH MASALAH MUTU


1. Menentukan prioritas masalah
• Pareto, Histogram, Bagan Kendali
2. Mencari sebab-sebab yang mengakibatkan masalah
• CA Diagram
3. Meneliti sebab-sebab yang paling berpengaruh (prioritas)
• Pareto, Scatter
4. Menyusun langkah perbaikan
• 5W+1H
5. Melaksanakan langkah perbaikan
• Periksa apakah langkah perbaikan telah dilaksanakan sesuai hasil penelitian
6. Periksa hasil perbaikan
• Pareto, Histogram, Bagan Kendali
7. Mencegah terulangnya masalah
• Standarisasi (Peraturan, SOP)
8. Menyelesaikan masalah berikutnya
• Kembali ke langkah 1
Page 27 Manajemen Kualitas – Teknik Industri – Universitas Serang Raya

Terima Kasih TOTO SUDIANTO


ptkk.totosudianto@gmail.com
0813 – 8310 – 7183

14

Anda mungkin juga menyukai